DXY potensi HnS pattern DXY TF D1 berpotensi HnS pattern, tinggal menunggu break neck nya confirm buy
Ide-ide trading USXUSD
Dollar mengalami sedikit recoverySetelah mencoba menembus titik low tahun 1998, saat ini terjadi gap dan kenaikan akan dollar. Meski demikian, ketidak pastian dari FED dalam menaikkan suku bunga atau tidak di akhir tahun tetaplah menjadi isu utama yang saat ini diperhatikan oleh market. Apabila didapatkan hembusan berita dengan nada hawkish oleh FED, dapat dipastikan dollar akan kembali menguat seiring dengan meningkatnya pekerjaan yang dibutuhkan untuk melakukan perbaikan dari kerusakan sebagai akibat dari badai Irma.
Dollar mendekati titik Low nya di tahun 1998Setelah break dibawah titik low tahun 2016 saat ini dollar menuju titik low pada tahun 1998. Apakah ini berarti dollar akan terus melemah? Kemungkinan penentuan vital bagi arah dari dollar akan terlihat pada tanggal 21 September nanti dimana FED akan membahas kebijakan ekonomi yang akan mempengaruhi pandangan market sampai akhir tahun
Penentuan arah bagi DollarDollar saat ini sedang berada di batas penentuan pergerakannya. Jika melihat dari Daily Candlestick maka terlihat telah terjadi 2 candlestick rejection di area 92.5. Meskipun demikian masih butuh stimulus lebih lanjut bagi dollar untuk dapat meyakinkan Investor dan Big Player untuk kembali menginvestasikan kapitalnya pada dollar.
DXY mendekati level penentuan terakhirSaat ini DXY berada pada posisi harga 92.5. Support terakhir bagi DXY ada pada titik terendah di tahun 2015. Jika harga menembus dan berhasil close dibawah titik ter rendah 2015 tersebut pada kerangka waktu mingguan maka kemungkinan besar Dollar akan terus melemah.
Dollar memantul pada area 93 yang merupakan titik kunci nyaFresh buyer langsung mengambil peluang untuk membeli pada saat dollar berada pada harga 93 yang menyebabkan dollar naik secara cepat. Ini mengindikasikan bahwa 93 adalah titik kunci yang cukup diperhatikan oleh penggerak-penggerak pasar. Dengan asumsi FED akan tetap melaksanakan rencananya untuk menaikkan rate pada bulan Desember semakin memperkuat kemungkinan bahwa dollar akan terus menguat.
Dollar tertahan pada Fib 61.8 dari pergerakan terakhirnyaDollar kembali melemah namun tertahan pada Fib 61.8 dari pergarakan kearah atas terakhirnya. Apabila area ungu tidak berhasil ditembus maka besar kemungkinan bahwa dollar akan mengalami penguatan. Namun perlu diperhatikan bahwa saat ini dollar sedang berada didalam bayang-bayang nilai inflasi US. Maka pergerakan dari dollar akan sangat dipengaruhi oleh fundamentalnya.
DXY bergerak keluar dari busur parabolicnyaDXY merangkak keluar dari busur parabolicnya yang mana jika area merah dapat bertahan kita dapat menyimpulkan bahwa proses perubahan tren sedang terjadi. CPI data yang akan release pada Jumat ini akan ikut berperan dalam penentuan pergerakan dari DXY untuk kedepannya.
Dollar masih berada dalam tekananMeskipun telah terdapat penciri akan masuknya buyer namun dollar index masih berada didalam tekanan terutama dengan adanya isu-isu politik pada US yang sedang hangat dibicarakan saat ini.
Yang sedang diperhatikan oleh pasar saat ini adalah nilai inflasi dari US yang mana bila nilai inflasi tersebut mendekati nilai yang diperkirakan oleh FED maka kemungkinan akan terjadinya kenaikan suku bunga US di bulan Desember nanti akan semakin besar.
Website:
id.tradingview.com
Twitter:
twitter.com
Instagram Link:
www.instagram.com
Telegram Messenger:
telegram.dog
DXY berada pada teritori buyerDXY telah memasuki teritori buyer kembali. Jika teritori ini tertembus maka kemungkinan besar DXY akan melanjutkan pergerakan turunnya sementara jika ada berita yang mendukung kekuatan ekonomi US maka ada kemungkinan buyer akan mempertahankan pergerakan naik dari USD dengan kembali memasuki market di area harga 93.00
38.2 Retracement sebagai supportDollar telah berhasil menembus batas 96.90 yang merupakan sinyal pembalikan arah pertama. Jika retracement 38.2 ini bertahan sampai minggu depan maka ciri kedua dari pembalikan telah terpenuhi. Konfirmasi akan muncul saat terdapat berita yang akan mendukung menguatnya dollar.
