PT Gudang Garam Tbk didirikan pada 26 Juni 1958. Perusahaan ini masuk di bursa efek indonesia pada 27 Agustus 1990. Gudang garam telah memberikan devidennya kepada para pemegang saham sebanyak 10x. Terakhir di berikan pada 16 Juli 2021 kemarin sebesar Rp.2.600 per lembarnya.
Dari hasil analisa di atas bahwa garis tren belum bergerak ke atas dan masih sideways. Arah grafik belum menembus resistance dan kemungkinan harga masih akan naik turun. Namun kabar baiknya tren sudah di atas garis suport. Untuk harga kemungkinan masih bolak balik di 32.000 - 35.000. Kemungkinan awal Desember sudah menembus resistance dan terus bergerak naik. Untuk 2 minggu ini tren masih sideways dan belum ada pantulan candle. Disarankan untuk jangan terburu-buru membeli karena arah tren masih belum jelas. Lebih baik memantau terlebih dahulu sampai adanya aba-aba up tren pada tren line.
LQ45
Dari hasil analisa di atas bahwa garis tren belum bergerak ke atas dan masih sideways. Arah grafik belum menembus resistance dan kemungkinan harga masih akan naik turun. Namun kabar baiknya tren sudah di atas garis suport. Untuk harga kemungkinan masih bolak balik di 32.000 - 35.000. Kemungkinan awal Desember sudah menembus resistance dan terus bergerak naik. Untuk 2 minggu ini tren masih sideways dan belum ada pantulan candle. Disarankan untuk jangan terburu-buru membeli karena arah tren masih belum jelas. Lebih baik memantau terlebih dahulu sampai adanya aba-aba up tren pada tren line.
LQ45
Komentar:
Komentar: Untuk Investasi GGRM (Gudang Garam Tbk) sangat cocok untuk para investor. Selain harga yang kompetitif, deviden juga diberikan lancar tiap tahunnya. Sedangkan untuk trading kurang cocok dikarenakan harga saham yang relatif mahal. Bayangkan 1 LOT (100 Lembar) saham Gudang Garam ini seharga 3,4 Jutaan.Disarankan untuk para trader membeli saham yang murah di bahwa Rp.100.000 sangatlah cocok serta jika ingin beresiko tinggi namun profit tinggi bisa pilih saham gorengan dengan harga gocap. Salam Cuan
