X-indicator
BBCA Membentuk Pola Reversal, Saatnya Buy on Dip?Trading langsung melalui TradingView x STAR!
BBCA: Teknikal (Daily):
■ Harga Penutupan: Rp 8.275
■ BUY : Rp 8.300 - 8.000
■ Target : Rp 9.000
■ Stop : Rp <7.900
Setelah koreksi dari area 8.700, BBCA stabil di area 8.300 - 8.000. Bullish momentum masih on dan jika berlanjut, berpotensi ke Resistance 9.000.
__
Dengan akses langsung ke pasar melalui Direct Market Access (DMA), kamu bisa mengelola portofolio sahammu tanpa hambatan. Maksimalkan trading-mu tanpa biaya tambahan, analisis lebih akurat dan lebih cepat langsung dari TradingView x STAR by Samuel Sekuritas Indonesia!
Follow kami untuk rekomendasi saham terbaik dari senior chartist Samuel Sekuritas Indonesia melalui id.tradingview.com/broker/SamuelSekuritas/
Jika Anda memiliki pertanyaan, jangan ragu untuk menuliskannya kepada kami di kolom komentar di bawah.
"Your Livelong Investment Partner"
PT Samuel Sekuritas Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan
Emas pulih menjelang data IHK AS dan data penting hari iniRingkasan Artikel:
“Emas menguat kembali pada sesi Asia tanggal 24 Oktober, diperdagangkan di sekitar $4.139 per ons, karena arus safe-haven meningkat akibat ketegangan geopolitik yang kembali memanas dan investor menantikan data CPI AS bulan September, yang dapat menentukan arah kebijakan moneter Federal Reserve dalam jangka pendek.
Momentum pemulihan diperkuat oleh ekspektasi penurunan suku bunga The Fed lebih awal, serta dampak sanksi minyak baru Washington terhadap Rusia dan meningkatnya ketegangan perdagangan AS–Tiongkok.
Secara teknikal, emas tetap bertahan di atas area support $4.100, menunjukkan tren naik jangka menengah masih utuh.”
OANDA:XAUUSD Emas mempertahankan momentum pemulihannya pada sesi Asia tanggal 24 Oktober, diperdagangkan di sekitar $4.139 per ons, setelah naik tajam pada sesi Kamis berkat meningkatnya arus safe-haven di tengah perkembangan geopolitik terbaru.
Pergerakan ini terjadi ketika pasar global menunggu data inflasi utama AS (CPI September) yang dianggap penting untuk menentukan arah kebijakan moneter Federal Reserve dalam waktu dekat.
Data Ekonomi
Biro Statistik Tenaga Kerja AS (BLS) akan merilis Indeks Harga Konsumen (CPI) bulan September malam ini.
Perkiraan menunjukkan CPI inti AS naik 0,3% bulanan dan tetap di 3,1% tahunan, menandakan tekanan inflasi masih bertahan meski harga energi mulai mendingin.
Pasar telah hampir sepenuhnya memperkirakan pemotongan suku bunga 25 basis poin oleh The Fed pada pertemuan minggu depan.
Dalam lingkungan suku bunga rendah, emas — sebagai aset tanpa imbal hasil — biasanya diuntungkan oleh berkurangnya biaya peluang.
“Tujuan emas adalah melanjutkan reli menjelang rilis data CPI,” kata Valeria Bednarik dari FXStreet.
Peristiwa Politik & Geopolitik
Harga emas bangkit kembali setelah AS memberlakukan sanksi baru terhadap dua perusahaan energi besar Rusia, Lukoil dan Rosneft.
Ini merupakan sanksi pertama di masa jabatan kedua Presiden Donald Trump, dan dianggap sebagai peningkatan tekanan besar terhadap Moskow.
Menurut Jorge Leon, Direktur Analisis Geopolitik di Rystad Energy,
“Langkah ini menandai eskalasi besar dan belum pernah terjadi sebelumnya dalam kampanye Washington terhadap Rusia.”
Sanksi tersebut dapat memengaruhi pasokan minyak global, secara tidak langsung meningkatkan daya tarik emas sebagai lindung nilai di tengah ketidakpastian.
Selain itu, ketegangan AS–Tiongkok juga meningkat kembali setelah Gedung Putih mempertimbangkan pembatasan penggunaan perangkat lunak AS oleh Tiongkok, sebagai balasan atas kontrol ekspor tanah jarang oleh Beijing, dan rencana menaikkan biaya pelabuhan untuk kapal berbendera AS.
Sinyal-sinyal ini memperkuat sentimen risk-off selektif di pasar global.
Secara keseluruhan, perkembangan saat ini menunjukkan bahwa emas sedang memposisikan diri kembali dalam siklus bullish jangka menengah, seiring pasar menilai risiko geopolitik dan prospek pelonggaran kebijakan The Fed.
Jika data CPI mendukung alasan untuk pemotongan suku bunga Fed pada pertemuan mendatang, emas kemungkinan akan tetap menarik sebagai aset safe-haven utama di kuartal keempat.
Analisis Teknis – OANDA:XAUUSD
Analisis Teknis:
Harga emas mempertahankan pemulihan teknikal setelah koreksi tajam dari puncak $4.379 per ons.
