XAUUSD: The Uptrend Is Gaining StrengthHarga emas terus mempertahankan momentum kenaikan setelah The Fed secara resmi memangkas suku bunga sebesar 0,25%, yang menyebabkan dolar AS melemah tajam. Pelemahan USD ke level terendah dalam beberapa minggu terakhir secara langsung mendukung harga emas, karena logam mulia ini menjadi lebih menarik bagi arus dana global. Selain itu, sikap pemerintah AS yang mendukung suku bunga rendah semakin memperkuat ekspektasi lingkungan moneter yang kondusif bagi emas dalam jangka menengah.
Dari sisi teknikal, XAUUSD masih bergerak dalam tren naik yang jelas, dengan struktur higher high dan higher low yang tetap terjaga. Harga saat ini bergerak searah dengan garis trendline naik, dan setelah reli yang kuat, pasar memasuki fase koreksi atau konsolidasi yang sehat, menunjukkan bahwa kekuatan beli masih mendominasi.
Area 4.260 berperan sebagai level support penting. Selama harga mampu bertahan di atas zona ini, peluang emas untuk melanjutkan kenaikan menuju target 4.317 dalam jangka pendek tetap terbuka. Strategi yang lebih disarankan saat ini adalah menunggu buy saat pullback, mengikuti tren utama, daripada mencoba melawan arah pasar yang masih didukung kuat oleh faktor fundamental dan struktur harga.
Ide komunitas
Waiting for Premium Pullback, Buy the Bullish Continuation1. Konteks & Struktur Pasar (H1)
• Setelah fase konsolidasi panjang, emas mencetak BOS bullish yang jelas.
• Dorongan naik berasal dari zona EQL → OB 4,209.
• Selama harga bertahan di atas 4,265, koreksi dianggap pullback teknikal.
2. Zona Teknis Utama
• OB utama: 4,209
• Premium Buy: 4,265 – 4,270
• Target: 4,322 & 4,366
3. Skenario Trading
• BUY di Premium dengan konfirmasi
• BUY di OB jika koreksi dalam
AUDNZD: 1.1450_the key pullback zone to follow the trendAUDNZD saat ini didukung oleh perbedaan ekspektasi kebijakan: AUD mempertahankan fondasi yang lebih kuat, sementara pasar masih bersikap hati-hati terhadap NZD karena prospek kebijakan RBNZ yang kurang “tegas”. Ketika arus modal lebih memilih mata uang dengan keunggulan ekspektasi, AUDNZD cenderung bergerak naik secara stabil, tanpa perlu reli yang terlalu agresif.
Pada grafik 4H, struktur tren naik terlihat jelas: harga terus menghormati trendline naik (setiap sentuhan dipantulkan kembali), menandakan buyer masih melakukan pertahanan aktif. Area 1.1450 merupakan support penting yang sejalan dengan trendline — jika harga turun ke zona ini dan mampu bertahan, itu menjadi peluang BUY pada saat pullback yang ideal.
Di sisi atas, zona abu-abu berfungsi sebagai area supply jangka pendek; jika mampu diserap dengan baik, target terdekat berada di sekitar 1.1510. Strategi yang lebih bijak saat ini adalah tidak mengejar harga, melainkan menunggu harga kembali ke 1.1450 lalu masuk searah tren — lebih aman dan selaras dengan ritme pasar.
XAUUSD H1 Volume Profile dan Zona Harga KunciXAUUSD H1 – Volume Profile dan Zona Harga Kunci
Emas masih berada dalam tren naik yang kuat, strategi utama tetap fokus membeli saat koreksi
PRIORITY SCENARIO – SKENARIO UTAMA
Strategi buy on pullback searah tren menggunakan level Volume Profile
Zona buy yang diharapkan: sekitar 4253 berdasarkan VAH
Rentang jangka pendek yang perlu dipantau: 4263 – 4285
Ekspektasi pergerakan: rebound dari VAH menuju batas atas rentang sebelum ekspansi lanjutan
Manajemen posisi:
Jika harga mampu bertahan di atas area 4263 dan muncul reaksi bullish yang jelas, posisi buy tetap lebih diutamakan.
