Analisis Teknis
Dollar Index - Inflasi sebagai penentu laju USD?Fundamental:
Dilansir dari pernyataan Loretta Mester (FED Voter) pada hari Jumat, 3 Juni, pasca pengumuman data Non-Farm Payroll (NFP), beliau dapat mendukung kenaikan suku bunga sebesar 50 basis point tidak hanya pada pengumuman nilai suku bunga di bulan Juni atau Juli mendatang saja, melainkan juga pada pengumuman suku bunga FED di bulan September.
Hal ini seolah menegaskan bahwa nilai inflasi di US (USIRYY) yang telah mencapai nilai 8.3% masih memiliki potensi untuk mencatatkan adanya kenaikan pada pengumuman nilai inflasi pada hari Jumat, 10 Juni mendatang. Peningkatan data inflasi akan mengarah kepada peningkatan fear of recession/stagflation yang mana akan menegaskan bahwa risk aversion/menghindari risiko adalah hal yang paling logis untuk dilakukan.
Karenanya, terdapat kemungkinan bahwa pasar secara keseluruhan akan cenderung memilih untuk menunggu rilisnya data inflasi sebelum memutuskan apakah momen saat ini sudah cukup baik bagi mereka untuk berasumsi bahwa sentimen pasar perlahan membaik (Risk-On) ataukah memegang cash dalam bentuk USD (Risk-Off) masih merupakan langkah yang terbaik dalam kaitannya dengan pengelolaan risiko.
Teknikal:
Saat ini harga tengah terperangkap diantara 2 zona pantauan yaitu di kisaran harga 102-102.5 yang mana apabila rilis data inflasi mendatang cenderung meningkat, akan berpotensi mendongkrak nilai dollar melebihi 102 dan mengekspos 103 sebagai level tujuan berikutnya.
Sebaliknya, penembusan harga kebawah 102 yang berpotensi terjadi apabila rilis data inflasi mencatatkan penurunan, akan mengekspos 101.5 sebagai level selanjutnya.
Kesimpulan:
Ketergantungan akan data (data dependency) adalah kunci yang perlu untuk diingat baik-baik pada minggu ini karena keputusan untuk melakukan pembelian ataupun penjualan terhadap USD oleh para Investor, Hedge fund, dsb. akan sangat tergantung terhadap sentimen mengenai prospek dari perubahan nilai inflasi untuk kedepannya.
Penting untuk juga diingat bahwa pasar mungkin akan membutuhkan waktu dalam mencerna nilai data inflasi pada hari Jumat mendatang. Karenanya, potensi volatilitas yang mungkin akan terjadi pada saat data inflasi tersebut rilis juga perlu untuk diperhatikan dengan seksama untuk mencegah risiko yang eksesif.
MYOR | Forecast Beberapa Tahun Ke DepanSalah satu quote terkenal dari Warren Buffet (sekarang berusia 76, dimana saya benar benar berharap sosok investor legendaris ini bisa panjang umur) mengatakan "It is far better to buy a wonderful company at a fair price, than a fair company at a wonderful price'. Pernyataan Buffet ini menyiratkan sebuah realita bahwa kita dihadapkan pada 2 pilihan yaitu membeli saham dengan harga serendah rendahnya atau membeli saham dengan kualitas fundamental bagus. Tidak akan pernah kita mendapatkan saham dengan fundamental yang bagus di harga yang serendah mungkin. Jadi, bagi Buffer, berdasarkan pengalaman dia sebagai investor sukses, jauh lebih baik dia membeli saham fundamental bagus di harga wajarnya. Dan untuk inilah saya memperkenalkan kepada anda MYOR.
Sekilas MYOR
PT Mayora Indah bergerak di bidang pengolahan makanan dan minuman yang beroperasi sejak tahun 1977 dan terus berkembang.
