Pada Kamis (09/06/2022), IHSG ditutup melemah -0.15% setelah sebelumnya menguat mencapai titik tertinggi pada level 7257. Pekan sebelumnya IHSG telah berhasil mencapai area gap pada 7156-7204, namun harga belum berhasil ditutup diatas area gap. Pada perdagangan Jumat (03/06/2022), IHSG sempat mencoba menembus area gap mendekati harmonic resistance 2.618 (FR warna orange), namun terjadi rejection dengan harga close mendekati harga open membentuk pola candlestick shooting star yang menunjukkan minat jual mendorong harga menjauhi area resistance tersebut. Selanjutnya, pada perdagangan Kamis pekan ini (09/06/2022) IHSG kembali mencoba kedua kalinya menguji level harmonic resistance 2.618 (FR warna orange) dengan harga ditutup melemah mendekati harga opening disertai long upper shadow yang menunjukkan penolakan harga ketika hendak menembus resistance 2.618. Kembali terbentuknya reversal candlestick pattern shooting star menunjukkan pesimisme daripada para pelaku pasar. Perlu diwaspadai apabila IHSG turun menembus level support 7056, maka dapat berpotensi membentuk reversal chartpattern double top yang menandai awal terjadinya koreksi dengan target mencapai S&D area 6800-6900. Indikator stokastik bergerak mendatar di area netral, mengindikasikan akan terbentuk konsolidasi/base area pada IHSG selama beberapa waktu kedepan.