Analisis Saham - Tesla (TSLA)Ingin memantau semua saham yang tersedia di Gotrade langsung di TradingView?
Cek Gotrade Universe Watchlist untuk akses cepat ke lebih dari 600 saham AS, lengkap dengan fitur screener, jadwal dividen, laporan keuangan, dan berita pasar.
Tesla, Inc. NASDAQ:TSLA dikelilingi oleh ketidakpastian yang meningkat, baik dalam potensi upside maupun downside. Di sisi positif, potensi pertumbuhan non-linear di beberapa area (misalnya, penyimpanan energi, FSD, robotaxi) tampaknya mendekati titik infleksi. Namun, operasi EV intinya menghadapi risiko besar, termasuk potensi hilangnya kredit karbon dan tekanan margin. Dengan ketidakpastian ini, kebijaksanaan Charles Munger tentang saham NASDAQ:TSLA dan CEO Elon Musk terasa abadi dan tepat waktu.
Analisis Teknis
(Berdasarkan chart per 20 Agustus 2025)
Harga Saat Ini: $329.31 (per 20 Agustus 2025)
Zona Akumulasi Sehat: $313.03 – $317.50 (Fibonacci Retracement 0.5 - 0.705)
Support Penting: $297.87 (level Fibonacci 1.0)
Target Jangka Menengah: Potensi rebound menuju $349.27 (puncak sebelumnya) dan $400+.
Secara teknikal, saham NASDAQ:TSLA telah mengalami kenaikan signifikan, menembus garis tren menurun sejak Juni. Setelah rally ini, harga sedang konsolidasi yang bisa menjadi titik masuk menarik. Jika harga terkoreksi ke zona akumulasi sehat $313.03–$317.50, ini bisa menjadi peluang beli ideal. Selama harga bertahan di atas support penting $297.87, potensi kelanjutan tren naik tetap besar.
Setup Trading
Buy Zone Akumulasi: $313.03 – $317.50 (Ideal untuk dollar-cost averaging setelah koreksi)
Stop Loss: < $295.00 (Untuk membatasi risiko jika support penting ditembus)
Target Profit (TP):
TP1: $349.27 (Puncak sebelumnya)
TP2: $400.00+ (Target harga optimis)
Q2 2025 dan Masalah Kredit Karbon
Laba & Margin: Margin laba NASDAQ:TSLA saat ini 5.29%, di bawah BYD (5.65%). Tanpa kredit karbon, laba bersih NASDAQ:TSLA bisa menjadi negatif.
Ancaman Kredit Karbon: RUU "One Big Beautiful Bill" (OBBA) berpotensi menghapus kredit pajak EV dan standar emisi EPA, risiko besar karena kredit karbon menyumbang >$400 juta di Q2 2025.
Perspektif Charles Munger: Kompetisi & Manajemen
Persaingan dari BYD: Munger menekankan efisiensi BYD yang kini melampaui NASDAQ:TSLA di China, baik margin maupun operasional.
Manajemen Elon Musk: Munger menyebut Musk "sangat berbakat tetapi juga aneh," mencerminkan ambivalensi pasar — kekuatan sekaligus risiko.
Operasional & Diversifikasi
Inventaris & Pengiriman: Produksi Q2 2025 flat YoY, namun pengiriman turun 13% YoY, meningkatkan inventaris.
Penyimpanan Energi: Segmen energi tumbuh hampir 10x dalam 4 tahun, memberi diversifikasi terhadap siklus bisnis otomotif.
Kesimpulan
NASDAQ:TSLA berada di persimpangan dengan ketidakpastian tinggi. Bisnis futuristik seperti FSD, robotaxi, dan energi berpotensi besar, namun operasi EV inti menghadapi tekanan serius. Dengan valuasi yang sudah mencerminkan semua potensi ini, NASDAQ:TSLA saat ini dinilai fairly valued dengan upside terbatas kecuali eksekusi melampaui ekspektasi.
✅ Potensi pertumbuhan non-linear
✅ Pertumbuhan penyimpanan energi yang pesat
⚠️ Margin & efisiensi menurun
⚠️ Risiko kredit karbon & persediaan meningkat
💡 Ingin langsung trading NASDAQ:TSLA dan saham AS lainnya di TradingView?