Saat ini, harga berada di sekitar $4.118, mendekati zona support Fibonacci 0.618 ($4.110), yang merupakan titik penting untuk menentukan keseimbangan permintaan dan penawaran jangka pendek.
Pada grafik harian, emas masih berada dalam kanal naik jangka menengah yang terbentuk sejak pertengahan Agustus, dengan MA21 (area $4.000) terus berperan sebagai support dinamis.
RSI telah turun ke sekitar level 50 dan menunjukkan tanda-tanda membentuk dasar ringan, mencerminkan melemahnya tekanan jual.
Dalam pola candlestick, dua hari terakhir membentuk pola “hammer – konfirmasi pemulihan”, menandakan permintaan mulai muncul kembali di area support teknikal.
Evaluasi Tren:
Jika area $4.100 bertahan, kemungkinan besar emas akan memasuki fase konsolidasi bullish menuju area $4.200.
Namun, jika harga menembus di bawah $4.000, koreksi yang lebih dalam menuju $3.950 dapat terjadi.
Dalam konteks ekspektasi penurunan suku bunga dan ketegangan geopolitik yang belum reda, tren jangka menengah emas tetap bullish, meskipun pemulihan saat ini lebih bersifat teknikal daripada perubahan fundamental.
Sinyal Perdagangan:
SELL XAUUSD PRICE 4221 - 4219 ⚡️
↠↠ Stop Loss : 4225
→ Take Profit 1 : 4213
↨
→ Take Profit 2 : 4207
BUY XAUUSD PRICE 4057 - 4059 ⚡️
↠↠ Stop Loss : 4053
→ Take Profit 1 : 4065
↨
→ Take Profit 2 : 4071
Analisis harga emas pada 24 MaretXAUUSD – Bear Masih Mengendalikan
Emas diperdagangkan sideways di sekitar zona resistensi utama 4145, menunjukkan persaingan ketat antara pembeli dan penjual. Namun, harga telah berulang kali ditolak di zona ini, menunjukkan bahwa tekanan bearish masih dominan.
Jika tren saat ini berlanjut, zona support 3946 akan menjadi target potensial berikutnya bagi para penjual. Hanya ketika harga menembus dengan jelas di atas 4145, struktur bearish saat ini dapat ditembus dan tren beli baru terkonfirmasi.
📊 Strategi Trading:
JUAL sekarang di 4110
Target: 4022 – 3946
Setup BELI: Ketika harga menembus dengan jelas di atas 4145
Analisis Gelombang Elliott – XAUUSD (23 Oktober 2025)
1️⃣ Momentum
Timeframe D1:
Momentum D1 saat ini berada di zona oversold, menandakan potensi pembalikan naik (bullish reversal) dalam waktu dekat.
Jika ada candlestick hijau penutupan D1 yang mengonfirmasi pembalikan, maka kemungkinan besar kita akan melihat 3–5 hari kenaikan berturut-turut.
Timeframe H4:
Momentum H4 sekarang berada di zona overbought, menandakan kemungkinan akan terjadi koreksi turun hari ini.
Timeframe H1:
Momentum H1 sedang berbalik naik, sehingga harga mungkin akan naik sedikit atau bergerak sideways.
Perhatikan dua area likuiditas penting: 4098 dan 4143.
Jika momentum H1 mencapai zona overbought di area tersebut, itu akan bertepatan dengan momentum bearish pada H4, membentuk zona resistance yang kuat.
2️⃣ Struktur Gelombang
Struktur D1:
Momentum D1 bersiap untuk berbalik arah, menandakan bahwa penurunan saat ini mulai melemah.
Dalam waktu dekat, kemungkinan besar akan muncul gelombang kenaikan korektif.
Seperti dijelaskan pada rencana kemarin, kita perlu mengamati pergerakan kenaikan berikutnya untuk memastikan apakah fase penurunan sebelumnya telah selesai.
Struktur H4:
Momentum H4 berada di zona overbought, sehingga kemungkinan besar akan terjadi pembalikan turun (bearish reversal).
Gerakan harga yang lambat dan saling tumpang tindih mengindikasikan bahwa penurunan berikutnya bisa jadi:
Gelombang 4 dari Gelombang Y (biru), atau
Fase korektif yang lebih besar jika momentum terus melemah.
Struktur H1:
Saat ini, pola harga kemungkinan membentuk struktur Flat atau Triangle (segitiga).
Jika pola Flat, area 4143 berpotensi menjadi zona akhir Gelombang C (hitam), dan setelah itu harga bisa melanjutkan penurunan.
Jika pola Triangle, formasinya belum selesai — sinyal jual (Sell) akan muncul ketika harga menembus sisi bawah segitiga.
🎯 Target penurunan jika skenario bearish terjadi:
Berdasarkan siklus momentum H4 (biasanya berlangsung 4–5 candle H4),
Dan menurut proyeksi Fibonacci, target Gelombang 5 dari Gelombang Y (biru) berada di sekitar 3927.
3️⃣ Rencana Perdagangan
Saat ini rentang pergerakan 1 candle H1 sangat lebar (300–400 pips), sementara ukuran Stop Loss normal sekitar 100–150 pips.
Hal ini membuat penggunaan limit order menjadi berisiko tinggi untuk saat ini.
