Outlook BBCA pada akhir tahun 2025 *NotFinancialAdvice📈 Interpretasi dan Analisis Grafik BBCA (1W)
1. Trend Jangka Panjang (Weekly)
• Trend Utama: Sejak mencapai puncaknya (sekitar Rp10.750), harga BBCA berada dalam tren turun yang jelas, digambarkan oleh garis tren menurun (downtrend line) yang menghubungkan puncak-puncak yang lebih rendah.
• Status Saat Ini: Harga saat ini (Rp8.300) sedang menguji atau berada di dekat garis tren menurun ini dan bagian bawah dari Supply Zone di atasnya. Penembusan (breakout) yang meyakinkan di atas garis tren ini akan menjadi sinyal pembalikan tren jangka panjang menjadi tren naik.
2. Zona Penting (Supply & Demand)
• Supply Zone (Zona Penawaran/Resistensi):
• Terletak di kisaran Rp8.750 ke atas (perkiraan). Ini adalah area di mana tekanan jual diperkirakan akan kuat.
• Harga sebelumnya sering kali berbalik turun dari area ini.
• Penting: Harga saat ini Rp8.300 sudah dekat dengan batas bawah zona ini.
• Demand Zone (Zona Permintaan/Support):
• Terletak di kisaran Rp7.150 hingga Rp7.350 (perkiraan). Ini adalah area di mana tekanan beli diperkirakan kuat.
• Harga menunjukkan pembalikan (reversal) yang kuat setelah menyentuh zona ini sebelumnya (sekitar Mei/Juni 2025).
3. Pola Harga dan Level Kunci (Fibonacci & FVG)
• Kenaikan Terbaru (Rally): Harga baru-baru ini mengalami kenaikan dari Demand Zone menuju level saat ini. Analisis Fibonacci ditarik pada pergerakan turun sebelumnya.
• Level Retracement Fibonacci:
• Golden Ratio (0.618) di sekitar Rp7.775: Ini adalah level support yang sangat penting. Selama harga bertahan di atas level ini, potensi kelanjutan naik masih ada.
• Level FVG (Fair Value Gap): Terletak di antara level-level Fibonacci, menunjukkan adanya potensi kekosongan harga yang mungkin diisi oleh pergerakan harga.
• Implikasi Level Fibo: Kenaikan harga saat ini telah melewati level Fibo yang lebih rendah dan kini mengincar penembusan garis tren dan Supply Zone.
4. Skenario Potensial
• Skenario Bullish (Naik):
• Harga berhasil menembus garis tren menurun dan menembus ke atas Supply Zone (di atas Rp8.750) dengan volume yang kuat.
• Jika ini terjadi, target selanjutnya mungkin adalah puncak sebelumnya di sekitar Rp10.750.
• Skenario Bearish (Turun):
• Harga gagal menembus garis tren atau Supply Zone dan mengalami penolakan (rejection) yang kuat, seperti yang ditunjukkan oleh panah melengkung di grafik.
• Jika terjadi penolakan, harga berpotensi kembali turun untuk menguji level support Fibonacci atau bahkan kembali ke Demand Zone (Rp7.150 - Rp7.350).
📝 Kesimpulan
BBCA berada pada titik krusial (inflection point) di mana ia menguji resistensi tren menurun jangka panjang dan batas bawah dari Supply Zone.
• Untuk Investor/Trader: Pergerakan harga dalam beberapa minggu ke depan akan sangat penting untuk menentukan arah tren berikutnya. Perhatikan apakah terjadi penembusan atau penolakan pada garis tren dan Supply Zone.
Analisis Tren
"Minggu yang luar biasa" untuk data ketenagakerjaan.Minggu depan bukanlah minggu trading yang normal.
Ini adalah waktu ketika pasar dipaksa menjawab satu pertanyaan besar: apakah pivot kebijakan Federal Reserve akan berkelanjutan, atau hanya penyesuaian taktis dalam sebuah siklus yang masih sarat ketidakpastian?
Setelah keputusan suku bunga bulan Desember, The Fed secara resmi menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin, sesuai ekspektasi. Namun, reaksi pasar menunjukkan bahwa faktor kunci bukanlah angkanya, melainkan pesan di balik keputusan tersebut. Grafik dot plot menunjukkan ruang yang sangat terbatas, bahkan cenderung hati-hati, untuk pemangkasan suku bunga lanjutan pada tahun 2026. Meski demikian, pernyataan Ketua Fed Jerome Powell yang kurang hawkish, dikombinasikan dengan langkah Fed kembali membeli obligasi pemerintah AS jangka pendek untuk menstabilkan likuiditas, menghasilkan konsekuensi yang jelas: dolar AS melemah lebih cepat dan lebih dalam dari perkiraan.
Dalam konteks ini, minggu perdagangan mendatang dipandang sebagai “uji ketahanan” bagi USD, ketika data penting ketenagakerjaan dan inflasi dirilis secara bersamaan, serta tiga bank sentral utama di Eropa dan Asia juga menjadi sorotan.