MYOR ini adalah salah satu perusahaan FMCG terbesar dengan produk produk populer di masyarakat. Dimulai tahun 1948, dimana keluarga Atmajaya membuka home industry biskuit 'Roma' yang ternyata berkembang pesat dan disukai market sehingga memampukan generasi kedua dari keluarga Atmajaya , Jogi Hendra Atmajaya, membuka pabrik pertama di Tangerang - Banten dengan nama PT. Mayora Indah.
Kemudian, MYOR menciptakan produk-produk baru makanan dan minuman ringan yang sukses dipasar dan membangun power of brand yang kuat.
- Permen Kopiko , pelopor permen kopi
- Astor, pelopor wafer stick
- Beng Beng, pelopor wafer caramel berlapis coklat
- Choki-choki, pelopor coklat pasta
- Energen, pelopor minuman cereal
- Kopi Torabika duo dan duo susu, pelopor coffee mix
- Torabika creamy latte, pelopor kopi latte dengan sajian gula terpisah.
Semua produk produk yang saya sebutkan diatas merupakan inovasi dari RND MYOR yang menunjukkan kerja keras manajemen dan ambisi perusahaan ini untuk terus ekspansi di market. Hasilnya adalah peningkatan ekuitas karena saldo laba perusahaan yang bertumbuh setiap tahun dari tahun 2008. Dan yang saya suka dari MYOR adalah manajemen perusahaan juga fokus mengembangkan market ekspor. Produk MYOR sudah tersebar di 5 benua di dunia dan amazingnya lagi, manajemen belum berhenti melebarkan sayap ke pasar eksport.
Prospek Bisnis Perusahaan
Group Mayora memiliki 3 segmen operasi yaitu
1. Makanan olahan dalam kemasan (berkontribusi sebesar 58,7% dari total pendapatan)
2. Minuman olahan salah kemasan (berkontribusi sebesar 47% dari total pendapatan)
3. Usaha jasa keuangan
MYOR sampai sejauh ini memegang kurang lebih 9 merek biskuit, 4 merk kembang gula, 3 merek wafer, 1 merk coklat, 8 merk kopi, 3 merk makanan kesehatan dengan wilayah penjualan di Indonesia (berkontribusi sebesar 59.7% terhadap total pendapatan), dan Filipina dan Belanda (kontribusi sebesar 38.3% terhadap total pendapatan).
Rata-rata merk ini laris di market semata mata karena disukai, produknya inovasi, dikonsumsi setiap hari oleh masyarakat dan dibalut dengan strategi marketing yang bagus.
Tengok misalnya minuman Energen yang terkenal dengan slogan "minum makanan yang bergizi" yang memberikan kesan ke saya dan berjuta orang lain untuk sarapan cepat dan mudah dengan gizi tinggi. Energen juga seringkali dibeli untuk fungsi penahan lapar. Produk Kopiko adalah contoh lain dari merk keluaran MYOR yang dikenal di masyarakat sebagai permen untuk mengatasi kantuk.
Boleh di bilang MYOR benar benar full power untuk branding building lewat strategi marketingnya. Contohnya produk MYOR tampil di drakor Vincenzo dan Hometown ChaCha. MYOR juga mengirimkan Kopiko ke stasiun luar angkasa internasional untuk konsumsi para astronot. Totalitas MYOR inilah yang menjadi tulang punggung MYOR untuk terus membukukan kerja apik setiap tahunnya.
Hasilnya, pendapatan konsisten naik (turun baru di tahun 2020 namun tidak lama naik lagi ditahun 2021). Ekuitasnya juga konsisten naik (meski sempat stagnan dari tahun 2020 dan 2021). ROEnya juga terjaga diatas 20% (kecuali ditahun 2020 dan 2021 yang anjlok ke angka 18% dan 10.67%).
Maka tidak heran valuasi saham MYOR terus meningkat dari tahun 2010-2018. Dimana PBV MYOR ditahun 2018 itu sebesar 7 dan ini terlalu besar mengingat PBV MYOR biasanya berkisar diangka 5-6.