Karena itu, sebaiknya menunggu konfirmasi yang jelas sebelum masuk posisi, dan hindari membuka limit order terlalu dini.
🔹 Zona Sell potensial:
4143 dan 4190 – merupakan area puncak yang diperkirakan dari fase korektif saat ini.
Selain itu, jika harga menembus area likuiditas di atas lalu melakukan retest, itu bisa menjadi peluang masuk Sell yang searah dengan momentum bearish H4.
Gold akan Bearish menuju ke 3.904,setelah itu mantul ATH lagi?Setelah ATH dua bulan September- Oktober,Gold akhirnya longsong karena aksi Taking Profit dan didukung katalis lain yang mempengaruhi.Dari pengalaman saya selama 2 tahun Trading di Forex dan Gold (XAUUSD) yang paling nurut sama level Fibonnaci itu adalah Gold,anehnya setiap menyentuh level Fibo, harga akan berlanjut (Bull/Bear) dan akan ada berita atau katalis yang mendukung pergerakan harga yang berlangsung.
Pada Time Trame Daily ini apakah Gold akan melanjutkan ke ATH lagi setelah Bearish menyetuh level Fibo di harga 3,940? Perusahaan perbankan dan Investasi Goldman Sachs memproyeksikan Gold ke 4900
Let's See.
XAUUSD (1H) – Sinyal pemulihan dari zona permintaan!Harga emas telah bereaksi dengan tepat di zona permintaan 4.075 (Fibo 0.236) dan mulai membentuk pola dasar melengkung kecil, menandakan kembalinya tekanan beli. Ketika harga mendekati garis tren turun, jika menembus ke atas dan keluar dari awan Ichimoku → sinyal konfirmasi pembalikan jangka pendek.
Di dekat zona support: 4.075 – 4.100
Skenario utama: uji ulang → tembus garis tren → terus naik
Target lanjutan (Fibo 1.618): 4.451
Perspektif teknis
Ichimoku menunjukkan bahwa harga sedang mempersempit gap dengan Kumo, bersiap untuk breakout. Tren sebelumnya masih naik → penurunan baru-baru ini hanyalah penyesuaian teknis. Zona permintaan sangat kuat, para pembeli terlindungi dengan baik.
POTENSI KENAIKAN PADA GBP/JPY(GBP/JPY) Dari pergerakan harga pada grafik H4 saat ini berpotensi terjadinya kenaikan, yang didukung dengan adanya potensi penolakan pada area suport dan pergerakan indikator momentum bergerak ke atas pada area jenuh beli, karenanya harga berpotensi terjadinya kenaikan menuju area resisten harmonis di harga 208.17. Titik suport di 200.68 akan menjadi area pengawasan penting sebelum tren penguatan berlanjut.
AREA BELI: Disarankan untuk melakukan pembelian, saat harga kembali ke area 203.20. Ini merupakan area kunci di mana potensi penguatan dapat terjadi.
DISCLAIMER:
Selalu perhatikan manajemen keuangan anda, trading idea ini hanyalah sebagai bahan pertimbangan, namun keputusan trading, risiko, keuntungan serta kerugian semua menjadi tanggung jawab masing-masing sebagai trader.
SPOT Menguji Area Swing Low, Potensi ReboundSPOT saat ini sedang berkonsolidasi kembali di area swing low 663. Selama mampu bertahan di atas area ini, SPOT masih ada potensi mengalami technical rebound dengan target kenaikan terdekat menuju 740. Tentunya ini peluang bagi Anda yang ingin memanfaatkan momentum swing trading di saham US.
Trading plan: Swing trading.
- Buy on weakness di area swing low 663.
- Sell on strength di area swing high 740.
- Stoploss jika dalam beberapa hari saham ini gagal bertahan di atas swing low 630.
Disclaimer ON
#SahamJagoan #SatuMingguprofit #SahamUS
IHSG Berhasil ke 8000, Kemana Peluang Selanjutnya?Sesuai dengan ulasan sebelumnya: 'HUT RI ke 80, Akankah IHSG Mampu ke 8000?' IHSG berhasil melampaui area 8000 dan saat ini sedang berkonsolidasi di atasnya. Bagaimana peluang IHSG kedepan? Selama IHSG mampu bertahan di atas area 8000, IHSG masih ada potensi untuk melanjutkan tren kenaikan yang lebih tinggi menuju 8617.
Jadi, kami melihat tren IHSG masih positif at least hingga akhir tahun. Pastikan ikuti perkembangan teknikal saham-saham kamu di Profit Trader Module ya.
Disclaimer ON
#SahamJagoan #DisimpanMakinCuan #SatuMingguProfit
Bisakah Emas Mempertahankan Tren Naiknya? 23 OktoberDari segi analisis: dalam jangka menengah, emas telah melalui fase pemulihan dengan koreksi berkelanjutan, model teori Dow telah terbentuk, dan sisi BELI mendominasi saat ini. Kami akan memiliki rencana untuk melawan pasar.
BELI GODL: 4034-4032
BERHENTI: 4027
MODE PROFIT: 4040-4055-4065
JUAL GODL: 4230-4232
BERHENTI: 4238
MODE PROFIT: 4220-4210-4190
Berdaganglah mengikuti tren, bukan mengikuti naluri Anda.