Jika harga tertolak kuat di sekitar 4285, risiko sebaiknya dikurangi karena area ini adalah resistance penting jangka pendek.
ALTERNATIVE SCENARIO – SKENARIO ALTERNATIF
Peluang countertrend jangka pendek di area resistance ekstensi
Zona sell untuk skenario alternatif: sekitar 4310 pada Fibonacci extension
Hanya dipertimbangkan jika muncul sinyal penolakan harga yang jelas di area tersebut
ALASAN UTAMA
Struktur bullish pada timeframe H1 masih terjaga
Volume Profile menyoroti VAH dekat 4253 sebagai zona reaksi berprobabilitas tinggi
Area 4310 adalah resistance ekstensi yang cocok untuk profit-taking atau potensi koreksi jangka pendek
KONTEKS MAKRO
The Fed melanjutkan siklus penurunan suku bunga dan mempertahankan sikap dovish, yang menekan USD dan mendukung emas.
Ketegangan geopolitik serta kekhawatiran perlambatan ekonomi AS turut memperkuat permintaan safe haven.
Pasar menanti rilis Nonfarm Payrolls, data yang lemah dapat mendorong kenaikan lanjutan, sementara data yang kuat berpotensi memicu koreksi jangka pendek.
MANAJEMEN RISIKO DAN PEMANTAUAN
Hindari mengejar harga saat emas bergerak di dalam rentang 4263 – 4285.
Skenario bullish menjadi tidak valid jika harga menembus jelas ke bawah area support di bawah VAH.
Waspadai lonjakan volatilitas saat rilis data ekonomi utama dan atur eksposur dengan disiplin.
TPIA sedang mencoba membuat Bullish Descending PatternJika kita perhatikan pada chart saham IDX:TPIA sebelumnya ada mengalami penguatan, lalu mencoba bertahan tapi terjadi koreksi dan mencoba membentuk pullback, jika mau di koleksi silahkan karena IDX:TPIA sedang ingin membentuk Descending pattern, posisi saat ini menarik untuk di koleksi dengan area entry buy stoploss dan take profit terlampir.
*Disclaimer On
INDY berpotensi membentuk Inverse Head and ShoulderJika kita perhatikan pola saham IDX:INDY sedang ingin membentuk pola inverse Head and Shoulder, jika belum punya posisi bisa di perhatikan area entry saat ini atau area breakout atau pullback, sesuaikan dengan strategi investasi masing masing-masing.
*Disclaimer On
ChumTrades XAUUSD Intraday OutlookKondisi pasar
Harga bergerak dalam range yang sangat sempit
Momentum lemah → cocok untuk intraday range trading
Struktur jangka pendek masih valid, fokus key levels
Strategi hari ini
Trade range dan price reaction
Buy di support / Fibo zones
Sell di resistance jelas
Breakout → tunggu retest
Hindari entry di tengah range
Buy zones
4246 – 4244
4236 – 4233
4210 – 4208
❌ Invalidation:
M15 close below 4200
Sell zones
4300 – 4305
4310-4314
Friday notes
Tidak ada major news
US session bisa choppy
Trade pendek, TP cepat, hindari hold weekend
TRICK : BMRI Menyentuh Target Double Bottom?TRICK : BMRI Menyentuh Target Double Bottom?
TRICK : T.R.A.I.L Stock Pick 251029
Pada awal tahun 2025, IDX:BMRI Breakdown Support di Rp5,600 yang merupakan tanda validasi dari Bearish Reversal Pattern yang telah terjadi sejak setahun terakhir (di awal 2024). Kami melihatnya Double Top dengan Peak di Rp7,500. Setelah Breakout Rp5,600 dan pola tersebut aktif, Target Price ada di Rp3,800.
Saat ini BMRI berada di Rp4,000. Apakah sudah cukup atau masih akan turun lagi?
Meskipun kami benar bahwa BMRI akhirnya Downtrend sejak awal tahun 2025 menuju Rp3,800, saat ini kami melihat BMRI sudah di area target. Memang kami selalu mengurangi Target Price sekitar 10% sebagai Error Range.
