BBNI - Review Kapan waktu beliBBNI ( BANK NEGARA INDONESIA Tbk )
Sejarah :
Bank Negara Indonesia atau BNI adalah sebuah institusi bank milik pemerintah, dalam hal ini adalah perusahaan BUMN, di Indonesia. Dalam struktur manajemen organisasinya, Bank Negara Indonesia, dipimpin oleh seorang Direktur Utama yang saat ini dijabat oleh Achmad Baiquni.
HARGA WAJAR UNTUK INVESTASI
RP 9.550
Dengan memperhitungkan laju Suku bunga , serta estimasi pertumbuhan Perusahaan ( >9%)
BBNI merupakan bank terbesar keempat di Indonesia dengan portofolio kredit Rp 556,77 triliun pada akahir 2019, tumbuh 8,6% dibandingkan periode 2018 Rp 512,78 triliun.
Sementara itu dana pihak ketiga yang dihimpun sebesar Rp 614,31 triliun atau tumbuh 6,1% dibandingkan periode yang sama tahun 2018 sebesar Rp 578,78 triliun.Kalau dilihat dari segi profitabilitas, BBNI berhasil membukukan pendapatan Net Interest Income (NII) Rp 36,6 triliun tumbuh dibandingkan periode yang sama tahun 2018 sebesar Rp 35,45 triliun.
Profitabilitas BBNI juga ditopang oleh pertumbuhan Fee Based Income (FBI) yang tumbuh 18,1% (yoy) akibat pendapatan dari peningkatan recurring fee.
BBNI juga mencatatkan pertumbuhan dana murah (CASA) sebesar 1,8% (yoy). Hal ini tentu juga berkontribusi positif terhadap profitabilitas BBNI di tahun lalu.Ditinjau dari segi penyaluran kredit. BBNI berhasil mengelola kreditnya dengan baik dengan membukukan pertumbuhan penyaluran kredit sebesar 8,6% (yoy) ditopang oleh pertumbuhan kredit business banking (+8,2% yoy), kredit payroll (+11,7% yoy) dan kredit KPR (+8,3% yoy).
Saham BBNI saat ini masih dalam kondisi EPS bertumbuh dan mampu menghasilkan profits yang konsisten , selain itu saham BBNI sudah terdiskon sebesar 69,4 % dari PER tertinggi tahun 2017 ( 13,45 x ).
CATATAN :
BBNI Bisa Mulai Perhatikan
Beli Harga
Rp 2.300 - 3.710
Paling mahal beli 3710