Emas mendingin, koreksi atau sinyal siklus baru?Ringkasan
“Setelah tiga sesi penurunan berturut-turut, emas mengalami koreksi jangka pendek setelah reli yang telah berlangsung lebih dari dua bulan. Meskipun turun hampir 6% dari puncak terakhirnya, tren naik jangka menengah tetap solid karena harga masih berada di atas level psikologis 4.000 USD per ons. Pergerakan ini mencerminkan pendinginan teknikal dari pasar yang jenuh beli, bukan pembalikan fundamental.
Dengan ekspektasi bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga sebelum akhir tahun, ketegangan geopolitik yang masih berlanjut, dan tren ‘de-dolarisasi’ yang meluas, emas terus memainkan peran sentral dalam portofolio aset safe haven global. Investor kini mengamati reaksi harga di sekitar area 4.000 USD, titik keseimbangan antara tekanan ambil untung jangka pendek dan momentum akumulasi jangka menengah, sementara prospek teknikal masih mendukung tren pemulihan jika level dukungan ini bertahan.”
OANDA:XAUUSD Koreksi setelah penurunan 3 hari, tren naik jangka menengah tetap kuat
Emas telah turun selama tiga hari berturut-turut, menandai koreksi teknikal setelah reli panjang. Emas spot berada di sekitar 4.080 USD/ons pada Selasa pagi, hampir 6% di bawah puncak terakhirnya, mencerminkan penurunan yang diperlukan di pasar yang jenuh beli.
Penurunan ini terjadi di tengah kehati-hatian pasar global terhadap perkembangan terbaru dalam pembicaraan perdagangan AS–China dan sinyal yang tidak jelas tentang jalur suku bunga The Fed. Meskipun ada tekanan jangka pendek, emas tetap menjadi bagian penting dari portofolio safe haven, terutama saat risiko geopolitik meningkat dan mata uang utama menghadapi tekanan “devaluasi lunak”.
Komentar: “Setelah periode pertumbuhan berlebihan, emas sedang terkoreksi seperti pegas yang terlalu meregang. Fakta bahwa harga masih bertahan di atas level 4.000 menunjukkan bahwa ini adalah proses pendinginan teknikal, bukan pembalikan fundamental. Kebutuhan akan aset aman dan perdagangan defensif terhadap Dolar masih ada.”
Sejak pertengahan Agustus, emas telah naik lebih dari 55% sepanjang tahun, didorong oleh ekspektasi pemotongan suku bunga setidaknya 25 basis poin oleh The Fed sebelum akhir tahun, bersama dengan tren lindung nilai terhadap inflasi dan defisit anggaran yang melebar. Stabilitas Dolar AS dan arus masuk ETF mendukung harga emas, sementara perak dan platinum mencatat kerugian berturut-turut karena tekanan ambil untung.
Trader juga memusatkan perhatian pada sinyal politik dan perdagangan baru. Presiden AS Trump menyatakan optimisme tentang “kesepakatan yang baik” pada pertemuan mendatang dengan para pemimpin Asia, namun mengakui bahwa skenario penundaan masih mungkin terjadi. Situasi ini membuat sentimen pasar menjadi “berhati-hati namun realistis optimis”.
Penurunan saat ini mencerminkan koreksi teknikal, bukan pembalikan tren. Dengan kemungkinan pemotongan suku bunga oleh The Fed, ketegangan geopolitik yang terus berlanjut, dan tren “de-dolarisasi” di beberapa ekonomi, emas tetap menjadi pilar dalam struktur safe haven global. Investor sebaiknya memantau reaksi harga di sekitar level 4.000, titik keseimbangan antara ambil untung jangka pendek dan akumulasi jangka menengah.
Analisis Teknis OANDA:XAUUSD
Outlook Teknis Emas: Bulls Bertahan di Sekitar $4.000
Harga emas sedang mengalami koreksi jangka pendek namun kuat setelah reli panjang sejak pertengahan Agustus. Pada grafik harian, penurunan telah membawa harga untuk menguji area dukungan penting di sekitar $4.000–$4.050/ons, bertepatan dengan zona Fibonacci 0.618 dan rata-rata MA50, yang bertindak sebagai “tonggak psikologis” utama bagi pihak pembeli (bulls).
RSI telah mundur mendekati level netral 50, mencerminkan pendinginan sementara, bukan pembalikan tren. Struktur tren utama tetap jelas bullish, sebagaimana terlihat dari kanal harga naik yang masih utuh.
Jika zona $4.000 dapat dipertahankan, emas kemungkinan akan memasuki fase akumulasi–pemulihan, dengan zona resistensi terdekat di $4.160–$4.180 (Fibo 0.5) dan $4.210–$4.275 (Fibo 0.382–0.236). Sebaliknya, kehilangan level $4.000 dapat memicu aksi ambil untung yang lebih dalam menuju zona dukungan lanjutan di $3.950.
Koreksi saat ini menunjukkan pasar sedang mengonsolidasikan tren naik jangka menengahnya, tanpa tanda-tanda pembalikan tren. Setelah sentimen stabil di sekitar ambang $4.000, tekanan beli baru kemungkinan akan muncul, terutama jika ada sinyal dukungan dari data ekonomi AS atau ekspektasi pemotongan suku bunga The Fed.
