XLE📝 Sekitar dua minggu lalu, kami mengulas pasar minyak, menjelaskan bagaimana bank-bank besar memandangnya dalam jangka menengah. Sejak postingan tersebut, harganya telah turun sekitar $4 hingga kemarin.
Namun, kami ingin menarik perhatian pada ETF saham energi $XLE.
Grafik mingguan menunjukkan bahwa hingga pertengahan tahun 2022, dinamika harga minyak dan saham energi hampir identik, tidak hanya dalam arah tetapi juga dalam amplitudo. Selama beberapa tahun terakhir, korelasi ini telah menurun secara signifikan.
Yang perlu diperhatikan, sejak divergensi ini dimulai, XLE telah sedikit naik bahkan ketika harga minyak turun.
Apa yang ditunjukkan oleh hal ini? Investor ekuitas sering berdagang berdasarkan ekspektasi, menunjukkan bahwa mereka tidak—dan masih tidak—percaya harga minyak akan tetap rendah atau turun lebih jauh 🔎
Pasar ETF
[EDUCATION] 4 KUNCI RAHASIA Dalam Teknikal AnalisisKunci Rahasia Trading Sukses Menggunakan Teknikal Analisis
Jika kamu sedang mencari cara untuk memulai perjalanan trading yang lebih cerdas, maka kamu sudah berada di tempat yang tepat. Dunia trading memang bisa terasa seperti arena perjudian bagi sebagian orang, tetapi jika kamu tahu cara yang tepat, itu bisa menjadi sebuah permainan penuh perhitungan. Dalam dunia yang penuh dengan angka, grafik, dan indikator, ada empat hal penting yang harus kamu kuasai jika ingin sukses. Apa saja itu? Ayo, kita ulas satu per satu secara detail, dengan gaya yang mudah dimengerti, penuh humor, dan pasti menarik! Di akhir materi ini, kamu akan mengerti kenapa trader sukses selalu mengandalkan 4 kunci ini dalam perjalanan mereka.
1.Tren: Teman atau Musuh, Tergantung Kamu Ikuti atau Lawan
Bayangkan kamu sedang berada di puncak gunung, menikmati pemandangan yang indah. Tiba-tiba, kamu melihat sebuah sungai yang mengalir deras dari atas ke bawah. Nah, tren dalam trading itu ibarat sungai tersebut. Tren itu arah pergerakan harga yang mengalir. Kalau sungai itu mengalir ke atas, kita sebut itu tren naik (bullish). Kalau mengalir ke bawah, berarti tren turun (bearish). Dan jika airnya hanya bergerak ke samping tanpa kemajuan yang jelas, itu tren sideways.
Nah, satu hal yang perlu kamu ingat adalah bahwa tren adalah teman yang bisa memberi keuntungan, tapi juga bisa jadi musuh jika kamu tidak mengikuti arah yang benar. Jangan sampai kamu jadi seperti orang yang mencoba melawan arus sungai yang deras! Ketika tren naik, ikutlah naik. Ketika tren turun, ya, jangan nekat membeli dengan harapan pasar akan berbalik.
Tips: Gunakan alat seperti Moving Averages (MA) atau Trend Lines untuk membantu mendeteksi arah tren. Kalau tren sudah jelas, jangan melawan arus. Keberhasilan datang saat kamu bergerak bersama tren, bukan berusaha mengubah arah alam.
2.Level: Menyusun Strategi di Titik Kekuatan dan Kelemahan
Sekarang, mari kita berbicara soal level. Dalam dunia trading, level itu sangat penting. Setiap kali harga bergerak, dia akan mendekati titik-titik tertentu yang punya kekuatan lebih. Titik kekuatan itu yang kita sebut Support dan Resistance.
Support itu seperti lantai yang kokoh, di mana harga cenderung memantul naik setelah menyentuhnya. Bayangkan kamu menjatuhkan bola ke tanah, bola itu akan memantul kembali. Itulah support. Sebaliknya, Resistance adalah langit-langit, yang akan menahan harga naik lebih tinggi dan membuatnya turun kembali. Bayangkan bola yang ingin terbang tinggi, tetapi ada langit-langit yang menghalangi.