Klik di sini untuk mulai trading menggunakan akun Gotrade Anda tanpa meninggalkan chart.
Disclaimer:
This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.
Ide-ide trading TL0
Analisis Saham - Tesla (TSLA)Ingin memantau semua saham yang tersedia di Gotrade langsung di TradingView? Cek Gotrade Universe Watchlist untuk akses cepat ke lebih dari 600 saham AS, lengkap dengan fitur screener, jadwal dividen, laporan keuangan, dan berita pasar.
Valuasi Tesla, Inc. NASDAQ:TSLA saat ini sebagian besar mencerminkan ekspektasi pasar untuk beberapa bisnis masa depan yang ambisius di luar operasi intinya. Metrik valuasi tradisional gagal menangkap gambaran penuh dari nilai ini. Nilai tambahan, di luar bisnis inti, berasal dari "opsi riil" yang terikat pada potensi terobosan seperti robotaxi, software AI, robotika, dan lisensi teknologi. Kombinasi nilai bisnis inti dengan optionalities ini menunjukkan bahwa valuasi keseluruhan NASDAQ:TSLA sejalan dengan harga pasarnya saat ini. Mengingat sifat spekulatifnya, NASDAQ:TSLA tampaknya dihargai secara wajar sekarang, dengan upside terbatas kecuali jika usaha-usaha ini melebihi ekspektasi.
Analisis Teknis
(Berdasarkan chart per 14 Agustus 2025)
Harga Saat Ini: $338.38 (per 14 Agustus 2025)
Zona Akumulasi Sehat: $313.85 – $323.57 (Fibonacci Retracement 0.5 - 0.705)
Support Penting: $297.87 (level Fibonacci 1.0)
Target Jangka Menengah: Potensi rebound menuju $349.22 dan $400+.
Secara teknikal, saham TSLA telah menunjukkan tren naik yang kuat, tetapi baru-baru ini mengalami koreksi setelah rally yang signifikan. Harga saat ini berada di dekat zona akumulasi yang ditandai oleh level Fibonacci retracement kunci dari kenaikan terakhir. Jika harga terkoreksi ke zona ini, ini bisa menjadi peluang beli yang menarik. Selama harga bertahan di atas support penting $297.87, potensi kelanjutan tren naik sangat besar.
Setup Trading
Buy Zone Akumulasi: $313.85 – $323.57 (Ideal untuk dollar-cost averaging setelah koreksi)
Stop Loss: < $295.00 (Untuk membatasi risiko jika level support penting ditembus)
Target Profit (TP):
TP1: $349.22 (Puncak sebelumnya)
TP2: $400.00+ (Target harga optimis)
Memecah Valuasi NASDAQ:TSLA : Inti dan Opsi Riil
Untuk memahami valuasi NASDAQ:TSLA yang kompleks, kita perlu memisahkan nilai bisnis inti dari nilai opsi riil di masa depan.
Valuasi Bisnis Inti: Dengan mengadopsi asumsi yang optimis, analisis Discounted Cash Flow (DCF) untuk bisnis inti NASDAQ:TSLA (EV, energi, layanan) menghasilkan nilai ekuitas sekitar $366 miliar. Asumsi ini mencakup pertumbuhan pendapatan tahunan 19.5% dan ekspansi margin operasi hingga 10% dalam lima tahun.
Valuasi Opsi Riil: Nilai tambahan NASDAQ:TSLA berasal dari lima optionalities utama yang dihitung menggunakan model yang disesuaikan dari Black-Scholes:
Robotaxi: Dengan asumsi TAM $300 miliar dan NASDAQ:TSLA merebut 10%, nilai opsi ini diperkirakan mencapai $130.5 miliar.
AI & Software (FSD): Dengan TAM $120 miliar, nilai opsi ini diperkirakan mencapai $109 miliar.
Dominasi Energi: Nilai opsi ini diperkirakan $146.5 miliar.
Optimus: Nilai opsi ini diperkirakan $138.7 miliar.
Lisensi Teknologi: Nilai opsi ini diperkirakan $99.5 miliar. Total nilai opsi riil ini berjumlah sekitar $629 miliar.