Rekomendasi Perdagangan
SELL XAUUSD Harga 4231 - 4229 ⚡️
↠↠ Stop Loss 4235
→ Take Profit 1: 4223
→ Take Profit 2: 4217
BUY XAUUSD Harga 4001 - 4003 ⚡️
↠↠ Stop Loss 3997
→ Take Profit 1: 4009
→ Take Profit 2: 4015
Emas Rebound dari Zona Extreme POI – Pergerakan Bullish Mulai ?Analisis:
Emas (XAU/USD) menunjukkan pemulihan yang kuat setelah menyentuh zona Extreme Point of Interest (POI), yang menandakan kemungkinan awal dari pembalikan arah ke tren naik.
Grafik menunjukkan adanya jebakan SMC (Smart Money Concept Trap), di mana likuiditas disapu di bawah level terendah sebelumnya untuk memicu order jual sebelum harga berbalik naik — pola klasik dari akumulasi Smart Money.
Harga bereaksi tajam dari zona Extreme POI, membentuk higher low yang menegaskan kembalinya minat beli.
Target kenaikan terdekat berada di kisaran $4.180 – $4.200, sesuai dengan proyeksi arah naik pada grafik.
Di bawahnya, terdapat High Probability POI yang berfungsi sebagai zona permintaan kuat jika terjadi retest.
📊 Kesimpulan:
Emas menunjukkan tanda-tanda pemulihan struktur bullish setelah fase pengambilan likuiditas. Selama harga bertahan di atas zona Extreme POI, peluang kenaikan menuju $4.200 dan lebih tinggi tetap kuat.
EMAS MENGHADAPI ANCAMAN PENURUNAN $4,000 YANG SEGERA!Selamat datang, Trader! Pasar Emas (XAU/USD) saat ini terjebak dalam kisaran yang ketat. Dengan tekanan yang meningkat dari USD dan struktur teknis, skenario PENURUNAN TAJAM sangat mungkin terjadi!
1. Analisis Teknis Tajam
Grafik H1 mengungkapkan struktur Konsolidasi Bearish setelah penurunan tajam dari $4,370$. Emas terperangkap dalam "Zona Tanpa Perdagangan" yang kritis.
Tren Dominan: BEARISH (setelah memecahkan pola Double Top di $4,100$).
Kisaran Konsolidasi (Zona Tanpa Perdagangan): Harga terjepit ketat antara $4,005 (Dukungan) dan $4,159 (Resistensi).
Risiko Utama: Kemungkinan tinggi terbentuknya pola Bear Flag, yang jelas digambarkan oleh saluran menurun.
Satu-satunya Tindakan Teknis: TUNGGU PEMECAHAN!
Analisis Fundamental: : Tekanan dari USD
Ringkasan Berita: USD mempertahankan momentum naik yang sedikit di paruh pertama sesi. Meskipun USD melambat setelah Wall Street dibuka, momentum keseluruhan tetap positif.
Dampak: Permintaan USD yang stabil akan mencegah Emas menembus di atas $4,159$ dan memperkuat skenario bahwa Emas akan dengan mudah menembus level dukungan kritis $4,000$.
3. RENCANA PERDAGANGAN UTAMA: Skenario Penurunan (Jual)
Kami memprioritaskan mengaktifkan perdagangan JUAL setelah Dukungan $4,005$ ditembus secara meyakinkan.
Aktifkan PENDEK: Penurunan di bawah $4,005$. Tunggu hingga candle H1 menutup secara meyakinkan di bawah level ini untuk mengonfirmasi pergerakan penurunan tajam.
STOP-LOSS (SL): Tetapkan dengan aman di $4,159$, tepat di atas Resistensi Zona Tanpa Perdagangan.
TAKE-PROFIT 1 (TP1): Targetkan dukungan struktural berikutnya di $3,955.772.
TAKE-PROFIT 2 (TP2): Tujuan utama adalah $3,889.251.
Skenario Kontingensi (Panjang)
Aktifkan PANJANG: Hanya jika Emas menembus $4,159$ (Zona Pemecahan) secara meyakinkan dan menuju $4,332.127 (Target Teknis).
Catatan: Skenario ini membawa risiko lebih tinggi dan memerlukan katalis Berita besar, bergerak melawan tren bearish saat ini.
Apa pendapat Anda tentang permintaan USD dan Zona Tanpa Perdagangan ini? Bisakah Emas bertahan di $4,000$, atau apakah hanya masalah waktu sebelum $3,889$ tercapai?
Komentar skenario prioritas Anda SEKARANG! 👇
Analisis harga emas 23 OktoberPEMBARUAN EMAS – Prioritaskan strategi JUAL dalam jangka pendek
Koreksi penurunan emas terus berlanjut di sesi kemarin, menunjukkan bahwa penjual masih mendominasi. Dalam jangka pendek, tren turun kemungkinan akan berlanjut, mendorong harga ke zona support yang lebih rendah.
Di sesi hari ini, strategi menunggu JUAL setelah tren turun masih diprioritaskan. Zona 4145 – level resistance penting dari sesi sebelumnya – akan memainkan peran kunci. Jika harga tidak dapat menembus zona ini dan muncul sinyal penolakan harga, kemungkinan penurunan lebih lanjut akan semakin kuat.
