Rata-rata Pergerakan Terhaluskan / Smoothed Moving Average
Definisi
Rata-rata Pergerakan Terhaluskan / Smoothed Moving Average membandingkan harga terkini dengan harga historis dan memastikannya terbebani dan dianggap sama. Perhitungan indikator ini tidak mengacu pada periode tertentu atau periode tetap, melainkan menggunakan semua data yang tersedia dalam rangkaian untuk analisis. Smoothed Moving Average berbeda dengan Exponential Moving Average (EMA) karena umumnya digunakan dengan jangka waktu yang lebih lama.
Perhitungan
Penghitungan Smoothed Moving Average seperti yang telah disebutkan di atas tidak mengacu pada periode tertentu, melainkan menggunakan seluruh data yang tersedia dalam rangkaian tersebut. Langkah-langkah berikut digunakan untuk menghitung indikator.
- Untuk memulainya, trader harus mengurangi Smoothed Moving Average hari sebelumnya dari harga hari ini.
- Selanjutnya, tambahkan hasil dari Langkah 1 ke Smoothed Moving Average hari sebelumnya.
- Hasilnya akan menghasilkan Moving Average hari ini.
Takeaway
Trader tidak perlu bingung antara Smoothed Moving Average dengan Simple Moving Average (SMA), yang menganalisis data harga dengan bobot yang sama dalam perhitungannya. Simple Moving Average juga menghapus data harga terlama ketika harga baru ditambahkan sebagai gantinya. Kedua Moving Average tersebut mungkin terdengar serupa, namun mereka berperilaku sangat berbeda dan jika bingung dengan keduanya maka dapat merugikan dalam trading. Penting bagi trader untuk mengingat bahwa Smoothed Moving Average adalah fungsi bobot yang berhubungan dengan harga, atau panjang rata-rata.
Selain itu, Smoothed Moving Average menggunakan periode yang lebih panjang untuk menentukan rata-rata dan memberikan bobot pada data harga saat rata-rata dihitung. Dalam hal ini, data harga terlama tidak pernah dihapus dari perhitungan Smoothed Moving Average. Meski tidak dihapus, data harga terlama berdampak lebih kecil pada Moving Average secara keseluruhan.
Penggunaan penting dari indikator ini adalah fungsi dan kemampuannya untuk memperhalus. Smoothed Moving Average mampu menghilangkan fluktuasi jangka pendek dan pergerakan tidak penting yang terkait dengan tren saat ini. Ini adalah salah satu dari banyak alasan mengapa indikator ini populer di kalangan banyak trader.
Apa yang dicari
Penting untuk memperhatikan beberapa faktor kunci saat menggunakan Smoothed Moving Average. Mari kita bagi bagian ini menjadi dua poin untuk dianalisis lebih lanjut: periode dan aspek.
Periode. Periode mewakili jumlah bar yang muncul pada chart. Jika seorang trader menggunakan chart harian dengan data yang konsisten, maka periode tersebut mengacu pada hari. Untuk chart mingguan, periode mengacu pada minggu, dan seterusnya. Pengaturan bawaan untuk indikator ini adalah periode 9. Trader dapat mengubah pengaturan jika mereka memilih untuk melakukannya. Untuk memperhalus Moving Average, periode biasanya diperpanjang. Rumus berikut kemudian dapat digunakan:
Periode = 2*n-1
Aspek. Aspek mengacu pada bidang Simbol tertentu di mana perhitungannya akan terjadi. Bidang tersebut memiliki pengaturan simbol bawaan, yang sekali lagi, dapat diubah oleh trader agar sesuai dengan preferensi atau kebutuhan trade tertentu. Pengaturan bawaannya adalah dengan "close".
Keterbatasan
Untuk hasil yang paling akurat dan dapat diandalkan, Smoothed Moving Average bekerja paling baik bila dipasangkan dengan indikator dan peralatan analisis teknikal lainnya.
Kesimpulan
Smoothed Moving Average membandingkan harga terkini dengan harga historis dan memastikannya dianalisis dengan bobot yang sama. Indikator tidak mengacu pada periode tetap saat menghitung hasil, melainkan menggunakan semua data yang tersedia dan tidak menghapus poin data tertentu setelah melewati ambang waktu tertentu.