Dengan mengetahui support dan resistance, kamu bisa memprediksi kapan harga akan berbalik arah. Jangan sampai kamu membeli saat harga sudah mendekati resistance atau menjual saat harga sudah mendekati support, ya. Itu seperti mencoba melompat tinggi tapi ujungnya terjengkang.
Tips: Gunakan level support dan resistance yang jelas untuk mengatur entry dan exit kamu. Jika harga mendekati support dan tren menunjukan arah naik, ini bisa menjadi peluang membeli. Jika harga mendekati resistance dan tren turun, saatnya untuk menjual atau menunggu harga turun dulu.
3.Pattern: Membaca Pasar Seperti Seorang Detektif
Sekarang, mari kita masuk ke bagian yang agak menyeramkan bagi beberapa orang: Pattern (Pola). Pola harga adalah gambaran visual dari pergerakan harga yang bisa memberi kamu petunjuk apakah pasar akan melanjutkan tren atau berbalik arah.
Ada banyak pola yang bisa kamu temui, misalnya Head and Shoulders, Double Top atau Double Bottom. Pola ini mirip seperti teka-teki yang harus dipecahkan. Misalnya, jika kamu melihat pola Double Bottom, itu bisa jadi tanda bahwa pasar akan mulai naik setelah dua kali mencoba turun namun gagal. Ini semacam “petunjuk rahasia” bahwa harga akan berbalik arah.
Jadi, membaca pola-pola ini adalah seperti menjadi detektif yang mencari bukti di pasar. Tidak semua pola berarti sesuatu, tapi jika kamu cukup jeli, kamu bisa menemukan petunjuk yang memandu langkahmu selanjutnya.
Tips: Latihlah kemampuan mengenali pola di grafik. Cobalah untuk mengenali pola-pola populer seperti Triangles, Flags, atau Cup and Handle. Jika pola itu terbentuk, kamu bisa memprediksi pergerakan harga selanjutnya dengan lebih akurat.
4.Confluence: Ketika Semua Sinyal Menyatu, Kamu Bisa Ambil Tindakan
Nah, sekarang kita sampai pada kunci terakhir yang paling powerful: Confluence. Apa itu? Confluence adalah saat beberapa sinyal teknikal bertemu dan mengonfirmasi satu sama lain. Bayangkan kamu mendaki gunung, dan kamu tiba-tiba menemukan tiga jalan yang menuju ke puncak. Kamu bisa memilih jalan mana saja, karena semuanya menunjuk ke arah yang sama. Ini adalah konsep confluence dalam trading.
Misalnya, harga sedang berada di level support yang kuat, tren sedang bullish, dan ada pola double bottom yang muncul. Tiga sinyal ini memberi kamu konfirmasi kuat bahwa kemungkinan besar harga akan naik. Jika sinyal-sinyal ini bertemu di satu titik, peluang suksesmu jadi jauh lebih besar.
Tips: Jangan hanya mengandalkan satu indikator atau pola saja. Carilah konfirmasi dari berbagai indikator, level, dan pola. Jika semuanya menunjuk ke arah yang sama, inilah saatnya untuk mengambil posisi.
---
Contoh Penerapan 4 Hal Ini dalam Trading:
Misalnya, kamu melihat pasar yang sedang menunjukkan Tren naik. Harga sudah beberapa kali menyentuh level support yang kuat dan memantul naik. Kamu kemudian menemukan pola double bottom yang mengisyaratkan pembalikan arah. Dan untuk memastikan semuanya, kamu melihat indikator RSI yang juga mengonfirmasi bahwa pasar sudah oversold, siap untuk naik.