Strategi trading:
🔸 Pemicu JUAL ketika terjadi penolakan harga di zona resistance 4145 – 4227
🎯 Target: 3946
TLKM naik setelah bullish harami, akan kah bullish continuation TLKM pada 22 Oct2025 membentuk pola bullish harami.
Keesokan nya dibuka naik.
Akan kah melanjutkan kenaikan dan menembus pola down channel sejak Aug 2025 di 3300?
Jika berhasil maka, pola Aug-Oct2025 menjadi pola bullish continous pattern.
Target pola ini ke sekitar 3700-3800.
Batas risiko di 3150, nanti buy back lagi dibawah 300
XAU/USD – Sinyal Hari Baru!Setelah koreksi teknis singkat di sekitar zona support $4.100, emas menunjukkan tanda-tanda pemulihan positif, mempertahankan struktur bullish jangka menengahnya di dalam kanal harga naik.
Sinyal teknis:
Struktur tren bullish masih dipertahankan dengan level terendah yang lebih tinggi.
Harga bereaksi dengan baik di zona support pertemuan antara dasar kanal naik + FVG.
Faktor makro yang mendukung tren naik:
Indeks USD (DXY) melambat setelah reli yang kuat, karena investor mulai bertaruh bahwa The Fed dapat memangkas suku bunga lebih awal pada tahun 2026. Imbal hasil obligasi AS 10-tahun sedikit turun, membantu emas mendapatkan kembali momentumnya.
Skenario perdagangan
Emas berfluktuasi dan terakumulasi di sekitar zona $4.120–$4.180 sebelum menembus menuju $4.350.
Prioritaskan strategi Beli saat harga turun ketika harga terkoreksi ke zona support, hentikan kerugian di bawah USD 4.043.
BTC/USDT – Bears aktif, 98 ribu masih di depan mata!Bagaimana pendapat Anda tentang Bitcoin akhir-akhir ini?
BTCUSDT terus bergerak dalam kanal tren turun, tekanan jual masih bertahan di sekitar zona resistensi 108-110 ribu. Zona FVG terus terbentuk, menunjukkan bahwa arus kas belum pulih dengan kuat.
Di sisi makro, Indeks USD berada di sekitar 105, imbal hasil obligasi AS tinggi, dan The Fed belum melonggarkan kebijakan moneternya, menyebabkan arus kas menarik diri dari aset berisiko.
Jika harga tidak menembus 110 ribu, skenario penurunan ke 98 ribu sangat mungkin terjadi.
Strategi: Jual reli, kelola risiko di atas 113,8 ribu.
Akumulasi Bitcoin Stabil, Siap Melonjak!Halo semuanya!
Setelah koreksi teknis, BTC/USDT berkonsolidasi di sekitar area 107.500 USDT.
Pada grafik H1, BTC/USDT menembus kanal tren turun yang telah berlangsung lama sejak pertengahan Oktober, saat ini menguji ulang zona support breakout (106.500 – 107.000).
Pola falling wedge ditembus dengan peningkatan volume di zona support, menunjukkan bahwa tren turun jangka pendek telah berakhir.
Harga bergerak sideways di zona akumulasi selama 1-2 sesi lagi untuk menyerap sisa tekanan jual.
Ketika harga menembus 108.500 USDT, momentum bullish mungkin akan terpicu dengan kuat, menuju area 112.000 – 115.900 USDT.
Faktor-faktor yang mendukung tren naik:
Stablecoin (terutama USDT) mengalir deras ke bursa, menandakan peningkatan pembelian institusional. Pesanan short BTC ditutup secara bertahap, dan sentimen pasar berubah positif.
SRIUS : Saham Sideways Yang Harus Kamu PantauSRIUS : Saham Sideways Yang Harus Kamu Pantau
SRIUS : Strategi Investasi Untuk Semua 251023
Saham Sideways Yang Harus Kamu Pantau : IDX:PTRO , IDX:ASII , IDX:BSDE , IDX:ACES , IDX:ADHI dan IDX:CTRA
PTRO dan ASII baru saja kembali melanjutkan Uptrend setelah berada dalam Sideways.
Kami melihat potensi menarik di BSDE karena penurunan yang stabil terlihat sebagai pola Bullish Continuation dan seharusnya masih akan Uptrend.
ACES dan ADHI masih Sideways namun sudah berada di atas SMA 60.
CTRA masih di bawah SMA 60 namun sudah mendapat sinyal Buy dari PSAR sehingga akan kami perhatikan.
Berikut kata A.R.I.S :
ASII (Astra International Tbk): Kinerja perusahaan menunjukkan pemulihan yang solid. Pendorong utamanya adalah penjualan mobil yang kembali meningkat dan didukung oleh divisi agribisnis yang tangguh. Hal ini memberikan sinyal pemulihan bisnis yang berkelanjutan.
BSDE (Bumi Serpong Damai Tbk) & CTRA (Ciputra Development Tbk): Sektor properti menunjukkan ketahanan yang baik. Kedua emiten ini didukung oleh backlog pra-penjualan besar yang terakumulasi selama dua tahun terakhir serta pendapatan berulang (recurring income) yang stabil dari pusat perbelanjaan, hotel, dan perkantoran dengan tingkat hunian yang tinggi.
