DXY - DOLLAR ( RANGING ) Saat ini sedang pada fase distribusi, ada potensi membuat QM / HNS yang mendorong turun, namun harus di konfirmasi 103 pecah bawah sepenuhnya.
Close candle kemarin memperlihatkan bahwa dollar tidak mau close dibawah dan terjadi rebound signifikan setelah touch fibo 50% dan pre- neck line .
Saat ini ada potensi untuk menuju 103.92 jika pecah maka trend naik akan berlanjut lagi. Dan 2nd scenario, jika 103 pecah maka trend akan ada potensi koreksi lebih dalam ke 101.XX
Disclaimer on
Ide-ide trading DX.F
DXYHallo gaess... Untuk enter saya mohon silahkan untuk di petakan sendiri ya karena itu strategi masing-masing dan Harap diperhatikan bahwa ini hanya sebatas skenario/map saja jadi utamakan ilmu pengetahuan yang anda miliki karena itu penting dan jangan lupa gunakan Ocscilator kesayangan anda untuk memperoleh informasi .
Best regard
Disclaimer on
dxyharga berada pada persimpangan yakni menyentuh trendline atas,apabila hari ini candle clos dibawah low harga sebelumnya, maka probabilitas harga akan membuat LL yang baru sesuai dengan dow theory, target jangka pendek berada pada low sebelumnya,untuk target panjang berada pada level fibonacci 27%. Apabila harga berhasil break area trendline maka harga ada kemungkinan menguji area DBD di atas.
DXY ROAD MAPSDXY - Indeks Dollar kemarin ditutup naik ( hammer ). Namun belum berhasil ditutup diatas high-high sebelumnya. Sideways konsolidasi masih terlihat.
Range masih dibatasi oleh Bull Mothers ( 102.77-101.96) . Jadi untuk arah jelas baru akan terlihat jika area ini pecah.
Sementara wait n see
Notes :
Sideways = Equal High and Low.
Jika ada 2 titik Hi dan 2 titik low pada area yang sama
Disclaimer on
DXY ROAD MAPSTrend Major masih bearish, namun kemarin terlihat bahwa fase Rebound masih berlanjut. Target kami dengan bullish trigger kemarin, Dollar masih berpotensi untuk lanjut bullish. Target finish kami ke 102.30 dan potensi berbalik di zona tsb ( reverse ).
Ini bisa berarti, Untuk Pair lainnya secara short term juga masih melanjutkan arah kemarin. Gold, EUR,GBP masih lanjut turun.
Disclaimer on
DXY - 4 Hrs - Check the trendTabe Trader,
➕ Technical
➕ Pair : Index Mata Uang Dollar US ( DXY )
➕ Time Frame : 4hrs
➕ Analysis Way : Elliottwaves & Market Pattern
Dari grafik, dapat memberikan informasi
✔️Keadaan
- DXY gagal bertahan di level resistance 104.4 pasca dorongan news NFP jumat 02/06/2023
- jika diperhatikan DXY masih akan mencoba kembali kelevel 104.
- jika memperhatikan prilaku berdasarkan elliottwave pola wave terakir adalah Flat B Normal, dan point C normal masih belum selesai namun memenuhi syarat sebagai C gagal.
✔️Kesimpulan :
Mengingat level resistance 104.4 kemungkinan adalah level terkuat dalam beberapa waktu ini, DXY diperkirakan akan menguji level resistance tersebut, dan atau akan terus turun menuju level support terdalam di area level fibonacci yang saya telah tempatkan.
❗️️Tujuan dari analisis ini adalah untuk pengetahuan strategi di antara kita, karena Pasar tidak peduli dengan Fibo level, oversold, order block, elliottwave dan atau zona support, yang kalian tentukan. Pasar akan melakukan apa yang akan dilakukannya. Yang bisa kalian lakukan adalah mendapatkan dan memanfaatkan probabilitas. Jika melakukan pembukaan posisi dan atau entry posisi dengan melihat analisa dan strategi saya, mohon temukan alasan dan taktik yang lebih kuat agar tidak salah dalam mengambil keputusan.
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
>> Ikuti saya untuk ide -idenya, pembaruan analisis ini.
