Cari ide untuk "WYCKOFF"
Wyckoff DistribusiDisclaimer:
Analisa ini bersifat bias dan sangat subyektif. Dan juga analis tidak menggunakan skema ini sebagai strategi utama dalam trading.
Skema wyckoff mempunyai fase2 sperti di gambar diatas. Dari Buy climax(BC)-uptrust(UT)- lastpoinsuplay(LPSY), dst. Juga wyckoffian logic memiliki patern cycle yaitu Akumulasi-mark up- Distribusi- Mark down. kemudian ada juga patern akumulasi-mark up- reakumulasi - Mark up- distribusi- Mark down- redistribusi- Mark down.
Belakangan ini semenjak crash pertama kita sudah melihat wyckoff skematik yang terjadi dalam beberapa TF. Patern Wyckoffian logic terjadi berulang ulang dalam daily TF, hourly TF, dan bahkan paling kecil Minute TF.
Contoh: 1 fase dari skema wyck dalam daily = 1 full skema dalam TF 4h = 1 full pattern cycle dlam 1h TF sampai 15M.
Oleh sebab itu, saya mulai membuka kemungkinan untuk terjadinya wyckoff dalam weekly TF, dibagi dalam fractal harga dan waktu dalam deret fibonacci. 1 fase wyckoof weekly= 1 atau 2 putaran pattern daily.
Jika dengan cara pandang demikian maka kita berada pada fase 1 wyckoff, range 28-30k melihat kemungkinan untuk rally membentuk uptrust fase.
TINS: Mitos Wyckoff SpringWyckoff spring adalah salah satu bagian dari Wyckoff price cycle. Dimana Spring ini bisa menjadi indikasi dari akan dimulainya suatu rally.
Namun apa sebenarnya yang dimaksud dengan WS atau Wyckoff Spring?
WS sendiri jika dideskripsikan secara price action adalah:
Harga membentuk sideways yang mana ini menjadi sinyal terjadinya akumulasi.
Lalu harga kemudian menembus support kuat namun dalam waktu relatif singkat (kurang dari seminggu) mampu naik ke atas menembus resistance (support yang tertembus tadi.)
Deskripsi diatas adalah penjelasan WS secara teknis. Namun WS bisa dijelaskan dengan cerita lain. Yaitu melalui mitos big fund yang melakukan akumulasi. Kita mulai saja mitosnya:
Untuk memahami mitos dari WS mari kita beranalogi. Big fund akan kita analogikan sebagai pedagang besar yang ingin melakukan pembelian secara besar besaran.
Tentu sebagai pedagang, mereka ingin membeli dengan harga serendah mungkin untuk mengoptimalkan potensi keuntungan.
Pembelian ini dilakukan secara perlahan agar tidak mengejutkan pasar. Karena jika pembelian besar dilakukan, maka pelaku pasar lain akan mulai memperhatikan. Permintaan mulai meningkat yang berpotensi menaikkan harga dimana ini membuat pedagang besar tersebut susah mendapatkan barang dengan harga murah.
Akumulasi perlahan ini dilakukan, namun saat satu titik akumulasi sudah selesai,pedagang besar ingin memastikan bahwa tidak ada penjual besar lain yang masih memegang barang dipasar serta ingin mendapatkan stock terakhir yang lebih murah.
Apa yang dilakukan? Harga dimanipulasi sedemikian rupa: menjebol support dimana ini membuat beberapa pelaku pasar lain melakukan cutloss.
Namun setelah menjebol support, harga justru tidak butuh waktu lama untuk kembali naik. Logikanya tentu karena pedagang besar ini yang melakukan pembelian.
Kita analogikan saja ini seperti mengguncang pohon untuk mendapatkan buah. Pohon diguncang sedemikian rupa sehingga beberapa buah jatuh. Namun tentunya ada beberapa buah yang tidak jatuh: buah ini kita ibaratkan pelaku pasar lain yang tidak melakukan cutloss.
Setelah pedagang besar tadi mendapatkan cukup barang, dimulai lah rally yang pada chart secara tidak langsung ditunjukan oleh:
Harga menembus resistance (support yang tertembus sebelumnya)
Breakout dari resistance sideways.
Namun seperti dijelaskan diatas, ini tidak lebih dari sebuah mitos sehingga tidak bisa dibuktikan.
Lalu bagaimana strategi membeli pada kasus Wyckoff spring?
Perhatikan chart TINS:
Harga membentuk sideways dengan support area 1410-1385.
Namun 3 hari yang lalu, support ini tertembus hingga ke 1240. Tapi di candle terakhir terjadi kenaikan signifikan hingga 9%.
Dua candle terakhir menunjukan sinyal bullish reversal yaitu engulfing bullish yang bisa menjadi sinyal beli.
