Coba lihat, all time high level BRPT itu ada pada 23 Desember 2019 di level 1525. Pada bulan Mei, saham ini sempat mencapai 1485, mendekati level all time high 1525 dan terkoreksi. Ini adalah koreksi yang sangat wajar. (lihat red zone)
Coba bayangkan jika Anda membeli BRPT di 1525 dan harganya turun mencapai 425 hanya dalam 4 bulan. Ketika harga naik hampir mencapai harga modal, maka orang yang 'kapok' akan segera kabur dengan kerugian seminimal mungkin bukan? Apalagi jika dari beli pertama di 1525, lalu average down di 1400, lalu di 1200-an sebelum anjlok tajam. Mungkin average sudah lumayan turun menjadi 1350 (misalnya). Sayangnya, ketika turun ke 400 trader banyak yang ketakutan, cutloss di harga terbawah, bahkan kena force sell. Jadi, ketika harga balik ke 1500, lumayan sudah profit 11%, ya pada ramai - ramai profit taking.
Apa maksud dari cerita di atas? Jika terjadi penjualan dari hal di atas dan harga saham BRPT tidak turun terlalu dalam, maka bisa dipastikan ada agenda besar pada saham ini dan menariknya, retail sudah jualan semua, yang ada hanyalah pembeli strategis.
Cermati area 1120 - 1200. Jika BRPT mampu bertahan di atas area ini, maka besar peluang saham ini kembali ke level all time high (red zone). Dan dengan logika bahwa para spekulan jangka pendek yang nyangkut sudah pada keluar semua, maka jika BRPT mampu break all time high 1525 berpotensi mendorong kenaikan bagi saham ini dalam fase bullish dengan target kenaikan di 2060 (minor target 1675).
Rekomendasi: Speculative Buy jika break 1290. Stoploss level 1120. (High entry risk). Pantau watchlist GS PRO Anda. (GS)
Informasi dan publikasi tidak dimaksudkan untuk menjadi, dan bukan merupakan saran keuangan, investasi, perdagangan, atau rekomendasi lainnya yang diberikan atau didukung oleh TradingView. Baca selengkapnya di Persyaratan Penggunaan.