Outlook Bitcoin dan Crypto Pilihan 23 Desember 2025Bitcoin masih menunjukkan tanda-tanda likuiditas rendah, dengan kecenderungan bearish menjelang Natal.
Namun, ada beberapa aset crypto yang bisa kita pantau dengan potensi tradingnya. Antara lain: CRV dan GRT.
Di video ini saya jelaskan pantauan dan potensi trading dari aset-aset crypto pilihan tersebut
Ide komunitas
Tanpa FOMO, Tanpa Mengejar Puncak — Ikuti Gelombang EmasTerlihat jelas bahwa emas mendapat dukungan kuat dari ekspektasi The Fed akan terus memangkas suku bunga serta permintaan aset safe haven. Hal ini membuat harga, setelah mencetak level tertinggi baru, tidak mengalami tekanan jual yang dalam dan tetap bertahan di area tinggi — sebuah indikasi bahwa aliran dana besar masih bertahan di pasar.
Pada grafik H4, XAUUSD mempertahankan struktur kenaikan yang jelas ketika harga berada di atas SMA50 dan SMA100, dengan kedua moving average tersebut mengarah ke atas dan berperan sebagai support dinamis. RSI berada di area tinggi, mencerminkan kekuatan tren, meskipun potensi volatilitas jangka pendek akibat aksi ambil untung tetap ada.
Dalam jangka pendek, 4.336 menjadi zona support penting untuk mengamati reaksi harga. Selama level ini bertahan, emas memiliki dasar untuk melanjutkan kenaikan menuju area 4.550 sesuai dengan tren naik utama. Strategi yang tepat tetap BUY saat pullback, dan menghindari mengejar harga di area tinggi.
BTCUSDT – Pembaruan Grafik (4H)BTCUSDT – Pembaruan Grafik (4H)
Harga masih berada di dalam saluran menurun, tetapi momentum membaik.
BTC bertahan di atas 88.000 dan membentuk level terendah yang lebih tinggi.
Penembusan dan penutupan yang jelas di atas saluran dapat memicu kelanjutan kenaikan.
Support: 88.000 – 87.500
Support Utama: 84.600
Resistance / Target: Zona 93.500 – 94.000
Cenderung bullish di atas 88K.
⚠️ Tunggu konfirmasi; volatilitas tetap tinggi.
Emas mempertahankan momentum kenaikan yang kuat!Harga menembus struktur tren turun sebelumnya dan membentuk dasar membulat, kemudian tetap bergerak mendatar di atas zona support → menunjukkan bahwa pembeli masih mengendalikan tren utama. Koreksi saat ini adalah penarikan teknis, tanpa tanda-tanda pembalikan tren.
Makroekonomi menguat:
Ekspektasi pelonggaran kebijakan Fed pada tahun 2026 + permintaan aset aman di akhir tahun tetap ada → emas terus didukung dalam jangka menengah. USD tidak lagi terlalu kuat, memungkinkan XAU untuk mempertahankan bias kenaikan.
Skenario minggu depan: Beli saat harga turun → menuju level tertinggi yang lebih tinggi
👉 Komentari strategi Anda untuk berdiskusi!
EURUSD – “Putaran Teknis dalam Pergerakan Naik yang Kuat”EURUSD mempertahankan struktur naik yang jelas dalam saluran harga yang meningkat. Zona 1.1690–1.1710 bertindak sebagai titik temu permintaan/dukungan (bagian bawah HL + tengah saluran).
Selama harga bertahan di atas zona ini, koreksi saat ini hanyalah pullback yang sehat sebelum pergerakan naik lebih lanjut.
Target selanjutnya adalah 1.1760 → 1.1800 (puncak terdekat & zona penarik likuiditas atas).
Secara Singkat Makroekonomi:
USD melemah karena pasar memperkirakan kecenderungan Fed untuk melonggarkan kebijakan moneter pada tahun 2026, sementara EUR didukung oleh ekspektasi stabilitas kebijakan ECB. Uang mengalir kembali ke mata uang utama, menguntungkan EURUSD selama koreksi.
Pola Pikir Trading: Hanya fokus pada pembelian berdasarkan struktur – jangan melakukan short selling melawan tren utama.
Para pembeli sedang menyerap — Emas sebelum ekspansi?XAUUSD mempertahankan struktur tren naik yang stabil, dengan harga terkonsolidasi dalam kisaran sideways setelah breakout sebelumnya.
Garis tren naik di bawah terus bertindak sebagai support dinamis, menunjukkan bahwa tekanan beli tetap kuat meskipun pergerakan sideways jangka pendek.
Jika harga terus bertahan di zona support yang baru terbentuk, skenario logisnya adalah pullback dangkal – konsolidasi – kelanjutan tren naik, menuju zona resistance yang lebih tinggi di atas.
Apakah Anda melihat kelanjutan tren atau hanya konsolidasi palsu?
Harga emas telah mencapai titik tertinggi jangka pendek.
I. Analisis Peristiwa Utama: Mengapa "Kenaikan Suku Bunga" BOJ Gagal Mengguncang Harga Emas?
Peristiwa: Kenaikan suku bunga bersejarah Bank of Japan pada hari Jumat memicu respons pasar yang lemah.
Alasan: Langkah tersebut ditafsirkan sebagai "kenaikan suku bunga yang lunak," yang menandakan laju pengetatan kebijakan moneter di masa mendatang yang sangat lambat.
Wawasan Utama: Fokus bank sentral global utama telah bergeser secara diam-diam dari "memerangi inflasi" menjadi "mencegah resesi."
"Payung Pelindung" Jangka Menengah Emas Tetap Kuat:
Ekspektasi Penurunan Suku Bunga yang Lebih Kuat: Data inflasi AS mendingin lebih dari yang diperkirakan, membuat penurunan suku bunga Fed pada tahun 2024 hampir pasti. Suku bunga yang lebih rendah = biaya kepemilikan emas yang lebih rendah = pendorong bullish alami untuk harga emas.