Total Valuasi dan Kesimpulan
Dengan menggabungkan nilai bisnis inti dengan nilai opsi riil, kita dapat tiba pada valuasi total yang dibenarkan.
Total Valuasi: Menambahkan nilai inti ($366 miliar) dan nilai opsi ($629 miliar) menghasilkan total valuasi sekitar $990 miliar untuk $NASDAQ:TSLA. Ini sejalan dengan kapitalisasi pasar perusahaan yang sekitar $1.06 triliun, menunjukkan bahwa pasar telah menghargai semua optionalities ini.
Kinerja Saham dan Valuasi: Kinerja saham NASDAQ:TSLA yang kuat dalam 12 bulan terakhir (+70%) mencerminkan keyakinan pasar pada optionalities ini. Namun, valuasi tradisional seperti P/E forward yang mencapai 200x, menunjukkan bahwa harga saat ini tidak didukung oleh fundamental bisnis inti.
Kesimpulannya, NASDAQ:TSLA saat ini tampaknya dihargai secara wajar, dengan valuasi yang dibenarkan oleh kombinasi bisnis inti yang solid dan potensi upside yang besar dari berbagai optionalities. Namun, karena valuasi saat ini sudah memasukkan semua potensi ini, upside dari sini terlihat terbatas kecuali jika perusahaan melebihi ekspektasi yang sudah sangat tinggi.
✅ Valuasi dibenarkan oleh opsi riil
✅ Potensi dari robotaxi, AI, dan energi
✅ Pertumbuhan pendapatan yang kuat di masa depan
⚠️ Risiko kegagalan eksekusi & spekulasi
⚠️ Valuasi sangat tinggi
💡 Ingin langsung trading NASDAQ:TSLA dan saham AS lainnya di TradingView?
Klik di sini untuk mulai trading menggunakan akun Gotrade Anda tanpa meninggalkan chart.
Disclaimer:
This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.
TESLA INC (NYSE:TSLA) LONG TERM OUTLOOK - 22/04/2025Tesla Dalam jangka pendek relatif tertekan menuju area cluster of demand di level 160 - 200 akibat sentimen negatif indeks amerika yang diselimuti resiko dari perang dagang. Namun dalam jangka panjang tesla berpeluang naik menuju level 400 - 420 akibat prospek pertumbuhan mobil listrik. Dengan fakta ini kita bisa mengambil opportunity Buy limit di area 160 - 200
Disclaimer On
TESLA MEDIUM TERM OUTLOOK - 28/02/2025DISCLAIMER ON
Tesla drop -44% dari harga tertinggi akibat trump tarrif menghantui pasar saham. akan tetapi sentimen kekhawatiran Trump tarrif bisa mereda sewaktu-waktu. dengan fakta ini kita bisa manfaatkan harga diskon bilamana harga Saham tesla turun mengincar level $240
TESLA Fly to The MoonPerusahaan menegaskan kembali tujuan jangka panjangnya untuk menjual 20 juta kendaraan setiap tahun. Permintaan mobil listrik diperkirakan akan tetap tinggi selama bertahun-tahun. Itu karena kebijakan pemerintah dan meningkatnya minat dalam kategori ini, yang menjadi pertanda baik bagi prospek pertumbuhan Tesla di masa depan.
TSLA (PERIODE AGST2022)Asalammualaikum
Hallo teman teman TSLA entah itu trader atau investor, kali ini saya akan share hasil mapping jurnal mengenai Tesla (TSLA)
Langsung ke penjelasan mengenai lampiran di atas yaa
DATA BULAN JULI:
Kenaikan harga TSLA bulan ini naik hingga melebihi harga tertinggi pada bulan JUNI dan di atas harga keseimbagan pada bulan MEI, peluang bulan AGST 2022 menurut perkiraan saya sangat besar TSLA melanjutkan BULLISH mengejar keseimbangan pada tahun 2021 bahkan mengejar keseimbagan pada bulan APRIL 2022
Rekomendasi menurut saya bulan AGUSTUS 2022
Cari peluang beli
NOTE : lampiran di atas hanya sebagai perkiraan mengunakan data histori sebelumnya (TEKNIKAL ANALISA)
ABC Correction pada Saham Tesla-Saham Tesala saat ini sedang terkoreksi sekitar 30% dari harga tertinggi, yg merupakan secondary reaction dari rally panjang bbrp bulan terakhir.