Dengan keempat sinyal ini, kamu bisa yakin bahwa peluang untuk membeli sangat besar. Semua elemen saling mendukung. Di sinilah kekuatan Confluence bekerja. Kamu sudah punya bukti yang cukup kuat untuk membuka posisi beli (buy). Begitu harga mulai naik, kamu dapat menunggu hingga harga mencapai level resistance yang baru, dan menutup posisi dengan keuntungan.
Tips: Gunakan multiple timeframes untuk memperkuat analisis kamu. Misalnya, jika kamu melihat tren naik di chart harian, periksa chart 4 jam atau 1 jam untuk menemukan sinyal yang lebih spesifik. Jika semuanya mengarah ke satu titik, itu saat yang tepat untuk bertindak.
---
"Sukses dalam trading bukan tentang seberapa banyak keputusan yang kamu ambil, tetapi tentang seberapa bijak kamu memilih momen yang tepat untuk bertindak."
Kesimpulan:
Dengan memahami TREN,LEVEL, PATTERN, dan CONFLUENCE, kamu bisa menjadi trader yang lebih percaya diri dan terarah. Jangan terburu-buru, gunakan analisis teknikal dengan bijak, dan ingat bahwa trading itu bukan tentang tebak-tebakan, melainkan tentang mengambil keputusan berdasarkan informasi yang ada. Semakin kamu berlatih dan memahami 4 kunci ini, semakin besar peluang kesuksesan yang akan kamu raih. Jadi, mari kita mulai perjalanan trading ini dengan penuh semangat dan strategi yang matang!
4 hal yang harus diingat tentang pasar bearishHai Semuanya 👋
Wah, 5 pekan yang cukup menarik. Aset di seluruh bursa menjadi berasap, dengan banyaknya candle monthly yang cukup besar dimana-mana. Untuk trader crypto, Bitcoin, Ethereum, dan beberapa aset crypto lainnya telah mengalami penurunan setengahnya, atau lebih. Meskipun S&P 500 turun hanya 13-14% dari harga tertingginya, namun cukup aman untuk mengatakan bahwa setelah kenaikan besar-besaran di hampir semua hal yang telah kita lihat selama dua tahun terakhir, kita sekarang secara resmi berada di pasar bearish.
Karena ini mungkin hanya kondisi bearish pertama yang dialami oleh banyak orang di komunitas kami, kami rasa akan sangat membantu untuk memberikan sedikit panduan tentang hal penting yang harus diingat tentang pasar yang bearish, untuk membantu memandu orang-orang berada di rezim pasar yang baru ini.
Mari kita mulai!
1.) Volatilitas membuat posisi anda terasa lebih besar dalam hal untung/rugi (P/L)
Pasar yang bearish pada dasarnya membawa volatilitas yang lebih terhadap harga aset dibandingkan dengan pasar yang bullish. Lebih dari 20 hari kita melihat rata-rata pergerakan harian pada indeks sekitar 3%, yang mana lebih besar daripada rata-rata 20 hari yang terjadi di tahun 2021 yang hanya sekitar 0.9%. Dengan jumlah modal yang sama, kenaikan dalam rentang rata-rata ini berarti bahwa dalam hal $$, pergerakan P/L anda kemungkinan besar menjadi jauh lebih besar daripada "normal". Pada bulan Maret 2020, rentang harian rata-rata di S&P 500 lebih dari 5%!
Ini penting untuk diingat, karena P/L dapat berdampak besar pada psikologi trader. Banyak pengelola uang profesional dan hedge fund mengendalikan faktor ini, mengurangi eksposur untuk menjaga volatilitas portofolio harian mendekati target mereka. Beberapa pengelola dana dimandatkan untuk melakukan ini. Meskipun anda bebas melakukan apa yang anda suka dalam mengikuti trading plan anda, ini adalah harapan utama yang harus dipegang! Mengharapkan pergerakan yang lebih besar dari biasanya.
