XAUUSD ROAD MAPSFormasi bearish short term masih terlihat. Target bawah selanjutnya kami gunakan fibonacci , terlihat level 61.8 di 1910.92 mungkin retrace akan terlihat disana.
Untuk resistance zone di area 1922 - 1927 dan bisa digunakan sebagai re-entry sell zone. Cutloss jika pecah 1928
Disclaimer on
Xauusd(w)
XAUUSD Bisa lakukan penjualan ada potensi penurunan yang lebihXAUUSD Bisa lakukan penjualan ada potensi penurunan yang lebih
Rincian:
Harga Biru = Harga Buy/Sell (tergantung posisi SL jika posisinya di atas harga Biru berarti Sell dan jika SL di bawah garis biru artinya buy)
Harga Merah = Harga SL
Harga Putih = Harga TP 1
Harga Hijau = Harga TP 2
Harga Kuning = Harga TP 3
Perlu di ingat Untuk Selalu Jaga Money Management anda. Semua Analisa Bitorex Bersifat sebagai Membagikan Sudut pandang Bukan Ajakan untuk Membeli/Menjual Sehingga Segala Resiko menjadi Tanggung jawab Pribadi masing-masing.
Ketika Sudah Running atau Profit 30 Pips Bisa lakukan Breakeven/Letakkan Stop Loss di Entry.
Mapping Gold, 6 September 2023Gold telah membentuk trend minor baru seiring dengan perlemahan dollar, dimana gold mengalami trend bearish
Ketika ditarik garis upper dan lower line terjadi pergerakan gold yang masih simetris dimana belum terjadi break dari candle pattern
Berdasarkan fibo gold terjauh untuk retrace di 1936 dan dengan syarat adanya breakup dari upperline dan kembali penurunan dengan target 1900 dimana gold harus breakdown dari support area di 1911 dan 1918
Untuk MA terjadi cross dimana sebagai tanda penguatan trend baru dan bisa manjadi titik sell pada entry di koreksi rejection dari upper line
Fundamental ertekan kenaikan imbal hasil obligasi dan lonjakan dolar Amerika Serikat (AS) karena para investor mencari lindung nilai terhadap kekhawatiran pertumbuhan ekonomi global.
Membatasi penurunan emas adalah ekspektasi pedagang terhadap peluang 95% bahwa Federal Reserve akan membiarkan suku bunga tidak berubah pada pertemuan kebijakan 19-20 September. Sementara, sekitar 60% peluang bahwa suku bunga akan tetap pada tingkat saat ini untuk sisa tahun ini, menurut CME FedWatch Tool.
Emas yang tidak memberikan imbal hasil cenderung kehilangan daya tariknya ketika suku bunga naik.
** Sesuaikan dengan analisa masing"
XAUUSD 6 September 2023Hitam = Entry
Merah = Stop Loss
Hijau = Take Profit
Apabila analisa ini bermanfaat jangan lupa dukung saya di Tradingview.
Disclaimer:
1.Analisa ini dibuat sebagai jurnal untuk saya trading sendiri.
2. Tidak ada ajak dalam melakukan transaksi.
3. Keuntungan dan kerugian yang dihasilkan analisa ini sepenuhnya ditangan anda sendiri.
XAUUSD gagal tembus 1950Dari analisa saya sebelumnya, XAUUSD nampaknya kesulitan untuk menembus resistance di 1950, ini juga didukung dengan data ekonomi belakangan ini yang memperkuat nilai USD.
Saat ini sepertinya sentimen market mulai mengarah kepada Amerika yang akan menaikan suku bunga, berita ini patut kita tunggu konfirmasinya agar semakin jelas arah market kemana.
Sambil menunggu konfirmasi tersebut, saya menunggu harga retrace kembali ke atas dan mencari posisi short.
I ni merupakan analisa pribadi, tradinglah menggunakan resiko masing-masing.
Harga emas kembali naikSetelah 4 minggu mengalami penurunan, harga emas kembali pulih pada minggu ini. Setelah dibuka pada 1,889 USD/oz, harga emas turun sedikit menjadi 1,884 USD/oz, kemudian naik terus menjadi 1,923 USD/oz. Namun pada akhir minggu, harga emas turun dan ditutup pada 1,913 USD/oz.