Namun jika pembelian dilakukan disini atau di A, maka titik ideal garis 1 dan 2
Jika cutlos dilakukan di titik 1, maka potensi kerugian adalah 4.55%
Jika cutloss dilakukan di titik 2, maka potensi kerugian adalah 9%
Selain itu jika pembelian dilakukan di titik A dan tidak mampu menembus resistance 1410. maka potensi keuntungan hanya 2.41%.
Namun alasan utama dari tidak dilakukannya pembelian saat ini adalah TINS belum terkonfirmasi mengalami Wyckoff Spring karena setelah harga menembus Support 1410-1385, harga belum mampu menembus resistance ini.
Idealnya saya akan menunggu hingga, harga close di atas 1410 atau melakukan pembelian di titik B. di sekitaran 1410-1420.
Jika pembelian saya lakukan di titik ini anggap saja 1410, maka ideal cutloss akan saya lakukan setelah harga menembus candle meeting line A dengan potensi kerugian hanya 3%. Potensi kerugian ini dibawah potensi kerugian titik 1 dan 2, 4.55% dan 9%.
Selain itu saat harga menembus 1405, Wyckof spring bisa dikatakan sudah terkonfirmasi
Jadi alasan membeli di titik B adalah
Potensi kerugian yang lebih kecil dibanding titik A
Wyckoff spring sudah terkonfirmasi.
Analisa adalah opini bukan rekomendasi. Mohon hanya dijadikan bahan bacaan bukan alasan membeli. Analisa ini masih dianggap salah kecuali pembelian sudah dilakukan dan keuntungan sudah terealisasi
Catatan:
Wyckoff spring disebut juga dengan strategi false break. Penjabaran lain dari strategi ini ada pada analisa INKP dan ISAT dibawah. Sedangkan deskripsi lain dari Wykcoff price cycle ada pada analisa BKSL
IMAS: Psikologi Uptrend ala WyckoffWyckoff price cycle(WPC) merupakan gambaran dari siklus pergerakan harga dimana WPC terbagi menjadi 4 fase
Kita akan fokus uptrend dimana pada fase ini dikatakan permintaan lebih banyak dari penawaran. Dengan kata lain, pembeli lebih banyak dari penjual.
Ciri-ciri fase ini adalah:
Reversal dari downtrend ke uptrend. Atau dengan kata lain, price actio yang awalnya membentuk struktur LOWER LOW LOWER HIGH berubah menjadi HIGHER HIGH HIGHER LOW. Perhatikan struktur ABCDEF pada IMAS.
Terjadi breakout (dengan volume signifikan) setelah pullback dari rally uptrend. Perhatikan titik A pada IMAS. Terjadi rally breakout yang menembus resistance 1 yaitu rally A ke B.
Pada rally uptrend pertama, secara psikologis perhatian publik biasanya sangat sedikit. Uptrend dimulai dengan sunyi namun pada titik tertentu kenaikan harga akan berada pada fase dimana-mana publik mulai tertarik.
Reaksi psikologis pertama adalah “KETIDAKPERCAYAAN”. Dalam fase ini, publik mungkin menganggap bahwa kenaikan ini hanya sementara dan dalam waktu singkat harga akan turun.
Pergerakan ini biasanya kurang terekspos oleh media. Namun dalam fase ini biasanya akan ada asumsi seperti: Fundamental tidak mendukung pergerakan saham ini” dan “harga saat ini terlalu mahal untuk dilakukan pembelian” atau dengan kata lain,mayoritas menganggap kenaikan ini (dalam kasus IMAS, rally A ke B) adalah SALAH.
Biasanya pullback yang terjadi setelah rally A ke B yaitu B ke C akan membuat publik berasumsi bahwa kenaikan ini hanya sementara. Maka dari itu terjadi pullback B ke C.
Namun ketikan trend berlanjut (C ke D) maka dari sini psikologis publik akan berubah: yang awalnya “KETIDAKPERCAYAAN” berubah menjadi “PENERIMAAN”
Orang orang akan memulai melakukan pembelian di koreksi selanjutnya yaitu pullback D ke E. Perhatikan perbedaan antara pullback BC dan pullback DE.
Pullback DE lebih lemah dari pullback BC (diukur dari kemiringannya). Atau dengan kata lain ,tekanan beli di pullback DE lebih kuat dari tekanan beli di pullback BC.
Sehingga kemungkinan besar, pullback DE adalah visualiasi dari “PENERIMAAN” pada psikologis publik.
Kemungkinan besar di fase penerimaan ini media mulai tertarik dan diekspos di media melalui berita dan cerita. Disinilah rentan terjadi FOMO (Fear of Missing Out)
Penting bagi investor/ trader untuk benar benar melakukan analisa mandiri jika ingin masuk di fase ini.
Lalu bagaimana jika harga melanjutkan rally menembus F?
