Candle Formasi

Diupdate
Postingan kali ini bukan merupakan trading ide, namun untuk pembelajaran kita bersama.

1. False Break

Secara umum banyak dari kita mengetahui bahwa yang disebut false break yaitu ketika harga menembus area Resisten/Support namun candle gagal close diluar area tersebut. Ketika ini terjadi candle yang terbentuk akan meninggalkan ekor.
Akan tetapi false break juga dapat berarti candle berhasil close diluar area S/R namun di candle berikutnya candle kembali berbalik arah.

Seperti pada contoh di bagian sebelah kiri, terdapat beberapa contoh formasi candle yang menandakan terjadinya false break.
Ketika formasi candle ini terbentuk kita dapat melakukan entry di candle berikutnya dengan stop loss diatas candle sebelumnya (sell) atau di bawah candle sebelumnya (buy)


2. Inside Bar & engulfing Candle

Untuk inside bar sangat baik digunakan untuk trend yang cukup kuat. yaitu ketika harga tidak memiliki koreksi atau pullback yang berarti.
untuk entry dengan menggunakan formasi candle ini bisa dilihat pada chart.

Sedangkan untuk Engulfing Candle bisa digunakan ketika terjadi trend dan harga membentuk sebuah pullback atau koreksi. Ketika harga melakukan pullback cari formasi candle ini untuk melakukan entry sebagai penerusan trend.
Note
cuplikan
Note
cuplikan
Note
cuplikan
candleformationcandlestickpatternChart PatternsHarmonic PatternsindonesiapatternceptionTrend Analysis

Patternception

channel : t.me/patternception
instagram : @patternception
Juga di:

Pernyataan Penyangkalan