Permintaan yang Kuat: Permintaan yang kuat dari investasi, industri, dan pembelian bank sentral menciptakan "dasar" yang kuat untuk harga emas.
II. Analisis Teknikal Eksklusif: Menentukan "Titik Tertinggi dan Terendah" Minggu Depan
Fase Pasar: Setelah minggu yang bergejolak, emas telah memasuki fase "konsolidasi tingkat tinggi dan rotasi posisi".
Titik Tertinggi Minggu Ini di $4374 kemungkinan merupakan puncak sementara untuk bulan Desember.
Rentang Perdagangan Utama – Kompas Operasional Anda:
Rentang Osilasi Lebar: $4375 - $4260 (Dalam rentang ini, strategi utama adalah membeli rendah dan menjual tinggi).
Rentang Minor Inti: $4355 - $4280 (90% aksi minggu depan diperkirakan terjadi di sini. Penembusan di luar salah satu sisi akan memicu pergerakan arah jangka pendek!).
Interpretasi Sinyal Teknikal:
Grafik Harian: Tren naik secara keseluruhan tetap utuh, tetapi indikator momentum menunjukkan tanda-tanda perlambatan, menunjukkan perlunya konsolidasi.
Grafik 4 Jam: Bollinger Bands telah menyempit tajam, sinyal klasik "ketenangan sebelum badai"! Pengujian berulang antara $4307-$4355 menunjukkan akan terjadi breakout.
Saran untuk Semua Trader: Di pasar yang bergerak dalam kisaran tertentu, kesabaran dan disiplin lebih penting daripada teknik. Mengejar reli atau menjual saat harga melemah sama saja dengan memberikan uang kepada pasar.
III. Rencana Trading Tepat untuk Senin Depan
Pilih strategi berdasarkan preferensi risiko Anda:
🔴 Strategi Short (Jual saat Reli):
Zona Masuk: $4360 - $4370
Stop-Loss: Di atas $4380
Target: $4320 → $4310. Breakout yang kuat menargetkan $4280.
Logika Inti: Menguji resistensi tertinggi dari kisaran tersebut, bertaruh pada penurunan sekunder.
🟢 Strategi Jangka Panjang (Beli Saat Harga Turun):
Zona Masuk: $4280 - $4290
Stop-Loss: Di bawah $4270
Target: $4310 → $4320. Breakout yang kuat menargetkan $4330.
Logika Inti: Mengandalkan support bawah rentang harga, bertaruh pada rebound teknikal.
IV. Jika Anda Terus-menerus Terjebak dalam Perdagangan dan Kehilangan Uang
Penyebab Utama: Masalahnya bukan pasar; tetapi kurangnya sistem perdagangan yang menghasilkan keuntungan dan aturan manajemen risiko yang stabil.
Saran: Berhenti berdagang! Biaya terbesar dalam investasi adalah waktu, dan risiko terbesar adalah ketidaktahuan. Jika Anda tidak dapat menganalisis pasar sendiri dan selalu berdagang berdasarkan firasat, pilihan terbaik Anda adalah mencari bimbingan profesional atau berkomitmen pada pembelajaran sistematis. Pasar akan selalu ada, tetapi modal Anda tidak.
V. Kesimpulan Akhir
Di pasar emas, tren adalah raja, dan waktu adalah kaisar. Memahami tren utama berarti Anda sudah setengah jalan menuju kesuksesan; menguasai ritme adalah kunci untuk keuntungan yang konsisten.
Jika Anda merasa bingung dalam perdagangan Anda atau ingin menerima sinyal real-time yang lebih tepat dan rencana manajemen risiko yang dipersonalisasi, jangan ragu untuk menghubungi kami. Ikuti kami untuk mendapatkan wawasan yang menembus kebisingan pasar dan mengungkapkan arah sebenarnya dari emas.
Harga emas melonjak melewati rekor tertinggi, menembus angka $4.Harga emas melonjak melewati rekor tertinggi, menembus angka $4.400! Para pelaku pasar bullish tak terbendung; bagaimana cara memanfaatkan peluang selanjutnya?
Pada hari Senin (22 Desember), pasar global kembali menyaksikan sejarah – harga emas menembus angka $4.400 untuk pertama kalinya, mencapai $4.420,01 dalam perdagangan harian sebelum stabil di sekitar $4.411, peningkatan harian sebesar 1,7%. Sementara itu, perak juga melonjak, mencapai rekor tertinggi baru sepanjang masa di $69,44. Dengan musim liburan yang semakin dekat, pasar logam mulia tetap sangat aktif, mempercepat tren kenaikannya dan menunjukkan kepercayaan pasar yang kuat terhadap statusnya sebagai "aset aman".
I. Tinjauan Pasar dan Logika Pendorong: Berbagai Faktor Positif Berdampak, Mendorong Reli Pasar yang Luar Biasa
Sejak awal tahun, emas telah mengakumulasi kenaikan sebesar 67%, tidak hanya menembus batas psikologis $3.000 dan $4.000, tetapi juga berpotensi mencapai kenaikan tahunan terbesar sejak tahun 1979. Kinerja perak bahkan lebih mengesankan, dengan kenaikan sepanjang tahun sebesar 138%, secara signifikan mengungguli emas. Lonjakan ini didorong oleh masuknya dana investasi yang kuat dan pasokan yang terus ketat.
Reli yang kuat ini terutama didorong oleh faktor-faktor berikut:
Ekspektasi berkelanjutan terhadap penurunan suku bunga: Terlepas dari sinyal hati-hati baru-baru ini dari Federal Reserve, pasar masih memperhitungkan kemungkinan dua penurunan suku bunga tahun depan. Lingkungan suku bunga rendah secara tradisional menguntungkan aset tanpa bunga, menjadikan emas sebagai pilihan yang disukai untuk alokasi aset.
Pembelian emas oleh bank sentral terus berlanjut: Bank sentral global terus meningkatkan cadangan emas mereka, memberikan dukungan pembelian yang solid untuk harga emas.