Pada konferensi Jackson Hole baru-baru ini, meskipun Ketua Fed Powell memberikan sedikit informasi baru mengenai kebijakan moneter The Fed, ia tetap menegaskan kembali posisi bank sentral AS untuk menurunkan inflasi ke tingkat target 2%. Artinya, The Fed akan terus menaikkan suku bunga jika diperlukan dan terus mempertahankan suku bunga pada level tinggi hingga target inflasi di atas tercapai.
Emas menghabiskan minggu dengan kenaikan nilai lebih dari 1,3%Harga emas baru saja naik selama seminggu lebih dari 1,3% nilainya karena Ketua Jerome Powell mengisyaratkan bahwa suku bunga akan terus naik tahun ini. Pada Simposium Bank Sentral di Jackson Hole, pimpinan The Fed menegaskan, akan mempertahankan target inflasi 2% dan tidak berupaya menurunkan suku bunga dalam waktu dekat.
Emas secara mengejutkan sangat kuat bahkan dengan dolar yang kuat pada minggu ini dan penyebabnya adalah kelemahan euro (sebesar DXY 57,6%). Kekuatan dolar luar biasa berkat reaksi terhadap uji dukungan, namun emas terus naik bahkan dengan latar belakang tersebut.
Harga emas melambung tinggi hari iniHarga emas kembali rebound hari ini berkat melemahnya USD. Pada saat survei berlangsung, Indeks Dolar AS, yang mengukur volatilitas greenback, turun di bawah ambang batas 104 poin, sehingga meningkatkan daya tarik emas bagi pembeli yang memegang mata uang lainnya.
Emas kemungkinan akan terapresiasi secara signifikan karena perekonomian AS bersiap memasuki periode pertumbuhan yang sangat rendah ditambah dengan inflasi yang terus berlanjut. Jika skenario ini terjadi, hal ini akan mengkonfirmasi satu hal bahwa The Fed telah gagal dalam perang inflasi yang terus-menerus dan bahwa tindakan lebih lanjut dapat merusak pertumbuhan ekonomi.
Harga logam mulia hari ini meroketHarga logam mulia melonjak hari ini dalam konteks masih banyak pihak yang bertaruh terhadap kemungkinan The Fed akan kembali menaikkan suku bunganya. Investor juga menantikan beberapa data ekonomi penting yang akan dirilis minggu ini. Yaitu data ketenagakerjaan, pendapatan karyawan... Inilah faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan The Fed.
Harga emas terus mempertahankan pemulihan yang solid namun masih terdapat potensi risiko penurunan harga dalam waktu dekat. Pasar tenaga kerja yang melemah mendorong pertumbuhan di pasar emas, namun masih terlalu dini bagi investor untuk melihat pergerakan yang menentukan di pasar, menurut salah satu ahli strategi pasar.
GOLD-Emas terus merosot seiring The Fed menaikkan suku bunga⚡️Harga emas menghadapi aksi jual yang intens karena Ketua Federal Reserve (Fed) Jerome Powell tetap bersikap hawkish di Simposium Jackson Hole. Logam mulia turun secara signifikan karena Jerome Powell tetap membuka kemungkinan untuk pengetatan kebijakan lebih lanjut. Mengenai pasar tenaga kerja, Fed Powell menyampaikan bahwa pasar tenaga kerja sangat ketat dan memerlukan kenaikan suku bunga dari bank sentral.
⚡️Harga emas melihat tekanan jual karena komentar Ketua Fed Jerome Powell di Simposium Jackson Hole tetap hawkish.
⚡️Jerome Powell mengatakan bahwa Inflasi sudah terlalu tinggi, sehingga proses penurunan inflasi masih memiliki jalan yang panjang meskipun angka-angka terkini lebih baik.
⚡️Indeks Dolar AS (DXY) berupaya untuk melanjutkan kenaikannya karena Fed Powell tetap terbuka terhadap kenaikan suku bunga lebih lanjut dalam waktu dekat.
⚡️Pesan Fed Powell mengenai suku bunga jelas bahwa bank sentral bermaksud untuk mempertahankan suku bunga terbatas sampai mereka yakin inflasi akan turun menjadi 2% secara berkelanjutan.