Fed: Tidak terlalu dovish, tetapi cukup untuk mengubah ekspektasi pasar
Di permukaan, keputusan Fed menyerupai “soft hawk”: suku bunga dipangkas, tetapi dot plot 2026 sangat terbatas. Namun, struktur dot plot itu sendiri mengungkap fakta yang kurang diperhatikan: tidak ada pandangan yang benar-benar dominan.
Empat anggota menentang pemangkasan suku bunga pada 2026, empat mendukung satu kali pemangkasan, dan empat lainnya condong ke dua kali pemangkasan. Secara keseluruhan, tidak ada konsensus kebijakan yang jelas.
Yang lebih penting, Fed secara proaktif memulai kembali pembelian obligasi pemerintah AS jangka pendek sebagai alat manajemen cadangan. Meskipun tidak secara eksplisit disebut sebagai quantitative easing, langkah ini mengirimkan sinyal yang jelas: Fed bersedia mengorbankan “sikap hawkish formal” demi menjaga stabilitas keuangan nyata.
Pernyataan Powell dalam konferensi pers, yang menekankan risiko pelemahan pasar tenaga kerja dan memandang tekanan inflasi dari tarif sebagai sementara, memperkuat keyakinan bahwa Fed akan memprioritaskan lapangan kerja dibandingkan menekan inflasi secara agresif. Hal ini dengan cepat mendorong pasar untuk menilai ulang probabilitas pemangkasan suku bunga tahun depan, dengan dolar menjadi aset pertama yang mengalami tekanan.
Pekan ini membentuk ekspektasi – tidak ada ruang untuk lengah
Minggu depan menandai periode di mana ekspektasi kebijakan moneter global mulai berdivergensi secara signifikan. Fed telah mengambil satu langkah mundur, tetapi belum menyerah. BoE berada di persimpangan arah pelonggaran. ECB mempertahankan sikap seimbang dengan kepercayaan yang terkendali. Sementara itu, BOJ berupaya melepaskan diri dari bayang-bayang kebijakannya sendiri.
Dalam latar belakang ini, volatilitas di pasar valuta asing, emas, dan aset berisiko secara umum kemungkinan akan meningkat. Ini bukan waktu untuk trading emosional, melainkan periode yang menuntut disiplin, selektivitas, dan kemampuan membaca pesan kebijakan di balik angka-angka data.
Pekan rilis data mendatang tidak hanya akan menjawab pertanyaan “apa yang terjadi”, tetapi yang lebih penting, akan mengungkap siapa yang benar-benar mengendalikan narasi kebijakan moneter global pada 2026.
Analisis Teknikal dan Rekomendasi OANDA:XAUUSD
Grafik harian harga emas menunjukkan bahwa tren naik baru telah terkonfirmasi dengan cukup kuat, baik dari sisi struktur harga maupun momentum.
Setelah koreksi tajam dari puncak sebelumnya, emas tidak mematahkan struktur tren naik jangka panjang, melainkan hanya mundur untuk menguji zona support dinamis yang penting. Harga dengan cepat bertahan di level Fibonacci 0,236 di sekitar USD 4.120 – 4.130 per ons, sambil tetap bergerak dalam kanal tren naik jangka menengah. Ini menunjukkan bahwa tekanan beli aktif masih menguasai pasar, dan tekanan jual lebih bersifat profit taking, bukan pembalikan tren.
Rata-rata pergerakan jangka pendek dan menengah tetap memiliki kemiringan naik, berfungsi sebagai “bantalan harga” selama fase koreksi. Setelah fase pendinginan, RSI kembali ke area seimbang dengan kecenderungan naik, mencerminkan bahwa momentum bullish sedang diakumulasi ulang, bukan melemah.
Secara struktural, pembentukan higher lows yang berkelanjutan, disertai koreksi dangkal, merupakan ciri khas dari tren naik yang kuat. Jika zona resistensi di sekitar USD 4.330 per ons berhasil ditembus secara tegas, pasar berpotensi memasuki fase baru ekspansi kenaikan.
Target teknikal berikutnya diidentifikasi sebagai:
• USD 4.380 – 4.400 per ons: zona ekstensi dalam kanal naik dan ekstensi Fibonacci.
• Dalam skenario momentum yang lebih kuat, harga berpotensi menuju area USD 4.500 per ons dalam jangka menengah.
Risiko koreksi turun muncul jika harga gagal menembus USD 4.330 per ons dan berbalik menembus zona support USD 4.200 – 4.180 per ons. Dalam skenario tersebut, emas dapat melemah lebih lanjut menuju area USD 3.970 – 3.850 per ons (Fibonacci 0,382 – 0,5). Namun, selama harga tetap berada di atas zona ini, tren naik utama belum dinyatakan batal.
Dengan mempertimbangkan tren naik secara keseluruhan, koreksi saat ini sebaiknya dipandang sebagai peluang untuk reposisi, bukan sebagai sinyal pembalikan yang tergesa-gesa.