Ketegangan geopolitik yang meningkat: Peningkatan tekanan AS terhadap Venezuela baru-baru ini telah meningkatkan sentimen risiko regional, merangsang aliran dana ke aset safe-haven di pasar emas.
Dolar yang lemah: Penurunan indeks dolar AS membuat emas yang didenominasikan dalam dolar lebih menarik bagi investor luar negeri.
Yang lebih penting, pasar telah mulai memposisikan diri untuk kebijakan moneter yang lebih akomodatif sebelum tahun 2026, menciptakan lingkungan yang menguntungkan bagi kinerja emas dalam jangka menengah hingga panjang. Selain itu, arus masuk yang stabil ke ETF emas menunjukkan bahwa kesediaan investor institusional untuk mengalokasikan dana ke logam mulia tetap kuat.
II. Analisis Teknikal: Pola Pasar Bullish Lambat yang Solid, Waspadai Konsolidasi Tingkat Tinggi
Dari perspektif teknikal, kenaikan harga emas kali ini menunjukkan karakteristik "kenaikan lambat dan stabil" yang khas—momentum ke atas mungkin tidak tampak cepat, tetapi kontinuitasnya sangat kuat, telah berlangsung selama lebih dari sebulan sejak 18 November. Jenis pergerakan ini sering menunjukkan momentum pasar internal yang kuat, dengan koreksi biasanya terjadi sebagai penurunan intraday yang cepat dengan besaran yang relatif terbatas.
Grafik Harian: Harga emas telah menembus zona konsolidasi sebelumnya dengan kuat, dengan rata-rata pergerakan jangka pendek menunjukkan divergensi bullish, yang mengindikasikan struktur bullish secara keseluruhan. Saat ini, perhatian harus diberikan pada apakah pergerakan naik kedua dapat terjadi setelah konsolidasi singkat, dengan support kunci di area 4370-4380.
Grafik 4 Jam dan Per Jam: Harga terus naik di sepanjang rata-rata pergerakan jangka pendek, mempertahankan pola teknikal yang sehat tanpa sinyal puncak yang jelas. Konsolidasi jangka pendek di level tinggi dimungkinkan, tetapi tren secara keseluruhan tetap tidak berubah.
III. Strategi Perdagangan dan Saran Pola Pikir: Ikuti Tren, Hindari Mengejar Harga Tertinggi Secara Membuta
Menghadapi tren naik yang begitu tajam, investor mungkin akan merasa tidak nyaman. Namun, dalam menghadapi tren, respons rasional jauh lebih penting daripada keputusan emosional.
Strategi jangka pendek: Intraday, perhatikan peluang pembelian kedua setelah penarikan kembali ke area 4375-4380. Jika harga menembus level tertinggi di sesi pagi dan kemudian mengalami penurunan moderat di sesi Eropa, ini sering kali menandakan lonjakan kenaikan lainnya. Disarankan untuk menggunakan level support/resistance di dekat level tertinggi hari Jumat sebagai titik referensi, masuk dengan posisi kecil dan entri serta exit yang cepat.
Peringatan trading jangka pendek: Meskipun tren sedang naik, grafik harian dan mingguan berada di level tinggi, dan risiko penurunan jangka menengah tidak dapat diabaikan. Investor dengan posisi long yang ada di level yang lebih rendah dapat terus memegang dan mengamati; bagi trader yang mempertimbangkan untuk menambah posisi, strategi entry bertahap disarankan, selalu menyisakan ruang untuk potensi penyesuaian untuk menambah posisi.
Level Kunci untuk Referensi:
Resistance: 4420-4430
Support: 4380-4370
Strategi Posisi Long: Pertimbangkan posisi long kecil di area 4400-4410. Tambahkan posisi secara bertahap di dekat 4375-4380, dengan stop-loss terpadu di bawah 4360. Target kenaikan adalah 4430 dan 4450.
IV. Kesimpulan: Hormati Pasar, Pertahankan Ritme yang Stabil
Kenaikan harga emas kali ini bukan sekadar fluktuasi aset sederhana, tetapi cermin yang mencerminkan ekspektasi makroekonomi global dan sentimen pasar. Sambil menikmati manfaat tren, kita harus tetap berpikiran jernih—pasar tidak hanya naik tetapi juga turun, terutama di akhir tahun ketika likuiditas dapat berubah.
Ingat: Kebijaksanaan trading sejati terletak bukan pada prediksi setiap titik tertinggi, tetapi pada ketekunan untuk mempertahankan posisi dalam tren dan ketegasan untuk bertindak ketika risiko muncul. Pasar bullish emas mungkin belum berakhir, tetapi jalannya pasti akan bergelombang. Semoga setiap investor dapat memanfaatkan peluang dan menjaga modal mereka dalam reli pasar bersejarah ini.
BUVA Mantul di Lower Channel, Peluang Bullish Masih terbuka!BUVA Teknikal (Daily):
■ Harga saat ini: Rp 1.390
■ Support kuat: Rp 1.300 – Rp 1.215
■ Resist 1: Rp 1.555
■ Resist 2: Rp 1.860
■ Target lanjutan (jika break): Rp 2.120 – Rp 2.500 – Rp 2.880
BUVA kembali menunjukkan kekuatan setelah menyentuh area lower channel dan memantul dengan candle hijau solid. Struktur uptrend yang terbentuk sejak beberapa bulan terakhir masih terjaga rapi, ditopang oleh channel naik yang konsisten.
Dengan harga yang kini bergerak ke atas dari support Rp 1.300, BUVA berpotensi melanjutkan kenaikan menuju resist terdekat di Rp 1.555. Jika level ini ditembus, momentum bullish dapat mendorong harga menuju Rp 1.860 dan membuka ruang penguatan lebih jauh ke area Rp 2.120 bahkan Rp 2.500.
Namun, apabila terjadi pullback, area Rp 1.300 – Rp 1.215 menjadi zona pertahanan yang perlu dijaga agar struktur uptrend tetap valid.