MYOR termasuk perusahaan yang agresif ekspansi. Tahun 2021 lalu, pertumbuhan pasar eksportnya berkisar sampai 50% dan menambah negara tujuan eksportnya di Pantai gading, Swiss dan Belgia. Berpijak dari gaya ekspansi perusahaan yang terus menambah pasar eksport dan totalitas perusahaan dalam membangun brand (tahukah Anda, sampai Elon Musk memegang Kopiko sebagai salah satu promosi dari MYOR. Ini amazing lho). Maka, saya optimis bahwa MYOR valuasinya MASIH BISA BERTUMBUH lagi di masa depan.
Berdasarkan pengalaman saya untuk penurunan saham-saham dengan power of brand , penurunan PBV kurang dari 4x sangat jarang terjadi, kecuali jika terjadi perubahan fundamental yang dianggap membahayakan kinerja perusahaan. Dan itulah yang terjadi dengan MYOR saat ini dimana PBVnya tercatat 3.44 untuk harga 1,685 berdasarkan kinerja Q1 tahun 2022. Dan karena valuasi MYOR biasa di PBB 5-6, maka kita punya MOS sebesar 48% ke atas yang dalam sudut pandang fundamental, ini merupakan sebuah PELUANG.
Kinerja Kuartal 1 Tahun 2022
ROE MYOR di kuartal 1 tahun 2022 ini sebesar 10.7% yang "tidak sebagus" kinerja MYOR yang biasanya. Laba bersihnya turun sebesar 62.8% (sangat jelek bila dibandingkan kuartal 1 tahun 2021 lalu). Penurunan ini terjadi karena adanya peningkatan beban usaha minuman olahan dalam kemasan sebesar 11.6% , sedangkan disisi lain hasil segmen malahan berkurang sebesar 21.5% untuk makanan olahan dalam kemasan dan 25.9% untuk minuman dalam kemasan. Dugaan saya, penurunan ini karena dunia (pangsa pasar MYOR keseluruhan) sedang terimbas dampak dari pandemi covid 19 yang membuat banyak orang kehilangan pendapatan dan terpaksa memangkas gaya hidup mereka dengan mengurangi atau bahkan stop konsumsi makanan makanan sekunder seperti yang dihasilkan oleh MYOR. MYOR in sepertinya pede dengan program vaksinasi dunia dan menganggap tahun 2021 lalu, dunia mulai pulih. Ini terlihat dari COGSnya yang sempat turun di 2019-2020, namun mendadak naik di tahun 2021 sebesar 22.1%.
Ini karena MYOR menerapkan strategi ketersediaan produk produk mereka di semua channel penjualan yang tersedia. Ibaratnya, MYOR tidak mau ketinggalan momen saat pemulihan ekonomi berjalan dimana mereka melihat demand juga akan kembali meningkat seperti sebelum pandemi. Strategi inilah sepertinya yang membuat beban usaha MYOR naik signifikan di kuartal 1 tahun 2022 ini dan karena tidak didukung dengan kenaikan penjualan yang signifikan juga, akibatnya laba bersihnya turun. Namun, sekali lagi berpijak pada rencana dan program MYOR termasuk kinerjanya selama beberapa waktu terakhir ini, maka saya tetap optimis akan pemulihan kinerja MYOR di tahun 2022 ini.
Sekarang mari kita lihat kinerja MYOR selama 6 tahun terakhir ini.
Ekuitas MYOR Dalam 6 tahun Terakhir Konsisten Naik
Dari tahun 2016-2021, ekuitas MYOR selalu bertumbuh dikisaran 14%. Pengecualian terjadi di tahun 2021 lalu dimana ekuitas MYOR stagnan karena pertumbuhannya hanya 1% . Dan kenaikan ekuitas ini murni dari pertumbuhan laba bersih.
Pendapatan MYOR Dalam 6 Tahun Terakhir Bertumbuh
Pendapatan ibaratnya merupakan darah segar perusahaan. Dalam rentang periode 2009-2018, pendapatan MYOR bertumbuh konsisten. Dan sempat terjadi stagnan di tahun 2019, bahkan turun ditahun 2020. Namun, sekali lagi harus diacungi jempol program ekspansi perusahaan dan dibarengi dengan strategi marketingnya yang pada akhirnya bisa mengembalikan lagi pertumbuhan pendapatan MYOR di tahun 2021 lalu.