Namun BMRI belum Uptrend karena kemungkinan besar BMRI hanya baru mengakhiri Downtrend dari sejak awal 2025.
Kami expect BMRI membentuk pola Bullish Reversal untuk mengawali Uptrend. Atau kami mulai Optimis apabila BMRI berhasil Breakout Resistance di Rp4,980 karena akan mulai membentuk Higher High (setelah Lower High terus menerus sejak September 2024).
Berikut kata A.R.I.S :
Katalis Positif :
Valuasi: Valuasi dinilai tidak menuntut (undemanding) pada 1.3x perkiraan Price-to-Book (P/B) 2026.
Imbal Hasil Dividen: Diproyeksikan menarik sebesar 10.6% untuk 2025 dan 7.4% untuk 2026.
Profitabilitas (ROE): Imbal hasil ekuitas (ROE) diproyeksikan bergerak ke level 17%, dengan perkiraan 17.5% di 2025 dan 17.8% di 2026.
Risiko yang Perlu Dipantau:
Biaya Operasional (Opex): Rasio biaya terhadap pendapatan (Cost/Income Ratio) meningkat menjadi 51% pada Kuartal 2 2025 (dibandingkan 46% pada Semester 1 2025). Opex naik 23% secara kuartalan (QoQ). Proyeksi CIR 2026 sekitar 42%.
Tekanan Margin (NIM): Pergeseran kebijakan terkait penyaluran kredit (termasuk penempatan Rp 55 triliun) dan potensi suku bunga pinjaman program lebih rendah dari 6% dapat menekan margin. Laporan memproyeksikan NIM sebesar 4.7-4.8% untuk 2025-2026.
Perlambatan Laba: Proyeksi EPS (Laba per Saham) 2025 diturunkan 3%. ROE diproyeksikan turun ke 17% dari sebelumnya di atas 20%.
Biaya Kredit (Cost of Credit/CoC): Panduan CoC berada di 1.0-1.2%, yang mana berada di bawah rata-rata historis jangka panjang sebesar 1.6%.
TRICK : BRMS Bersiap UptrendTRICK : T.R.A.I.L Stock Pick 251212
IDX:BRMS terindikasi membentuk Bullish Continuation (Symmetrical Triangle?) yang membuka peluang kelanjutan Uptrend (dari sejak Maret 2025) menuju Rp1,110 - Rp1,195 sampai Rp1,330. Level tersebut adalah level Fibonacci Projection dari sejak September 2024 sampai Maret 2025.
Trigger untuk memulai Uptrend adalah dengan Breakout Rp1,050. Perlu waspada apabila terjadi Breakdown level Rp900 - Rp950.
BRMS berada di atas SMA60 dengan Stochastic Oscillator dan RSI yang berada di level rendah (cenderung Oversold). Dengan demikian, ada potensi kenaikan dengan "limited" penurunan ditengah Sideways (unless terjadi Breakdown Rp900 dan mengawali Downtrend).
Namun perlu diperhatikan bahwa saham BRMS bukanlah Stock Universe T.R.A.I.L Investment.
Berikut kata A.R.I.S :
Positive Insights:
Pemicu Pertumbuhan Utama (Growth Engine): Aset Citra Palu Mineral (CPM) menjadi pendorong utama pertumbuhan. Ekspansi kapasitas pabrik Carbon-in-Leach (CIL) dari 500 tpd menjadi 2.000 tpd ditargetkan selesai pada Oktober 2026. Selain itu, dimulainya penambangan bawah tanah (underground) pada paruh kedua 2027 diproyeksikan akan meningkatkan kadar bijih secara signifikan.
Potensi Aset Gorontalo Minerals: Proyek ini dianggap sebagai mesin pertumbuhan kedua dengan potensi mineral porphyry berskala besar. Keberadaan Salim Group memberikan dukungan strategis dalam hal tata kelola dan pendanaan.
Kinerja Keuangan Solid: BRMS mencatatkan kinerja kuartal III 2025 yang kuat dengan laba bersih melonjak 75,5% secara kuartalan (QoQ) menjadi USD 15 juta, didorong oleh harga jual rata-rata (ASP) emas yang lebih tinggi.