BUVA saat ini berada di posisi menarik dalam channel bullish, selama trendline bawah terjaga, peluang rally lanjutan tetap dominan.
Dengan akses langsung ke pasar melalui Direct Market Access (DMA), kamu bisa mengelola portofolio sahammu tanpa hambatan. Maksimalkan trading-mu tanpa biaya tambahan, analisis lebih akurat dan lebih cepat langsung dari TradingView x STAR by Samuel Sekuritas Indonesia!
Follow kami untuk rekomendasi saham terbaik dari senior chartist Samuel Sekuritas Indonesia melalui:
id.tradingview.com/broker/SamuelSekuritas/
Jika Anda memiliki pertanyaan, jangan ragu untuk menuliskannya kepada kami di kolom komentar di bawah.
"Your Livelong Investment Partner"
PT Samuel Sekuritas Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan
Mencari LandasanSecara struktur sudah breakdown 2x.. Pertama di harga 1335 dan yang kedua di harga 123-1210. Saat ini harga sedang mencari landasan yang tepat.. Breakdown ketiga sangat mungkin menyusul.. Tunggu di area demand terakhir di area candle tanggal 19 Agustus 2025.
Asal belanja apalagi di masa liburan, cukup berbahaya.
Disclaimer On
Hanya untuk sarana edukasi
BTC SENIN 22/12/251D - BTC dilihat dari tf 1D masih membuat lower hig dan lower low yang mana masih dianggap bearish
4H - BTC masih tertahan di area last supply yang mana masih bearish dan sekarang kita hanya menunggu di sesi NY apakah BTC masih mempertahankan area ini sekitar $90,000 ataukah akan di dobrak di sesi NY nya yang mana akan merubah trend nya di tf 4H
RAJA Berpotensi Rebound ke 6400, Cermati1. RAJA saat ini bergerak turun dalam beberapa hari terakhir setelah gagal bertahan di atas support fraktalnya.
2. Target penurunan terdekat ada di swing low 5450.
3. Selama tetap mampu bertahan di atas area swing low tersebut, ada potensi technical rebound pada saham ini dengan target kenaikan hingga ke support fraktal 6400.
Trading plan:
1. Buy on weakness di area swing low 5450 jika tekanan jual telah mereda
2. Sell on strength jika berhasil rebound 5-7% atau mencapai area targetnya.
3. Stoploss jika dalam beberapa hari gagal bertahan di atas swing lownya.
WT: RAJAHDCN6A (2.0x).
Disclaimer ON
#SahamJagoan #SatuMingguProfit
MDKA Menguji Support Kuat Sebelum Rebound Lagi1. MDKA pergerakannya masih terbatas dalam range sideways 2000-2800 dalam beberapa bulan terakhir.
2. Target penurunan terdekat ada di area swing low 2100.
3. Jika MDKA mampu bertahan di atas area tersebut, ada potensi technical rebound pada saham ini dengan target kenaikan hingga ke area swing high 2570.
Trading plan:
1. Buy on weakness di area swing low 2100 jika tekanan jual mereda
2. Sell on strength jika berhasil rebound 5-7% atau mencapai targetnya.
3. Stoploss jika dalam beberapa hari gagal bertahan di atas swing low-nya.
WT: MDKADRCK6A (3.1x)
Disclaimer ON
#SahamJagoan #SatuMingguProfit
XAU/USD: BOS naik, tunggu pullback FVG + Fibo untuk BUY◆ Konteks Pasar (M30)
Emas baru saja menembus BOS naik dan menciptakan dorongan kuat ke area puncak jangka pendek 4,417. Setelah dorongan, pasar memasuki pullback untuk menyeimbangkan kembali—perilaku yang sering terlihat sebelum melanjutkan tren utama.
◆ SMC & Aksi Harga
• Struktur naik masih valid (HH–HL).
• Area FVG + Fibo (0.5–0.618) sekitar 4,374 adalah area prioritas untuk mencari kekuatan beli.
• OB di bawah ~4,339 adalah area dukungan lebih dalam jika pullback meluas.
• Belum ada CHoCH turun → prioritas skenario kelanjutan naik.
◆ Level Kunci
• Puncak/resistensi terdekat: 4,417
• FVG + Fibo (zona BUY): ~4,374
• OB dalam: ~4,339
• Invalid naik: tembus jelas 4,339
◆ Skenario Trading
➤ Skenario A – Pullback BUY (prioritas)
• Tunggu harga kembali ke 4,374 (FVG + Fibo)
• Kondisi: candle menolak turun / mempertahankan HL
• Target:
▪ 4,397
▪ 4,417 (puncak)
▪ diperluas jika menembus puncak
➤ Skenario B – Pullback Lebih Dalam
• Jika 4,374 ditembus
• Pantau OB ~4,339 untuk mencari reaksi beli
• Hanya BUY jika ada konfirmasi struktur
➤ Skenario C – Break & Continue
• Jika harga tidak kembali dalam dan bertahan di atas 4,397
• Ikuti tren menuju 4,417+
• Hindari FOMO pada premium
◆ Ringkasan
• Konteks: pullback dalam tren naik.
• Area keputusan: 4,374 → 4,339.
• Target atas: 4,417.
• Prioritas BUY mengikuti struktur, kelola risiko saat harga di premium.
Tinjauan Mingguan Emas: Volatilitas di Tengah Kabut dan PerdaganTinjauan Mingguan Emas: Volatilitas di Tengah Kabut dan Perdagangan Hati-hati Menjelang Liburan
I. Tinjauan Pasar: Tarik-menarik Antara Bull dan Bear di Tengah Data yang Membingungkan
Minggu lalu, pasar emas menavigasi hutan data yang kompleks dan kontradiktif. Setelah pemotongan suku bunga Fed, sinyal hati-hati yang dirilis karena kurangnya data pendukung seharusnya memecah kebuntuan antara bull dan bear. Namun, rilis data kunci selanjutnya, seperti non-farm payrolls dan CPI, menghadirkan drama "lindung nilai"—kenaikan simultan dalam lapangan kerja dan pengangguran, dan tarian antara inflasi yang melambat dan ekspektasi inflasi yang meningkat. Kontradiksi inheren dalam data ini jarang terjadi dalam beberapa tahun terakhir, menyebabkan emas berulang kali gagal menembus level 4380, mencapai titik tertinggi 4374 sebelum dengan cepat jatuh kembali, akhirnya terbatas pada kisaran perdagangan 4300-4370.