ACES (Ace Hardware Indonesia Tbk): Pemerintah baru-baru ini meluncurkan program stimulus Bantuan Langsung Tunai Kesejahteraan Rakyat (BLT-KR) yang menargetkan 35,5 juta penerima dengan total dana sekitar Rp 30 triliun untuk kuartal keempat 2025. Kebijakan pro-konsumsi ini diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat secara luas dan memberikan dampak positif bagi sektor ritel, termasuk ACES.
ADHI (Adhi Karya (Persero) Tbk): Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) mengalokasikan dana yang signifikan untuk belanja infrastruktur, yaitu sebesar Rp 422 triliun. Komitmen pemerintah terhadap pembangunan infrastruktur menjadi katalis positif bagi perusahaan konstruksi seperti ADHI, membuka peluang untuk mendapatkan proyek-proyek baru dan meningkatkan pendapatan di masa mendatang.
Analisa XAU/USD (H1) – 23 Oktober 2025Kondisi pasar: Koreksi naik dalam tren turun (bearish pullback)
📊 Rangkuman Teknis:
Setelah rejection kuat dari area Demand Daily 4010–3980, harga mulai melakukan pullback menuju area resistensi.
Area penting yang sedang dituju adalah 4157–4133 (resisten H1) — potensi reaksi jual tinggi di sini.
Jika tembus, target koreksi berikutnya ada di 4219–4186 (SBR H1 & H4).
Struktur keseluruhan masih bearish selama harga tertahan di bawah 4246–4275 (base area M15 & 1.618 FB EX).
🎯 Level Penting Hari Ini:
Resisten utama: 4157–4133
SBR kuat: 4219–4186
Area jual ekstrem: 4246–4275
Demand harian: 4030–3980
RBS berikut: 3899–3881
📈 Skenario Trading:
Sell on Rejection di area 4157–4133, target 4030–4000, SL di atas 4170.
Jika tembus 4170, tunggu konfirmasi di 4219–4186 untuk re-entry sell.
Koreksi jangka pendek bisa berlanjut, tapi tren besar masih bearish sebelum menembus 4275.
💬 Analisa by TradersXAUUSD
Permainan Bull-Bear dan Tata Letak Strategis Setelah Kejutan EmaPermainan Bull-Bear dan Tata Letak Strategis Setelah Kejutan Emas di $300
I. Tinjauan Pasar Epik
Pada hari Selasa (21 Oktober), harga emas internasional mengalami pembalikan yang mencengangkan:
Amplitudo melampaui $300: Harga anjlok dari level tertinggi sepanjang masa di $4.381 menjadi $4.081, mencetak rekor baru untuk penurunan satu hari tahun ini.
Tingkat support teknis utama tertembus: Penutupan harian bearish yang besar menelan kenaikan tiga hari sebelumnya, membentuk bentuk embrio dari double top.
Pergeseran Logika Bull-Bear: Pertarungan antara koreksi premi risk-off dan dukungan kebijakan moneter semakin intensif.
II. Analisis Mendalam Tiga Faktor Pendorong
1. Perubahan Marjinal dalam Ekspektasi Kebijakan
Probabilitas Pemangkasan Suku Bunga The Fed: Probabilitas pemangkasan sebesar 25 basis poin pada bulan Oktober adalah 98,9%, tetapi pasar telah memperhitungkan hal ini sebelumnya. ECB Tunggu dan Lihat: Pidato Lagarde menekankan tercapainya "soft landing", yang melemahkan permintaan aset safe haven untuk mata uang non-AS.
Mitigasi Risiko Fiskal: Penutupan pemerintah AS diperkirakan akan berakhir, dan selera risiko jangka pendek mulai pulih.
2. Ketegangan geopolitik meningkat.
Proses perdamaian Rusia-Ukraina: Kemajuan signifikan telah dicapai dalam proposal 12 poin, tetapi Rusia bersikeras mengendalikan Donbas.
Mediasi diplomatik Trump: Pengumuman penting mengenai situasi Rusia-Ukraina akan dirilis dalam 48 jam ke depan.
Permainan aset beku: Rencana pencairan aset Bank Sentral Rusia senilai 300 miliar dolar AS memengaruhi arus modal global.
3. Rekonstruksi Struktur Teknis
Resistensi double top terkonfirmasi: 4381 membentuk double top harian, dengan garis leher di 4140 akan segera ditembus.
Peringatan fluktuasi volume: Penurunan ini disertai dengan lonjakan volume perdagangan, yang menunjukkan penyesuaian skala besar dalam posisi institusional. Rekonstruksi Sistem Rata-Rata Bergerak: Rata-rata bergerak 4 jam berada dalam formasi bearish, dengan rata-rata bergerak 21 hari melintasi di bawah rata-rata bergerak 55 hari untuk membentuk death cross.