Efisiensi Operasional: Kemitraan dengan kontraktor pertambangan Australia, Macmahon, serta pengembangan fasilitas heap leach diharapkan dapat meningkatkan standar keselamatan dan mengoptimalkan pemulihan bijih kadar rendah.
Valuasi: Target harga (TP) ditingkatkan menjadi Rp1.265 (dari sebelumnya Rp600) dengan rekomendasi BUY, didukung oleh visibilitas pertumbuhan volume dan harga emas yang tinggi.
Negative Insights & Risks:
Dampak Sementara Aktivitas Pushback: Kinerja diperkirakan akan terdampak sementara oleh aktivitas pengupasan tanah (pushback) di tambang terbuka yang sedang berlangsung. Hal ini menyebabkan dilusi kadar bijih (penurunan kadar emas yang diproses) selama periode Kuartal IV 2025 hingga Kuartal I 2026.
Penurunan Volume Penjualan: Akibat aktivitas pushback tersebut, penjualan emas pada Kuartal III 2025 tercatat sebesar 17.558 oz, turun 5,7% dibandingkan tahun sebelumnya (YoY).
Risiko Eksekusi: Terdapat risiko keterlambatan eksekusi atau pembengkakan biaya (cost overruns) dalam pengembangan tambang bawah tanah.
Penghapusan Aset (Non-cash Write-off): Perusahaan melakukan penghapusan aset non-tunai pada komponen pabrik SAG dan ball mill lama di Kuartal II 2025 sebagai bagian dari peremajaan infrastruktur.
Retest Sempurna — Apakah XAUUSD Siap Melonjak Lebih Tinggi?Halo semuanya, Helene di sini!
Saat ini, XAUUSD adalah contoh sempurna dari pasar yang bergerak di dalam saluran naik (ascending channel) yang sangat rapi, di mana harga terus menghormati batas atas maupun batas bawah dari struktur tersebut.
Kita baru saja melihat harga menembus zona resistance yang jelas dan melakukan retest dengan sukses. Area ini juga sejajar dengan “golden pocket” dari kenaikan sebelumnya, sehingga menjadi zona yang sangat penting untuk diperhatikan. Jika level ini terus bertahan sebagai support, maka hal tersebut akan menjadi konfirmasi struktural bullish yang kuat, dan meningkatkan probabilitas harga untuk bergerak menuju 4.405, yang merupakan batas atas dari channel tersebut.
Selama harga tetap berada di atas zona support ini, setup bullish masih valid. Jika tidak, prospek bullish jangka pendek dapat terganggu dan berpotensi memicu koreksi penurunan yang lebih dalam.
Selalu ingat untuk menerapkan manajemen risiko yang tepat.
Semoga sukses, dan tetaplah trading dengan aman.
Emas Memantul dari Kotak KeseimbanganXAUUSD bereaksi dengan benar terhadap kotak keseimbangan setelah beberapa kali pengujian ulang.
Harga terus menciptakan titik terendah kecil yang lebih tinggi di area ini, menunjukkan penurunan bertahap tekanan jual, meskipun pasar masih dibatasi oleh garis tren menurun di atasnya.
Setiap penolakan di garis tren menciptakan siklus penurunan singkat, tetapi harga masih kembali untuk menguji kotak tersebut — sebuah tanda bahwa pesanan akumulasi masih ada.
Skenario Utama:
Harga mungkin akan menguji ulang batas bawah kotak harga sebelum memantul ke atas menuju titik sentuh garis tren menurun di 4.255.
Jika tekanan beli cukup kuat untuk menembus garis tren:
→ Area 4.255 menjadi landasan untuk perluasan rentang yang lebih luas.
Konteks Saat Ini yang Mendukung Emas
DXY sedikit melemah, dan pasar kurang optimis tentang pengetatan kebijakan lebih lanjut dari The Fed. Imbal hasil obligasi AS menurun, memberikan "bantalan" bagi emas untuk mempertahankan harganya dengan baik.
Apakah menurut Anda harga emas akan memantul dari area harga saat ini dan naik untuk menguji garis tren menurun dalam beberapa sesi berikutnya?