SELL XAUUSD | 4366 – 4364 ⚡️
↠↠ Stop Loss: 4370
→ Take Profit 1: 4358
↨
→ Take Profit 2: 4352
BUY XAUUSD | 4268 – 4270 ⚡️
↠↠ Stop Loss: 4264
→ Take Profit 1: 4276
↨
→ Take Profit 2: 4282
XAUUSD: Konsolidasi Singkat untuk Melanjutkan KenaikanTren utama XAUUSD saat ini masih bullish, didukung oleh kombinasi faktor fundamental dan struktur teknikal pada timeframe H4. Ekspektasi bahwa The Fed akan tetap mempertahankan sikap kebijakan yang lebih longgar membuat USD kehilangan momentum kenaikan, sementara emas tetap menjadi aset safe haven yang diprioritaskan. Dalam jangka pendek, belum ada faktor makro yang cukup kuat untuk membalikkan arus pergerakan ini.
Pada grafik, pergerakan harga terlihat rapi mengikuti tren naik. Setelah impuls kenaikan yang kuat, harga tidak mengalami penurunan dalam, melainkan masuk ke fase koreksi ringan dan konsolidasi di atas trendline naik. Ini merupakan karakter khas dari tren yang sehat, di mana buyer masih memegang kendali atas pergerakan harga.
Area di sekitar 4.29x saat ini berperan sebagai support penting. Selama harga mampu bertahan di zona ini, peluang emas untuk menyelesaikan fase konsolidasi jangka pendek dan melanjutkan kenaikan menuju area 4.36x pada sesi-sesi berikutnya tetap terbuka. Dalam kondisi seperti ini, pendekatan yang lebih bijak adalah menunggu pullback yang jelas untuk masuk searah tren, bukan terburu-buru mengambil posisi melawan arus.
GBPJPY Meluncur Turun – Jangan Terburu-buru BUYGBPJPY sedang memasuki fase ketidakseimbangan yang semakin jelas, ketika cerita makro terus berpihak pada penguatan JPY seiring ekspektasi kebijakan BOJ yang lebih ketat, sementara GBP kekurangan katalis yang cukup kuat untuk mempertahankan tren naiknya. Perbedaan arah kebijakan antara Jepang dan Inggris membuat aliran dana perlahan keluar dari GBPJPY, sehingga menciptakan tekanan turun yang alami pada pasangan ini.
Pada grafik H4, tanda-tanda pelemahan terlihat cukup jelas. Setelah beberapa kali ditolak di area supply 208.70, harga gagal membentuk higher high dan mulai bergerak turun, sekaligus kehilangan trendline naik yang sebelumnya menopang pergerakan. Hal ini menandakan bahwa struktur bullish telah rusak, dan pasar mulai beralih ke mode defensif.
Saat ini, area 208.70 berperan sebagai resistance kunci. Selama harga masih berada di bawah zona ini, setiap pullback cenderung bersifat teknikal dan berpotensi menjadi peluang SELL. Target logis di bawahnya berada di sekitar 206.50, sebuah area support penting di mana pasar bisa berhenti sejenak untuk mengevaluasi kembali keseimbangan antara supply dan demand.
Saat EURUSD Melambat, Peluang Justru TerbukaEURUSD saat ini berada dalam posisi yang cukup menguntungkan seiring latar belakang berita yang condong ke arah pelemahan USD, ketika pasar terus berharap The Fed mempertahankan sikap yang lebih dovish. Saat USD kehilangan dorongan kenaikan yang jelas, EUR cenderung mendapat dukungan alami, karena aliran dana lebih memilih mata uang penyeimbang dengan cerita yang lebih stabil dalam jangka pendek.
Pada chart H4, tren naik terlihat sangat jelas. Harga bergerak di dalam ascending channel dan tetap mempertahankan ritme khas tren sehat: naik lalu beristirahat. Dorongan kenaikan sebelumnya menciptakan momentum, lalu harga bergerak sideways dan melakukan konsolidasi alih-alih jatuh tajam — ini menandakan bahwa pihak pembeli masih mengendalikan fase koreksi.
Area 1.1720 kini menjadi titik pengamatan penting. Jika harga turun kembali ke area ini dan mampu bertahan (muncul reaksi pantulan yang jelas), skenario yang masuk akal adalah EURUSD melanjutkan kenaikan menuju 1.1780 untuk menguji area supply di atas. Sebaliknya, jika level 1.1720 ditembus dengan tegas, struktur kenaikan akan kehilangan kelancarannya dan pasar kemungkinan membutuhkan waktu tambahan untuk kembali melakukan akumulasi.
Kesimpulannya, dalam kondisi saat ini, pendekatan yang lebih bijak tetap menunggu peluang BUY saat harga melakukan pullback ke area support, bukan mengejar harga di area tinggi. Karena sering kali, peluang terbaik muncul ketika pasar mundur satu langkah untuk melangkah dua langkah ke depan.
XAUUSD H1 Analisis berdasarkan Volume ProfileXAUUSD H1 Analisis berdasarkan Volume Profile
Emas bergerak sideways dan sedang berada dalam fase konsolidasi di sekitar area 4.300 USD/oz. Arah jangka pendek masih belum terkonfirmasi dengan jelas dan membutuhkan reaksi harga yang tegas pada zona likuiditas utama.