⚡️Pada hari Kamis, penguatan Indeks Dolar AS berasal dari lebih rendahnya klaim pengangguran mingguan yang diterbitkan pada hari Kamis dan meningkatkan kekhawatiran akan perlambatan ekonomi Tiongkok.
XAUUSD LAPORAN PENTING MINGGU DEPAN NFP(Reuters.com Gold News) Powell, dalam pidatonya pada pertemuan puncak ekonomi di Jackson Hole, Wyoming, jumat, mengatakan para pengambil kebijakan akan “melakukan tindakan dengan hati-hati saat kita memutuskan apakah akan melakukan pengetatan lebih lanjut,” namun juga menjelaskan bahwa bank sentral belum menyimpulkan bahwa suku bunga acuannya cukup tinggi untuk mendukung kebijakan tersebut. pastikan inflasi kembali ke target 2%.
! Reaksi pasar emas pada saat pidato jerome powell di jackson hole wyoming hari jumat, masih tertahan diatas harga 1900 level psikologis sempat turun menyentuh 1903.4 saat pernyataan powell yang hawkish setelahnya pullback naik menutup harga di 1914 diatas support 1912 !.
(Kitco.com Gold News) -Powell hanya memberikan sedikit informasi baru, ia menegaskan kembali sikap bank sentral untuk menurunkan inflasi ke target 2% meskipun inflasi masih bergantung pada data.
-para analis mencatat bahwa pasar emas secara umum terjebak dalam mode “wait-and-see” dan data ekonomi minggu depan dapat menciptakan beberapa volatilitas yang kritis.
-Federal Reserve mengatakan akan mempertahankan suku bunga lebih tinggi lebih lama karena aktivitas ekonomi yang sehat terus mendukung pasar tenaga kerja yang ketat.
-Phillip Streible, kepala strategi pasar di Blue Line Futures, mengatakan data yang lemah dengan fokus pada laporan nonfarm payrolls pada hari Jumat minggu depan dapat memberi semangat baru pada logam mulia, memberikan sinyal awal bahwa siklus pengetatan bank sentral telah berakhir..
-Craig Erlam, analis pasar senior di OANDA, mengatakan momentum kenaikan emas mungkin terbatas dalam jangka pendek.
-Christopher Vecchio, kepala kontrak berjangka dan valas di Tastylive.com. Dia mengatakan bahwa dia mencurigai meningkatnya ketidakpastian ekonomi di Tiongkok dan ancaman stagflasi di Eropa membantu mendukung permintaan safe-haven emas.
-Vecchio menambahkan bahwa tanda-tanda pelemahan ekonomi dapat meyakinkan bank sentral AS bahwa mereka tidak perlu menaikkan suku bunga lebih lanjut.
Laporan penting akan dirilis minggu depan.
Data minggu depan:
- Tuesday: U.S. Consumer Confidence, JOLTS job openings
- Wednesday: ADP private payrolls, Preliminary Q1 GDP, pending home sales
- Thursday: Core PCE, personal income and spending, weekly jobless claims
- Friday: Nonfarm payrolls report, ISM manufacturing PMI survey
area atas = 1922-1930-1935
area bawah = 1912-1905-1900
XAUUSD: Menunggu NonfarmPada akhir sesi perdagangan hari Kamis, kontrak emas spot turun 0,36% menjadi 1,965.9 USD/barel dan turun 2,16% di bulan Agustus, mencatat penurunan bulanan ke-3 dalam 4 bulan terakhir.
Inflasi yang diukur dengan indeks pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) meningkat 0,2% dari bulan ke bulan, sejalan dengan tingkat bulan Juni. Dalam 12 bulan terakhir hingga Juli, PCE meningkat 3,3% setelah naik 3,0% di bulan Juni.
Belanja konsumen AS, yang menyumbang lebih dari dua pertiga aktivitas ekonomi negara tersebut, meningkat pada bulan Juli.
Jumlah orang Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran untuk pertama kalinya turun 4.000 menjadi 228.000, di bawah rata-rata empat minggu sebesar 237.500.
Bob Haberkorn, Ahli Strategi Pasar Senior di RJO Futures, mengatakan meskipun angka-angka ekonomi ini “tidak buruk”, angka-angka tersebut juga “tidak bagus” dan bisa berarti The Fed mungkin akan menunda kenaikan suku bunga awal tahun depan.