Bagikan pandangan Anda!
BTC berisiko - Bear sedang menunggu kesempatan!BTC menyentuh area resistance 94,500 dan segera menciptakan candle reaksi yang kuat (titik panah merah), menunjukkan bahwa tekanan jual aktif telah muncul kembali.
Dalam struktur H2, harga membentuk pola Lower High dan round top, menandakan bahwa momentum kenaikan sedang melemah.
Skenario yang diharapkan:
Harganya mungkin sideways - rebound sedikit ke kisaran 93.500 - 94.000
Kemudian ditolak terus → membentuk ritme menurun sesuai tanda panah
Target pengurangan ekspektasi: 90.100 – 90.300
📉 Alasan condong ke arah pengurangan
Zona padat pasokan di sekitar 94,500 belum tertembus.
Momentum kenaikan melemah secara signifikan setelah lonjakan tersebut, dan volume menurun.
Pita VPVR menunjukkan volume dukungan yang kuat lebih rendah, yang berarti jika BTC turun dari 92,500, penjualan dapat meningkat.
Gold – pertahankan sinyal meningkat sesuai garis tren!Pasar terus bereaksi dengan sangat “bersih” dengan garis tren naik (panah hijau). Setiap kali menyentuh garis tren, muncul daya beli yang mendorong harga naik → Ini tandanya pembeli masih memegang kendali.
🔹 Poin-poin penting yang perlu diperhatikan
Harga terakumulasi tepat di atas garis tren + di dalam awan Ichimoku → Tren naik belum ditembus.
FVG (Area target) atas belum terisi → ada kemungkinan besar harga akan kembali untuk menarik likuiditas.
Struktur saat ini mendukung model “Higher Lows” yang berkelanjutan → mendukung skenario bullish.
🔹 Harapan masa depan
Harga bisa terus sideways - uji ulang garis tren beberapa kali, lalu naikkan arah TARGET di sekitar 4265 seperti skenario garis biru.
Sasaran utama: 4265
Pembatalan: Harga menembus tajam di bawah garis tren naik
Emas mempertahankan tren naiknya — apakah akan terjadi breakout?Emas terus membentuk serangkaian titik terendah yang semakin tinggi di sepanjang garis tren dan baru saja merebut kembali zona resistensi 4.215–4.235. Pola konsolidasi sideways yang dikombinasikan dengan garis tren yang mendukung harga menunjukkan bahwa tekanan beli tetap terkendali.
Di tengah melemahnya USD setelah pemotongan suku bunga Fed dan penurunan imbal hasil AS, emas kemungkinan akan mempertahankan momentum kenaikannya.
Jika harga bertahan di atas 4.215, pola saat ini membuka kemungkinan pengujian ulang dan breakout ke zona target yang lebih tinggi, sesuai dengan struktur bullish.
Apakah menurut Anda emas dapat menembus resistensi ini?
BTCUSDTBitcoin terus berjuang di bawah area nilai tertinggi, berulang kali ditolak di level resistensi $95.559. Harga telah turun di bawah POC (Point of Control), menunjukkan tanda-tanda kelemahan karena momentum bergeser menuju level support.
BTC sekarang menuju level support $89.185, dan penembusan di level ini dapat memicu penjualan yang lebih dalam karena kumpulan likuiditas berada lebih rendah dalam struktur harga.
Poin Penting:
Ditolak beberapa kali di level resistensi $95.559
Perdagangan di bawah POC, menandakan kelemahan jangka pendek
Level support kunci berikutnya berada di $89.185, dengan target penurunan lebih lanjut di $76.000
Apa yang Diharapkan:
Kecuali Bitcoin berhasil merebut kembali POC dan menembus kembali di atas $95.559, tren bearish kemungkinan akan berlanjut, dengan $76.000 menjadi target penurunan dengan probabilitas tinggi.
Bitcoin melemah, risiko pengujian ulang!Harga bereaksi dengan benar terhadap kotak penawaran di atas dan gagal mempertahankan struktur tren naik jangka pendek. Setelah penembusan sebelumnya di atas garis tren naik, BTC hanya mengalami rebound teknis sebelum terus menciptakan puncak yang lebih rendah.