PRIORITY SCENARIO – SKENARIO UTAMA
Strategi buy mengikuti tren jangka menengah pada area yang memiliki keunggulan berdasarkan Volume Profile
Zona buy utama: sekitar 4284 berdasarkan VAL
Konteks teknikal: ini adalah bagian bawah value area, di mana minat beli berpotensi muncul saat pasar melanjutkan konsolidasi
Ekspektasi pergerakan: harga mampu bertahan di atas VAL, menyerap tekanan jual jangka pendek, lalu berotasi kembali menuju area keseimbangan bagian atas
Manajemen posisi:
Jika harga bereaksi positif dan candle H1 bertahan di atas level 4284, bias buy jangka menengah searah tren utama dapat dipertahankan.
Jika harga menembus VAL secara jelas, diperlukan kehati-hatian dan menunggu reaksi di zona yang lebih dalam.
ALTERNATIVE SCENARIO – SKENARIO ALTERNATIF
Peluang buy yang lebih dalam jika terjadi penyapuan likuiditas tambahan
Zona buy alternatif: sekitar 4242, berdasarkan VAH dari value area sebelumnya
Konteks teknikal: area ini merupakan bagian atas value area dari konsolidasi sebelumnya dan berpotensi menjadi support kuat saat koreksi lebih dalam
Ekspektasi pergerakan: sweep likuiditas sisi bawah lalu terjadi pemulihan, sehingga keseimbangan pasar kembali terbentuk
SELL SCENARIO – RISIKO TINGGI
Posisi sell hanya disarankan sebagai trade jangka pendek, bukan strategi utama
Zona sell scalp: sekitar 4378, berdasarkan Fibonacci extension 2.618
Catatan: sell hanya dipertimbangkan jika muncul sinyal penolakan harga yang jelas. Hindari menahan posisi sell terlalu lama selama tren besar masih bullish.
ALASAN UTAMA
Pada timeframe H1, harga sedang konsolidasi, menunjukkan pasar membutuhkan likuiditas tambahan sebelum mengonfirmasi arah pergerakan berikutnya
Volume Profile membantu menandai zona berprobabilitas tinggi, terutama VAL di 4284 dan VAH di 4242
Level 4378 adalah resistance ekstensi, cocok untuk profit-taking pada posisi buy atau sell countertrend jangka pendek
KONTEKS MAKRO DAN SENTIMEN PASAR
Emas mempertahankan struktur kuat di sekitar level 4.300 USD/oz, didukung ekspektasi The Fed melanjutkan pelonggaran kebijakan moneter dan meningkatnya permintaan safe haven.
Sementara itu, perak mengalami tekanan profit-taking jangka pendek setelah mencetak rekor tertinggi, mencerminkan sikap pasar yang lebih berhati-hati.
Fokus minggu ini adalah laporan Nonfarm Payrolls AS. Data yang lemah dapat memperkuat tren naik emas, sedangkan data yang kuat berpotensi memicu koreksi jangka pendek di tengah perbedaan pandangan kebijakan dalam The Fed.
MANAJEMEN RISIKO DAN PEMANTAUAN
Hindari entry saat harga berada di tengah range konsolidasi dan belum menyentuh level-level penting Volume Profile.
Strategi buy jangka menengah kehilangan keunggulan jika harga menembus level 4242 secara tegas dan gagal reclaim.
Pantau volatilitas menjelang dan sesudah rilis Nonfarm, karena spike tajam dan sweep likuiditas sangat mungkin terjadi.
Emas Lanjutkan Tren NaikHalo semuanya,
Memasuki awal pekan baru, harga emas terus mempertahankan tren kenaikannya dan saat ini diperdagangkan di sekitar 4.326 USD. Logam mulia ini tetap menunjukkan kekuatan, didukung oleh prospek Federal Reserve (Fed) AS yang diperkirakan akan memangkas suku bunga pada tahun depan.
Dalam survei online Main Street, 237 investor turut berpartisipasi. Hasilnya menunjukkan bahwa 71% responden meyakini harga emas akan terus naik menuju level-level tertinggi baru, sementara hanya 11% yang memprediksi penurunan dan 18% lainnya memperkirakan pergerakan sideways.
Dari penilaian pribadi berdasarkan grafik, tren kenaikan masih terlihat jelas dengan area support yang kuat. Target terdekat mengarah ke 4.350 USD, kemudian dilanjutkan ke level psikologis 4.400 USD.
Bitcoin dibatasi oleh struktur — Bullish?Pada timeframe H2, BTC masih bergerak di bawah garis menurun, terus-menerus menciptakan puncak yang lebih rendah sementara harga bereaksi terhadap zona permintaan jangka menengah yang berulang kali menahan tekanan beli.
Jika zona permintaan terus dipertahankan, BTC mungkin akan membentuk pullback untuk menguji ulang garis tren menurun di atas.
Apakah menurut Anda ini adalah fase konsolidasi sebelum breakout, atau hanya pullback dalam tren menurun?
👉 Setuju atau tidak setuju?
EURUSD Tetap Menguat di Awal PekanMemasuki awal pekan baru, EURUSD diperdagangkan relatif stabil, tidak mengalami banyak perubahan dibandingkan sesi sebelumnya, dan tetap mempertahankan momentum kenaikan di sekitar level 1.173.
