IDXTECHNO SW & IDXPROPERTY berpotensi menembus TRENDLINEIDX:IDXTECHNO terlihat menembus trendline dengan bentuk SW IDX:IDXPROPERT akan mencoba menembus TRENDLINE (V pattern)oleh Andy_So0
IDXINDUSTRI menguji BO dan IDXBASIC memantul di SIDX:IDXINDUST terlihat bertahan di area R dan berusaha untuk menembus R nya IDX:IDXBASIC mulai memantul kembali dari S, berpotensi menguji R nya kembalioleh Andy_So0
Pelajaran dari The Market WizardsGambar diatas adalah empat buku Market Wizards karya Jack D. Schwager . Buku ini adalah kumpulan wawancara Jack Schwager dengan beberapa market wizards yaitu trader dan investor terbaik di dunia. Mereka meliputi berbagai aset class mulai dari komoditas, futures , saham dan mata uang. Nama nama dalam buku tersebut memiliki strategi yang berbeda yang membuat mereka menjadi yang terbaik di dunia. Ada yang menggunakan teknikal analisis Ada yang menggunakan fundamental analisis baik mikro (kondisi perusahaan) dan makro (kondisi ekonomi nasional dan global) Dan ada juga yang sama sekali tidak menggunakan Teknikal dan fundamental analisis namun hanya pendekatan Matematika murni seperti Edward Thorp. Beberapa nama dalam buku tersebut adalah Mark Minervini, Stanley Druckenmiller (murid dari George Soros), Paul Tudor Jones, David Ryan (murid dari William O'neil), Ray Dalio, Edward Thorp, The turtle Traders kelompok experimental trader untuk membuktikan bahwa manusia bisa dilatih menjadi trader yang sayangnya dalam wawancaranya tidak mau membuka strategi mereka) dan masih banyak lagi. Beberapa pelajaran yang bisa didapat dari buku tersebut adalah 1.Mereka menghabiskan waktu bertahun tahun belajar. Ada proses yang kemudian menjadi hasil.Bukan langsung hasil. 2.Ada banyak cara meraih profit di pasar baik itu teknikal, fundamental, makro analisis ataupun sekedar penggunaan rumus matematika seperti yang digunakan Edward Thorp dalam bermain poker. 3.Beberapa memiliki latar belakang pendidikan akademis yang tinggi seperti MBA (sekolah bisnis) beberapa malah sama sekali tidak memiliki latar belakang akademis yang berhubungan dengan ekonomi atau keuangan. Marsten Parker dalam buku Unknown Market Wizards (buku kuning) adalah seorang mantan pemain biola. Ini artinya anda tidak perlu kuliah ekonomi untuk menjadi seorang trader/investor sukses. 4.Mereka semua memiliki risk management nya sendiri. Beberapa menggunakan SL biasa sebelum mengeksekusi trade mereka (teknikal stop)dan beberapa malah menetapkan SL setelah menyesuaikan kondisi pasar (mental stop). Namun yang pasti mereka semua memiliki risk management. 5.Tidak penting untuk membuktikan diri benar atau salah atau mendapat pengakuan. Yang paling penting adalah menghasilkan uang dan kehilangan uang seminimum mungkin. Prinsip ini merupakan prinsip dari Stanley Druckenmiller yang dia dapat dari George Soros 6.Disiplin pada aturan sendiri. Jika memang menurut trading plan harus keluar dari satu posisi, maka segera keluar. Aturan ini ditekankan cukup kuat oleh Bill Lipschutz yang dijuluki The sultan of Currency. 7.William Eckhardt, seorang ahli matematika dalam buku tersebut mengatakan bahwa kadang dalam pasar, apa yang terlihat benar bisa jadi sesuatu yang salah dilakukan. Prinsip ini dikaitkan dengan keengganan seorang trader untuk melakukan cutloss. Merasa akan rugi jika melakukan cutloss, maka seorang trader justru menahan posisinya pada aset yang sudah jelas akan mengalami penurunan. Ini adalah keputusan yang rasanya benar tapi pada kenyataannya salah. 8.Holy grail dalam trading mengacu pada satu sistem yang bisa membuat kita sukses dalam trading. Nyatanya tidak ada yang namanya holy grail. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, semua trader dalam buku tersebut memiliki sistemnya masing masing yang berbeda satu sama lain dan mereka semua sukses dengan sistem tersebut. 9.Trade di zona nyaman. Jika satu posisi terasa tidak nyaman untuk anda karena porsi nya terlalu besar, maka kurangi porsinya. Seperti kata Steve Clarke salah satu Hedge Fund Manager dalam buku di atas, “Trade with your emotional capacity” 10.Jika anda sudah kalah/cut loss beruntun, maka memaksakan diri justru memperburuk situasi karena anda dipengaruhi keinginan untuk “balas dendam”. Hal terbaik untuk dilakukan di situasi ini menurut para trader di atas adalah pergi dari pasar dan rehat sejenak. Lalu saat memulai trading lagi, masuklah dengan posisi lebih kecil guna meningkatkan kepercayaan diri dulu bukan mengembalikan kerugian apalagi balas dendam. 11.Semua trader di atas pernah rugi alis kehilangan uang. Dengan kata lain semua trader pernah salah. Ray Dalio, salah satu trader di buku tersebut mengatakan bahwa dalam proses belajar apapun kita akan mengalami kegagalan. Namun kegagalan adalah kesempatan belajar dan mengevaluasi diri. Pelajari lagi analisa/trading journal anda sebagai pembelajaran. 12.Carilah trade dengan risk/reward yang asimetris. Dengan kata lain,pastikan potensi keuntungan lebih besar dari potensi kerugian. Ini sesuai dengan prinsip risk to reward ratio yang disarankan 1:3. 13.Ada kalanya trader harus diam tidak melakukan apa apa jika memang tidak ada peluang yang menarik. Memaksakan diri untuk trading akan menyebabkan overtrading. 15.Victor Sperandeo, salah satu trader yang bertransaksi di forex, komoditas dan saham mengatakan bahwa trading memerlukan proses dan dedikasi tinggi. Namun sekali kali kita harus meninggalkan rutinitas ini. Ambil cuti dan habis kan waktu bersama keluarga dan teman teman. Sperandeo meskipun adalah seorang trader sukses, kadang menyesal juga tidak menghabiskan waktu lebih banyak bersama keluarganya Semoga membantu.Edukasioleh WayanEko6643
DXY | DOLLAR ROAD MAPSDollar Road Maps Setelah kurang lebih 7 minggu ditahan atas 109. Tadi Malam Dollar melanjutkan penguatannya dan berhasil touch hampir ke 110. Secara technical, Base / Rectangle yang dipecah atas akan membuat potensi continuation bullish, dan membuat fase distribusi ke koreksi gagal. Target atas jika ditarik menggunakan Fibo extend, ada di 112.13 ( long term). Summary : Dollar berpotensi terus menguat. Disclaimer onPembelianoleh fxhealer3
IHSG: Tertahan Resisten Kuat di 7261, Mampukah Menuju 7435?Sesuai analisa teknikal IHSG sebelumnya: 'Akankah IHSG Berpeluang Menuju 7400-an Kembali?' kenaikan IHSG tertahan area resisten kuatnya di 7261 (box hijau) yang dimana area ini berdekatan dengan area all time highnya sehingga sangat wajar jika indeks mengalami koreksi. Namun selama koreksi IHSG tidak lebih rendah dari level 7000 (dimana ini merupakan level MA100), maka koreksi yang terjadi masih tergolong wajar dalam tren naik. Jika IHSG mampu menembus dan bertahan di atas area resistennya di 7261, maka IHSG berpeluang naik lebih tinggi menuju 7435. Ditambah IHSG yang masih bergerak di atas rangkaian moving averagenya menunjukan indeks masih dalam trend kenaikan yang solid. Disclaimer ONPembelianoleh galerisaham0
Dolar Akan Membuktikan Kekuatannya Dengan Penembusan Area AtasSeperti terlihat pada grafik D1 DXY disamping, indeks dolar masih mau membuktikan keperkasaannya dengan langkah berikutnya yakni penembusan area atas...Pembelianoleh AhmedSar3
