Analisa Time Frame 1-Hari: Pergerakan Pasca Reentry CSAK
Jika diamati dari time frame 1-harinya, harga pasangan mata uang EUR/USD terlihat sedang berada dalam masa konsolidasi pasar. Hal tersebut dapat dilihat dari Golden Cross yang masih terjadi antara Mid BB dan EMA-50, sementara posisi harga sedang berada di bawah kedua garis.
Dari Setup terakhir yang terbentuk, EUR/USD baru saja menyelesaikan Reentry Sell pasca terbentuknya Candlestick Arah Kukuh. Posisi harga sendiri baru saja menembus EMA-50 di penutupan pasar beberapa hari yang lalu. Dari sini, diperkirakan harga akan terus melanjutkan penurunan hingga terbentuknya Momentum Sell.
Dari sisi analisa Supply And Demand, penurunan harga terjadi pasca Rejection di zona Supply time frame 1-hari. Sehingg,a kemungkinan besar harga masih akan turun lebih dalam menuju zona Demand.
Analisa Time Frame 4-Jam: Awasi Zona Supply Di sekitaran Top BB Jadi
Pada time frame 4-jam, harga pasangan mata uang EUR/USD saat ini berada dalam tren turun. Hal tersebut dapat dilihat dari posisi harga yang berada pada bagian bawah Mid BB dan EMA-50 serta Death Cross yang baru saja terjadi pada kedua garis kemarin.
Dari posisinya saat ini, EUR/USD diperkirakan naik terlebih dahulu ke sekitar Top BB time frame 4-jam sebelum melanjutkan perjalanan turunnya. Namun, harga masih berpeluang melanjutkan penurunan sebelum sampai ke area tersebut. Terlebih lagi, baru saja terjadi Rejection di sekitar Mid BB.
Jika diamati dari sisi analisa Supply And Demand, harga terlihat sedang dalam upaya Retrace pasca menelan zona Demand kecil. Zona Supply terdekat yang kemungkinan dituju adalah zona yang berada di area Top BB time frame 4-jam.
Saran Pembukaan Posisi:
- Sinyal: Sell
- Entry: 1.11300
- Stop Loss: 1.11450
- Take Profit: 1.10850
Perkiraan Waktu Trading: 2-3 hari.
DISCLAIMER ON:
Dalam analisa ini, segala keuntungan dan kerugian menjadi bagian dari risiko trading pribadi. Saya sebagai penulis tidak berhak menerima sedikitpun profit dari Anda maupun bertanggung jawab atas loss yang terjadi. Untuk itu, disarankan selalu menggunakan perhitungan Money Management yang baik dan ketat.
Jika diamati dari time frame 1-harinya, harga pasangan mata uang EUR/USD terlihat sedang berada dalam masa konsolidasi pasar. Hal tersebut dapat dilihat dari Golden Cross yang masih terjadi antara Mid BB dan EMA-50, sementara posisi harga sedang berada di bawah kedua garis.
Dari Setup terakhir yang terbentuk, EUR/USD baru saja menyelesaikan Reentry Sell pasca terbentuknya Candlestick Arah Kukuh. Posisi harga sendiri baru saja menembus EMA-50 di penutupan pasar beberapa hari yang lalu. Dari sini, diperkirakan harga akan terus melanjutkan penurunan hingga terbentuknya Momentum Sell.
Dari sisi analisa Supply And Demand, penurunan harga terjadi pasca Rejection di zona Supply time frame 1-hari. Sehingg,a kemungkinan besar harga masih akan turun lebih dalam menuju zona Demand.
Analisa Time Frame 4-Jam: Awasi Zona Supply Di sekitaran Top BB Jadi
Pada time frame 4-jam, harga pasangan mata uang EUR/USD saat ini berada dalam tren turun. Hal tersebut dapat dilihat dari posisi harga yang berada pada bagian bawah Mid BB dan EMA-50 serta Death Cross yang baru saja terjadi pada kedua garis kemarin.
Dari posisinya saat ini, EUR/USD diperkirakan naik terlebih dahulu ke sekitar Top BB time frame 4-jam sebelum melanjutkan perjalanan turunnya. Namun, harga masih berpeluang melanjutkan penurunan sebelum sampai ke area tersebut. Terlebih lagi, baru saja terjadi Rejection di sekitar Mid BB.
Jika diamati dari sisi analisa Supply And Demand, harga terlihat sedang dalam upaya Retrace pasca menelan zona Demand kecil. Zona Supply terdekat yang kemungkinan dituju adalah zona yang berada di area Top BB time frame 4-jam.
Saran Pembukaan Posisi:
- Sinyal: Sell
- Entry: 1.11300
- Stop Loss: 1.11450
- Take Profit: 1.10850
Perkiraan Waktu Trading: 2-3 hari.
DISCLAIMER ON:
Dalam analisa ini, segala keuntungan dan kerugian menjadi bagian dari risiko trading pribadi. Saya sebagai penulis tidak berhak menerima sedikitpun profit dari Anda maupun bertanggung jawab atas loss yang terjadi. Untuk itu, disarankan selalu menggunakan perhitungan Money Management yang baik dan ketat.