Jadi, meski sempat terganggu ketika parah parahnya pandemi COVID 19 di tahun 2020, namun dengan cepat pendapatan MYOR pulih di tahun 2021.
Laba Bersih MYOR Dalam 6 Tahun Terakhir
Sepanjang 6 tahun terakhir, MYOR konsisten membukukan pertumbuhan laba bersih. Dan baru tahun 2020 dan 2021, laba bersih ini turun dibandingkan biasanya. Kasus turunnya laba bersih ini juga pernah terjadi di tahun 2014 , namun di tahun 2015, MYOR dengan cepat pulih dan laba bersihnya naik lagi. Intinya, jarang sekali laba bersih MYOR anjlok. Yang ada malahan konsisten naik setiap tahun.
Amazingnya lagi, ROE MYOR rata-rata diatas 20%. Selama 13 tahun terakhir, ROE MYOR berkisar belasa persen hanya di tahun 2008, 2014 dan 10% di masa pandemi. Selebihnya konsisten diatas 20%.
Peluang Beli MYOR Dibawah Valuasi Standarnya
Dan harga MYOR saat ini 1,635 mencerminkan PBV 3,44 yang masih dibawah dari valuasi wajar MYOR di PBV 5 (2,500). Jadi, sebenarnya ini peluang untuk membeli MYOR di harga saat ini karena sudah mencerminkan value intrinsik yang dibawah value intrinsik wajarnya dengan MOS sekitar 48%.
Kalau melihat chart ya sendiri, jelas bahwa tren MYOR saat ini adalah sideways dengan rentang batas harga bawah dan batas harga atas cukup besar sekitar 85% yaitu dari 1585 ke 2940. Support 1535 ini cukup kuat dan masih dianggap area menarik untuk pembelian MYOR oleh sebagian besar investor terlihat dari harga MYOR rebound di 1585 di awal Maret 2020 lalu. Awal Maret 2022, terbentuk sebuah pin bar (hammer) yang menandakan ada institusi membeli saham ini di kisaran 1585 sehingga harga rebound dari level tersebut. Dan karena harga saat ini kembali menguji level 1585, secara teknikal ini indikasi peluang beli. Jadi yo wes, saya putuskan beli saham ini. Dan karena MYOR ada potensi valuasi sahamnya bertumbuh, tidak menutup kemungkinan harganya bisa breakout harga tertingginya 3,230 dan membentuk puncak yang baru di sekitar 4,400am. Who knows? Let see ...
Market Outlook & Setup || 19_Mei_22Sumber Market Sentiment Dikutip dari (DailyFx) :
Data retail trader menunjukkan 72,68% pedagang melakukan net-long dengan rasio pedagang long to short pada 2,66 banding 1. Jumlah pedagang net-long 4,81% lebih tinggi dari kemarin dan 15,06% lebih rendah dari minggu lalu, sedangkan jumlah pedagang net-short adalah 10,76% lebih rendah dari kemarin dan 50,00% lebih tinggi dari minggu lalu.
Pemosisian lebih banyak net-long dari kemarin tetapi lebih sedikit net-long dari minggu lalu. Kombinasi sentimen saat ini dan perubahan terbaru memberi bias perdagangan GBP/USD yang beragam lebih lanjut.
...
DISCLAIMER :
Analysis ini hanya sebagai bahan belajar dan pertimbangan. pengambilan keputusan, resiko, keuntungan, dan kerugian. kembali pada masing-masing trader.. selalu gunakan "risk management dan money management" yang baik/ sehat sesuai dengan akun balance. Trimaksih!
#earntoshare
#tradingsetup
#analysis
#tradeyourplan,planyourtrade
#priceactionanalysis
EURO-USD Tolak ukur open posisi sell
- Dialy Trenline Menunjukan Sinyal Downtrend.