III. Level Harga Utama dan Garis Pertahanan Bullish dan Bearish
Sistem Resistensi
Resistensi Inti: 4157-4160 (Konversi Neckline + pita tengah Bollinger 4H)
Resistensi Sekunder: 4180-4200 (Hambatan Psikologis + Area Tekanan Jual Terkonsentrasi)
Sistem Dukungan
Garis Vital Bull: 4085-4095 (Retracement Fibonacci 61,8%)
Target Breakdown: 4050-4000 (Target Rentang Teori Puncak Ganda)
IV. Penerapan Strategi Trading Profesional
Alokasi Posisi Utama
Strategi Jual (Rasio Risiko-Hadiah 1:4)
Entri: Jual dengan posisi ringan antara 4080-4095
Stop-loss: Di atas 4100 (Rugi jika terjadi breakout)
Target: 4050 (Kurangi Posisi) → 4000 (Keluar) → 4050 (Beli lebih banyak saat terjadi breakout)
Pertahanan Bull (Taruhan Batas Bawah Osilator)
Entri: Stabilisasi 4005-4010
Stop-loss: Di bawah 3978 (Kontrol Risiko Ketat)
Target: 4045-4080 (Uji Garis Leher)
Tips Pengendalian Risiko
Disiplin Posisi: Posisi Pembukaan Tunggal ≤ 8% untuk Menghindari Stop-loss yang Dipaksa Selama Fluktuasi Pasar Besar
Manajemen Waktu: Fokus pada IHK Inggris di Pukul 14.00 dan Pidato Lagarde pukul 20.25
Prospek dan Prakiraan Pasar
Analisis Skenario
Skenario Dasar (60%): Fluktuasi dalam rentang antara 4000 dan 4100, menunggu klarifikasi situasi Rusia-Ukraina.
Skenario Bear (25%): Penembusan di bawah 4000 memulai penurunan gelombang C, menargetkan 3900-3850.
Skenario Bull (15%): Penembusan di atas 4180 memicu kebangkitan, membatalkan pola double top.
Saran Profesional: Terapkan strategi ganda "mengikuti breakout" dan "pembalikan rentang", batasi posisi Anda secara ketat hingga 5%, dan sisihkan 50% dana Anda untuk menghadapi fluktuasi yang tidak terduga.
Analisis Elliott Wave – XAUUSD (22 Oktober 2025)
🔹 1. Momentum
D1:
Momentum D1 saat ini sedang bersiap berbalik naik, menandakan awal dari tren bullish baru.
→ Diperkirakan kita akan melihat 3–5 hari kenaikan berturut-turut ke depan.
H4:
Kita perlu menunggu candle H4 tertutup untuk mengonfirmasi sinyal pembalikan arah.
Jika terkonfirmasi, kemungkinan besar hari ini akan membentuk tren naik intraday.
H1:
Momentum H1 telah berbalik naik, tetapi kini berada di zona overbought.
Kenaikan ini kemungkinan tidak terlalu kuat, dan pasar mungkin memerlukan koreksi kecil untuk membawa momentum kembali ke zona oversold — menciptakan dasar bagi kenaikan yang lebih stabil.
🔹 2. Struktur Gelombang
Timeframe D1:
Kemarin terjadi penurunan yang cukup tajam, namun momentum D1 kini mulai bersiap naik kembali.
Dengan menghitung jumlah candle korektif, kita sudah memiliki lima candle, yang menunjukkan potensi pasar akan memasuki fase bullish baru selama 3–5 hari ke depan atau lebih.
Dalam fase kenaikan ini, ada dua kemungkinan utama:
Jika pergerakan gelombang tumpang tindih dan tidak kuat, serta ketika momentum D1 kembali ke area overbought tetapi harga gagal menembus puncak sebelumnya, maka gelombang 4 (kuning) masih berlangsung.
Jika harga naik tajam dan kuat, maka koreksi sebelumnya kemungkinan hanya bagian dari gelombang 3 (kuning), dan tren naik masih berlanjut.
Timeframe H4:
Struktur kemarin diidentifikasi sebagai Flat Correction, dan sejauh ini masih valid.
Harga telah kembali ke zona gelombang 4 dari struktur yang lebih kecil, dan mencapai ekstensi Fibonacci 2.0 dari gelombang A.
Jika gelombang 5 (ungu) sedang berkembang, maka target ideal berada di sekitar 4476.
Namun, jika harga naik dengan struktur gelombang yang tumpang tindih, maka ini bisa jadi hanya koreksi dalam gelombang 4 (kuning), dengan target di sekitar puncak sebelumnya antara 4381 dan 4476.
Timeframe H1:
Dalam gelombang W, terdapat struktur Flat kecil, di mana gelombang C turun hingga dua kali panjang gelombang A.
Sekarang gelombang Y (biru) juga telah turun dua kali gelombang W, menunjukkan bahwa tekanan beli mulai melemah.
Namun untuk jangka pendek hari ini, masih ada kemungkinan kenaikan intraday.
→ Bias perdagangan tetap buy, sampai momentum H4 mencapai area overbought dan berbalik turun.
🔹 3. Rencana Perdagangan
Zona Buy: 4101 – 4098
Stop Loss (SL): 4088
Take Profit (TP): 4190
🔹 4. Catatan
Zona likuiditas dan resistance telah ditandai di grafik.
→ Tunggu harga menembus dan menguji ulang area tersebut untuk memastikan setup Buy yang valid.






