Maka psikologis akan berubah lagi. Yang awalnya “PENERIMAAN” berubah menjadi “KONSENSUS” atau “KESEPAKATAN”
Pada fase ini, majoritas publik akan setuju jika harga saham memang akan lanjut naik. Akan ada ekspos dari media, mungkin juga analis atau rekomendasi gratis dari grup2 saham. Namun bukan berarti uptrend akan berhenti. Selalu ada kemungkinan untuk trend akan lanjut naik. Tapi mengingat kenaikan ini sudah tercium publik, maka besar kemungkinan di fase ini akan ada aksi take profit yang lebih dominan.
Jadi psikologis pasar pada fase uptrend Wyckoff adalah:
KETIDAKPERCAYAAN-PENERIMAAN-KESEPAKATAN.
Pada kasus IMAS sendiri, kemungkinan besar posisi harga saat ini sedang berada di fase “PENERIMAAN” yaitu trend CDEF dari yang sebelumnya “KETIDAKPERCAYAAN” yaitu trend ABC.
Pada fase penerimaan ini, tekanan beli kemungkinan masih kuat sehingga pembelian dilakukan saat terjadi breakout bullish marubozu (breakout 3)
Titik cutloss adalah saat harga close dibawah C (Fibo 61.80%) atau pola matching low (tweezer bottom)
Analisa adalah opini bukan rekomendasi.
BTC/USDT - Kapan Bullish?Salam sehat untuk kita semua,
pada kesempatan ini saya akan mempublikasikan pandangan saya terhadap pergerakan harga BTC yang merupakan leader pada market crypto.
-acuan statement skenario 1-
mengacu pada konsolidasi bulan mei-juli '21 dapat dilihat volume lebih tinggi, tetapi harga tidak mencapai titik tinggi yang baru. hal ini adalah tanda bahwa volume dan harga tidak menunjukkan sentimen yang sama, maka ada kemungkinan pembalikan momentum. (hukum ke-3 wyckoff)
skenario 1 : Area 40k terdapat support dan saat ini sedang terjadi bullish divergence (perlu dimonitor).
Namun berdasarkan volume pergerakan harga sekarang masih belum memberikan tanda adanya akumulasi atau kemungkinan pembalikan arah menjadi bullish dan jika area support 40k breakdown maka besar kemungkinan harga akan menuju area 30k.
skenario 2 :Adanya kemungkinan fase akumulasi pada area 30k-40k yang mana merupakan area akumulasi pada mei-juli '21 setelah downtrend/markdown yang dialami bitcoin.
kesimpulan: untuk saat ini saya masih wait n see karna pergerakan harga masih belum jelas dan volume perdagangan belum mendukung untuk memasuki fase akumulasi atau kemungkinan pembalikan arah menjadi bullish.
BTCUSDTPERP UPDATE - 9 Maret 2022
Apakah Bitcon berpotensi Triangle, Bearflag atau Zig-zag Correction?
1. Setelah terjadinya pantulan pada Order Block. Jika Bitcoin mau membentuk ending koreksi Triangle, maka saya prediksikan kenaikan harga hanya akan terjadi sampai level harga 42200 - 44250. Kemudian Bitcoin akan turun lagi sampai harga 36600 - 35200.
2. Jika Bitcoin membentuk Bearish Flag, maka saya prediksikan kenaikan akan sampai level harga 47500 - 50650. Kemudian Bitcoin akan turun lagi sampai harga 36600 - 35200.
3. Jika Bitcoin membentuk Zigzag Correction, maka saya prediksikan level harga 42200 - 44250 adalah subwave 2 koreksi. Dan Bitcoin akan turun sampai level harga target wave 3 zigzag koreksi, yaitu level harga 31600 - 27350.
Semua target dan keterangan sudah saya sertakan dalam gambar analisa.
Semoga analisa ini dapat menjadi referensi dan membantu Anda.
Mohon maaf jika analisa tidak sesuai realita market.
Hidup depo ..
btc btcusd btcusdt #trading #forextrader #forex #elliottwave #elliottwavesanalysis #priceaction #forexsignals #forexanalysis #stocks #cryptocurrency #crypto #wallstreet #forexeducation #forextrading #daytrader #daytrading #forexprofit #fxtrader #fxtrading #technicalanalysis #investment #invest #finance #forexlifestyle #nzdcad #eurusd #gold #bitcoin #orimtrade #wyckofftrading #cuan #savage
INAF, pergerakan ala Nicholas Darvas dan Richard WyckoffINAF merupakan salah satu saham farmasi yang belakangan memliki sentimen positif terkait meningkatnya kasus Covid 19.
Dari sisi teknikal, pergerakan INAF dapat dilihat dengan menggunakan dua pendekatan ala Nicholas Darvas, sang penari dari Amerika dan Richard Wyckoff, pencetus teori Wyckoff price cycle. Teori yag dicetuskan pada tahun 1930 jauh sebelum Indonesia merdeka.
Wyckoff
Dalam siklus wyckoff ada yang disebut dengan Wyckoff Spring (WS). WS didefinisikan sebagai pola dimana sebuah saham sideways membetuk support kuat namun tiba tiba harga turun melewati support tapi kembali berhasil naik lagi.