Lump sum VS DCAChart di atas adalah chart bulanan IHSG 2003-2022 di mana jelas tergambar bahwa IHSG secara jangka panjang mengalami uptrend. Meskipun naik secara jangka panjang, selama rentang ini, IHSG dua kali mengalami bear market kuat/krisis yaitu di tahun 2008 (krisis Subprime Mortgage di US yang didokumentasikan dalam film “The Big Short”) dan 2020 (covid) Bagi seorang investor, krisis merupakan kesempatan untuk membeli saham berkualitas di harga murah. Pembelian sendiri biasanya dilakukan dengan dua cara: DCA dan Lump sum DCA atau yang sering disebut Dollar cost averaging mengacu pada cara mencicil. Jika anda punya modal 100 juta dan setiap minggu selama krisis ekonomi diinvestasikan 10 juta, maka ini adalah DCA Tapi jika anda memilih langsung menggunakan 100 juta itu langsung, maka ini disebut lump sum. Mana yang lebih baik? Untuk menjawab pertanyaan ini, mari kita bahas penelitian yang dilakukan oleh The Schwab for Financial Research. Dalam penelitian ini, seorang investor diilustrasikan diberikan uang 2000 USD setiap tahun selama 20 tahun (1993-2012) Uang ini kemudian diinvestasikan ke indeks S & P 500 di mana ada 5 strategi berbeda penggunaan uang tersebut 1.Cash investment. Uang tersebut dibelikan obligasi jangka pendek bukan indeks S & P 500 2.Bad timing. Menginvestasikan uang tersebut ke indeks S & P 500 saat harga berada di puncak. 3.DCA. Uang tersebut dibagi 12 lalu di belikan indeks setiap bulannya 4.Immediate investment. Begitu uang itu didapat, segera investasikan indeks tidak peduli berapa harganya atau bagaimana chartnya 5.Perfect timing. Kumpulkan dulu uangnya, lalu jika harga sudah murah atau price action sudah pas baru beli. Hasilnya terlampir di chart di atas di mana selama 20 tahun pemenangnya adalah strategi market timing yang kemudian disusul oleh lump sum dan DCA. 1.https://www.tradingview.com/x/NDzY0EOq/ Jadi secara jangka panjang lump sum lebih baik daripada DCA. Jadi berkaca dari penelitian di atas lumpsum lebih baik seharusnya dibandingkan DCA. Tapi penelitian itu hanya menggunakan variabel statistik dan melupakan fakta bahwa sangat susah berinvestasi jangka panjang (20 tahun) seperti di atas. Di Amerika saja rata-rata holding period sebuah saham dikatakan menurun di mana sekarang rata-rata holding period para investor di Amerika hanya 5.5 bulan. Tidak tahu di Indonesia. Selain jangka waktu yang panjang, faktor psikologi juga dikesampingkan. Jika misalnya anda memilih strategi lump sum, besar kemungkinan anda akan mengalami penyesalan di kemudian hari saat harga saham anda turun namun anda tidak memiliki uang untuk membeli saham lagi. Bayangkan jika anda membeli saham dengan metode lump sum tahun lalu, kemudian harga saham terdiskon habis habisan karena pandemi corona dan anda tidak memiliki uang untuk membeli saham lagi? Bagaimana perasaan anda? Mungkin ada dari mereka yang bisa cuek saja dan berkata bahwa nanti juga balik lagi, tapi untuk sampai ke level cuek seperti ini sangat susah dan membutuhkan mental yang kuat. Jadi kesimpulannya, meskipun secara statistik lump sum lebih baik dari DCA, saya akan memilih DCA karena DCA menghindari kita dari penyesalan jika misal nanti harga turun namun kita tidak memiliki uang lagi. Tapi ini semua kembali ke profil investor itu sendiri. Jika anda adalah orang yang bisa membeli dan melupakan uang anda dalam waktu lama dan tidak ingin dipusingkan dengan drama pasar, Krisis ekonomi, kenaikan suku bunga, atau perang, maka lump sum adalah strategi yg tepat untuk anda. Namun jika anda adalah orang yang cukup sering memperhatikan pasar dan takut menyesal, maka DCA adalah strategi yg tepat untuk anda. Semoga membantu Edukasioleh WayanEko1
IHSGMonthly chart ihsg membentuk pola inverted head n shoulder Pola inverted hns jika terbentuk di resistance merupakan indikasi continuation pattern, yang artinya ihsg berpeluang menguat dalam beberapa tahun ke depan. Jika diukur dengan target inverted hns, ihsg akan menguat menuju ke level 8460.oleh LawOfNature880