- Harga Telah Menyentuh Resistance Dialy nya dan gagal melakukan penembusan.
- kenaikan harga reverse di area fibonacci 0.618.
- harga masih bergerak di bawah exponential moving average 21 dan 34 time frame Dialy.
- terbentuk nya pattern rising wedge
Update Analisa BTC pada Timeframe 4 JamBTC berpotensi terjadinya Head & Shoulder Pattern dan disertai dengan Hidden Bullish Divergence.
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
FYI‼️
Hidden Bullish Divergence, terjadi karena pergerakan harga pada Chart menunjukkan posisi Higher Low, tapi pada Suatu Indikator Menunjukkan Posisi Lower Low / Oversold (Seller sudah jenuh Menjual).
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Pada saat BTC Breakdown dari EMA 55, BTC perlu testing kembali ke area tersebut, untuk memastikan trend nya. Dan pada posisi saat ini, kita belum melihat BTC testing ke EMA 55 nya. Selain itu BTC juga perlu merefresh Indikator nya, karena sudah terjadi Oversold pada TF 4 Jam.
Jika kita buat Fibonacci Retracement, maka terdapat area Fibo 0.382 di $40.000, area tersebut bertepatan dengan EMA 55 dan juga potensial Left Shoulder.
BTC Timeframe 4 JamBTC terlihat mulai Breakdown pada Ascending Channel, EMA 55, dan Fibo Retrace 0.5.
Harap berhati-hati ya, buat yang sedang trade dengan Open Posisi Long pada Futures Market, ada baiknya perketat Stop Loss, karena posisi saat ini cukup riskan.
Area terakhir yang wajib dipertahankan BTC jika ingin kembali penguatannya, yaitu berada pada Fibonacci Retracement 0.618, di $40.000.
Jika tidak mampu bertahan pada area tersebut, maka tidak menutup kemungkinan BTC akan kembali drop signifikan.
Tak hanya itu, Analysis BTC kita yang berdasarkan Elliott Wave Theory akan Gagal/Invalid.
Tapi dari kondisi saat ini, harapannya sih moga BTC mampu bertahan di Fibonacci Retracement 0.618 dan kembali melanjutkan penguatannya, mengingat pada pertebgahan Maret nanti The FED berencana menaikkan Suku Bunga, yang tentubya akan sangat berdampak bagi Market Crypto.
BTC Timeframe 4 JamSaat ini kita masih tertahan di Fibo Extension 1.272 ($43.900) dan juga pada indikator EMA sudah over Extend, apakah sekarang sudah saatnya untuk Koreksi ?
Kalian bisa tunggu momentum pelemahannya ya, baru bisa di Confirm kalau BTC sudah saatnya koreksi
Karena, jika kita lihat berdasarkan Chart Pattern Invers Head & Shoulder, saat ini sudah breakout dari Necklinenya, kita dapat ukur seberapa jauh potensi penguatannya dari panjang Head ke Neckline
Nah ternyata kita menemukan potensi target dari Invers H&S bertepatan dengan Fibonacci Extension 1.618 ($45.800) yg sebelumnya kita buat skenarionya berdasarkan Elliott Wave Theory untuk mencari Potensial Wave 3
Jika secara Elliott Wave Forecastnya, Impulse Wave 3 itu sifatnya 161.8% daripada Wave 1 (Cek Screenshootnya di Kolom Komen)
Nah dari hal tersebut yg meyakinkan saya BTC masih bisa lanjut untuk visit ke $45.800
But, ini bukan ajakan membeli ya, karena harga sudah kemahalan, buat yg ingin Entry, lebih prefer tunggu BTC koreksi dulu. DYOR⚠️
BTC Timeframe 4 JamHello Bro, Bitcoin Rebound to Fibonacci Retracement 0.786 ($41.400)...Owyeahhh
Guys, ada Area yang cukup penting nih bagi Bitcoin & ada hubungannya juga sama area saat ini yang tertahan di $41.400an
Let's Start Again...