II. Dilema Saat Ini: "Rashomon" Data dan "Keheningan Pra-Liburan" Lembaga
Minggu ini, berbagai data ekonomi tampaknya terjebak dalam lingkaran setan kontradiksi diri. Data ADP dan data penggajian non-pertanian berbeda, tingkat pengangguran berbeda dari klaim pengangguran mingguan, dan perlambatan CPI serta meningkatnya ekspektasi inflasi menciptakan efek lindung nilai. Perbedaan data yang komprehensif ini tidak hanya melemahkan momentum pergerakan pasar unilateral tetapi juga menciptakan kesulitan bagi analisis pasar. Sementara itu, dengan mendekatnya liburan AS, likuiditas perdagangan diperkirakan akan menyusut secara bertahap. Pengalaman historis menunjukkan bahwa lembaga cenderung menutup posisi dan mengurangi risiko sebelum liburan daripada memulai tren baru. Oleh karena itu, di bawah pengaruh gabungan kredibilitas data yang dipertanyakan dan efek pra-liburan, pasar kemungkinan akan mempertahankan pola yang bergejolak, dan fluktuasi mendadak apa pun dapat dengan cepat ditarik kembali ke kisaran sebelumnya.
III. Analisis Teknis: Perjuangan Sabar di Rentang Kunci
Secara struktural, emas saat ini berada dalam fase "konsolidasi konvergen" yang khas:
Resistensi kunci di atas: area 4360-4380. Area ini merupakan zona konvergensi dari struktur double-top sebelumnya dan beberapa titik tertinggi rebound; apakah area ini berhasil ditembus sangat penting untuk menentukan apakah para pembeli dapat memulai kembali serangan mereka.
Dukungan inti di bawah: area 4300-4280. Area ini menggabungkan dukungan rata-rata pergerakan harian, platform breakout sebelumnya, dan angka bulat psikologis, menjadikannya garis pertahanan penting yang harus dipertahankan para pembeli dalam jangka pendek.
Indikator Teknis: Histogram MACD harian mengalami kontraksi, dan RSI berada di antara 50 dan 60, keduanya menunjukkan bahwa momentum bullish telah memasuki fase konsolidasi setelah lonjakan ke atas yang berkelanjutan. Pasar sedang menunggu katalis yang cukup signifikan.
Sebagai veteran pasar yang berpengalaman, saya harus mengatakan bahwa pasar seperti ini adalah yang paling melelahkan—ini menguji kesabaran dan persepsi Anda tentang ritme pasar. Sebelum arah pergerakan menjadi jelas, perdagangan berlebihan seringkali berarti kerugian.
IV. Strategi Minggu Depan: Perdagangan dalam Rentang Harga dan Pertahanan Terhadap Breakout
Mengingat pasar akan tutup untuk liburan pada hari Rabu dan Kamis mendatang, pasar diperkirakan akan memasuki "mode pra-liburan" di awal minggu.
Strategi Awal Minggu: Pertahankan perdagangan dalam rentang harga antara 4300 dan 4360, beli rendah dan jual tinggi. Jika pasar dibuka lebih tinggi, 4345-4350 akan menjadi zona resistensi awal, di mana posisi short kecil dapat dicoba; pergerakan ke area 4360-4370 akan dianggap sebagai peluang yang lebih ideal untuk posisi short dalam perdagangan swing. Posisi long jangka pendek dapat dicoba pada sentuhan pertama rentang 4320-4310, sementara trader yang lebih konservatif harus menunggu konfirmasi support di area 4300-4280.
Respon Breakout: Sangat penting untuk menyadari bahwa volume perdagangan yang tipis sebelum liburan dapat memicu "false breakout" karena berita mendadak. Oleh karena itu, tidak disarankan untuk mengejar harga pada sentuhan pertama dari rentang breakout; amati konfirmasi dengan harga penutupan. Jika harga benar-benar menembus di bawah 4280, potensi penurunan dapat meluas ke 4250-4230; jika bertahan kuat di atas 4380, target kenaikan adalah 4400-4420.
Prinsip Inti: Posisi ringan, order stop-loss yang ketat, dan hindari overtrading. Pada periode khusus ini dengan data yang saling bertentangan dan liburan yang akan datang, menjaga modal dan keuntungan yang ada lebih penting daripada mengejar keuntungan berlebih.
V. Peringatan dan Saran Risiko
Baru-baru ini, beberapa platform perdagangan mengalami masalah, menciptakan lingkungan pasar yang kompleks. Kami mengingatkan semua investor:
Waspadai jebakan data: Data saat ini mengandung tingkat kontradiksi internal yang tinggi; jangan pernah bertaruh besar berdasarkan satu hasil data saja.
Mengelola Risiko Pra-Liburan: Likuiditas menurun sebelum dan sesudah liburan, berpotensi memperkuat volatilitas. Namun, keberlanjutan tren seringkali buruk, sehingga memperketat order stop-loss sangat penting.
Mempertahankan Pemikiran Independen: Meningkatnya kebisingan pasar menuntut apa yang disebut "strategi kemenangan pasti" atau "jaminan keuntungan besar." Investasi adalah maraton; sistem yang stabil dan pola pikir rasional jauh lebih dapat diandalkan daripada keberuntungan semata.
Pasar seperti lawan yang tidak dapat diprediksi, terkadang murah hati, terkadang kejam. Sebelum memberikan arahan yang jelas, kita perlu melindungi diri kita sendiri dan dengan sabar menunggu peluang dengan probabilitas tinggi kita sendiri.