Menurut Wyckoff sendiri spring adalah suatu keadaan dimana Market Maker menurunkan harga saham yang dia akumulasi untuk menguji minat pasar akan saham ini atau melakukan akumulasi terakhir dengan harga yang lebih murah.
Darvas Box
Teori ini dicetuskan oleh Nicholas Darvas. Menurut teori ini, saham yang uptrend akan memasuki masa istirahat dan membentuk sebuan kotak untuk kemudian lanjut naik lagi. Secara sederhana ini sama saja dengan periode konsolidasi atau rectangle pattern. jika kemudian harga menembus turun dari kotak/konsolidasi, maka disitu lah cutloss/TP dilakukan
Disclaimer ON
Terlampir contoh kasus Wyckoff Spring pada tautan dibawah
school.stockcharts.com
www.investopedia.com
PNLF: Wyckoff AnalysisApa Itu Fase Wyckoff?
Fase Wyckoff adalah metode analisis pasar yang dikembangkan oleh Richard D. Wyckoff, yang mengidentifikasi pola perilaku harga saham melalui empat fase:
Akumulasi : Di mana investor besar mulai mengumpulkan saham.
Mark Up : Harga naik karena permintaan yang tinggi.
Distribusi : Investor besar mulai menjual saham mereka dan harga mulai stabil.
Mark Down : Terjadi penurunan harga karena penawaran melebihi permintaan.
Analisis Saham PNLF:
Mark Up dan Head and Shoulders:
PNLF mengalami fase Mark Up yang kuat sebelum membentuk pola Head and Shoulders yang menunjukkan puncak fase Distribusi.
Head and Shoulders adalah tanda umum untuk pembalikan tren, di mana leher (neckline) pola menjadi support penting.
Selling Climax dan Akumulasi:
Setelah penurunan tajam (Selling Climax), PNLF memasuki periode di mana harga bergerak mendatar, yang menunjukkan fase Akumulasi baru.
Fase ini menandai akhir dari Mark Down dan permulaan konsolidasi sebelum tren naik dimulai lagi.
Wyckoff Spring:
Selama Akumulasi, terjadi Wyckoff Spring, di mana harga menembus support sebelum kembali naik secara tajam.
Spring menunjukkan adanya kekuatan beli yang cukup untuk mendorong harga kembali ke dalam kisaran konsolidasi, yang sering kali diikuti oleh kenaikan lebih lanjut.
High Tight Flag:
Setelah Spring, terjadi lonjakan harga yang tinggi yang diikuti oleh periode konsolidasi harga yang ketat, membentuk pola High Tight Flag.
Pola High Tight Flag mengindikasikan kemungkinan kontinuitas tren naik dan merupakan sinyal bullish yang kuat.
Strategi Pembelian:
Pembelian akan dilakukan saat PNLF berhasil menembus major resistance yang telah ditentukan dalam fase akumulasi.
Penembusan yang disertai dengan volume perdagangan yang tinggi menjadi konfirmasi bahwa investor telah memutuskan untuk mendorong harga lebih tinggi.
Analisa adalah opini bukan rekomendasi.
ISAT: Uptrend ala Minervini dan WyckoffMark Minervini adalah seorang trader yang beberapa kali berhasil menjuarai kompetisi trading di Amerika.
Strategi yang digunakan adalah salah satu strategi yang paling sederhana yaitu “follow the trend”
Dia sendiri menggunakan template dasar dalam memilih saham dimana dalam templatenya pergerakan harga dibagi ke dalam 4 siklus :
ISAT Uptrend ala Mark Minervini
Dia sendiri menggunakan template dasar dalam memilih saham dimana dalam templatenya pergerakan harga dibagi ke dalam 4 siklus :
Jadi ada 4 siklus yaitu stage 1, 2,3 dan 4 (akumulasi, mark up, distribusi dan mark down)
Siklus ini mirip juga dengan Wyckoff price cycle :
Perhatikan area kotak “ demand greater than supply” yang berarti berarti area dimana permintaan lebih banyak dari penawaran (hukum dasar ekonomi)
Area ini adalah area uptrend. Area dimana Minervini menyarankan untuk melakukan pembelian.
Namun berbeda dengan Wyckoff, Minervini memberikan kriteria saham saham yang berada di stage 2 atau area uptrend atau area dimana permintaan lebih banyak dari penawaran.
Kriterianya menggunakan salah satu indikator paling sederhana yaitu pergerakan harga rata2 atau Moving average.
Dimana MA yang digunakan adalah 3 MA yaitu: 50, 150 dan 200 yang mewakili trend jangka pendek, menengah dan panjang.
Dalam fase uptrend atau stage 2. Ketiga MA ini harus mengarah keatas dimana MA lebih kecil berada di atas MA yang lebih besar.
Dengan kata lain urutannya adalah:
MA 50
MA 150
MA 200
Dan yang terpenting adalah posisi harga berada di atas ketiga MA ini.
