Pengumuman deviden yang cumdate tanggal 14 Juni seakan sudah diantisipasi oleh market. Sejak menyentuh area support mayor tangga 16 Maret, ELSA terus mantul hingga mencapai high di atas resisten sebelumnya, walau akhirnya menjadi sebuah false. Harusnya ini pelajaran untuk kita semua. Bila antara pengumuman deviden dan mendekati tanggal cumdate tidak terjadi...
Baru saja menyentuh resisten rounding bottom, cum date sebentar lagi tapi harga malah turun. Terlihat jelas PWON akan melanjutkan penurunanya. Terlebih lagi akan ada fenomena deviden trap saat ex date nanti. Prediksi saya setidaknya sampai 458.
Fundamental:idustri pertambangan, dan deviden yang sangat jumbo memungkinan harga bertumbuh untuk menyeimbangkan dengan rate bank sentral, sehingga pontensi 5kali harga saat ini,untuk trand jangka panjang Teknikal: Trand bulanan menunjukan kenaikan dan harga saat ini cukup deal untuk memulai running keatas lainnya Indikator MA pada trand bulanan menunjukan...
ESSA berada di titik perpotongan segala garis teknikal yang saya kenal. Berada di support yang sebelumnya adalah resisten yang tertembus, berada di area emas fibonaci, neckline pattern bullish pennant/symetrical triangle (saya masih bingung membedakan kedua pattern ini), serta MA200. Volume saat merah pun semakin menurun dan kemarin diakhiri dengan nilai positif...
SMSM membagikan deviden untuk ketiga kalinya sepanjang 2022 saja. Cum date tanggal 6 September. Terjadi volume spike yang besar di tanggal 30 Agustus dan asing kompak masuk. Support di 1200, resist di 1315. Atau bisa jual pas cum date. Ada trendline bearish yang harus dilewati sebelum mencapai resisten. Dan tuan rumah yang sepertinya tidak suka dengan keramaian ini.
Setelah melantai di Bursa Saham, emiten BUKA ini IPO dengan harga penawaran senilai Rp.850/lembar. Namun setelah ARB (Auto Reject Bawah) berhari-hari membuat saham ini downtren sampai ke angka Rp.280/lembar. Banyak sekali ritel-ritel yang terjebak dan hold saham ini.
Setidaknya ada 3 katalis yang menurut saya akan mendorong harga PTBA ke arah 5000 pada pertengahan atau paling tidak pada akhir tahun 2022. Salah satu nya tentu saja konflik dan perang di Ukraina dengan Rusia yang sudah berjalan hampir 1 bulan. Rusia sebagai supplier energi utama ke eropa saat ini membatasi diri untuk tidak menjual gas alam, minyak dan batu bara...