Analisis Teknikal Saham TLKM per 2 November 2021Di atas adalah chart saham TLKM per penutupan 2 November 2021. Tampak TLKM ditutup di level 3660. Turun -40 rupiah (-1,08%) dibandingkan penutupan hari sebelumnya.
Dari chart di atas, tampak TLKM semakin mendekati area Support-Resistance 3570-3640. Sebuah area yang tadinya adalah resistance, yang sekarang sudah berubah menjadi support.
Di sisi lain, tampak Stochastic sudah mulai memasuki area oversold (jenuh jual). Kondisi yang biasanya dianggap sinyal beli.
Namun tunggu dulu!
Seperti yang sudah kita bahas di TRANSIT Investing Masterclas (Module #2: Market Timing), sinyal Stochastic itu bukan cuma overbought dan oversold.
Kalau kita hanya berpatokan pada dua sinyal itu saja, maka pembacaan Stochastic kita akan sering meleset. Dan ujung-ujungnya kita akan "menuduh" bahwa Stochastic tidak ampuh.
Padahal bukan Stochastic-nya yang tidak ampuh, tapi memang bukan begitu cara membaca Stochastic. :)
Karena pada chart saham TLKM di atas, kita juga perlu jeli memperhatikan terbentuknya Stochastic Divergence. Yang artinya, saham TLKM sebenarnya sudah kehilangan momentum.
Jika TLKM terus melemah dan menembus area support-resistance 3570-3640, maka overbought justru mengindikasikan satu hal: Fase Distribusi!
Dan ini bukan kondisi yang ideal untuk buy, tidak peduli sebagus apa pun fundamental saham TLKM.
Cari ide untuk "oscillator"
KREN: candle lemah tapi resiko kecilIDX:KREN Masih dalam fase downtrend.
Namun terdapat sinyal pembalikan arah yaitu berupa RSI bullish divergence class A.
Tiga candle terakhir membentuk pola yang menyerupai Morning Doji star.
Namun morning doji star ini bisa dikatakan lemah karena close candle ketiga tidak berada diatas 50% body candle pertama.
Selain itu close juga tidak berada diatas resistance 111.
Dengan kata lain, candlestick tidak memberikan sinyal beli yang kuat sebagaimana RSI divergence.
Namun pembelian KREN akan tetap dilakukan atas dasar RSI divergence dan kecilnya risk jika pembelian dilakukan sekarang.
Jika pembelian dilakukan di harga close terakhir 107, maka salah satu cutloss ideal adalah jika harga close dibawah doji candle kedua yaitu <106 alias 105
Dengan demikian risk jika cut loss adalah 2.64%. Sebuah potensi kerugian yang masih bisa diterima.
Doji digunakan sebagai patokan cutloss karena dalam fase downtrend KREN, doji mengindikasi keseimbangan antara penjual dan pembeli.
Jika di candle berikutnya close berada dibawah doji, maka dominasi antara penjual dan pembeli sudah tidak seimbang lagi yaitu berada di pihak penjual.
MLPL, Divergence terlemah
Secara sektoral IDXTECH sudah menunjukan pembalikan arah dengan posisi action terakhir terkonsolidasi dipuncak impulse.
MLPL sendiri secara major trend masih bearish.
Namun MLPL terkonfirmasi membentuk inverted head and shoulders sebagai salah satu indikasi pembalikan arah atau reversal.
Indikator Stochastic digunakan sebagai konfirmasi tambahan.
Dalam beberapa price action terakhir terlihat bahwa jarak antara high dan close sudah menyempit.Perhatikan kuran upper shadow yang pendek.
Keadaan ini membuat Stoch %K berada diatas %D dan bergerak ke atas.
Stochastic bullish Divergence juga terjadi di MLPL.
Namun divergence pada MLPL merupakan divergence class C yang mana ini merupakan divergence terlemah
Berikut adalah semua tipe divergence pada indikator oscillator (MACD, dan sejenisnya)
Dari ketiga class divergence, Class A merupakan divergence dengan sinyal terkuat dan C merupakan Divergence dengan sinyal terlemah.
Contoh analisa divergence class A ada pada analisa EMTK ISAT dan AGRO dibawah.
Jadi kesimpulan dari MLPL adalah buy karena:
Price pattern: Inverted head and shoulders terkonfirmasi.
Sektoral: reversal dengan konsolidasi ketat dipuncak impulse.