Emas saat ini berada dalam mode menunggu dan melihat, dengan penurunan imbal hasil obligasi kemungkinan akan mendorong kenaikan harga emas.
OANDA:XAUUSD SELL 1945 - 1947
TP1: 1940
TP2: 1935
SL: 1952
XAUUSD sebelum NFPDari analisa sebelumnya saya menganalisa untuk posisi long, dan open trade saya sudah di close semua. Kenapa di close? karena jika kita melihat di timeframe kecil (M15, M30, H1) harga sudah melakukan pergerakan ke atas dengan kuat, namun jika kita melihat di timeframe besar (daily) harga sudah berada pada resistance daily (1950).
Apa strategi yang saya lakukan saat ini? saya menunggu konfirmasi dari news NFP apakah akan ada break resistance 1950? atau rejection di 1950?
Jika harga bisa break 1950, maka target selanjutnya kemungkinan 1980. Namun jika harga melakukan rejection di 1950, maka harga kemungkinan akan menuju ke 1925-1935 sebagai support terdekat.
Ini merupakan analisa pribadi, trading menggunakan resiko masing-masing
XAUUSD Bisa lakukan pembelian jika terjadi breakoutXAUUSD Bisa lakukan pembelian jika terjadi breakout
Rincian:
Harga Biru = Harga Buy/Sell (tergantung posisi SL jika posisinya di atas harga Biru berarti Sell dan jika SL di bawah garis biru artinya buy)
Harga Merah = Harga SL
Harga Putih = Harga TP 1
Harga Hijau = Harga TP 2
Harga Kuning = Harga TP 3
Perlu di ingat Untuk Selalu Jaga Money Management anda. Semua Analisa Bitorex Bersifat sebagai Membagikan Sudut pandang Bukan Ajakan untuk Membeli/Menjual Sehingga Segala Resiko menjadi Tanggung jawab Pribadi masing-masing.
Ketika Sudah Running atau Profit 30 Pips Bisa lakukan Breakeven/Letakkan Stop Loss di Entry.
Harga emas 'booming' naikKenaikan harga emas dunia tertahan oleh penguatan USD. Baru-baru ini, USD terlihat sangat kuat terhadap mata uang utama. Indeks DXY (yang mengukur volatilitas dolar terhadap enam mata uang utama dunia) meningkat menjadi 103,5 poin, dari level terendah 997 poin pada pertengahan Juli.
USD dunia terapresiasi kuat pada pertengahan minggu lalu ketika Tiongkok terus melonggarkan kebijakan moneternya sehingga menyebabkan yuan semakin melemah. Dibandingkan awal tahun, yuan mengalami penurunan sebesar 5,6%.
Meskipun bank sentral di banyak negara telah meningkatkan pembelian emas mereka, logam mulia diperkirakan tidak akan menembus level tersebut ketika USD masih menguat. The Fed diperkirakan akan menaikkan suku bunga sekali lagi pada bulan September dan mempertahankan suku bunga tetap tinggi untuk waktu yang relatif lama.
Emas harus menanggapi secara dangkal pidato Ketua FedPasar emas mempertahankan ketahanannya dalam menghadapi tantangan yang signifikan; namun, logam mulia sangat membutuhkan katalis untuk mendorong harga keluar dari tren penurunan saat ini, menurut beberapa analis.
Setelah empat minggu mengalami kerugian, emas memasuki akhir pekan dengan sedikit kenaikan. Emas berjangka bulan Desember terakhir diperdagangkan pada $1,9410.90 per ounce, naik 1,27%. Meskipun terjadi kenaikan, para analis mencatat bahwa pasar emas secara umum terjebak dalam mode “wait-and-see” dan data ekonomi minggu depan dapat menciptakan beberapa volatilitas yang kritis.
Data ekonomi AS terus memainkan peran penting dalam sentimen pasar emas. Federal Reserve mengatakan akan mempertahankan suku bunga lebih tinggi lebih lama karena aktivitas ekonomi yang sehat terus mendukung pasar tenaga kerja yang ketat.
Harga emas naik, USD berbalik turunHarga emas dunia sedikit menguat setelah serangkaian hari-hari yang tenang akibat melemahnya USD. Pagi ini, Indeks Dolar AS, yang mengukur volatilitas greenback, turun 0,19%, meningkatkan daya tarik emas bagi pembeli yang memegang mata uang lainnya.