2.) Rata-rata pasar bearish bertahan sekitar 2 tahun 📉
Angka 2 tahun sebagian besar mengacu pada berapa lama rata-rata pasar bearish *saham* berlangsung. Sejauh ini di Crypto, pasar bearish rata-rata telah berlangsung sekitar 9 bulan. Sebagai perbandingan, dalam saham, pasar bullish rata-rata bertahan lebih dari 6 tahun. Jadi, sementara pasar bearish cenderung jauh lebih cepat daripada periode pertumbuhan ekuitas, mereka juga cenderung lebih mudah diingat.
Baru-baru ini, pasar bearish menjadi semakin pendek - pasar bearish terakhir pada tahun 2020 hanya berlangsung beberapa bulan. Beberapa mengaitkan ini dengan langkah The Fed yang semakin banyak, sementara yang lain sering mengklaim bahwa infrastruktur komunikasi yang lebih baik yang sekarang kita nikmati di abad ke-21 memungkinkan informasi disampaikan jauh lebih cepat. Sementara trennya pasti menuju pasar bearish yang lebih pendek dan lebih pendek, mereka seringkali masih bisa bertahan lebih lama dari yang diharapkan. Sesuaikan harapan segera!
3. ) Dana cash adalah posisi 💵
Sementara inflasi USD saat ini cukup tinggi, sekitar 7-10% (tergantung pada angka mana yang anda lihat), daya beli satu Dolar AS sebenarnya tidak banyak berubah, dari hari ke hari. Daya beli satu saham SPY berubah JAUH lebih cepat, per hari, dan, baru-baru ini, kehilangan daya beli JAUH lebih cepat. Hal yang paling penting untuk diingat untuk pasar bearish adalah bahwa tetap hidup adalah hal yang PALING penting. Selama anda tidak meledak, anda bisa hidup untuk bertarung di hari lainnya. Melarikan diri dari aset yang berkinerja buruk untuk dijadikan tunai adalah sebuah pilihan.
Ini telah terjadi baru-baru ini. Jika anda melihat kelas aset utama, orang tampaknya melarikan diri ke uang tunai. Obligasi, Saham, Emas, Crypto - semuanya dijual untuk uang tunai. Dalam lingkungan "Risk off", biasanya pemain konservatif akan beralih dari aset berisiko seperti saham menjadi barang yang "lebih aman" seperti obligasi Treasury. Hal ini mengatakan, dengan kenaikan Fed dan inflasi yang tinggi, tampaknya orang melewatkan hasil 3% yang bisa mereka dapatkan dalam obligasi demi fleksibilitas total yang anda dapatkan dengan uang tunai. Pilihan lain untuk melakukan hedging adalah menjual aset yang menurut anda akan berkinerja buruk, atau membeli penempatan pada portofolio anda (jika tersedia). Anda dapat langsung melihat harga tidur nyenyak di pasar option.
4.) Mencari dasar harga sangat sulit 🎣
Meskipun tugas kita sebagai pedagang untuk menemukan peluang yang memiliki nilai harapan positif, mencari harga di dasar secara historis sangat menantang. Dalam penurunan tahun 2020, banyak hedge fund terkemuka yang under-hedge masuk ke dalam kehancuran, dan yang over-hedge keluar dari itu. Secara efektif, beberapa orang terpintar di dunia melakukan pekerjaan yang buruk dalam mencari di mana kemungkinan harga terbawah.
Kecuali anda memiliki strategi jangka panjang yang memungkinkan anda melakukan penyebaran modal secara konsisten dari waktu ke waktu (DCA), mencoba mengambil posisi terbawah di pasar yang sedang dalam tren turun bisa menjadi strategi low bat rate%.
baiklah, itu saja. 4 hal yang perlu diingat untuk pemula dalam kondisi pasar bearish. Seperti yang telah kami sebutkan, hal yang paling penting untuk dilakukan dalam kondisi pasar yang sulit adalah tetaplah hidup! 🐻
Selamat berakhir pekan! 😄
-Tim TradingView
3 tips untuk membangun mindset trading profesional 🎯Hei Semuanya 👋
Hari ini, kami akan berbicara tentang membangun mindset trading profesional. Topik ini telah lama menjadi subjek dari buku dan literatur trading yang tak tehitung selama bertahun-tahun, kami pikir ini akan menjadi sangat berguna untuk menjabarkan beberapa hal penting yang dapat kita ambil dari komunitas TradingView. Langsung saja!