Stoch: Uptrend %K diatas %D
Stoch divergence: Class C yang merupakan divergence terlemah.
Cutloss <382
Analisa adalah opini bukan rekomendasi.
Disclaimer ON
PTSN: hasil screening Tradingview (4)PTSN merupakan perusahaan pembuat Iphone dan Xiaomi.
Sama seperti sebelumnya, saham ini tersaring melalui screening Tradingview dimana di analisa sebelumnya parameter yg digunakan adalah
Kapitalisasi pasar >2T
Level MACD > Sinyal MACD
Stochastic %K > Stochastic %D
EMA 20 > penutupan.
Perubahan 1W% <20.
Kali ini, sebuah indikator ditambkan yaitu Keltner Channel, sebuah indikator volatilitas yang berisi EMA 20 dan berbasis ATR atau rentang rata rata harga.
Namun kali ini saya ingin mencari saham saham yang masih turun atau sideways dengan volatilitas rendah.
Indikator EMA 20 tidak lagi digunakan mengingat saham saham dengan posisi diatas EMA 20 biasanya sudah breakout serta Keltner channel sudah memasukkan EMA 20 dalam settingnya.
Maka parameter screening kali ini adalah
Kapitalisasi pasar >2T
Level MACD > Sinyal MACD
Stochastic %K > Stochastic %D
Keltner channel ikat bawah dibawah harga penutupan. → setting ini akan menyaring saham yang downtrend yang mulai melemah atau tidak kuat karena posisi harga berada diatas pita bawah.
Jika setting diubah ke “Keltner Channel diatas harga penutupan” maka yang tersaring adalah saham yang mengalami penurunan kuat.
Screening ini menyaring 82 saham dimana PTSN menjadi pilihan saya karena alasan teknikal:
Volatilitas menurun pada price action. Ini juga dikonfirmasi oleh Keltner channel yang menyempit.Indikator volatilitas seperti ATR tidak perlu digunakan karena prinsip kerjanya yang hampir sama seperti Keltner channel dan pasti akan menunjukan hasil yang sama.
Muncul beberapa doji seiring dengan penurunan volatilitas yang mengindikasikan bahwa tekanan beli dan jual mulai seimbang.
Terjadi RSI bullish divergence.
Namun candle terakhir berbentuk spinning top dimana harga penutupan tidak mampu menembus EMA 20. Sebuah indikasi bahwa kemungkinan koreksi akan terjadi.
Buy saat break EMA 20.
Analisa tambahan: Fundamental dan Dow Theory
Dari sisi fundamental, kinerja pertumbuhan laba bersih PTSN sepanjang 2021 akan dilihat.
Dimana dari Q1 hingga Q2 laba bersih meningkat meskipun terdampak pandemi.
Mengingat trend peningkatan laba ini, kemungkinan laba di Q3 akan naik yang terjadi akibat trend peningkatan penjualan Iphone 12
teknologi.bisnis.com
Namun, salah satu prinsip Dow Theory akan dijadikan pertimbangan psikologis. Dimana salah satu prinsip itu berbunyi:
“The market discounts everything”
Yang berarti bahwa katalis positif atau negatif, baik berupa berita atau peningkatan/penurunan laba sudah tercermin atau “priced in” ke dalam price action.
Maka, jika nanti harga PTSN breakout dan rally tapi laporan keuangan belum keluar, kemungkinan kenaikan tersebut sudah mencerminkan kenaikan laba tersebut.
Sekian analisa saya sebagai pemula.
analisa adalah opini bukan rekomendasi
ISAT: template strategi false breakStrategi : Failure test/ False break
Konsep
Harga turun dari support menandakan tekanan jual kuat. Namun segera kembali ke atas menandakan adanya tekanan beli yang lebih kuat.
Dalam kasus ISAT ini ditunjukan oleh
False break dari support 6275
pergerakan ISAT yang sideways saat harga menembus support 6275 pada chart lower time frame satu jam.
Setting
Price action menunjukkan indikasi reversal atau pembalikan arah.
Dalam kasus ISAT, ini ditunjukan oleh
close candle terakhir yg diatas EMA 20
Terbentuknya pola descending triangle. Namun belum terjadi breakout pada pola ini.