-Secondary Reaction ini membentuk pola Descending Broadening Wedge dan memiliki "isi" pola ABC Correction, maka Entry terbaik adalah di area C,
dengan target Price di 1400 -1500 (area fibo cluster)
-Saat ini Harga sedang berada di area 850, makan dari itu ada peluang profit sekitar 80% jika harga menyentuh 1500 nanti.
-Secara Fundamental pun, Tesla mengalami pertumbuhan yg sangat pesat, maka dari itu untuk menyentuh harga 1500 di bbrp bulan kedepan, sangatlah mungkin.
Semoga Bermanfaat & Happy cuan :)
TSLA - Diarea Critical?Salam Sehat,
Tesla, Inc. adalah sebuah perusahaan otomotif dan penyimpanan energi asal Amerika Serikat yang didirikan oleh Elon Musk, Martin Eberhard, Marc Tarpenning, JB Straubel dan Ian Wright pada 1 Juli 2003 dan berkantor pusat di Palo Alto, CA.
Saham ini mencatatkan rekor ATH (all time high) pada minggu pertama november diharga 1243.49 (high) dan kemudian pada minggu ke-2 ditutup dengan penurunan hingga 15.44% dengan kata lain kinerja 1 minggu terburuk dalam 20 bulan terakhir. Hal ini dikarenakan oleh CEO elon musk yang berencana menjual sebagian besar kepemilikan sahamnya dan menyebabkan aksi jual besar-besaran (sell-off) para investor NASDAQ:TSLA .
Pada kesempatan kali ini saya mempublikasikan analisis teknikal saya terhadap saham TSLA :
1. Area 860-855 merupakan resistance januari '21 dan juga support harmonic level 50%, hal ini dapat menjadi area yang penting untuk dimonitor karena memiliki probabilitas yang cukup besar untuk reversal dari downtrend saat ini.
2. Area 764-809 merupakan resistance april '21 dan juga support harmonic level 61.8%, hal ini dapat menjadi area yang penting dimonitor jika area 860-885 dibreak down.
Bagi teman-teman yang memiliki rencana atau tertarik untuk investasi di bursa saham amerika, boleh menggunakan aplikasi GoTrade dan kalian dapat berinvestasi mulai dari $1. untuk mendapatkan bonus, gunakan kode token : 041038 saat pendaftaran.
Postingan ini hanya untuk berbagi pandangan terhadap suatu saham tertentu dan bukan ajakan beli maupun jual. Dalam investasi memiliki resiko yang tinggi jadi tetap lakukan analisis sendiri dalam mengambil keputusan dan tindakan.
Terima Kasih.
Cara menggunakan chart log dan mengapa ini pentingKedua chart pada ide ini menampilkan harga samah Tesla sejak IPO nya. Perbedaannya hanyalah yang satu merupakan chart log sementara yang lainya adalah chart harga linear biasa. Inilah mengapa keduanya tampak berbeda. Memahami chart log dan chart linear biasa adalah suatu keahlian penting bagi seluruh trader dan investor. Terutama saat melihat perubahan harga didalam suatu periode waktu yang cukup panjang.
The chart on the left is a log chart of Tesla and the chart on the right is a linear price chart of Tesla . Log charts show the percentage change difference between prices while a normal linear chart shows a fixed distance between prices. Take one more look at both charts above. If you still don't fully understand what they show, don't worry, keep reading. 😁
Katakanlah Tesla , di awal masanya sebagai sebuah perusahaan yang ditradingkan secara publik, mengalami spike dari $5 per lembarnya ke $10 per lembarnya. Ini adalah pergerakan sebanyak 100%. Anda mungkin telah melipatkandakan uang anda sebesar dua kalinya. Beberapa tahun kemudian, Tesla mencapai harga $100 per lembarnya dan mengalami kenaikan ke $105 per lembarnya. Ini hanyalah pergerakan sebesar 5% saja. Meski keduanya mewakili peningkatan sebesar $5 per lembarnya, akan tetapi yang pertama memiliki perubahan persentase yang lebih besar. Disinilah chart log akan membantu anda - chart ini menampilkan perubahan persentase tersebut! Pada chart yang biasanya, harga akan ditampilkan dalam jarak yang tetap. Jadi pergerakan dari $5 ke $10 akan ditampilkan dengan cara yang sama sebagaimana pergerakan dari $100 ke $105.