1.) Mulailah berpikir tentang Probabilitas
Mari kita lihat salah satu konsep terpenting dalan Trading dan kehidupan: Nilai yang Diharapkan.
Nilai yang Diharapkan hanyalah angka yang menunjukkan, berdasarkan probabilitas, nilai eksekusi tindakan tertentu. Itu bisa positif atau negatif. Akankah perdagangan ini menghasilkan uang? Haruskah saya mengubah karir? Haruskah saya menikah dengan pasangan saya? Semuanya berujung pada Nilai yang Diharapkan. Sekarang - Apa yang membentuk Nilai yang Diharapkan? 2 hal: % Bat Rate dan Menang / Kalah.
Bat Rate adalah persentase kemenangan vs total hasil. Menang / Kalah adalah ukuran rata-rata kemenangan dibagi dengan ukuran rata-rata kekalahan. Dengan kata lain; Apa peluang ini berhasil? Seberapa besar kemenangan? Seberapa besar kekalahan? Saat anda menggabungkan angka-angka ini, anda dapat lebih memahami dengan jelas apakah tindakan tertentu masuk akal atau tidak.
Katakanlah, misalnya, bahwa ide trading tertentu memiliki peluang 50% untuk berhasil. Kemenangan menghasilkan $2, sedangkan kerugian kehilangan $1. Haruskah anda mengambil trading ini?
Mari kita cari tahu. Dalam contoh ini, anda mengambil trading ini 100 kali. 50 kali, anda memenangkan $2, dan 50 kali Anda kehilangan $1. Anda akan mendapatkan total keuntungan $50! ((50x2)-(50x1)). Jelas, trading ini memiliki nilai ekspektasi positif! Jadi, bahkan jika anda mengambil perdagangan dan berakhir dengan kerugian, anda masih membuat keputusan yang tepat, dari sudut pandang EV .
Masalah rumit dengan Nilai yang Diharapkan adalah Bat Rate dan Menang / Kalah bukanlah angka yang pasti. Mereka adalah perkiraan. Jadi, membangun perasaan akan kemungkinan terjadinya sesuatu, dan membangun pemahaman tentang amplitudo kemenangan dan kekalahan adalah keterampilan utama yang harus dibangun untuk trading dan kehidupan. Cara mudah untuk mengkalibrasi antena anda dengan lebih baik adalah dengan membuat catatan tentang apa yang anda harapkan terjadi di jurnal trading anda. Setelah banyak pengulangan, kemampuan anda untuk menebak hasil akan meningkat.
2.) Kesadaran diri 😵💫
Dalam trading, tindakan semua pelaku pasar setiap saat didorong oleh 2 ketakutan: Takut ketinggalan dan takut rugi . Dengan kata lain, ketakutan dan keserakahan. Masalahnya, tergantung pada kimia otak dan pengalaman hidup anda, kemungkinan salah satu ketakutan ini berdampak lebih kuat pada anda daripada yang lain.
Pikirkan skenario berikut: Anda melakukan trading, dan posisi mulai bergerak ke arah anda. Aset kemudian mulai sideways. Mari kita periksa dua cara ini bisa terjadi:
a - anda menutup posisi anda. Kemudian, aset mulai bergerak ke arah anda sekali lagi, tiga kali lipat harganya. Anda telah melewatkan pergerakan ekstra ini, sekarang anda telah mengambil posisi untuk keuntungan kecil.
b - anda tidak menutup posisi, dan aset berputar kembali ke stop loss anda, dan anda mengalami kerugian pada trading ini.