Kriteria saham ini ditemukan dalam ISAT.
Perhatikan chart ISAT diatas
Ketiga MA mengarah ke atas dengan posisi harga berada diatas ketiga MA.
Dengan kata lain, ISAT bisa dibilang berada di stage 2.
Pertimbangan lain yang perlu diperhatikan adalah terjadinya False breakdown pada ISAT yang ditandai dengan FB pada chart ISAT.
FB ini adalah area dimana biasanya harga akan turun menembus support lalu dalam waktu singkat kembali lagi ke resistance dan melanjutkan rally.
Dalam siklus Wyckoff ini dinamakan dengan “spring”
Namun dalam posisi harga terakhir, ISAT terlihat mengalami false break. Namun false break ini belum terkonfirmasi karena posisi harga belum berada di area hijau.
Meskipun bullish engulfing candle sudah terjadi, namun pembelian akan dilakukan jika posisi ISAT berada di area hijau
Seperti analisa di ISAT sebelumnya
Semoga membantu.
Mengingat keterbatasan saya sebagai pemula, maka besar kemungkinan analisa ini salah. Maka analisa ini mohon hanya dijadikan bahan bacaan, bukan rekomendasi.
Skenario Bearish BTC melalui Wyckoff AccumulationPada ide sebelumnya kita membahas tentang skenario bullish. Sekarang kita dapat membahas tentang skenario bearish. Sama seperti sebelumnya, BTC pada timeframe 15M sudah membentuk spring dan LPS dan kita tetap menggunakan key level untuk menentukan arah pasar.
Skenario BTC
1. Koreksi EMA 200
Kita melihat bahwa BTC mendekati EMA 200 . Oleh karenanya kita akan melihat retest di sekitar area ema 200 dan koreksi untuk mengembalikan nilai rsi di angka 20-30 (oversold)
2. Rsi Oversold
Apabila rsi sudah menunjukkan oversold maka harga mengalami kenaikan. Disini apabila harga BTC membentuk lower high dan nilai rsi mengalami bullish divergence
3. Correction Wave
Menggunakan teori elliot wave kita mengetahui bahwa setelah mengalami trend naik maka akan terdapat koreksi untuk membentuk support. Untuk nilai support kita dapat menggunakan key level yaitu 42250. Apabila level ini ditembus maka skenario akan VALID dan terjadi trend bearish sementara
4.Trend Bearish
Setelah membentuk lower high kemungkinan BTC akan terkoreksi menyentuh harga 40000. Ini dikarenakan masih terdapat wick yang belum terisi pada 5 Agustus 2021 dan all time low september. Wickfill diprediksi akan tercapai mengingat terdapat 2 ST(memungkinkan untuk membuat 2 spring). Selain itu wickfill juga digunakan untuk menentukan nilai low selanjutnya apakah terbentuk lower low atau lower high. Pada wyckoff accumulation biasanya akan terbentuk lower high, tetapi tidak menutup kemungkinan untuk membentuk lower low
5. A. Terbentuk Lower High
Dalam teori wyckoff accumulation setelah membentuk lower high harga akan mengalami trend bullish yang sangat kuat dan diprediksi dapat mencapai harga 45500 karena harga tersebut adalah pivot level dari support sebelumnya. Akan tetapi trend bullish tidak menutup kemungkinan untuk mencapai pivot level kedua yaitu di 51500
5. B. Terbentuk Lower low
Apa bila mengacu pada rsi dan harga masih membentuk lower low maka dapat dikategorikan sebagai hidden bullish divergence. Kita dapat mengsetup buy pada 39700 atau 40000. dan sl pada 39600 (all time low september). Skenario ini invalid jika btc menembus harga 39600. Apabila skenario ini INVALID maka BTC kemungkinan akan kembali pada harga 20000 karena membentuk pola head and shoulder raksasa (Referensi : TheCryptoLegend).
Sekian ide untuk skenario bearish. Silahkan DYOR, lakukan analisa pribadi untuk price action dan money management
Terimakasih
Skenario Bullish BTC melalui Wyckoff AccumulationTerlihat BTC pada timeframe 15M sudah membentuk spring dan LPS. Dalam wyckoff accumulation, spring dan lps biasanya digunakan sebagai indikator untuk menentukan perubahan arah pasar. Akan tetapi, penggunaan key level lebih baik untuk menentukan arah pasar. Oleh karenanya akan ada 2 skenario pergerakan BTC. Skenario bullish akan dijelaskan pada ide ini dan skenario bearish akan dijelaskan pada ide selanjutnya.
