nikeita

DEMA / EMA moving averages

nikeita Diupdate   
Since a moving average averages values, they lag recent price action. So when there’s a sudden price spike or when a new trend begins, the moving average is a bit late to the party. Over the years several people have developed moving averages that reduce price lag as much as possible.

One of those tweaked moving averages is the Double Exponential Moving Average (DEMA). This indicator was introduced by Patrick Mulloy in a 1994 article named “Smoothing Data With Faster Moving Averages” (Mitchell, 2019).

You can easily switch DEMA or EMA averages and show crossover signals
Catatan Rilis:
fix crossovers
Skrip open-source

Dalam semangat TradingView, penulis dari skrip ini telah mempublikasikannya ke sumber-terbuka, maka trader dapat mengerti dan memverifikasinya. Semangat untuk penulis! Anda dapat menggunakannya secara gratis, namun penggunaan kembali kode ini dalam publikasi diatur oleh Tata Tertib. Anda dapat memfavoritkannya untuk digunakan pada chart

Pernyataan Penyangkalan

Informasi dan publikasi tidak dimaksudkan untuk menjadi, dan bukan merupakan saran keuangan, investasi, perdagangan, atau rekomendasi lainnya yang diberikan atau didukung oleh TradingView. Baca selengkapnya di Persyaratan Penggunaan.

Inggin menggunakan skrip ini pada chart?