Oscillator Divergence (RSI divergence)
Titik masuk dan keluar
Titik masuk adalah saat harga berada diatas resistance setalah terjadi false break.
dalam kasus ISAT resistance yang dimaksud adalah 6275
Dengan demikian titik keluar atau cut loss adalah saat harga turun menembus garis batas false break atau
dengan kata lain support 6275
Bagi yang lebih berani cutloss bisa dilakukan di support dibawah false break atau dalam kasus ISAT, support dibawah support 6275
Target profit
Saya sangat jarang menggunakan target profit karena saya adalah penganut prinsip “let your profit runs”
Namun saya selalu menggunakan batas toleransi kerugian atau cutloss karena saya adalah penganut prinsip “cut your loses short”
Demikian analisa pada price action ISAT dan template dari strategi false break atau failure test.
Semoga membantu.
Disclaimer ON
TBIG; strategi false break (2) 7 vs 14TBIG masih dalam fase downtrend.
Namun terjadi hammer false break pada TBIG dimana low sempat menembus support 2800-2850 dengan candle berbentuk hammer.
Penembusan ini tidak bertahan lama karena adanya tekanan beli kuat yang mampu mengangkat kembali TBIG ke atas resistance 2800-2850.
RSI digunakan sebagai indikator tambahan.
Dimana periode RSI yang digunakan adalah periode 7 hari dan 14 hari.
Perbedaan kedua periode ini adalah sensitivitas mereka terhadap price action.
RSI 7 lebih sensitif terhadap perubahan harga jika dibandingkan RSI 14 karena periode nya lebih singkat. 7 VS 14.
Maka jika kita gunakan RSI 14 pada TBIG, maka kita tidak akan melihat divergence.
RSI masih bergerak mendatar.
Namun jika kita ganti setting RSI menjadi 7, maka divergence akan terlihat karena sekali lagi RSI dengan periode lebih singkat akan lebih sensitif terhadap perubahan harga.
Perhatikan juga garis downtrend pada chart TBIG.
Akibat sensitivitas yang lebih tinggi pada RSI 7, maka pada fase downtrend ini RSI berada di
dekat area Oversold.
Namun sensitifitas pada RSI 7 memiliki kelemahannya sendiri.
Dimana noise akan lebih sering terjadi pada RSI lebih rendah.
Dengan kata lain RSI lebih rendah akan lebih rentan terhadap false signal.
Namun dalam kasus TBIG, pembelian tidak akan dilakukan skrg mengingat posisi harga yang berada di dekat resistance dan berbentuk doji.
Pembeliaan dilakukan jika TBIG berhasil breakout 2940.
Analisa adalah opini bukan rekomendasi.
"Trade the underlying of the indicator not the indicator"
analisa potensi pergerakan linkusdt TF 4 H 12 oktober 2021setelah sideway selama kurang lebih sepuluh hari pada area level 161.8 dan 100 fiboncacci retracement akhirnya link berhasil breakout support level 100 fibonacci dan sekarang tertahan di level 61.8 fibo . Hal ini membuktikan bahwa link cukup respect terhadap level level fibonacci, jadi yang harus kita lakukan adalah menunggu harga break level 38,2 fibonacci. jika break benar terjadi potensi harga mungkin capai 21 dolar an..
atau bisa juga pasang short ketika harga bounce ke level 100 fibo .
sebagai tambahan untuk entry setelah terjadi breakout saya selalu tunggu oversold atau overbought oscillator ketika dia retest.
Bearish Channel( IDX:ASII ) berpotensi mengalami penurunah harga. Dapat di perhatikan dari pergerakan harga pada Chart Mingguan yang terkonfirmasi berada pada Bearish Channel, untuk diperhatikan bahwa saat ini sedang berpotensi membentuk pola HnS di dukung pada indikator osilator masih menuju kebawah.
.
DISCLAIMER:
Idea ini hanyalah sebagai bahan pertimbangan. Semua keputusan investasi, risiko, keuntungan serta kerugian merupakan tanggung jawab masing-masing dari investor ataupun trader. Selalu perhatikan money management anda.