Untuk mulai menggunakan chart log sangatlah cepat dan mudah:
1. Jika anda menggunakan PC , tekanlah Alt + L pada keyboard anda. Kombinasi keyboard ini akan mengubah chart anda ke dalam bentuk log dengan cepat. Anda dapat menekan kombinasi yang sama untuk kembali ke chart harga linear yang biasanya.
2. Jika anda menggunakan Mac, tekanlah Option + L. Anda akan dapat dengan mudah berpindah mode ke chart log dengan kombinasi ini pada Mac anda.
3. Anda juga dapat melakukan klik pada tombol log yang berada di bagian kanan bawah dari chart anda untuk menyalakan atau mematikannya.
Satu tip lagi: arahkan mouse anda keatas skala harga, lalu klik, tahan dan seret keatas atau kebawah untuk mengecilkan atau membersarkan skala harganya. Tips sederhana ini akan memberikan anda kendali lebih atas skala harga baik pada chart log ataupun chart normalnya.
Lalu bagaimana sebaiknya anda menggunakan chart log untuk kedepannya?
Yang paling penting untuk anda ketahui adalah anda memiliki peralatan untuk dapat menganalisis pergerakan harga menggunakan berbagai macam cara. Selalu lakukan perbandingan dengan menampilkan kedua buah chart tersebut saat diperlukan. Para trader dan investor pemula akan terkejut atas seberapa banyak informasi yang didapatkan melalui chart log didalam suatu periode waktu yang panjang. Sebagai tambahan, membandingkan chart log dengan chart harga linear yang biasanya akan dapat membuka pandangan yang lebih luas lagi. Kedua chart Tesla dalam contoh ini mendemonstrasikan hal tersebut. Satu chart tampak parabolik, banyak noise, dan terkadang tidak beraturan. Yang lainnya memiliki jarak yang jelas dan menunjukkan tren dengan jelas sehingga membuat sebuah rentang trading tidak mungkin anda lewatkan.
Terima kasih telah membacanya! Seperti biasanya, tinggalkan pertanyaan atau komentar dibawah ini. Jika anda memiliki permintaan produk atau fitur, anda juga dapat menuliskannya pada komentarnya. Tim kami akan siap untuk membantu.
Cara menggunakan Volume Sesi HD untuk mengamati harga dan volumeVolume Sesi HD dibuat untuk menambahkan tingkatan level detail dan presisi saat mempelajari harga dan volume dari setiap sesi trading. Volume Sesi HD akan menyesuaikan secara dinamis untuk memperlihatkan lebih banyak data saat anda memperbesar atau memperkecil zoom pada chart.
Anggaplah bahwa Volume Sesi HD seolah kaca pembesar untuk mempelajari volume dan harga. Level harga mana yang menciptakan volume trading terbesar? Bagaimana itu berubah saat kita mengubah zoom pada suatu sesi trading tertentu? dengan Volume Sesi HD, semakin anda memperbesar zoom, semakin detail yang akan anda lihat mengenai harga dan volume pada suatu hari trading tertentu. ini adalah suatu alat yang sempurna bagi para trader dan investor yang seringkali mengubah pembesaran ataupun menghubah resolusi chartnya.
Pada contoh diatas, kita melihat dua chart dari Tesla yang diatur pada kerangka waktu dan resolusi yang berbeda. Apakah anda melihat perbedaan antara Profil Volume yang ditampilkan pada setiap chartnya? Chart yang berada di sebelah kiri adalah sebuah chart daily yang dimulai dari November. Chart di sebelah kanan adalah sebuah chart 65-menit yang di perbesar pada hanya beberapa hari trading terakhir saja. Kedua chart menggunakan Volume Sesi HD untuk menampilkan analisis Profil Volumenya, namun masing-masingnya menunjukkan level detail yang berbeda. Ini disebabkan karena Volume Sesi HD adalah sebuah alat yang akan disesuaikan secara dinamis saat kita melakukan pembesaran/memperkecil zoom. Dengan kata lain, semakin anda memperbesar zoom maka level profil volume yang ditampilkan akan menjadi lebih banyak.