Manakah dari skenario ini yang lebih menyakitkan bagi anda? Tidak ada jawaban *benar* atau *salah*, namun penting untuk mengetahui rasa takut mana yang lebih kuat dalam pengambilan keputusan di otak anda. Jika anda menemukan bahwa anda lebih rentan terhadap FOMO, maka cobalah mencari strategi di mana anda dapat menekan setiap tetes terakhir dari trading yang menang. Jika anda lebih rentan terhadap rasa takut kehilangan, maka cobalah untuk mencari strategi di mana kemungkinan terhadap kerugian besar atau konsisten jauh lebih kecil.
3.) Kecocokan strategi sangat penting ✅
Tip ini mendukung tip sebelumnya tentang kesadaran diri, dan benar-benar menggarisbawahi pentingnya konsistensi dalam berinteraksi dengan pasar.
Saat anda berinteraksi dengan pasar, memiliki rencana perdagangan yang tertulis dan mudah dipahami adalah kunci kesuksesan. Hedge fund terbesar dan paling elit di dunia memiliki mandat investasi yang jelas, praktik terbaik, dan rencana bisnis. Apa yang membuatmu berpikir bahwa kamu tidak membutuhkan rencana?
Yang mengatakan, tidak semua rencana perdagangan dibuat sama, dan bahkan rencana terbaik pun masih ada peluang kesialan dan kecelakaan...dll.
Saat merancang rencana trading, banyak trader baru atau menengah hanya fokus pada aspek menghasilkan uang. Seperti, 'strategi mana yang akan memberi saya jumlah keuntungan tertinggi selama periode waktu tertentu.' Bagaimana saya bisa mendapatkan beberapa keunggulan? Biasanya backtest, penelitian fundamental, visi, dan lainnya berperan dalam membantu menentukan kriteria untuk strategi yang menguntungkan.
Namun, trader ahli tahu bahwa ada sesuatu yang lebih penting daripada menentukan keunggulan anda; .memastikan konsistensi .
Misalnya, katakanlah anda menemukan strategi trading sempurna yang secara teori, di masa depan, memungkinkan anda trading dengan sangat efisien. Rencana tersebut menjabarkan satu set kriteria yang sempurna untuk membeli di harga bawah pasar, dan menjual di harga atas pasar. Untuk pemula, ini adalah cawan suci. Namun, hanya karena anda *mengerti* suatu strategi tidak berarti anda akan dapat *mengeksekusi* strategi tersebut.
Anda dapat menguji strategi yang sempurna ini dalam kehidupan nyata, dan jika anda tidak dapat mengeksekusi sejumlah aturan yang telah anda buat untuk diri sendiri dengan berpikir jernih karena alasan psikologis anda, maka tidak peduli seberapa besar keunggulan yang dimiliki strategi. Anda tidak dapat mengeksekusinya.
Dengan demikian, menemukan strategi yang dapat anda lakukan sendiri dengan konsistensi, apa pun yang terjadi di pasar, adalah sangat penting.
Dalam hal nilai yang diharapkan dan kesadaran diri, memiliki strategi yang 30% efisien namun anda dapat mengeksekusinya dengan 100% jauh lebih berharga daripada strategi yang 70% efisien yang hanya dapat anda jalankan secara akurat sekitar 40%.
Tidak stres karena kerugian adalah skill yang sebenarnya. Buatlah untuk mencegah kesalahan, bukan kerugian.
Baiklah, terima kasih telah membaca, dan selamat berakhir pekan! Beri tahu kami dengan komentar di bawah jika anda telah mempelajari sesuatu, dan kami akan membuat seri penuh dalam mengaplikasikan psikologi trading.
Salam!
- Tim TradingView
Penggunaan Kanal Regresi LinearKanal Regresi Linear adalah cara yang baik dalam mengidentifikasi level kunci potensial dari pergerakan harga di masa mendatang dengan menggambarkan distribusi normal dari sebuah tren.
Saat menggunakan alat Tren Regresi (berada pada panel gambar dibawah kelompok “Peralatan Garis Tren”) dua titik dari sebuah tren perlu dipilih, umumnya pada awal dari tren dan akhir dari tren.
