Analisa BMRI akan menggunakan beberapa indikator baik fundamental dan teknikal yang terlihat di chart.
1.Trend Garis uptrend pada BBRI mengalami breakdown di titik X. Harga turun dan membentuk lower low di tanda panah hitam. 2.Divergence Karena terbentuk lower low, ada kemungkinan terjadinya divergence. RSI kemudian digunakan sebagai indikator tambahan. Disini memang terjadi divergence: Low makin rendah tapi RSI mendatar. 3.Gap Terjadi gap setelah divergence. Gap ini juga membawa harga menembus diatas resistance orange dengan volume diatas rata rata. 4.EPS Laba per saham BMRI konsisten naik dari kuartal pertama 2021 hingga kuartal pertama 2022. Jika dihitung, sejak awal tahun 2021, EPS BMRI sudah naik 69% Jika kita bandingkan diantara 3 bank plat merah, maka BMRI adalah saham dengan pertumbuhan EPS tertinggi dari 2021 hingga kini Mengingat trend EPS yang cenderung naik, maka EPS selanjutnya berpotensi naik mengingat perbankan adalah sektor yang paling sensitif terhadap pergerakan ekonomi dan ekonomi indonesia, yang diukur melalui PDB diperkirakan akan naik, kemenkeu.go.id/publikasi/berita/bank-dunia-prediksi-perekonomian-indonesia-tumbuh-5-1-persen-di-tahun-2022/ 5.ROE (%) ROE adalah indikator fundamental untuk mengetahui efisiensi perusahaan dalam mengelola modal. Makin tinggi makin baik. Jika sebuah warung modalnya 100 juta dan ROE nya 20% maka keuntungan warung tersebut adalah 20 juta. ROE BMRI ada di angka 17.62 %. Ini lebih tinggi dari ROE BBNI (10.35%) dan BBRI (15.7%)
TP:8500 SL: 7650
Psikologi gap
Gap adalah pola pergerakan harga dimana antara dua candle akan ada jarak kosong. Jarak yang membuat harga tertentu tidak memiliki transaksi. Gap biasanya merupakan respond akibat tidak seimbangnya tekanan beli dan jual. Dalam kasus Gap up, tekanan beli jauh lebih kuat dari tekanan jual.
Biasanya gap disebabkan oleh kejadian yang mengejutkan atau kurang diantisipasi pasar. Namun apapun penyebabnya, gap bisa dijadikan sinyal bahwa pergerakan harga harus lebih diawasi dan ada sesuatu yang akan terjadi yang mungkin belum kita ketahui atau antisipasi.
Analisa adalah opini bukan rekomendasi. Mohon jangan dijadikan alasan membeli tapi bahan edukasi.
Informasi dan publikasi tidak dimaksudkan untuk menjadi, dan bukan merupakan saran keuangan, investasi, perdagangan, atau rekomendasi lainnya yang diberikan atau didukung oleh TradingView. Baca selengkapnya di Persyaratan Penggunaan.