Sejalan dengan itu, melemahnya dolar AS (USD) setelah keputusan kebijakan moneter dari Federal Reserve (Fed) Amerika Serikat menjadi faktor pendukung bagi pemulihan pasangan mata uang ini.
Dari sisi teknikal, pembeli masih memegang kendali. Pasangan ini membentuk pola wedge dan sedang mengalami fase koreksi sehat setelah reli kuat sebelumnya. Level support pertama berada di 1.172, diikuti oleh 1.168. Selama kedua area ini mampu bertahan, jalur dengan hambatan paling kecil bagi EURUSD dalam jangka pendek masih mengarah ke atas. Target kenaikan selanjutnya berada di kisaran 1.175 – 1.180.
XAU/USD – Rencana Trading H11. Konteks Pasar & Struktur Harga (H1)
• Emas telah menyelesaikan Liquidity Sweep dan membentuk BOS bullish, mengonfirmasi bahwa tren naik jangka pendek masih terjaga.
• Setelah impuls kenaikan yang kuat, pergerakan saat ini merupakan fase rebalancing / pullback teknikal, bukan pembalikan tren.
• Struktur keseluruhan tetap Higher High – Higher Low, sehingga strategi utama tetap BUY searah tren dominan.
2. Zona Teknis Penting pada Chart
• Resistance / Supply Zone 1: 4,359 – 4,360
→ Area dengan reaksi harga kuat sebelumnya, berpotensi memicu koreksi jangka pendek.
• Resistance / Supply Zone 2: 4,394
→ Area ekstensi Fibonacci 0.786, rawan terjadi aksi ambil profit atau liquidity sweep di sisi atas.
• iFVG – Pullback Zone: 4,297 – 4,300
→ Area ketidakefisienan harga yang terbentuk saat impuls bullish, diprioritaskan untuk reaksi BUY pertama.
• Liquidity Buy Zone: 4,267
→ Zona likuiditas di bawah, tempat harga berpotensi melakukan sweep lebih dalam sebelum melanjutkan kenaikan.
3. Skenario Trading – Gaya Captain Vincent
🔹 Skenario Utama – BUY di iFVG / Liquidity Buy (Prioritas)
• Ekspektasi harga melakukan koreksi dari area 4,35x menuju 4,297 – 4,300 (iFVG) atau lebih dalam ke 4,267 (Liquidity Buy).
• Di area BUY, tunggu sinyal konfirmasi seperti:
– Candle dengan ekor bawah panjang (rejection jelas)
– Bullish engulfing
– ChoCH bullish pada timeframe M15–H1
• Zona BUY Prioritas:
– BUY 1: 4,297 – 4,300
– BUY 2 (lebih dalam): 4,267
• Target (Targets):
– TP1: 4,359
– TP2: 4,394
– TP3 ekstensi: jika 4,394 ditembus, ekspektasi kelanjutan tren naik.
• Invalidation:
– Candle H1 close di bawah 4,255 → struktur bullish jangka pendek melemah, skenario BUY dihentikan.
🔹 Skenario Sekunder – SELL Reaksi di Supply (Jangka Pendek)
• Jika harga langsung naik ke 4,359 – 4,394 tanpa pullback yang jelas:
– Bisa muncul reaksi SELL jangka pendek.
• SELL hanya bersifat scalp / counter-trend, bukan skenario utama.
• Target SELL: koreksi kembali ke iFVG 4,297.
4. Catatan Risiko & Manajemen
• Hindari FOMO BUY di area resistance tinggi.
• Prioritaskan BUY di area diskon (FVG – Liquidity).
• Bias utama tetap BUY on pullback, SELL hanya sebagai reaksi teknikal.
• Atur ukuran posisi dengan bijak karena pasar sedang berada dalam fase ekspansi volatilitas.
ANALISIS EMAS 15/12/20251. Analisis Fundamental:
a) Ekonomi:
• USD: Dolar AS terus melemah setelah The Fed melonggarkan kebijakan moneter. Pelemahan ini mendukung emas dalam jangka menengah, namun dalam jangka pendek reli teknikal USD dapat menimbulkan volatilitas.
• Saham AS: Pasar saham AS bergerak sideways setelah rilis berita, belum memberikan tekanan risiko besar terhadap emas.
• FED: Memasuki siklus penurunan suku bunga yang mendukung emas.
• TRUMP: Tidak ada pernyataan baru yang mengejutkan pasar; kebijakan tetap berorientasi proteksionis – positif bagi emas dalam jangka menengah.
• ETF Emas (SPDR): SPDR kembali mencatat pembelian bersih, menegaskan bahwa arus dana besar masih berpihak pada emas untuk jangka menengah–panjang.
b) Politik:
• Ketegangan geopolitik global masih berlangsung dan belum sepenuhnya mereda → emas tetap mempertahankan perannya sebagai aset safe haven.
c) Sentimen Pasar:
• Setelah penurunan sekitar 96 poin pada 12/12, sentimen pasar beralih ke arah kehati-hatian dan defensif.
• Pelaku besar lebih memilih akumulasi kembali di area harga rendah, tidak melakukan pembelian agresif di harga tinggi.