Skenario BTC
1. Koreksi EMA 200
Kita melihat bahwa BTC mendekati EMA 200 . Oleh karenanya kita akan melihat retest di sekitar area ema 200 dan koreksi untuk mengembalikan nilai rsi di angka 20-30 (oversold)
2. Rsi Oversold
Apabila rsi sudah menunjukkan oversold maka harga mengalami kenaikan. Disini kita mengharapkan harga BTC membentuk higher high dan nilai rsi mengalami bullish divergence agar skenario ini valid
3. Correction Wave
Menggunakan teori elliot wave kita mengetahui bahwa setelah mengalami trend naik maka akan terdapat koreksi untuk membentuk support. Untuk nilai support kita dapat menggunakan key level yaitu 42250. Apabila harga dapat bertahan di level ini maka skenario akan valid dan terjadi trend bullish
4. Trend bullish
Dalam teori wyckoff accumulation setelah melewati key level harga akan mengalami trend bullish yang sangat kuat dan diprediksi dapat mencapai harga 45500 karena harga tersebut adalah pivot level dari support sebelumnya. Akan tetapi trend bullish tidak menutup kemungkinan untuk mencapai pivot level kedua yaitu di 51500
Sekian ide untuk skenario bullish. Silahkan DYOR dan lakukan analisa pribadi untuk price action dan money management
Terimakasih
BKSL,Candlestick dalam siklus WyckoffWyckof price cycle adalah sebuah siklus pergerakan harga yang terdiri dari empat tahap, akumulasi, mark up, mark down dan distribusi. Akumulasi adalah awal dari sebuah kenaikan atau mark up dimana pada fase ini ada beberapa tahap yang sudah dirangkum dibwah ini dalam chart BKSL.:
PS
Preliminary support
Tekanan beli kuat mulai muncul dan membuat support kuat dan diikuti oleh peningkatan bullish volume. Pada BKSL, support kuat ada di angka 60 kemudian diikuti oleh bullish volume tinggi.
SC, Selling climax
Titik dimana tekanan jual sudah mencapai klimaks. Kadang harga menembus titik selling climax namun hanya tidak berhasil close dibawah selling climax. Dengan kata lain hanya low yang berada dibawah selling climax bukan close.
Pada BKSL, selling climax ada 52. namun tekanan jual mampu membawa harga turun hingga 50 tapi harga penutupan masih berada di 52 dimana 52 adalah harga pembukaan, penutupan dan harga tertinggi.Dengan harga pembukaan, penutupan dan tertinggi berada di titik yang sama namun harga terendah ada di angka yang berbeda, maka pola ini disebut dengan dragonfly doji. Sebuah indikasi reversal.
AR, automatic rally.
Muncul karena tekanan jual yang sudah jauh berkurang mulai dari selling climax sehingga harga mulai menanjak atau berbalik ke bullish. Pembalikan arah ini ditandai oleh dragonfly doji di selling climax.
ST, secondary test
Harga akan mengunjungi area ini kembali dan biasanya area test ini akan berada di dekat selling climax. Disinilah titik krusial pertama tekanan jual vs tekanan beli. Jika tekanan jual berhasil membawa harga close di bawah SC, maka besar kemungkinan harga akan lanjut turun. Namun jika tekanan beli lebih kuat dan justru menggagalkan usaha tekanan jual membawa harga close dibawah Selling climax, maka akan terjadi pegas atau spring.
Spring, pegas
Area dimana harga akan turun dibawah SC. Ini adalah titik krusial kedua dan yang paling penting. Di area ini, jika saham ini banyak peminatnya, maka tekanan beli akan berusaha mengimbangi tekanan jual. Jika spring berhasil, maka harga akan melanjutkan kenaikan
Filosofi spring atau pegas
Dinamakan pegas karena memang diambil dari sifat pegas. Sebuah pegas yang baik adalah pegas yang jika ditekan dan kemudian tekanan melepas, maka pegas itu akan loncat yang kemudian menciptakan SOS.
Namun jika anda menekan pegas tersebut terlalu kuat, maka pegas itu justru akan rusak dan tidak mampu loncat setelah tekanan dilepas.Tekanan ini adalah tekanan jual.
SOS, sign of strength
Akibat dari spring yang berhasil atau tekanan jual yang tidak berhasil mengalahkan tekanan beli.Pada titik ini kenaikan harga akan terjadi diiringi dengan peningkatan volume diatas rata rata. Perhatikan volume doji pada area SOS. SOS merupakan impulse dan normal impulse akan diiringi oleh retracement dimana retracement akan membentuk LPS.
LPS, last point of support
Adalah retracement yang terjadi setelah impulse SOS. LPS pada BKSL setelah terlihat wajar karena adanya matching low, sebuah sinyal pembalikan arah dari retracement menuju impulse.
Breakout
Ini adalah impulse yang berawal dari retracement di setelah SOS. Impulse ini adalah impulse terkuat karena berbentuk bullish marubozu dan merupakan bullish marubozu pertama dari awal BKSL memasuki area sideways alias selling climax. Breakout ini juga diiringi volume tinggi yaitu 1,6 miliar lembar saham dimana volume rata rata adalah 200 juta lembar saham.