Saat anda mulai memahami dan menggunakan Volume Sesi HD, penting untuk diingat bahwa alat ini dapat dikustomisasikan sesuai dengan kebutuhan dan pengamatan anda. Anda hanya perlu untuk membuka menu pengaturannya. Setiap trader dan investor memiliki metodologinya masing-masing dan pengaturan ini akan membantu anda membuat cara meneliti yang unik bagi anda:
Titik Kendali/Point of Control ( POC ) – Level harga bagi suatu periode waktu dengan volume trading tertinggi. Ini adalah garis merah yang ditampilkan pada kedua chart didalam setiap area Volume Profilnya.
Volume Naik - Menentukan warna dari Volume naik atau titik dimana pembelian terjadi dan harga meningkat.
Volume Turun - Menentukan warna dari Volume turun atau titik dimana pembelian terjadi dan harga menurun.
Area Nilai Naik - Menentukan warna dari Area Nilai Naik atau dimana pembelian terjadi pada suatu zona volume tinggi, katakanlah sekitar 70% dari selruh volume yang dapat ditradingkan.
Area Nilai Turun - Menentukan warna dari Area Nilai Turun atau dimana penjualan terjadi pada suatu zona volume tinggi, katakanlah sekitar 70% dari selruh volume yang dapat ditradingkan.
Profil Tertinggi – Level harga yang tertinggi disepanjang periode waktu tertentu.
Profil Terendah – Level harga yang terendah disepanjang periode waktu tertentu.
Area Nilai/Value Area (VA) – Rentang dari level harga yang mana suatu persentase dari seluruh volumenya disepanjang periode waktunya ditradingkan. Secara umum, persentase ini diatur ke 70%, meski demikian, ini merupakan kebebasan bagi anda untuk mengaturnya.
Nilai Area Tertinggi/Value Area High ( VAH ) – Level harga tertinggi didalam nilai areanya.
Nilai Area Terendah/Value Area Low( VAH ) – Level harga terendah didalam nilai areanya.
Kami harap tutorial ini membantu anda untuk memahami pentingnya Volume Sesi HD dan juga peralatan Profil Volume lainnya. Selain itu, kami harap ini dapat membantu anda memahami seluruh fitur, kustomisasi dan fungsionalitas yang terdapat pada alat tersebut. Volume Sesi HD adalah salah satu dari peralatan Profil Volume yang tersedia untuk anda dan ini sangat berguna terutama saat melakukan pembesaran atau memperkecil zoom dari chart, berpindah kerangka waktu, dan saat mencari detil tambahan saat anda mengamati suatu sesi trading tertentu.
Terima kasih karena telah membacanya dan harap berikan umpan balik atau komentar dibawah ini. Jika anda ingin melihat lebih banyak peralatan atau fitur dari Profil Volume, kami akan dengan senang hati menerima masukan anda! Kami mungkin akan membuatnya untuk anda.
TSLA - TA CENDERUNG BEARISH NAMUN ADA SENTIMEN POSITIF JOE BIDENTSLA merupakan salah satu “ hot stock ” dalam beberapa tahun terakhir, selain karena sektor industrinya yang digadang gadang akan menjadi sektor masa depan dan Tesla, Inc. sendiri dirumorkan akan mendominasi pasar EV kedepannya kemudian tak lupa juga sosok CEO yang nyentrik dan visioner yang terntu saja juga memliki andil membuat TSLA menjadi sangat trending dan valuable. Setelah market crash akhir bulan Februari sampai awal bulan Maret kemarin TSLA mencatatkan kenaikan harga saham yang sangat signifikan yaitu sebesar +600% dari level tertinggi atau sebesar +460% bedasarkan posisi closing 5 November, secara keseluruhan setidaknya semenjak awal tahun 2019 harga saham TSLA berhasil menguat +720% dari level tertinggi atau +590% bedasarkan posisi closing tanggal 5 November.