2. Analisis Teknikal:
• Tren utama: Bullish (struktur higher high – higher low masih berlaku).
• Penurunan tajam merupakan aksi pengambilan likuiditas, dengan reaksi harga kuat di Support Kunci 4263.
• Harga saat ini: Konsolidasi sideways dalam range 4288 – 4309.
• EMA jangka pendek mulai mendatar → pasar sedang mengalami kompresi.
• RSI: Keluar dari area oversold, kembali ke zona netral.
• Skenario utama:
Bertahan di atas 4288 → akumulasi → lanjut naik
Tembus di bawah 4288 → uji ulang 4263
RESISTANCE: 4.309 – 4.330 – 4.351
SUPPORT: 4.288 – 4.263 – 4.237
3. Pergerakan Pasar Sebelumnya (12/12/25):
• Emas melonjak kuat setelah rilis berita → memicu FOMO BUY.
• Setelah itu terjadi penurunan tajam 96 poin, menyapu SL BUY dan mengumpulkan likuiditas.
• Penutupan sesi: emas tidak merusak struktur bullish, tetapi beralih ke fase konsolidasi sideways.
=> Ini adalah perilaku khas pasar profesional, bukan pembalikan tren, melainkan proses pembersihan pasar. Sebelum penurunan, RSI sudah overbought di semua timeframe dengan bearish divergence yang jelas → tidak mengejutkan, dan sulit terjebak di puncak.
4. Strategi Trading Hari Ini (15/12/25):
🪙 SELL XAUUSD | 4366 – 4364
SL: 4370
TP1: 4358
TP2: 4352
🪙 BUY XAUUSD | 4268 – 4270
SL: 4264
TP1: 4276
TP2: 4282
Chumtrades XAUUSD Rencana TradingKonteks Pasar
Pada sesi Jumat, setelah breakout range sebelumnya, pasar mengalami tekanan ambil untung yang kuat dari pihak buyer.
Arus dana besar keluar posisi dan memicu penurunan tajam sekitar 96 poin.
Zona dasar 426X menahan harga dengan sangat baik.
Struktur keseluruhan masih bullish.
👉 Ekspektasi Sesi
Harga berpotensi bergerak sideways dalam kisaran 423X – 428X.
🟢 Zona Support
• 4280 – 4282
• 4264 – 4266
• 4255 – 4257
• Support lebih dalam: 424X
🔴 Zona Resistance
• 4330 – 4336
• 4347 – 4351 (±4353)
Selamat trading 👍
EUR/USD Tunggu Extrem Buy Di Low BB By M NuzulAnalisa Time Frame 1-Hari: Setup Lengkap BBMA OA Komplit
Jika diamati dari time frame 1-harinya, harga pasangan mata uang EUR/USD sedang dalam tren turun. Hal ini diketahui dari Death Cross Mid BB dan EMA-50 sejak akhir Oktober lalu. Posisi harga berada pada bagian atas kedua garis tersebut sehingga menandakan kekuatan jangka pendek yang dikuasai Buyer. Perbedaan antara Death Cross dan posisi harga menandakan konsolidasi atau Sideways. Breakout maupun Rejection dari salah satu sisi BB dapat mengonfirmasi terbentuknya tren baru atau penerusan tren lama.
Dari sisi Setup, Momentum Buy di Top BB telah muncul sebagai upaya Breakout untuk pembentukan tren baru. Pekan lalu, Momentum kedua juga terbentuk pasca Reentry di MA-5/10 High. Momentum ini merupakan rangkaian proses dari Setup Lengkap BBMA OA yang telah terbentuk sejak akhir Oktober lalu. Diperkirakan, harga akan kembali turun ke MA-5/10 Low guna membentuk Reentry Buy berikutnya. Pembentukan Reentry ini dapat divalidasi dengan struktur Setup dan perilaku harga di time frame 1-jam dan 4-jam.
Dari sisi analisa Supply And Demand, peluang dari analisa BBMA OA didukung oleh zona Demand Fresh yang baru terbentuk pekan lalu. Harga berpotensi turun ke zona ini sebelum memperjelas arah pergerakan selanjutnya. Rejection yang muncul dapat memicu kenaikan lanjutan setidaknya hingga Top BB.
Analisa Time Frame 4-Jam: Validasi Reentry Dengan Extrem Di Zona Demand
Dilihat dari time frame 4-jam, EUR/USD tengah berada dalam tren naik. Hal ini digambarkan oleh Golden Cross Mid BB dan EMA-50 yang baru terbentuk akhir November lalu. Posisi harga berada pada bagian atas kedua garis tersebut sehingga menggambarkan kekuatan jangka pendek yang dikuasai Buyer.
Dari sisi Setup, Momentum Buy berterusan baru terbentuk setelah harga ditutup di atas Top BB. Potensi kenaikan lanjutan tampak setelah harga membentuk Rejection di MA-5/10 Low guna membentuk Reentry pasca Momentum. Peluang dari time frame 1-hari akan valid jika harga membentuk Extrem Buy di Low BB. Harga bisa langsung melanjutkan kenaikan pasca Reentry, atau turun dahulu ke Low BB guna membentuk Reentry di time frame 1-hari.