BTC Rebound signifikan & mampu Closing Candle H4 nya di atas area Trendline yang sebelumnya kita buat, "You Can say Bullish Flag Pattern".
Yang bikin menarik, saat kita buat Alternatif Skenario Bullish dengan menggunakan Fibonacci Extension, kini BTC precisely tertahan pada area Fibonacci Extension 0.786.
Lalu saya coba view lagi berdasarkan pola Inverse Head & Shoulder, dan yang paling menarik terdapat trendline lagi yang cukup strong pada BTC, karena beberapa kali membuat BTC mengalami Reaksi (termasuk juga pada saat ini).
So,,,kalian juga bisa menjadikan trendline yang baru ini sebagai patokan untuk Analysis BTC kedepannya. Apakah BTC mampu Breakout lagi pada trendline barunya ini, atau BTC malah terkena Rejection untuk Re-test pasca Breakout dari Bullish Flag Pattern nya.
Saya juga memunculkan Level Fibonacci Extension lg pada Analysis ini, muncul area Fibonacci Extension 1.618, di $45.900
Kenapa saya munculkan? Yg bisa jawab, kasih jawabannya di komen ya
BTC Timeframe 4 JamAlternatif BTC‼️TF 4 Jam
Ini alternatif skenario kita, Asalkan BTC harus mampu Breakout dari Trendline dan Mampu Closing di Atasnya.
Jika sesuai dengan skenario, maka BTC sukses confirm Pembentukan Corrective Wave 2 nya, dan Ready for Impulse Wave 3
Kita juga dapat mengukur seberapa jauh penguatan nya dengan menggunakan Fibonacci Extension, maka terdapat beberapa Area Fibonacci Extension, yaitu di :
🔹0.618, $40.400
🔹0.786, $41.400
🔹100%, $42.500
🔹1.272, $44.000
Sekarang kita tinggal tunggu momentum breakout dari Resistance pada Chart Pattern, sekaligus Closing Candle nya
Jika BTC hanya tertahan pada area Resistance dari Chart Pattern nya saja, kalian masih perlu hati hati ya, karrna bisa saja saat ini Whales sedang membuat orang jadi Fomo untung beli, dan kembali membanting harga lagi.
BTC Timeframe 4 JamBTC masih Sideways di antara EMA 21 & EMA 55 nya yaa
Untuk yang sedang On Trade, bisa untuk Waspada terlebih dahulu, karena posisi BTC jg sebentar lagi mau Closing Weekly & Monthly, selain itu saat ini sedang kondisi Weekend.
Yang kita takuti menjelang atw setelah moment tersebut, Price Action akan bergerak Aggressive.
Memang saat ini sedang Sideways pasca Breakout dari Descending Broadening Wedge, namun perlu diketahui, perlu adanya Confirmation untuk memastikan itu bukan FalseBreak.
Kalian jg bisa melihat Potensi Resistance (Jika BTC mampu bertahan diatas EMA 55) yg dibentuk dengan Fibo Retrace (Warna Biru) :
🔹0.618, di $40.400
🔹0.786, di $42.200
Kita juga dpt mengukur seberapa jauh potensi area Support yg akan di Visit BTC, apabila pd EMA 55nya ternyata di Breakdown, terdapat di area Fibo Retrace (Warna Merah) :
🔸0.382, di $38.000
🔸0.5, di $37.300
🔸0.618, di $36.500
🔸0.786, di $35.600
So, intinya Wait & See dulu untuk melihat posisi BTC, apakah di Breakout atw Breakdown dari EMA 55 nya
ADA Timeframe DailyADA ternyata bermain di area Descending Channel, dan posisi saat ini sedang berada di area Support dari trendline Descending Channel nya.
Selain itu ADA juga drop signifikan sampai testing area Fibonacci Extension 0.786, di $0.82, sekaligus pada Indikator RSI, terlihat ADA sudah mulai memasuki area Oversold / Artinya orang sudah jenuh untuk Menjual Cardano mereka.