Saat dua titik pada chart dipilih, distribusi normal dari set datanya dikalkulasikan diantara dua titik yang dipilih dan ditampilkan dalam bentuk kanal regresi linear.
Garis tengah pada kanal ini adalah Garis Regresi Linear atau Rata-Rata, dan garis atas dan bawahnya adalah standar deviasi Atas dan Bawah dari rata-rata sebagaimana yang diatur pada pengaturan alatnya (pengaturan bawaannya adalah standar deviasi +2 dan -2 dari rata-ratanya).
Korelasi dari hubungan linear ini ditampilkan sebagai koefisien korelasi Pearson, atau Pearson R. Ini dapat ditampilkan atau disembunyikan dalam chart anda dengan melakukan pilihan pada menu corak alatnya.
Pearson R menunjukkan kekuatan dari korelasi serta arahnya, dengan nilai yang bergerak diantara -1 dab 1. Seiring dengan pergerakan Pearson R yang menjauh dari nol, kekuatan hubungan linear antara harga dan waktu akan meningkat. Saat menggunakan alat Tren Regresi, Pearson R akan selalu diatur sebagai nilai absolut (positif), sementara arah dari trennya dapat di identifikasi secara visual.
Pembalikan rata-rata
Ketika tren regresi memiliki korelasi yang tinggi, ini disebabkan oleh konsistensi pergerakan harga yang berada di sepanjang rata-rata (garis tengah), dengan lebih sedikit poin yang bergerak di atas dan di bawah garis mean ke tingkat standar deviasi atas dan bawahnya.
Salah satu cara melakukan trade dengan menggunakan kanal regresi linier adalah dengan mentradingkan pergerakan harga saat bergerak menjauh dari, dan kembali ke rata-ratanya.
Saat menggunakan alat ini, penting untuk dicatat bahwa kanal yang digambarkan yang berisi lebih banyak bar dan memiliki korelasi tinggi lebih cenderung memiliki harga yang berlanjut dalam tren tersebut daripada yang digambarkan hanya dengan beberapa bar dan memiliki korelasi yang tinggi.
Panjang tren harus dipertimbangkan saat mentradingkan kanal ini.
Dengan alat Tren Regresi, anda dapat mulai memanfaatkan analisis statistik dalam strategi trading anda hanya dengan mengklik beberapa tombol saja!
INDEKS EMAS BERPOTENSI BEARISHDalam grafik mingguan pergerakan indeks emas sebulan terakhir terus menurun keluar dari channel sideways dan triangle pattern secara bearish, Meskipun ada rebound setelah menyentuh support di 18.55, tekanan bearish terlihat jelas selama nilai indeks masih bergerak di channel downtrend yang terbentuk, atau nilai indeks tidak mampu bergerak keatas melebihi angka 22.93 sebagai swing high sebelumnya. Pergerekan downtred berpotensi membetuk Bullish Gartley pattern jika nilai indeks emas menyentuh ke support berikutnya di area 16.62, artinya jika pattern sudah terpenuhi maka titik terakhir dari pattern berpotensi menjadi reversal zone, pattern gagal terbentuk jika harga berbalik keatas dan melebihi angka 25.71.
IFC Analyst : Commodity COCOA : Peluang Beli ke 2590Selamat Sore Trader Komoditi Indonesia
Dalam Chart 3 harian terlihat bahwa Coklat akan mengalami teknikal Rebound ke area Supply 2590an. Jika Level ini
tak tersentuh makan Downtrend Cocoa akan berlanjut dan mencoba kembali kearea New Demand si 2188. Sekian
IFC Analys : Commodity : COCOA berpeluang Drop di WeeklySelamat Siang Trader Indonesia
Dari chart Weekly terlihat kekuatan Seller menyeret harga dari 2.1250 ke 2.0245
Peluang harga Coklat akan mengalami trend penurunan dalam beberapa minggu kedepan
mungkin akan test di area demand 1.8565.
Sekian.
Terimakasih
Happy Trading All
Salam Wede
FX STOCKs Coach
Yudhi TW