Chumtrades XAUUSD | ATH Bukan Alasan untuk ShortBias makro:
CPI AS melambat, sementara ekspektasi pelonggaran kebijakan Fed pada 2026 masih terjaga. Yield obligasi Jepang melonjak tajam, menandakan rotasi modal dari aset spekulatif ke aset safe haven seperti emas. Latar belakang makro terus mendukung emas.
Struktur:
Emas telah menembus ATH, dengan puncak sebelumnya di 438x kini berperan sebagai support. Puncak jangka pendek sedang terbentuk di sekitar 4420. Tren naik tetap dominan pada timeframe H1 & M30.
Bias trading:
👉 Utamakan BUY searah tren
❌ Hindari FOMO mengejar harga
⚠️ SELL hanya untuk scalp jangka pendek setelah terjadi break struktur di timeframe kecil
Area BUY:
438x (ATH sebelumnya)
4350–4353
4336–4330
Invalidasi:
Penutupan yang jelas di bawah 4320 membuka potensi penurunan ke 4310 / 4300
Dalam kondisi ini, struktur bullish H1–M30 menjadi tidak valid
Catatan risiko:
Momentum sangat curam → pullback cepat bisa terjadi. Kelola risiko dengan ketat dan fokus BUY di area kunci, bukan berdasarkan emosi.
Emas Mempertahankan Tren Naik Kuat-Waspadai Koreksi JangkaPendek📊 Gambaran Pasar
Harga emas terus melonjak dan saat ini diperdagangkan di sekitar 4400 USD/oz.
Reli ini didukung oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed, pelemahan dolar AS, serta meningkatnya permintaan aset safe haven di tengah ketidakpastian global.
Namun, setelah kenaikan yang tajam dan berkepanjangan, tekanan ambil untung jangka pendek berpotensi mulai muncul.
📉 Analisis Teknikal
🔺 Area Resistance Utama
• 4415 – 4420: Resistance psikologis kuat, berpotensi memicu reaksi teknikal.
• 4455 – 4470: Resistance lanjutan jika harga mampu bertahan kuat di atas 4400.
🔻 Area Support Utama
• 4378 – 4388: Support jangka pendek dan area pullback teknikal dalam tren naik.
• 4355 – 4365: Support yang lebih kuat jika terjadi koreksi lebih dalam pada sesi AS.
📈 EMA
• Harga berada di atas EMA 09, mengonfirmasi bahwa tren bullish jangka pendek masih terjaga.
🕯️ Candlestick / Volume / Momentum
• Candlestick bullish yang kuat menunjukkan buyer masih menguasai pasar.
• Momentum berada di level tinggi, membuka peluang konsolidasi, jeda, atau reaksi wick atas di area resistance.
• Belum terlihat pola pembalikan yang jelas pada H1/H4 → tren utama tetap bullish.
________________________________________
📌 Outlook
Emas berpotensi melanjutkan kenaikan jangka pendek selama harga bertahan di atas 4380–4390.
Namun, saat mendekati 4415–4420, koreksi teknikal atau volatilitas intraday kemungkinan meningkat sebelum arah selanjutnya terbentuk.
💡 Strategi Trading
🔺 BUY XAU/USD: 4368 – 4365
🎯 TP: 40 / 80 / 200 pips
❌ SL: 4361.5
🔻 SELL XAU/USD: 4420 – 4423
🎯 TP: 40 / 80 / 200 pips
❌ SL: 4426.5
TRICK: Langkah Menjanjikan BUKA Untuk Mengawali UptrendTRICK: Langkah Menjanjikan BUKA Untuk Mengawali Uptrend
TRICK : T.R.A.I.L Stock Pick 251030
Kami melihat IDX:BUKA memiliki peluang untuk mengakhiri Downtrend dan tentunya mengawali Uptrend. Downtrend berpotensi berakhir setelah beberapa kali BUKA gagal membentuk Lower Low dari sejak Juli 2024.
Kami melihat BUKA membentuk Bullish Continuation dari sejak September 2025 dengan Resistance di Rp190. Setelah Breakout, BUKA setidaknya menuju Rp240an sebelum menguji Resistance penting, penanda awal Uptrend bila terjadi Breakout, di Rp270an.
Support di Rp160 akan menjadi penanda harapan tersebut. Breakdown yang terjadi pada Support ini mungkin akan memperlama peluang terjadinya Uptrend.
Berikut kata A.R.I.S :
Kinerja 3Q25 (Kuartal ke-3 2025):
Secara keseluruhan, kinerja BUKA menunjukkan sedikit pelemahan secara kuartalan (QoQ).
Pendapatan bersih konsolidasi tumbuh tipis +1% QoQ. Dibandingkan kuartal sebelumnya (2Q25) yang tumbuh +12% QoQ, ini menunjukkan perlambatan.
Kerugian adjusted EBITDA sedikit melebar menjadi Rp18 miliar (margin -1,1%) di 3Q25, dari kerugian Rp14 miliar (margin -0,9%) di 2Q25.
Namun, laba bersih (PATMI) tercatat Rp2,4 triliun pada kuartal ini, didorong oleh keuntungan investasi sekitar Rp2,1 triliun.
Kinerja per Segmen:
Gaming: Pendapatan bersih naik +2% QoQ menjadi Rp1,4 triliun, menyumbang 83% dari total pendapatan sebelum eliminasi. Namun, adjusted EBITDA turun menjadi Rp5 miliar (margin 0,4%) dari Rp12 miliar (margin 0,9%) di 2Q25. Penurunan margin ini diduga terkait dengan ekspansi ke luar negeri dengan model B2C yang biasanya memiliki take rate lebih rendah.
Mitra: Pendapatan bersih terus menurun sebesar -9% QoQ menjadi Rp171 miliar. Namun, kerugian adjusted EBITDA sedikit membaik menjadi Rp7 miliar (margin -4,2%) dari Rp9 miliar (margin -4,8%) di 2Q25, seiring fokus perusahaan pada profitabilitas segmen ini.