Retracement
Ada impulse makan akan ada retracement. Ini merupakan sifat dasar dari price action. Retracement setelah breakout atau dimana retracement ini masih bisa dibilang wajar dan tidak begitu kuat karena harga yang berhasil menembus 50% body bullish marobozu adalah harga terendah bukan harga penutupan.
pada retracement ini terdapat bullish engulfing (2 candle terakhir), sebuah indikasi pembalikan arah. Namun kewaspadaan tetap perlu ditingkatkan mengingat di candle terakhir close gagal breakout.
Cutloss close <59
Analisa adalah opini bukan rekomendasi. Mohon jangan jadikan alasan untuk membeli.
Dibawah saya lampirkan contoh analisa Wyckoff pada saham EXCL
BTC/USDT Akumulasi Akhir Tahun 2021 Untuk RALLY 2022BITCOIN Seperti mengulangi pergerakan harga pada desember 2020 ke januari 2021
Akumulasi terjadi setelah kenaikan pertama ke $40K dan terjadi kurang lebih satu bulan
Akumulasi terlama ada di mei hingga juli 2021 dan lanjut rally ke $65k
Desember sekarang mirip pergerakan akumulasi sebelumnya dan januari atau febuari akan jadi momentum rally bitcoin selanjutnya
Wyckoff Teory + Elliot WaveSecara Teori sejauh ini masih berjalan sesuai dengan Kondisi Pasar.
Fluktuasi pasar akan terjadi di tanggal 6 dan 7 Juni 2023 (FOMC, Unemployment Rate dan NFP)
Jadi pegangan yang erat di tanggal2 tersebut.
Selamat pasang jaring bagi para Investor
Good Luck
_________________________________________________________________________________
D - Y - O - R
ANALISA BTC TF 12H dan ke Tiga Target nyaHari ini saya punya sedikit waktu luang dan coba melihat keadaan Pasar serta pandangan para Trader yang saya ikuti mengenai Bitcoin.
Rupanya diantara mereka ada dua kelompok :
1. Kelompok Bullish (sy ambil dua contoh saja) :
2. Kelompok Bearish (sy ambil dua contoh) :
Mereka itu rata2 telah ada di pasar sudah cukup lama, namun tetap saja pada kenyataannya terdapat perbedaan pandangan dalam melihat kemungkinan yang akan terjadi.
Itulah Probabilitas (Kemungkinan) Pasar akan bergerak.
Pertanyaannya Yang mana yang lebih tepat ?
Tentu saja waktu yang akan menjawab.
Selanjutnya, dalam kesempatan yg sempit ini sy akan mencoba memberikan pandangan saya berdasarkan Analisa Wyckoff, tentu saja dengan kaidah2 yang dipersyaratkan menurut penemunya (Richard Demille Wyckoff (1873-1934)).
Sedikit Cuplikan mengenai Metode Wyckoff :
Ada tiga hukum utama dari metode Wyckoff , yaitu:
• Hukum Penawaran dan Permintaan
• Hukum Sebab Akibat
• Hukum Usaha Vs Hasil
Skema Wyckoff
Distribusi dan akumulasi dianggap sebagai bagian terpenting dari metode Wyckoff.
Bagian-bagian ini dibagi lagi menjadi lima sub-bagian (mulai dari A sampai E).
Untuk detail mengenai perhitungan Wyckoff, tdk sy uraikan disini, krn akan menyita tulisan yg sangat panjang.
ANALISA TEKNIKAL :
Saat ini, Bitcoin sedang memasuki Fase Akumulasi.
Kesempatan kali ini kami gunakan Time Frame 12H, terlihat Profesional & Whale sedang menguji harga pasca Reli Otomatis (AR), untuk menentukan kekuatan tertingginya dan juga test Sekundernya.
Disamping itu, kami menduga rentang waktu yang dibutuhkan pada fase Akumulasi kali ini lebih cepat dibandingkan dengan Fase Akumulasi sebelumnya ( 19 Mei'21 sd Agustus'21).
Pada Chart tampak 3 target, dimana ke Tiga target tsb merefleksikan setiap range harga yang akan terjadi. Jadi kita dapat mengambil langkah2 penting dalam perdagangan mengikuti prilaku para Whale (Paus & profesional/Smart money).
Terimakasih.... Semoga dapat membantu menambah Refferensi.
D-Y-O-R
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
XAUUSD KEMBALI BERGERAK DIATAS 2000xauusd minggu kemarin berhasil close kembali diatas harga psikologisnya 2000 tepatnya 2002 setelah rilis data AS yang melemah. saya memperkirakan minggu depan ada kenaikan dan jika xau berhasil menembus 2010 akan melanjutkan kenaikan setidaknya sampai 2050.
area atas = 2005-2010-2013-2020
area bawah = 2000-1995-1990-1988-1985
Indeks dolar telah memburuk karena lemahnya data yang dirilis minggu kemarin yang seharusnya membuat The Fed mengambil sikap yang lebih dovish dan hal ini bisa menjadi pendorong bagi emas pada tahun 2024, kata Phillip Streible, kepala strategi pasar di Blue Line Futures, dalam Chicago. - catat ini
Dalam komentarnya baru-baru ini, Powell berterus terang bahwa suku bunga akan tetap berada pada wilayah yang membatasi karena inflasi masih belum terkendali.