Trader dan investor sangat menantikan simposium tahunan Jackson Hole akhir pekan ini. Ketua Fed Jerome Powell dan Presiden ECB Christine Lagarde akan menyampaikan pidato. Pidato tersebut diharapkan dapat memberikan wawasan mengenai arah kebijakan moneter bank sentral di masa depan.
ECB diperkirakan akan menghentikan siklus pengetatan pada pertemuan bulan September, sementara suku bunga AS diperkirakan akan tetap tinggi untuk jangka waktu lama karena tekanan inflasi yang signifikan. Pasar akan mencermati potensi perubahan target inflasi The Fed.
Kenaikan logam mulia masih terbatasHarga emas dunia berdiri di 1.896 USD/ounce, naik 11 USD/ounce dibandingkan jam yang sama tadi pagi. Harga logam mulia masih berkutat di level terendah dalam 5 bulan terakhir.
Reli logam mulia masih dibatasi oleh kenaikan imbal hasil Treasury AS, dengan grafik teknis masih dalam tren turun. Investor kini menunggu pidato Ketua Fed Jerome Powell pada tanggal 25 Agustus, ketika bank sentral dari seluruh dunia berkumpul di Jackson Hole untuk konferensi tahunan.
Harga emas mencoba untuk stabil, banyak menungguHarga emas terus berada di kisaran level terendahnya dalam lima bulan, berusaha untuk stabil dari aksi jual baru-baru ini meskipun ada kenaikan dalam imbal hasil obligasi pemerintah semalam. Jeda dalam reli dolar AS dapat memberikan katalis untuk istirahat, bersama dengan pembalikan dari kondisi teknis oversold jangka pendek.
Namun demikian, belum ada tanda-tanda pembalikan yang jelas, logam kuning diperdagangkan di bawah MA 200-hari untuk pertama kalinya tahun ini. RSI mingguannya juga telah menembus di bawah level penting 50 untuk pertama kalinya sejak November 2022, yang mungkin masih mencerminkan kendali yang lebih besar bagi penjual. Keyakinan yang lebih besar bagi pembeli mungkin harus datang dari perolehan kembali MA 200 hari, sementara pada sisi negatifnya, US$1.850 mungkin merupakan level support berikutnya yang masuk radar.
Komentar Emas 25/08Menunggu pidato Presiden The Fed and Jackson Hole Symposium
⚡️Setiap bulan Agustus, Federal Reserve cabang Kansas City mengadakan konvensi di Jackson Hole, Tujuannya adalah untuk “mengumpulkan presenter dan panelis untuk mengkaji isu-isu utama, implikasi, dan pilihan kebijakan yang dihadapi Amerika Serikat dan perekonomian dunia.” Yang diundang termasuk “para bankir sentral, menteri keuangan, pakar akademis, dan pelaku pasar keuangan dari seluruh dunia.”
⚡️Selain itu, konferensi tersebut menarik perhatian media bisnis yang ingin melaporkan komentar baru apa pun yang mungkin mencerminkan keputusan kebijakan moneter mendatang.
The Fed sudah begitu mahir dalam mengarahkan pasar mengenai pergerakannya di masa depan sehingga acara terjadwal seperti Jackson Hole hanya memiliki sedikit kekuatan untuk menggerakkan pasar. Sebaliknya, pasar tampaknya menghargai kebijakan yang dikomunikasikan pada konferensi beberapa minggu sebelumnya.
XAUUSD FOKUS JACKSON HOLE SYMPOSIUM-Risiko utama yang harus diperhatikan minggu depan adalah kelanjutan dari narasi suku bunga 'tingkat yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama' dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell yang berbicara dari Simposium FOMC Jackson Hole pada Jumat pagi .
- Jackson Hole dapat menjadi katalis untuk penembusan yang lebih tinggi, atau penolakan, yang mendorong dolar AS dan emas.
-Pidato Jackson Hole Ketua Fed Jerome Powell Jumat depan dapat mempercepat penurunan untuk pembalikan sisi atas jangka pendek, atau menetapkan titik terendah terakhir.
-Meningkatnya kekhawatiran bahwa Federal Reserve, dalam upayanya untuk melawan inflasi, akan mempertahankan suku bunga yang naik secara agresif lebih lama.