DXY Masih sangat BullishKondisi DXY saat ini memang terlihat seperti sedang koreksi namun jika di lihat secara seksama DXY sedang mengalami Koreksi yang sehat dan membentuk pola Flag dan ini akan menjadi ciri" bahwa harga akan naik lebih tinggi kedepannyaPembelianoleh Bitorex3
IHSGBerada di area resistance, foreign masih terus in flow di ihsg. Apakah mampu breakout atau kembali koreksi, mengingat berdasarkan seasonality bulan september ihsg ditutup melemah.oleh LawOfNature880
US30 Saham US akan Ambruk lebih dalam US30 Berhasil Melakukan Bullish yang cukup baik sebelumnya namun saat ini kondisinya tidak sedang baik karena terlihat US30 akan mengalami penurunan yang cukup dalam yang artinya saham US akan berpotensi memerah untuk beberapa hari kedepanUPenjualanoleh Bitorex0
Nasada Sudah Selesai Koreksi ?BUY di zona beli Sell stop jika Break Out Suport. Target Buy di Suply berikutnya dan target Sell stop di deman berikutnyaPembelianoleh nurmazudhialamsyah1
Update Kenaikan Lanjutan Indeks DolarSeperti kita lihat pada grafik D1 DXY disamping, indeks dolar masih dalam kekuatan penuh untuk percobaan penembusan level likuiditas atas...Pembelianoleh AhmedSar3
Nasdaq Terkoreksi. Kesempatan BUY di harga diskon ( ? )Nasdaq break out pattern Rising wedge dan koreksi cukup dalam hari ini. Setelah sampai area Demand terdekat aku akan menunggu rejection atau candle Buyer lain nya untuk open posisi BUY Tapi jika Area Demand terbreak out dengan inpulsi, Sell Stop nya aktv dengan target area Demand selanjutnya. Karena Trend lagu bulish, maka buy nasdaq menjadi pilihan utama. Mari kita pantau... semga profit lagiPembelianoleh nurmazudhialamsyah1
Investasi sahamKapitalisme, adalah sebuah istilah dalam ekonomi yang sering kita dengar dimana menurut KBBI kapitalisme adalah sistem atau paham ekonomi yang modalnya bersumber pada modal pribadi atau modal perusahaan swasta dengan ciri persaingan di pasaran bebas. Tujuan utama kapitalisme adalah menghasilkan uang sebanyak mungkin dan secepat mungkin. Tidak ada tujuan lain, seperti mendekatkan diri kepada Tuhan. Jika ada yang bilang tujuan kapitalisme bukanlah uang, maka orang itu belum memahami apa itu kapitalisme. Ada tiga instrumen yang bisa digunakan untuk mencapai tujuan dalam prinsip kapitalisme; tanah, tenaga kerja dan modal. Tanah, yang mana merupakan 30% dari bumi sifatnya sangat terbatas. Jika anda memiliki tanah, maka anda bisa menggunakan tanah tersebut untuk membangun rumah, pabrik, menyewakannya atau seperti yang dilakukan teman saya di desa, menyerahkan pengelolaan tanah itu untuk ditanam oleh orang lain lalu diambil hasil buminya. Lalu ada tenaga kerja dimana tenaga kerja berarti produksi. Jika anda memiliki tenaga kerja berarti anda memiliki bisnis. Dengan kata lain anda bisa membayar waktu orang. Waktu sendiri adalah sumber daya yang sangat terbatas dan erat korelasinya dengan uang. Mungkin anda pernah dengar istilah “waktu adalah uang”? Baik anda dan Cristiano Ronaldo sama sama memiliki 24 jam dalam sehari. Perbedaanya adalah Cristiano Ronaldo dalam sehari rata-rata menghasilkan Rp 4.728.064.000. Sedangkan anda mungkin menghasilkan jauh lebih sedikit dari itu dan Cristiano Ronaldo dengan penghasilannya yang lebih banyak mampu membeli waktu orang lain. Sedangkan modal tidak kalah pentingnya. Modal bisa diibaratkan bumbu rahasia dalam membuat ayam goreng KFC yang memungkinkan KFC menjual 23 juta ayam per tahun atau 8.3 % dari jumlah penduduk Indonesia. Tapi modal yang berupa uang tidak akan berguna jika