Zona 91.500 – 93.000 terus menjadi resistensi yang kuat.
Tekanan jual dominan karena harga berulang kali ditolak di dalam kotak.
Perilaku harga cenderung ke arah pola distribusi – puncak yang lebih rendah.
Skenario yang terbentuk:
Jika BTC tetap di bawah zona penawaran, harga mungkin mengikuti pola grafik → sedikit penurunan → penurunan lebih lanjut ke target 87.000 – 85.500 (zona dengan likuiditas dan profil volume yang lebih tebal).
Pembatalan:
Penutupan candle 2H kembali di atas 93k → struktur bearish dibatalkan, momentum perlu dievaluasi ulang.
Analisis Elliott Wave XAUUSD – 11 Desember 2025
1. Momentum
D1:
Momentum D1 masih bergerak naik, sehingga peluang kenaikan diperkirakan akan berlanjut hingga momentum memasuki area overbought dan mulai berbalik turun.
H4:
Momentum H4 saat ini meningkat, namun candle H4 yang bearish cukup kuat membuat momentum mulai menyempit. Kita perlu menunggu penutupan candle H4 saat ini untuk mengonfirmasi sinyal momentum berikutnya.
H1:
Momentum H1 sedang menurun, mengindikasikan kemungkinan penurunan lanjutan dalam jangka pendek.
________________________________________
2. Struktur Gelombang
D1:
Struktur gelombang pada D1 belum berubah. Harga masih bergerak dalam gelombang C berwarna hijau. Analisis sebelumnya dapat dirujuk untuk melihat skenario detail pada struktur D1.
H4:
Harga menyentuh zona VAH di 4245 dan memantul turun menuju area POC (garis hijau). Saat ini harga masih ditahan oleh support POC. Meskipun harga telah menembus ke atas POC — sebuah sinyal awal yang positif untuk potensi kelanjutan tren naik — harga belum keluar dari zona VAH, sehingga kekuatan tren naik baru belum dapat dipastikan.
Kondisi penting yang harus terjadi adalah harga harus menembus 4245 untuk memperkuat skenario bullish.
H1:
Harga turun di bawah 4221 — level puncak gelombang 1 yang diasumsikan kemarin — sehingga skenario impuls 1-2-3-4-5 untuk tren naik baru menjadi tidak valid. Struktur yang lebih sesuai saat ini adalah segitiga korektif abcde.
Pada pola segitiga, setiap kaki terdiri dari tiga gelombang korektif. Karena itu, penurunan yang berlangsung sekarang dapat berkembang menjadi zigzag, flat, atau segitiga kecil. Kita perlu menunggu perkembangan harga untuk membedakannya.
Untuk sementara, saya memantau skenario zigzag sebagai model kerja utama.
________________________________________
3. Level Harga Penting & Target Perkiraan
Pada grafik H4, harga sedang mendekati POC. Jika harga menembus ke atas POC dan kemudian melakukan retest, zona ini akan menjadi support kuat dan berpotensi menghasilkan reaksi bullish. Ini menjadi alasan mengapa saya sementara menggunakan pola zigzag sebagai model observasi.
Area perkiraan untuk penyelesaian gelombang e dari segitiga berada di sekitar batas bawah pola. Berdasarkan konfluensi Fibonacci dan zona likuiditas, terdapat dua area target penting:
• 4200
• 4187
Saat ini pasar baru membentuk gelombang A dari fase penurunan. Kita perlu menunggu gelombang B terbentuk. Setelah gelombang B muncul, pasar akan memberikan data yang lebih jelas untuk menentukan target pasti gelombang C.
________________________________________
4. Rencana Trading
Untuk saat ini kita menunggu terbentuknya gelombang B. Setelah pullback korektif tersebut selesai, saya akan menentukan zona target yang lebih spesifik dan memberikan pembaruan rencana trading berikutnya.