GBPUSD - 4Hrs - Cek Ombak ➕ Technical / Long after break
Pair : GBP / USD
Time Frame : 4hrs
Scale Type : Large / Medium Scale
Analysis Way : ElliottWave + Classic Indicator + High & low +
Market Map
🕐 Type : Mid Term Swing
———————————
Keadaan Teknis / Awal Tren Naik
———————————
*Pergerakan disinyalir sebagai sebuah pola Impulse Pembentukan W2 menuju W3
- Saat ini sedang terjadi koreksi paska pembentukan Pola Zig-zag Ekstensi dan didalamnya akan terbentuk Impulse drajat kecil
- jika diperhatikan awal tren ini bisa jadi merupakan sebuah pembentukan pola Flat drajat besar berwarna Biru
- Sinus Positif ditunjukan oleh osilator
- Rentangan Volume menunjukan bahwa area atas masih belum terisi
JKSE Composite IHSG (Daily) - Mixed (6085-6165)
IHSG berpotensi konsolidasi dengan kecenderungan melemah terbatas pada hari ini menyiasati aksi profit taking ditengah penguatan sugnifikan sebelumnya, harga saat ini bertahan >MA20&50 hari ditengah penguatan oscillator serta volume perdagangan pada area jenuh beli. Foreign flow harian tercatat Net Buy (RG) : IDR 719,43 Bn, sehingga secara kumulatif (YTD) Foreign Inflow tercatat IDR 6,45 Tn. Dengan total value transaksi harian mencapai IDR 11,6 Tn.
Bullish Divergence untuk ELSAUntuk ELSA boleh di lihat di chart sedang terbentuk bullish divergence yang dimana pada candle harga menurun tetapi pada indikator teknikal yaitu awesome oscillator mengarah naik. Nah kemungkinan harga akan bergerak naik dan juga untuk harga sekarng sedang berada di support trendline. Tetapi perlu diketahui untuk trendnya masih downtrend jadi jika ingin masuk harap berhati-hati. Untuk target nya boleh di 304/302
Bullish Divergence EURUSD 1 jamUntuk EURUSD boleh di lihat di chart kalau harga sekarang sedang berada di area demand. Dan juga jika kita lihat dengan menggunakan indikator awesome oscillator ada bullish divergence. Nah dengan 2 alasan ini tentunya untuk melakukan pembelian sangat mungkin. Nah, jika ingin melakukan pembelian boleh menunggu konfirmasi beli di area demand ini. Jika belum ada maka disarankan jangan melakukan pembelian dulu.
@SELL GOLD Pergerakan harga gold kemarin tiba-tiba naik dan stop lose saya tersamber juga teman-teman dan saya masuk sell kemabali dipucuk semalam dalam rangka mengembalikan lostnya dan alhamdulillah hasilnya malahan dapat untung yang cukup lumayan. Hari ini saya kembali masuk sell teman-teman karena perkiraan saya baik di H4 maupun di H1 gelombang 5 dalam gelombang 3 nya sdh selesai dan ini menjadi harapan positif buat saya tuk hold kembali posisi sell di gold. Saat ini perkiraan saya gold akan terjun menyelesaikan gelombang ke 4 nya dalam pembentukan gelombang 3 sehingga opsi sell ini menjadi lebih meyakinkan dengan dukungan data awesome oscillator yang memang memberi signal seller dan juga dari data MA di M15 saya perhatikan saat ini sdh strong tuk seller.
DOUBLE TOP @sellPada analisa GU kemarin dimana GU menurut saya berada pada ending gelombang 5 dalam gelombang c dalam gelombang X sehingga proyeksi saya akan ada kemungkinan besar GU ini akan membentuk pola pattern DOUBLE TOP. Jika ini berjalan sesuai dengan skenario maka dipastikan GU turunnya tidaklah bersifat sementara.
Sekarang saya coba perinci lebih dalam lagi dengan melihat formasi gelombang dalam gelombang serta melihat kemungkinan lain yang akan terjadi dari sisi teknikal lainnya seperti supply and demand. Penurunan harga yang terjadi saat ini menurut saya sdh berada dalam trend pembentukan gelombang Y dari formasi gelombang 4 dalam trend daily. Oleh karena itu kalau ditelusui bentuk gelombang yang turun saat ini adalah sdh membentuk gelombang impulsif sehingga penurunannya akan tajam kebawah. Walau tidak dipungkiri ada area demand terdekat saat ini yang akan menahan harga atau bisa jadi akan diarea swap zone. Setelah itu GU akan naik tapi kenaikannya hanya bersifat korektif atau sementara menuju area qml
Kenapa saya bilang akan terjun bebas? Karena memang kalau dilihat dari indikator Owesome Oscillator jelas tdk ada tanda-tanda akan terjadi kenaikan karena indikator AO nya justru sdh strong sellernya terlihat data AO nya sdh membentuk divergen sebagai pertanda pembalikan arah harga