Secara teknikal semenjak breakout dari area resisten bulan Februari dikisaran level $185 (sesudah stocksplit) TSLA terus rally dan membentuk support uptrend yang secara konsisten mampu menjadi area turning point untuk bisa membuat TSLA kembali dalam fase uptrend-nya namun setelah rally panjang sepertinya TSLA mencapai level maksimalnya kemudian mengalami rejection dilevel tertinggi dikisaran $2000 (sebelum stocksplit) atau $500 (setelah stocksplit) setelah itu TSLA melemah cukup dalam yaitu sebesar -35% diikuti volume harian yang cenderung flat dan menurun, setelah mendapat area support baru yaitu diarea demand pola Rally Base Rally (RBR) sebelumnya dikisaran $320-340 (adjustment x5 sebelum stocksplit) TSLA kemudian bergerak sideways dengan membentuk pola lower high dan higher low sehingga membentuk pola pennant, setelah sekitar 58 hari bergerak sideways dalam pola pennant pada 28 Oktober TSLA berakhir dengan breakout support uptrend-nya tersebut yang bisa menjadi indikasi TSLA akan memulai fase bearish atau minimal TSLA akan bergerak sideways dengan range yang lebih rendah. Setelah breakout dari support uptrend-nya tersebut TSLA melanjutkan pelemahan hingga -10% namun sepertinya karena efek US election TSLA kembali rebound sebesar +12% tapi setelah itu TSLA mengalami rejection diarea support uptrend-nya dulu, seller menekan sehingga TSLA tidak bisa kembali masuk diarea support uptrend-nya tersebut, ini bisa menjadi pertanda pola bearish continuation karena umumnya pola dari sebuah breakout adalah breakout support atau resisten kemudian harga akan melakukan retest breakout tersebut untuk kasus TSLA harga menguji support lamanya tersebut bisa manjadi resisten baru atau tidak, tapi perlu catat bahwa breakout support TSLA tidak diikuti volume yang tinggi sehingga cukup rawan menjadi sebuah false break.
Secara fundamental secara singkat TSLA merupakan perusahaan yang bergerak disektor “ early adopter ” berfokus bisnis pada sektor EV ( electric vehicle ) dan green energy yang masih memiliki perjalanan yang panjang untuk bisa menggeser energi fosil. Meskipun masih “ early adopter ” TSLA berhasil menjadi perusahaan otomotif terbesar melewati raksasa otomotif Jepang Toyota bedasarkan market capitalization yaitu sebeesar $399 bilion dan terus mencatatkan pertumbuhan seiring dengan kenaikan permintaan EV dan target ekspansi perusahaan yang ambisius. Pada Q3 2020 ini TSLA berhasil membukukan pendapatan $8.7 bilion naik 39% secara YoY dan laba bersih sebesar $331 milion naik signifikan sebesar 131% secara YoY. Kenaikan tersebut ditopang kenaikan total deliveries Tesla Model 3/Y sebanyak 124.318 unit naik sebesar 56% secara YoY sedangkan untuk Tesla Model S/X mengalami penurunan total deliveries sebesar 15.275 unit turun 13% secara YoY tetapi total deliveries Tesla Model S/X meningkat 44% secara QoQ.
Sedangkan secara sentimen Pemilu AS kandidat dari Demokrat Joe Biden yang lebih mendukung sektor green energy termasuk EV kedepannya. Biden berencana membangun lebih dari setengah juta stasiun pengisian EV hingga tahun 2030, berjanji memulihkan kredit pajak untuk kendaraan EV dan akan memperketat keseluruhan regulasi otomotif yang akan mendorong konsumen kearah kendaraan dengan emisi rendah. Jadi akan sangat menguntungkan untuk TSLA jika Joe Biden yang memenangkan Pemilu AS.
Kesimpulan meskipun EV dan green energy merupakan sektor yang kemungkinan akan sangat berkilau dimasa depan dan Tesla, Inc. sendiri berpotensi akan mendominasi pasar EV namun kenaikan TSLA yang terlalu ekstrim harus diwaspadai karena belum bergerak beriringan dengan kinerja perusahaan sehingga kenaikannya menjadi tidak rasional.