Dari sisi analisa Supply And Demand, zona Demand yang berada di EMA-50 akan diposisikan sebagai Key Level untuk mencari Entry, Stop Loss, serta perhitungan jarak Take Profit. Zona Demand tersebut dipilih karena sifatnya masih Fresh di time frame harian, tidak berada pada area ekstrin, dan harga menguat tajam beberapa waktu ini.
Saran Pembukaan Posisi
Sinyal: Buy
Entry: 1.16600
Stop Loss: 1.16300
Take Profit: 1.17500
Perkiraan Waktu Trading: 1-2 Hari.
DISCLAIMER ON:
Dalam analisa ini, segala keuntungan dan kerugian menjadi bagian dari risiko trading pribadi. Saya sebagai penulis tidak berhak menerima sedikitpun profit dari Anda maupun bertanggung jawab atas loss yang terjadi. Untuk itu, disarankan selalu menggunakan perhitungan Money Management yang baik dan ketat.
USDCAD menyentuh support kunci. Rebound kuat mulai mengintaiUSDCAD baru saja mengalami penurunan tajam dengan momentum bearish yang sangat kuat. Tekanan jual ini bukan sekadar koreksi biasa, struktur sebelumnya telah ditembus, menandakan adanya peralihan kendali pasar yang cukup jelas.
Namun saat ini, harga telah menyentuh zona demand yang terdefinisi dengan baik. Di sinilah saya mulai benar-benar memperhatikan reaksi pasar. Menariknya, tekanan jual mulai melambat.
Dan ya, ini adalah sinyal yang sangat penting.
Jika harga mampu bertahan di area ini dan mulai membentuk base yang solid, maka peluang terjadinya pullback bullish menjadi jauh lebih besar.
Secara pribadi, saya melihat potensi harga untuk melakukan retracement menuju struktur sebelumnya, dengan target kenaikan mengarah ke area 1.3880.
Saya tidak terburu-buru. Saya hanya akan mencari peluang BUY jika harga benar-benar mampu bertahan di atas zona ini, membentuk struktur yang jelas, dan tentu saja dengan risiko yang tetap terkendali.
Dalam trading, kesabaran bukan kelemahan, justru itulah daya tarik terkuat.
EURO Menembus Struktur Tren TurunPada timeframe H1, EURUSD telah menembus garis tren turun jangka panjang, menunjukkan bahwa struktur tren turun jangka pendek telah tidak berlaku. Penembusan terjadi dengan momentum yang baik, mendorong harga ke level tertinggi baru untuk minggu ini, mengkonfirmasi kembalinya pembeli setelah periode konsolidasi.
Dari segi pasar, USD secara bertahap melemah seiring dengan munculnya ekspektasi kebijakan moneter AS memasuki fase yang lebih stabil, sementara tidak ada risiko baru yang signifikan muncul di kawasan Eropa. Hal ini membantu EUR mempertahankan keunggulan relatif terhadap USD.
Saat ini, harga sedang mundur dan berkonsolidasi di atas zona support yang baru terbentuk, tepat di area penembusan sebelumnya. Jika zona ini terus bertahan, EURUSD kemungkinan akan bergerak sideways – berkonsolidasi sebelum meluas ke atas, dengan target di level tertinggi mingguan sekitar 1,176x.
Dalam konteks saat ini, strategi yang tepat adalah mencari peluang pembelian ketika harga terkoreksi ke level support, menghindari mengejar harga di puncak, dan fokus pada manajemen risiko untuk minggu perdagangan berikutnya.
BTC Corrections Don’t Kill Bull Market. They Power Them1. Struktur Tren Utama
Tren makro: Jelas bullish. Harga telah menghormati garis tren diagonal yang meningkat sejak titik terendah siklus 2022–2023. Struktur pasar menunjukkan titik tertinggi dan terendah yang lebih tinggi, mengkonfirmasi tren naik yang utuh.
Ini adalah tangga pasar bullish klasik: kenaikan impulsif (kotak hijau) diikuti oleh konsolidasi korektif (kotak merah).
2. Pengamatan Simetri Siklus & Waktu
Fase kenaikan berlangsung sekitar 120–225 hari
Fase korektif rata-rata 80–120 hari
Volume cenderung meningkat selama kenaikan dan menurun selama konsolidasi
Ini menunjukkan:
Reli yang sehat didorong oleh permintaan
Koreksi bersifat berbasis waktu daripada merusak harga
Yang penting, fase korektif saat ini (~118 bar) secara statistik selaras dengan penurunan harga sebelumnya.
3. Pergerakan Harga Saat Ini (Fokus Utama)
Harga sedang mengalami penurunan menuju garis tren yang meningkat. Ini adalah pengujian ulang signifikan pertama setelah pergerakan impulsif yang kuat.