-analis memperkirakan akan melihat aksi pasar yang redup karena investor menunggu hari Jumat karena Ketua Federal Reserve Jerome Powell berbicara pada retret tahunan bank sentral di Jackson Hole, Wyoming.
-Beberapa analis mencatat bahwa menjadi lebih menarik untuk memegang tagihan Treasury AS tiga bulan dengan bunga 5% daripada emas.
-Ole Hansen, kepala strategi komoditas di Saxo Bank, mengatakan dia juga mempertahankan prospek emas bullish jangka panjang tetapi melihat risiko harga yang lebih rendah minggu depan.
-"Sementara kami mempertahankan prospek bullish untuk emas, perkembangan ini juga menyoroti risiko bahwa emas dapat terus berjuang, menarik permintaan dari investor hingga sesuatu terhenti, baik melalui acara kredit, dolar yang lebih lemah, atau keyakinan FOMC telah mengalihkan fokusnya. menuju pemotongan suku bunga.
- memperkirakan Powel akan memberikan nada yang LEBIH DOVISH bahkan ketika dia mengatakan bank sentral akan tetap membuka opsinya dan tetap bergantung pada data .
-"Kami melihat simposium Jackson Hole minggu depan sebagai peluang bagus bagi Ketua Powell untuk mulai meletakkan dasar bagi evolusi selanjutnya dari pedoman kebijakan pasca-Covid Fed," kata analis suku bunga di TD Securities. "Mengingat data inflasi dan pasar tenaga kerja yang menguntungkan baru-baru ini, kami memperkirakan pesan akhir siklus pengetatan akan mendominasi Fedspeak dalam beberapa minggu mendatang saat kami mendekati pertemuan FOMC September."
-Ketua Federal Reserve Jerome Powell masih "takut" bahwa dia belum berbuat cukup untuk mengendalikan inflasi, kata Hendry Berita Kitco.
-Risalah dari pertemuan FOMC Juli yang dirilis pada hari Rabu menunjukkan bahwa "beberapa peserta" ingin mempertahankan suku bunga tidak berubah dan menyatakan bahwa risiko menjadi lebih dua sisi, yang menggarisbawahi bahwa akan sampai putaran terakhir data ekonomi jika ada yang lain.
Data minggu depan:
-Selasa: Penjualan Rumah yang Ada
-Rabu: IMP Manufaktur Flash, Penjualan Rumah Baru
-Kamis: Klaim Pengangguran Mingguan, Pesanan Barang Tahan Lama, Simposium Jackson Hole
-Jumat: Ketua Fed Powell Berbicara di Jackson Hole
-Sabtu: Jackson Hole
XAUUSD bergerak dibawah 1900psikologis. Perhatikan minggu depan fokus ! JACKSON HOLE !
area atas = 1895-1900-1905-1912
area bawah = 1885-1880-1870-1865
Tren turun belum berakhir, berapa banyak emas masih akan jatuh ?Logam mulia baru saja mengalami penurunan selama tiga minggu berturut-turut karena data ekonomi AS yang positif baru-baru ini meningkatkan kemungkinan bahwa suku bunga akan tetap tinggi untuk waktu yang lebih lama. Berbicara tentang aksi harga minggu ini, analis memperkirakan pasar akan sepi karena investor menunggu pidato Ketua Fed Jerome Powell di simposium tahunan Jackson Hole.
Investor memperkirakan The Fed akan mempertahankan suku bunga stabil di kisaran 5,25-5,5% hingga 2024. Dalam konteks ini, minat terhadap logam mulia akan berkurang. Meskipun masih ada banyak optimisme bahwa emas dapat pulih akhir tahun ini, analis memperingatkan banyak kerusakan teknis jangka pendek telah terjadi dan logam mulia kemungkinan akan turun lagi minggu depan.
Harga emas mungkin turun lebih lanjut minggu iniDolar AS sebagian besar mengungguli rekan-rekan utamanya minggu lalu. Harga emas sangat terpukul karena imbal hasil Treasury pada spektrum jangka panjang melonjak. Hal ini kemungkinan karena pasar keuangan menetapkan harga terminal yang lebih tinggi dari Federal Reserve di tengah data ekonomi yang masih solid.