Harga emas mencoba untuk menutupi kerugian hari sebelumnya, diperdagangkan lebih tinggi sekitar $1.910 per troy ounce pada jam-jam awal perdagangan sesi Asia pada hari Rabu. Pasangan mata uang ini sedang tren naik karena penurunan nilai Dolar AS (USD).
Namun, harga Emas menghadapi tantangan karena kehati-hatian pasar menjelang rilis data inflasi dari Amerika Serikat, yang diperkirakan akan dirilis pada sesi perdagangan Amerika Utara nanti.
Indeks harga konsumen (CPI) AS diperkirakan meningkat 0,5% bulan ke bulan, yang merupakan peningkatan dari bulan sebelumnya sebesar 0,2%. Sementara itu, CPI inti, tidak termasuk fluktuasi harga pangan dan energi, diperkirakan akan tetap stabil di 0,2%.