Menutup sesi perdagangan akhir pekan, harga emas dunia berada pada level 2,035 USD/ounce, meningkat tajam sebesar 22 USD/ounce dibandingkan penutupan sesi minggu lalu. Sepanjang minggu ini, harga emas naik 1,4%. Sebagian besar kenaikan emas terjadi pada hari Jumat karena logam mulia tersebut didorong oleh permintaan safe-haven dan melemahnya greenback.
Dalam konteks Bank Sentral AS (The Fed) yang terus mempertahankan sikap suku bunganya, sebagian besar opini meyakini bahwa pasar emas diperkirakan masih menghadapi risiko. Namun, emas mungkin mendapatkan keuntungan ketika Bank Sentral AS menunda pelonggaran kebijakan moneter. Semakin lama bank sentral menunda, semakin besar risiko kesalahan kebijakan. Meski emas mengalami kesulitan sejak awal tahun, pakar ini tetap terkesan dengan kekuatan logam mulia tersebut.
Informasi dan publikasi tidak dimaksudkan untuk menjadi, dan bukan merupakan saran keuangan, investasi, perdagangan, atau rekomendasi lainnya yang diberikan atau didukung oleh TradingView. Baca selengkapnya di Persyaratan Penggunaan.