“Rebound dari Support → Lanjutan Bullish Menuju 4.245🟡 EMAS (XAU/USD) – Rebound bullish dari support & potensi breakout 🚀📈
🔍 Analisis Teknikal Penting
Harga bereaksi kuat dari zona support (4.185 – 4.190) ✔️
Struktur pasar tetap bullish berkat trendline naik 📈
Pengambilan likuiditas sebelumnya (POI) menunjukkan buyer mulai menguasai pasar 💰
Beberapa breakout sebelumnya mengonfirmasi penguatan momentum bullish 🔥
Konsolidasi saat ini menandakan adanya akumulasi sebelum pergerakan naik berikutnya
🎯 Zona Target (dengan stiker)
Jenis Target Area Harga Stiker
TP1 → Breakout resistance 4.235 – 4.245 🎯
TP2 → Ekspansi bullish lanjutan 4.255 – 4.265 🚀💸
📌 TP1 = target probabilitas tinggi
📌 TP2 = jika momentum bullish berlanjut kuat
📌 Ide Setup Trading
🟩 Zona Buy Ideal:
➤ 4.195 – 4.190
🟢 Take Profit:
➤ TP1: 4.240 🎯
➤ TP2: 4.260 🚀
🧭 Outlook Pasar
Faktor Bias
Tren Bullish selama berada di atas support ✔️
Likuiditas Target likuiditas berada di area atas 💧
Momentum Menguat 📈
XAUUSD |SMC TRADING PLAN (M30)◆ Konteks Pasar
Setelah BOS bullish, emas naik ke 4.232 sebelum melemah. Pullback berikutnya membentuk CHoCH bearish — tanda tekanan beli mulai lemah.
Harga kini berada dalam channel naik jangka pendek, dekat area FVG – Fibo – Scalp yang sering memicu reaksi kuat.
◆ SMC & Price Action
• Support 4.191 tetap menjadi struktur dasar penting.
• FVG 4.232 adalah zona potensi reaksi seller.
• Jika trendline naik ditembus, likuiditas di bawah 4.191 mungkin akan disapu.
◆ Skenario Utama
➤ Skenario 1: Rejeksi FVG 4.232 → Sell jangka pendek
• Syarat: candle rejeksi / pola melemah
• Target:
▪ 4.210
▪ 4.191
➤ Skenario 2: Break FVG + Fibo ekstensi → cari sinyal Sell
• Ekstensi Fibo: 4.255–4.274
• Sell ketika muncul sinyal reversal.
➤ Skenario 3: Buy di support jika terjadi sweep likuiditas
• Buy zone: 4.191 → di bawah 4.185
• Syarat: reaksi kuat atau CHoCH bullish
• Target:
▪ 4.215
▪ 4.232
◆ Ringkasan
• FVG 4.232 adalah level kunci arah jangka pendek.
• Sell pada reaksi FVG tetap high-probability.
• Support 4.191 bertahan → peluang Buy.
• Break support → potensi sweep lebih dalam.
XAUUSD: Akumulasi Sebelum Melonjak Kuat?Saat ini XAUUSD masih mempertahankan “nada” positif setelah keputusan Fed menurunkan suku bunga. Suku bunga yang lebih rendah membuat USD kurang menarik, sementara kenaikan klaim pengangguran mengingatkan pasar bahwa ekonomi AS mulai melemah. Dalam kondisi seperti ini, emas tetap menjadi aset safe haven pilihan, sehingga saya masih cenderung ke skenario bullish.
Pada grafik H4, harga sedang berakumulasi dalam kotak sideway, namun terlihat jelas bahwa trendline naik dari area bawah masih belum ditembus. Area sekitar 4.205 – 4.190 menjadi zona support teknikal yang selaras dengan trendline dan dasar area konsolidasi — sangat berpotensi menjadi “landasan” untuk dorongan naik berikutnya.
Skenario yang saya utamakan: harga mungkin turun sedikit ke area 4.205 atau paling rendah 4.190 untuk mengambil likuiditas, lalu memantul kembali menuju zona resistance 4.270 – 4.280 di atas. Selama harga tetap bertahan di atas 4.190, saya masih melihat ini sebagai fase koreksi dalam tren naik, dan strategi terbaik adalah menunggu peluang buy di area support, menghindari FOMO buy di puncak.






