>> Jangan ragu untuk membagikan ide , komentar, pendapat, dan pertanyaan.
>> Jika menemukan ide ini berguna, tekan tombol suka, jika tidak abaikan saja. boleh berlangganan dan bagikan di forum perdagangan lainnya
DOLLAR ON BIG VIEW - HNS ?Dengan tekanan turun berbulan-bulan akhirnya 101 dipecahkan, dan Pattern HNS fix terlihat. Apa yang terjadi jika semua trader, investor, hedgefund melihat hal yang sama ? Yups. Market akan auto nurut sama aksi pelaku pasar.
Dengan pattern yang akurasinya diatas 80% Probably ini, dollar kemungkinan akan sulit untuk menguat lagi ke atas. Target PAttern menunjukkan harga bisa ke area 89. trus bagaimana dengan kontra instrumentnya ?
Disclaimer on
Analisa Fundamental DXYJika melihat pergerakan DXY di bulan Juni, Greenback mengalami penurunan. Walapun sempat mengalami penguatan sejak 22 Juni kemarin, namun harus kembali ditutup dengan Bearish Engulfing (Daily TimeFrame) di akhir bulan.
ada banyak event yang memperngaruhi DXY, namun saya memilih beberapa data yang menurut saya penting untuk diamati :
1. Faktor Resesi
ada 2 data yang dapat melihat bagaimana dekatnya US dengan resesi, melalui GDP serta Durable Good Order
- GDP merupakan total semua nilai moneter serta barang dan jasa yang diproduksi di suatu negara. Sehingga digunakan untuk memperkirakan ukuran dan pertumbuhan ekonomi.
Apabila nilai GDP berada dalam posisi Negative dalam kurun waktu 2 Quartal berturut-turut maka negara tersebut mengalami Teknikal Resesi
Di tanggal 29 kemarin, GDP US mengalami penurunan ke 2% dari 2,6%. angka ini masih tinggi dari konsensus yang mengharapkan 1,6%. ini membuktikan bahwa ekonomi US masih lebih tangguh daripada perkiraan pasar
Apabila GDP mengalami peningkatan, ini menjadi salah satu katalis yang menjauhkan US dari ancaman resesi sehingga ini bisa meningkatkan Risk sentiment. Mengapa ? Karena ini mengambarkan bahwa ekonomi mengalami pertumbuhan sehingga Investor dapat melakukan investasi pada aset berisiko seperti Saham, dan apabila Ekonomi tumbuh maka Komoditas barang tambang juga akan meningkat karena Demand yang meningkat sejalan dengan ekonomi yang tumbuh
GDP menguat=> Risk ON sentiment => Equites, NZD,AUD, Comodity
GDP melemah => mendekatkan resesi=> RISK OFF sentiment => Cash is KING
-Durable Goods Orders
Mencerminkan Order baru yang dilakukan oleh Manufactur untuk dikirimkan dalam waktu dekat atau masa Mendatang. Data ini dapat menunjukan bagaimana pertumbuhan ekonomi mendatang dan memperkirakan kesehatan ekonomi.
Apabila banyak order baru yang terjadi maka ada sebuah keyakinan bahwa ekonomi meningkat sehingga akan ada lebih banyak barang yang bisa terjual, ditambah dengan kondisi Perusahaan Manufactur yang mash bisa berjalan atau expansion menyebabkan manufactur berani untuk membeli lebih banyak barang.