Retail: Pendapatan turun -3% QoQ menjadi Rp85 miliar. Segmen ini mencatat kerugian adjusted EBITDA sebesar Rp3 miliar, berbalik dari keuntungan Rp4 miliar di 2Q25.
Investment: Pendapatan bersih tumbuh +30% QoQ menjadi Rp18 miliar. Kerugian adjusted EBITDA tercatat Rp1 miliar.
Konteks Tambahan:
Program pembelian kembali (buyback) saham diperpanjang hingga 29 Januari 2026 dengan sisa anggaran Rp420,8 miliar.
Posisi kas per saham per akhir 3Q25 adalah Rp189. Hal ini mungkin membatasi potensi kenaikan harga saham dalam jangka pendek hingga ada kemajuan signifikan dari perubahan strategi bisnis perusahaan.
LAPD 4H Time Frame, Trend Line & Fibonacci RetracementLAPD Masih dalam fase akumulasi (Sideways) pada rentang harga Rp155 - Rp200 , yang mana megindikasikan belum adanya tanda - tanda kenaikan. Area Entry berdasarkan Fibonacci Retratcement (0.786) atau pada area resistance trendline (garis Kuning) pada harga Rp190-Rp200, atau bisa pada area fibonacci ( 1 ), gunakan area fibo ( 1 ) tersebut untuk konfirmasi apakah harga akan mengalami breakout (kebawah) atau fake out ( turun bawah sedikit) untuk berbalik arah ke atas melakukan reversal menjadi Up Trend.
WIIM (PT Wismilak Inti Makmur Tbk)IDX:WIIM Analisa Saham WIIM (PT Wismilak Inti Makmur Tbk) – Timeframe Daily
🔍 Technical Overview
Harga WIIM saat ini berada pada fase koreksi sehat setelah membentuk struktur ABCDE (corrective wave). Saat ini harga tampak berada di area akumulasi dan mulai menunjukkan potensi reversal dengan rejection candle di zona demand.
Struktur bullish medium term masih terjaga selama harga tidak breakdown di bawah area stop.
📊 Key Levels
Zona Akumulasi : 1.500 – 1.1450
Zona Average Tambahan: 1.300 – 1.200
Stoploss / Invalidasi trend : 1.100
Target Profit 1: 1.800 – 1.900
Target Profit 2: 2.180 – 2.230
🎯 Trading Plan
Entry bertahap:
• Buy on support 1.500 – 1.1450
SL disiplin: di bawah 1.120
TP konservatif: 1.800 – 1.900
TP agresif: 2.180++
Risk/Reward: ± 1:2 hingga 1:3
📌 Skenario
Bullish scenario:
Jika harga bertahan dalam zona akumulasi dan breakout trendline korektif, maka potensi reversal besar menuju target profit. Area 1.315 berfungsi sebagai buy on weakness jika ada tekanan tambahan.
Bearish scenario:
Breakdown kuat di bawah 1.300 → potensi turun ke 1.105 untuk test support besar.
Break dan closing di bawah 1.105 → invalidasi skenario bullish.
#IHSG #BUMI #SAHAM
BAJA (PT Sarana Central Bajatama Tbk)IDX:BAJA Analisa Saham BAJA (PT Sarana Central Bajatama Tbk) – Timeframe Daily
🔍 Technical Overview
Saat ini harga sedang melakukan pullback setelah gagal melanjutkan kenaikan di area resistance sekitar 195–197. Struktur harga masih terjaga bullish selama support terdekat tidak ditembus.
📊 Key Level Penting
Major Support : 150 – 154
Support Kuat Demand Area : 145 – 150
Support Akhir / Invalidasi : 112 – 113
Resistance : 195 – 197
🎯 Rencana Trading (Plan)
Entry Area: 154 – 145 (area demand & retest support)
Stop Loss: 112 – 115 (di bawah struktur support kuat)
Take Profit 1: 195
Risk/Reward: ± 1:1
📌 Skenario
Bullish scenario:
Jika harga bertahan di atas 150–155, potensi reversal/pullback to the upside menuju 180–197.
Bearish scenario:
Break dan closing daily di bawah 145 → kemungkinan menuju 120–113 untuk retest struktur lama (invalidasi skenario bullish).
#ihsg #sahamindo #baja #adro #bumi
Akankah tren kenaikan berlanjut, atau pasar sudah terlalu jauh?Setelah tahun 2025 yang hampir tak tertandingi, pasar OANDA:XAUUSD memasuki tahun 2026 dengan pertanyaan yang lebih besar daripada sekadar level harga tertentu: apakah tren naik akan berlanjut, atau pasar sudah bergerak terlalu jauh?
Jawaban singkatnya adalah: emas kecil kemungkinannya untuk mengulangi breakout besar seperti tahun 2025, namun juga belum memasuki fase penurunan yang dalam. Tahun 2026 kemungkinan besar akan menjadi periode dengan volatilitas tinggi di level harga yang tinggi, di mana tren naik tetap bertahan, tetapi dengan ritme dan kecepatan yang berubah secara signifikan.
2025: Tahun Kenaikan Harga yang Bukan Kebetulan
Kenaikan harga emas lebih dari 60% sepanjang tahun 2025, disertai lebih dari 50 rekor tertinggi baru dan puncak historis di level USD 4.381/ons, bukanlah euforia spekulatif jangka pendek. Hal ini merupakan hasil dari konvergensi tiga arus utama.
Pertama, ketidakstabilan geopolitik dan perdagangan. Ketegangan dagang antara AS–Meksiko–Kanada dengan cepat melampaui tahap spekulasi dan berujung pada tarif nyata serta langkah balasan. Dalam kondisi ini, arus modal defensif kembali masuk ke pasar emas, sebuah refleks klasik dari sistem keuangan global.
Kedua, perubahan ekspektasi terhadap kebijakan moneter AS. Data inflasi yang melambat lebih cepat dari perkiraan memaksa Federal Reserve mengakui risiko perlambatan pertumbuhan, meskipun belum terburu-buru memangkas suku bunga. Sekadar membuka “pintu pelonggaran” sudah cukup untuk mengubah struktur penilaian emas, aset tanpa imbal hasil yang diuntungkan langsung oleh suku bunga rendah.