Dan Analis Senior Kitco Jim Wyckoff memperkirakan harga emas akan memperoleh kenaikan lebih lanjut minggu depan. "Stabil-lebih tinggi karena teknikal jangka pendek masih mendukung pembeli," kata Wyckoff.
- (Para pedagang memperkirakan The Fed akan mempertahankan suku bunganya tidak berubah pada bulan Desember.) - catat ini
Suku bunga lebih rendah… mungkin akan tetap sama untuk sementara waktu, tapi dari perspektif dovish, itulah yang terbaik itu akan berhasil. “Menghentikan pengetatan sebelum inflasi teratasi akan memicu pergerakan dramatis bagi emas,” tambah Day.
“Jika pembeli mencapai penutupan di atas $2009, harga dapat melanjutkan pergerakan bullish menuju $2050, harga tertinggi di bulan April, sebelum membawa $2082, harga tertinggi sepanjang masa, menjadi fokus,” kata Fiona Cincotta, analis pasar senior di City Index.
Pasar juga akan memperhatikan sejumlah pembicara bank sentral pada hari Selasa, sementara Ketua Federal Reserve Jerome Powell akan mengakhiri minggu ini dengan berpartisipasi dalam diskusi ringan bertajuk "Navigating Pathways to Economic Mobility" di Spelman College di Atlanta.
Data ekonomi untuk minggu depan:
-Senin: penjualan rumah baru di AS
-Selasa: Kepercayaan Konsumen AS
-Rabu: PDB awal Kuartal 3 AS
-Kamis: Pertemuan OPEC, Indeks CPE AS, pendapatan dan belanja pribadi, klaim pengangguran mingguan, penjualan rumah tertunda
-Jumat: PMI manufaktur ISM, pembicaraan singkat Powell
(SUMBER KITCO & REUTERS NEWS)
Pergerakan Bitcoin terbaru pada TF 1HBitcoin telah melakukan retest pada area dari trendline symentrical triangle pattern. secara pribadi ini hal positif bagi bitcoin bila ingin melakukan penguatan.
Kini bitcoin bergerak dalam area ascending channel. Saat ini bitcoin mencoba keluar dari trendline ascending channel dan retest EMA 34. Bila tidak mampu breakout, bitcoin akan kembali bergerak pada area ascending channel.
XAUUSD kembali ke 2000 ?Xauusd minggu kemarin naik sampai harga 1993 karena pertemuan presiden AS Joe Biden dan presiden China Xi Jinping membuat pergerakan positif bagi emas, serta Mendinginnya tekanan inflasi dan semakin melemahnya pasar tenaga kerja AS menunjukkan bahwa Federal Reserve memiliki ruang untuk mempertahankan suku bunga tidak berubah, namun menambahkan bahwa tidak ada urgensi bagi bank sentral untuk menurunkan suku bunga kapan saja. segera. Dan hari jumat xauusd ditutup pada harga 1980. Kemungkinan Jika festival diwali india weekend ini meningkatkan pembelian emas bisa jadi senin terjadi gap harga.
Tahanan atas 1988-1993
Tahanan bawah 1975-1970
*Area selalu diupdate jika dilewati*
beberapa analis mengatakan bahwa investor juga harus memperhatikan neraca keuangan karena pasar keuangan global semakin khawatir terhadap besarnya utang AS.
- "Krisis utang di AS akan menjadi hal yang sangat bullish bagi emas,” kata Button. -
"Ancaman terbesar terhadap dolar tidak datang dari pihak lain, melainkan dari pemerintah AS sendiri,” katanya. “Dan hal ini mengkhawatirkan karena beban utang adalah kelemahan Amerika.”
“meningkatnya inflasi, de-dolarisasi, meningkatnya risiko geopolitik, utang global dan meningkatnya populisme” memberikan latar belakang positif bagi emas: “ini adalah hal yang baik untuk dimiliki.” John Ing.
Everett Millman, Kepala Analis Pasar di Gainesville Coins, mengatakan dia yakin perhatian investor emas beralih dari bidang geopolitik ke makroekonomi.
memperkirakan harga emas akan naik minggu depan. “lebih tinggi, karena grafik menjadi lebih ramah, dan begitu pula kebijakan moneter AS setelah laporan inflasi yang lebih lemah pada minggu ini,” kata Wyckoff.
Data ekonomi untuk minggu depan:
- Selasa: Penjualan rumah yang ada; Risalah rapat FOMC
- Rabu: Barang tahan lama, klaim pengangguran mingguan
- Jumat: PMI awal