Namun jika Kondisi ekonomi yang mengalami penurunan serta dengan situasi yang mempersulit Kondisi perusahaan, ini dapat mengurangi jumlah order baru yang terjadi dan membuat indikator ini mencatatkan penurunan
Apabila Durable Goods Orders mengalami peningkatan maka menunjukan Ekonomi yang tumbuh serta keadaan perusahaan yang dapat tumbuh sehingga menjauhkan dari Resesi
Apabila Durable Goods Orders mengalami penurunan, maka menunjukan adanya keyakinan ekonomi bisa atau sedang mengalami penurunan serta kondisi perusahaan yang strugling dan susah untuk expansion
Durable Goods Orders /27 Juni/ mengalami peningkatan ke 1,7% yang sebelumnya 1,1%. ketika data ini muncul Equites US mengalami Kenaikan kembali karena memudarnya ancaman resesi
2. Faktor Inflasi => Rate Hike
Inflasi telah menjadi Headline dan Pekerjaan Rumah bagi semua bank sentral. Bank Central menggunakan segala upaya untuk membuat Inflasi kembali ke Target yang telah ditetapkan antara 2%-2,5%
Begitu juga dengan FED, salah satu tools yang digunakan oleh bank central dalam menjinakan Inflasi adalah dengan kebijakan Rate Hike, dengan harapan apabila Suku bunga tinggi, maka akan ada sedikit pihak yang dapat melakukan pinjaman dan lebih memilih untuk menyimpan uang mereka dalam tabungan, sehingga apabila Masyarakat sedikit memegang uang cash karena lebih memilih untuk menabung, maka daya beli masyarakat akan menurun juga dan Inflasi pun akan ikut Turun.
Kebijakan Interest Rate /suku bunga sangat mempengaruhi Mata uang sebuah Negara, namun tidak setiap kenaikan suku bunga dapat menguatkan mata uang, sepengalaman Saya setidaknya ada 3 skenario yang mungkin terjadi, diantaranya:
a. Memperkuat Mata uang: karena mata uang dengan suku bunga yang tinggi akan dapat menghasilkan gain atau imbal hasil yang lebih tinggi bagi Investor
b. Melemahkan Mata uang: apabila Kenaikan suku Bunga dikhawatirkan dapat menimbulkan resiko ekonomi bagi negaranya, karena dengan suku bunga yang terlalu tinggi maka Bisnis juga akan tercekik oleh bunga pinjaman yang tinggi sehingga menyulitkan Expansion atau dapat mengurangi keuntungan Bisnis sehingga dapat membuat Bisnis bangkrut.
c. Melemahkan Mata uang: Apabila setelah melakukan Rate Hike, bank Central memberikan tanda untuk tidak menaikan suku bunga kembali, biasanya ini diawali oleh Statement yang dikeluarkan oleh Bank Central member serta didukung oleh data-data ekonomi yang menggambarkan Inflasi.
Data - Data yang sering digunakan untuk mengamati Inflasi, diantaranya:
A. Labour Market / Pasar ketenaga Kerjaan:
Semakin banyak orang yang bekerja maka semakin banyak orang yang memiliki uang => maka semakin banyak orang yang bisa belanja => apabila orang yang ingin membeli barang lebih banyak daripada jumlah barang yang ada maka Inflasi akan meningkat
Semakin tinggi Pendapatan Masyarakat => Semakin banyak produk yang bisa dibeli => apabila orang mampu mebeli lebih banyak daripada jumlah barang yang ada maka harga barang akan naik
Data yang menggambarkan Labour market :
-average Hourly Earning (Mengalami penurunan)
-Participant Rate (stagnan)
-NFP
-Unemployment Rate ( Mengalami peningkatan)
Dari data diatas : semakin banyaknya pengangguran serta menurunnya Pendapatan => Demand (Permintaan) berkurang karena kemampuan belanja berkurang => Membuat Inflasi dapat menurun
B. Inflation Rate dan PPI
- Inflation Rate: mengukur kenaikan Harga barang atau tingkat Inflasi yang terjadi, Apabila Inflasi mengelami kenaikan maka akan ada kemungkinan besar untuk Fed melakuka Rate Hike kembali
Apabila Inflation Rate mengalami penurunan atau mulai mengalami pelemahan, maka ada kemungkinan Fed tidak akan melakukan Kenaikan suku bunga dan mulai melakukan Pausing.
Inflation Rate mengalami Penurun (Dapat dilihat pada tabel)
PPI : Producer Price Index, mengukur Inflasi dari sisi Produse. Apabila barang / bahan baku yang dibeli oleh Produsen mengalami peningkatan maka setidaknya Inflation Rate juga akan dapat mengalami peningkatan.