anda tidak mampu membuat modal tersebut menghasilkan uang. anda bisa meminjamkan modal tersebut dan memperoleh bunga dimana bunga berarti biaya atau kompensasi yang anda dapat dari meminjamkan uang anda. Atau anda bisa menggunakan modal tersebut untuk membeli aset dan waktu orang yang mana ini akan memberikan imbal hasil berupa uang. Sesuai dengan tujuan utama kapitalisme. Pilihan yang kita lakukan sebagai investor saham adalah menggunakan uang itu untuk membeli aset berupa saham atau kepemilikan sebuah perusahaan sebagaimana orang yang membeli 5% saham sebuah perusahaan, maka orang tersebut memiliki 5% dari perusahaan itu. Secara umum saat kita berinvestasi dengan membeli saham sebuah perusahaan maka asumsinya adalah: Perusahaan itu menghasilkan uang. Uang ini dihasilkan dari bagaimana perusahaan tersebut menggunakan Tanah, tenaga kerja dan modalnya dengan efisien dan efektif. Jika kemudian nilai perusahaan tersebut yang awalnya 20 T turun menjadi 15 T, maka ini bisa menjadi kesempatan untuk anda bisa membeli saham perusahaan tersebut di harga yang lebih murah. Tentu anda juga harus yakin bahwa perusahaan tersebut masih bisa mengelola tanah, waktu dan modalnya untuk mengikuti prinsip kapitalisme di masa depan, yaitu menghasilkan uang. Terdengar sangat mudah namun kenyataannya sangat sulit. Otak manusia secara biologis terprogram untuk fokus pada konsekuensi jangka pendek yang membuat kita sulit untuk fokus ke masa depan. Karena inilah kita kadang melakukan kesalahan paling umum. menjual saham kita hanya karena harganya jatuh sedikit. Kebanyakan orang melakukan ini karena dipengaruhi oleh apa yang kita sebut FUD : Fear, Uncertainty dan doubt. Mereka yang membeli saham saham berkualitas kemarin saat harga nya jatuh mungkin memiliki pandangan yang berbeda yaitu masih mampu melihat kemampuan perusahaan dalam mengelola Tanah, waktu dan modalnya untuk menghasilkan uang serta mampu mengatasi FUD dalam pikiran mereka. Namun kadang penurunan harga juga harus diwaspadai. Mungkin ada 3 alasan kenapa sebuah saham yang menurut anda bagus perlu dijual Narasinya sudah berubah atau dengan kata lain kemampuan perusahaan dalam memenuhi tujuan utama kapitalisme yaitu menghasilkan uang sudah menurun atau malah memburuk. Ada peluang yang lebih baik. Ada kebutuhan finansial mendesak yang membutuhkan dana tambahan. Jika memang bertujuan berinvestasi, fluktuasi harga bukanlah alasan untuk melepas posisi. Think big, be optimistic and be patient. Dirgahayu Indonesia ku. Edukasioleh WayanEko0
DowJones ForecastFUNDAMENTAL : Dow Jones Industrial Average DJIA, +0,23% naik sekitar 8 poin di akhir perdagangan, Sementara laporan NFP yang kuat terdengar seperti kabar baik tentang ekonomi yang sehat dan tumbuh, itu juga berarti bahwa Fed akan nyaman menaikkan suku bunga secara agresif untuk menjinakkan inflasi. Kekuatan rilis data tenaga kerja kemarin memberikan asumsi dasar bahwa Fed mungkin harus melakukan kenaikan suku bunga 75 bps (basis poin), KECUALI jika laporan Inflation rate dan CPI hari rabu nanti menunjukkan beberapa penurunan yang dramatis, yang tampaknya jika penurunan angka itu benar terjadi, maka sangat tidak mungkin Fed akan agresif pada Feed Meeting September nanti. kesimpulan saya pribadi sementara ini mungkin pelaku pasar index akan wellcome dengan berapa pun rilis data inflasi yg akan rilis hari rabu nanti, yg menjadi fokus utama mungkin akan di data CPI dan juga Fed tetap siap untuk melanjutkan perjuangan untuk mencapai stabilitas harga, yang berarti proses mencari level bottoming di index dowjones bulan Juli 2022 mungkin belum terbentuk. STATISTIK DATA : by Volatility Index - CBOE DJIA - analisis