Ketiga, pelemahan sistematis dolar AS. Ketika mata uang dasar melemah, emas tidak memerlukan narasi baru untuk naik; ia hanya mencerminkan penyesuaian nilai tukar.
Saat emas menembus level USD 3.000 pada kuartal II 2025, pasar tidak lagi “menunggu”, melainkan memasuki fase mengikuti tren.
Musim Panas 2025: Pergerakan Sideways Bukan Akhir
Pergerakan sideways yang berkepanjangan pada Juli dan Agustus membuat banyak investor mengira siklus bullish telah berakhir. Namun jika dilihat kembali, itu hanyalah fase akumulasi yang diperlukan dalam tren yang lebih besar.
Titik balik terjadi pada bulan September, ketika Departemen Tenaga Kerja AS merevisi data ketenagakerjaan dan menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja jauh lebih lemah dari laporan awal. Meski hanya revisi data historis, pesan kepada pasar sangat jelas: fondasi pertumbuhan ekonomi AS tidak sekuat yang terlihat.
The Fed pun terpaksa melunakkan arah kebijakannya, dan dana kembali mengalir ke emas. Hanya dalam bulan September, harga naik hampir 12%. Pada Oktober, penutupan sementara pemerintah AS akibat kebuntuan anggaran menjadi katalis terakhir yang mendorong emas ke level tertinggi sepanjang sejarah.
Menatap 2026: Tren Masih Ada, Namun Ritmenya Berbeda
Saat ini, emas berada pada level harga di mana kenaikan lanjutan memerlukan momentum yang lebih kuat dibanding sebelumnya. Setelah kenaikan lebih dari 60% tahun lalu, kemungkinan untuk mengulangi siklus kenaikan serupa sangat kecil.
Namun demikian, penting untuk dicatat bahwa pilar-pilar penopang harga emas belum runtuh.
Kebijakan moneter global, khususnya di AS, masih condong ke arah pelonggaran guna mengantisipasi risiko resesi. Dolar AS belum memiliki fondasi kuat untuk pemulihan jangka panjang. Dan yang tak kalah penting, bank sentral terus melakukan pembelian emas secara strategis, menciptakan permintaan “pembentukan dasar” saat terjadi koreksi.
Dalam konteks ini, skenario paling masuk akal untuk tahun 2026 adalah kenaikan harga yang lebih lambat dengan fluktuasi yang lebih lebar, namun tren keseluruhan tetap naik. Pasar akan mengalami lebih banyak koreksi teknikal karena investor siap mengambil keuntungan di level tinggi dan menata ulang portofolio mereka ke aset non-dolar lainnya.
Perspektif Fundamental Secara Keseluruhan
Tahun 2026 mungkin tidak akan menyajikan lonjakan tajam seperti tahun 2025. Namun, ini juga belum saatnya berpaling dari tren emas. Pasar sedang memasuki fase penyeimbangan ulang di level harga tinggi, di mana volatilitas menjadi hal yang wajar, dan kebijakan serta geopolitik tetap menjadi dua variabel utama penentu arah akhir.
Emas tidak lagi “murah”, tetapi juga belum kehilangan peran sentralnya dalam strategi perlindungan global.
Analisis Teknikal dan Rekomendasi OANDA:XAUUSD
Grafik harian emas menunjukkan bahwa tren naik jangka menengah masih sangat dominan, meskipun harga baru saja mengalami koreksi setelah mendekati puncak historis USD 4.380/ons.
Struktur teknikal belum rusak. Harga masih berada di atas seluruh moving average penting, khususnya MA jangka pendek dan menengah—ciri khas pasar yang sedang berada dalam fase konsolidasi, bukan distribusi. Harga juga terus bergerak dalam channel naik, dengan setiap titik rendah lebih tinggi dari sebelumnya, menandakan tekanan beli dasar tetap kuat.
Level Fibonacci retracement menunjukkan bahwa koreksi terakhir berhenti tepat di area 0,382–0,236, zona support “standar” dalam tren naik yang kuat. Tidak adanya penurunan dalam hingga level 0,5 atau lebih rendah mengindikasikan bahwa tekanan jual hanya berasal dari aksi ambil untung jangka pendek, belum cukup untuk membalikkan tren.
Indikator RSI telah keluar dari kondisi overbought, mendingin ke zona netral atas, dan kini kembali bergerak naik bersama MA RSI. Pola ini sering kali mendahului kelanjutan kenaikan dalam tren kuat, mencerminkan penyeimbangan momentum, bukan kelemahan struktural.
Dari sisi target, setelah harga menyerap zona koreksi di sekitar USD 4.300–4.250, siklus kenaikan baru akan memiliki kondisi teknikal yang memadai untuk terbentuk. Target tren selanjutnya adalah:
• USD 4.411–4.537 (ekstensi Fibonacci 0,5–0,618),
• kemudian USD 4.715,
• dan dalam skenario lonjakan kuat arus safe haven, zona USD 4.900–4.950 menjadi target teknikal yang masuk akal.
Risiko koreksi turun jangka pendek terutama berasal dari kegagalan harga menembus level USD 4.380 secara tegas, atau dari berita makro tak terduga yang mendorong yield dan dolar AS menguat. Dalam kondisi tersebut, emas berpotensi ditarik turun untuk menguji kembali zona support USD 4.245–4.216; hanya jika zona ini ditembus oleh tekanan jual kuat maka struktur bullish akan benar-benar dipertanyakan.
SELL XAUUSD HARGA 4419 – 4417 ⚡️
↠↠ Stop Loss 4423
→ Take Profit 1: 4411
↨
→ Take Profit 2: 4405
BUY XAUUSD HARGA 4355 – 4357 ⚡️
↠↠ Stop Loss 4351
→ Take Profit 1: 4363
↨
→ Take Profit 2: 4369






