Contoh: semisal perusahaan Mebel mengalami kenaikan harga Kayu maka Harga meja yang dijual juga akan meningkat/lebih mahal
PPI mengalami Penurunan (Dapat dilihat pada tabel)
C. New Home Sales
New Home Sales MoM mengalami peningkatan yang pesat menjadi 12,2% yang sebelumnya 3,5%. Ini dapat menunjukan bahwa Masyarakat US masih memiliki uang sebagai Spending power untuk melakukan pembelian Rumah. Dan sekaligus data ini juga menunjukan bahwa ekonomi US masih cukup tangguh sehingga mengecilkan kemungkinan untuk resesi. NAMUN , data ini tidak sekuat data lainya yang ada di dalam katalis.
D. Personal Income dan Personal Spending
Personal Income dan Personal Spending kompak mengalami Penurunan. Ini dapat berdampak pada pengurangan Demand sehingga dapat memperkuat kemungkinan Inflasi menurun.
E. PCE
Data PCE menjadi salah satu data favorit bagi FED dalam menentukan kebijakan ditengah upaya menjinakan inflasi. PCE sangat diamati oleh member FED Karena PCE menggambarkan ukuran pengeluaran barang dan jasa oleh orang-orang di US dan menjadi pendorong yang signifikan bagi GDP ... Apabila PCE mengalami penurunan maka ini dapat memperbesar Kemungkinan untuk Inflasi melemah, dan begitu juga sebaliknya.
PCE mengalami penurunan menjadi 0.3% yang sebelumnya 0.4%
3 Target Rate
Target Rate merupakan tujuan Suku bunga yang direncakan ingin dicapai oleh Central Bank dalam memandu kebijakan moneter menuju hasil ekonomi yang diinginkan.
Dengan FED menaikan Target Rate, membuat pasar meyakini bahwa FED akan tetap menaikan suku bunga setidaknya lagi 2 kali di Tahun ini. Dan hal ini menjadi nilai Positif dalam penguatan USD karena sentiment Hawkish.
Kesimpulan:
Jika melihat Target Rate, maka ada kemungkinan Besar FED untuk melakukan Rate Hike sebanyak 2 kali lagi di tahun ini, Namun dengan data Inflasi yang sudah mulai mengalami Penurunan serta data PCE yang menurun membuat kemungkinan Rate Hike kedepanya semakin kecil untuk dilakukan, Dan hal ini memberikan sentiment Bearish pada USD
sementara itu dari Katalis Resesi yang menunjukan data yang cukup positif sehingga memudarkan ancaman Resesi di US. Kondisi ini dapat mengubah sentiment perlahan menjadi RISK ON. Sehingga dapat membuat USD akan mulai mengalami pelemahan. Karena Market mulai berpindah ke aset lain yang dapat memberikan Gain/hasil yang lebih besar disaat ekonomi yang mulai tumbuh.
sehingga saya memiliki pandangan USD Bearish ,
Ini adalah pandangan saya dan cara saya dalam belajar menganalisa sebuah mata uang melalui Fundamental
Mohon maaf jika ada salah kata atau sedikit membingungkan, dan semoga bisa membantu (:
jika ada pertanyaan atau Pendapat lainya, dapat dilanjutkan di kolom Komentar
-Stay Learn to Earn-
DXY - Dollar Road MapsTrend Besar Bearish Terlihat sudah di Patahkan, ada formasi double bottom terlihat yang mendukung untuk rebound naik setelah key resistance 102.79 dipecahkan. Kami melihat potensi hari ini untuk DXY masih Bullish, koreksi turun terbatas mungkin maksimal di 102.39 sebagai pijakan untuk naik ke 103.60.
Disclaimer on
DXY - Dollar Road MapsPattern dan formasi memperlihatkan Distribusi - Koreksi mulai berjalan. Pembentukkan low baru kemarin dengan memecahkan neckline 103.38, menegaskan bahwa Dollar berpotensi untuk mengalami pelemahan. Target kami bisa menuju 103.00
Untuk resistance to retest di 103.70.
Jika dollar benar-benar terdepresiasi, kemungkinan lawannya ( XAUUSD / GBPUSD / EURUSD ) akan mudah untuk menjalankan penguatan.
Disclaimer on