sumber data selama 20 tahun kebelakang. Di dapatkan informasi data statistik sebesar 50,0% Volatilitas tahun 2022 ini terjadi di bulan agustus dan mampu memberikan traksi pergerakan sebesar (+- ) 6,70%. Jika kita refleksikan dialam chart Dowjones maka sangat mungkin untuk membentuk struktur Lower High atau bahkan membentuk struktur Double Bottom atau bahkan bisa mampu lanjut breakout naik untuk membentuk struktur Higher High. Disclaimer : Pelepasan tanggung jawab: Ini bukan saran investasi. Kinerja masa lalu bukanlah indikasi hasil untuk masa mendatang. Modal Anda berisiko, mohon trade dengan bertanggung jawab. Trading itu berisiko. Volatilitas yang berlebihan dapat meningkatkan risiko. Berhati-hatilah. Seperti semua rilis ekonomi utama, volatilitas harga yang besar dapat terjadi dengan jenis pengumuman ini. Volatilitas dapat merugikan atau menguntungkan Anda.oleh BagussaputroDiupdate 2226
DXY dalam kurun waktu 1 hariindeks dollar amerika mengalami penurunan dan telah berada pada area support daily (area hijau) dan sudah menembus EMA 50. area ini menjadi menjadi titik kunci, apabila area support kembali di break out ke bawah maka mungkin indeks dollar amerika akan mengalami penurunan sementara tetapi apabila penutupan perdaganan 11 Agustus 2022 terjadi rebound, maka indeks dollar amerika akan melanjutkan trend kenaikannya. DISCLAIMER ONoleh rizalirwantotnieliem1
INDEKS DXY AKAN MENGALAMI PELEMEHAN KE LEVEL Hrg 104Assakamualaikum wr.wb selamrt pagi semua yang diutarakan ada di penjelasan secarta bergambar. sekian dan terima kasiholeh Arifsaputra2005111
10 Kognitif Bias Dalam InvestasiBanyak orang memiliki kecerdasan yang dibutuhkan untuk menganalisis pergerakan harga, tetapi jauh lebih sedikit yang mampu melihat lebih dalam ke dalam dan menahan pengaruh kuat psikologi. Dengan kata lain, banyak orang akan mencapai kesimpulan kognitif yang sama dari analisis sebuah chart Tapi apa yang mereka lakukan dengan analisi itu sangat bervariasi karena psikologi memberikan pengaruh yang berbeda. Kesalahan investasi terbesar tidak datang dari faktor-faktor yang bersifat informasional atau analitis, tetapi dari faktor-faktor yang bersifat psikologis. Psikologi investor mencakup banyak elemen terpisah yang kadang disebut bias bias kognitif; yaitu kesalahan sistematis dalam berpikir yang mempengaruhi cara kita mengambil keputusan dan memberikan penilaian. Di chart diatas, terlampir beberapa kognitif bias yang sering terjadi pada seorang investor atau trader dan cara untuk menghindarinya Semoga membantu Edukasioleh WayanEko2284
XAUUSD SIGNAL 7Halo Trader !!! pada analisa Gold kali saya akan merekomendasikan untuk Mencari peluang Buy pada setup Gold 1. Entry = See chart at M5 - M15 untuk memperkecil Floating 2. TP 1 = Line Biru 3. SL = bisa take 20 - 50 Pips atau di akhir zone atau Sesuai mm dengan saldo 4. Selalu pakai SL BE dan SL + dalam Trading !!! BTW jangan lupa untuk selalu request pair apa yang akan saya analisakan setiap minggunya dengan cara Komentar saja Dan jangan lupa support nyaa Terimakasihh Good Luck all !!!Pembelianoleh NGALAMFX6
IDXENERGY berpotensi memantulIDX:IDXENERGY turun menuju area S , ada potensi kembali memantul dan menguji High nya kembalioleh Andy_So0
IDXTECHNO SW kecil dan IDXPROPERTY V patternIDX:IDXTECHNO terlihat berusaha menembus trendline nya Berpotensi kembali turun karena secara besar masih DOWNTREND IDX:IDXPROPERT terlihat setelah BO SW kembali mencoba naik Berpotensi membentuk V pattern oleh Andy_So1
IDXFINANCE memantul dari S dan IDXINFRA bergerak naikIDX:IDXFINANCE naik setelah memantul di S kuat IDX:IDXINFRA terlihat bergerakan dalam channelingnyaoleh Andy_So0