Secara historis, BTC sering bereaksi positif pada garis tren ini
Zona ini bertindak sebagai:
Dukungan dinamis
Titik keputusan antara kelanjutan tren versus koreksi yang lebih dalam
4. Konteks RSI & Momentum
RSI berada di sekitar 45
Ini netral hingga bullish, bukan oversold. Momentum telah mendingin tanpa mengalami penurunan
Interpretasi:
Tidak ada divergensi bearish yang terlihat
Pengaturan ulang RSI konsisten dengan konsolidasi pasar bullish, bukan pembalikan tren
5. Perilaku Volume
Volume menurun selama penurunan harga
Volume lebih tinggi selama kenaikan sebelumnya
Ini mendukung:
Pengambilan keuntungan, bukan distribusi agresif
Penjual kekurangan keyakinan sejauh ini
6. Level Kunci yang Perlu Diperhatikan
Dukungan
Garis tren yang meningkat (kritis)
Titik tengah konsolidasi sebelumnya (area dukungan kotak hijau)
Zona psikologis di dekat wilayah tertinggi siklus sebelumnya
Resistensi
Titik tertinggi lokal baru-baru ini
Rentang atas dari kotak distribusi terakhir
Penembusan dan penahanan di atas zona ATH sebelumnya akan menandakan kelanjutan
7. Skenario yang Mungkin Terjadi
Skenario 1: Kelanjutan Bullish (Probabilitas Lebih Tinggi)
Garis tren bertahan
Harga membentuk basis
Pergerakan impulsif berikutnya dimulai → titik tertinggi baru
Skenario 2: Koreksi Lebih Dalam (Probabilitas Lebih Rendah tetapi Mungkin)
Penutupan harian di bawah garis tren
Pengujian ulang dukungan kotak hijau sebelumnya
Konfirmasi On-Chain
a) Perilaku Pemegang Jangka Panjang (LTH)
Pasokan LTH tetap stabil hingga meningkat. Belum ada bukti distribusi LTH (Long-Term Holder) yang agresif
Interpretasi:
Investor cerdas tetap memegang aset, bukan menjualnya.
Saldo Bursa
Jumlah BTC di bursa terus mengalami penurunan struktural
Menunjukkan:
Tekanan jual berkurang
Lebih banyak penyimpanan dingin / penyimpanan institusional
Ini mendukung gagasan bahwa penurunan harga didorong oleh likuiditas, bukan oleh pasokan.
Konteks Likuiditas Makro (Penggerak Utama)
Likuiditas Global (M2 & Kondisi Keuangan)
Tren kenaikan utama Bitcoin secara historis selaras dengan peningkatan likuiditas global, bukan hanya penurunan suku bunga.
Meskipun suku bunga kebijakan tinggi, kondisi keuangan telah membaik melalui:
Penyerapan penerbitan obligasi pemerintah
Cadangan perbankan yang stabil
Rotasi modal ke aset berisiko
Implikasi:
BTC dapat terus naik sebelum penurunan suku bunga, selama likuiditas tidak berkontraksi secara agresif.
Dampak ETF & Arus Institusional:
ETF BTC spot diperkenalkan:
Permintaan dasar yang persisten
Permintaan struktural selama penurunan harga
Bahkan selama koreksi:
Arus melambat, tetapi tidak berbalik arah secara drastis
Ini mengubah dinamika siklus historis (penurunan harga yang kurang drastis)
Sinyal Risiko yang Perlu Dipantau (Daftar Periksa Pembatalan)
Tesis makro/on-chain bullish ini melemah jika:
Likuiditas global berkontraksi tajam
Pasokan LTH mulai menurun secara berkelanjutan
Arus masuk ke bursa meningkat secara agresif
Penutupan harian & mingguan di bawah garis tren naik + kegagalan untuk kembali naik
Jika hal-hal ini tidak terjadi, penurunan harga tetap merupakan koreksi beli saat harga turun.
RAJA kemungkinan lanjut naik ke 6825RAJA secara trend masih bullish , namun saat ini sedang sideways di area 6300 - 6750 belum breakdown trend namun momentum melemah.
Skenario bullish jika mampu bertahan di atas 6000 dan dapat rebound ke 6825.
Skenario bearish jika breakdown dari 5975 serta lanjut turun ke 5500.
Area Penting
Support 1 : 5975
Support 2 : 5100
R1 : 6825
R2 : 7300
R3 : 7900
Jika belum punya barangnya bisa ambil di dekat area support.
Disclaimer : Seluruh informasi dan analisa yang disajikan bersifat refrensi bukan ajakan beli atau jual. Analis tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbulkan dari tindakan yang diambil berdasarkan informasi ini. Pastikan untuk selalu melakukan riset independen sebelum membuah keputusan investasi.
BBTN di support trend lineBBTN harga saat ini berada di support garis uptrend line. Histogram MACD masih merah dan RSI sudah di area netral. BBTN selama masih bisa bertahan di atas garis uptrend line, berpeluang melanjutkan kenaikannya.
Trading plan :
Entry area : 1200 - 1230
TP : 1515
SL : close < 1180
Disclaimer :
Seluruh informasi dan analisa yang disajikan bersifat refrensi bukan ajakan beli atau jual. Analis tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbulkan dari tindakan yang diambil berdasarkan informasi ini. Pastikan untuk selalu melakukan riset independen sebelum membuah keputusan investasi.






