Bukan hanya itu, posisi ADA saat ini sudah mulai Over Extend dari EMA 21 & EMA 55nya, seharusnya ADA perlu retest kembali pada bagian EMAnya.
Bisa dibilang sih ADA sudah termasuk murah/ideal untuk akumulasi, AKAN TETAPI perlu untuk diketahui bahwa situasi Fundamental terhadap semua market saat ini sedang tidak baik baik saja. Kalian perlu antisipasi akan terjadinya penerusan drop terhadap ADA, kalian dapat melihat Next Area Support pada Fibonacci Extension 100%, atau di kisaran $0.7
Jika kalian dalam keadaan Hold ADA, kalian dapat menjadikan EMA 21/EMA 55 sebagai area Resistance berdasarkan TF Daily
LUNA Timeframe DailyLuna telah breakout dari Symetrical Triangle, dan jika kita lihat posisi saat ini, LUNA sedang memvisit area Fibonacci Retracement 0.786, di $75
Selain itu juga bertepatan dengan Trendline dan Secara Target Area Resistance sudah terpenuhi jika di ukur dari tinggi Pergerakan harga dalam Pola Symetrical Triangle
Untuk saat ini LUNA cukup bagus yaa karena berhasil breakout juga pada bagian EMA 55 nya, kita perlu konfirmasi dari re-test nanti, LUNA harus bertahan diatas EMA 55 nya jika ingin melanjutkan Bullishnya kembali.
So, apakah nantinya Luna akan re-test untuk melanjutkan Bullishnya, atau malah Bullish saat ini cuma hanya Bull Trap/Jebakan Batman ?
Tapi...Jika penguatan masih berlanjut dan breakout pada Fibonacci Retracement 0.786 nya, maka next area Resistance berada pada Fibonacci Retracement 100%nya di $86
DOGE Timeframe DailyKita coba Quick Udate yaa untuk pergerakan Doge
Situasi DOGE saat ini sedang berada di area Support pada Pola Falling Wedge nya.
DOGE harus mampu bertahan pada area Support tersebut jika memang terbawa BTC untuk turun. Jika di breakdown, maka akan cukup buruk bagi DOGE kedepan.
Namun untuk saat ini, kita melihat ada yang menarik nih, pasca DOGE drop kemarin, DOGE langsung rebound dan Closing membentuk Candlestick Hammer (Cek di Komentar).
Sepertinya kita melihat ada yang berusaha menahan pada trendline tersebut
Kalian juga dapat mengukur area Resistance secara simple, cukup ambil dari patokan EMA 55 nya dan juga area Resistance pada Pola Falling Wedge nya.
BTC Timeframe 4 JamWow, BTC sangat Respect terhadap Descending Broadening Wedge Pattern guys.
Pasca drop kemarin yang di akibatkan oleh Konflik antara Rusia dan Ukraina, BTC tepat sekali tertahan pada area Support dari Pola Descending Broadening Wedge Pattern, sekaligus tepat tertahan pada Fibonacci Extension 0.618, yang dimana area 0.618 merupakan area yang dipercaya oleh kebanyakan orang (terutama analys) sebagai area Golden Moment yang kemungkinan besar terjadi Reversal / area ideal.
Nah saat ini, BTC kembali Rebound sampai Breakout dari ekspetasi Resistance yang kita buat menggunakan Fibonacci, dan juga breakout pada Resistance dari pola Descending Broadening Wedge tersebut.
Nah pertanyaan nya apakah Whales sudah masuk kembali ?
Jika memang BTC sudah siap untuk kembali Bullish, BTC harus mampu bertahan di atas Resistance dari Descending Broadening Wedge, dan sebisa mungkin Breakout pada EMA 55 nya, yang saat ini kita lihat BTC sedang tertahan pada EMA 55. Lalu di ikuti dengan Crossing EMA 21 dengan EMA 55
BTC Timeframe DailyKeliatan menarik nih BTC di TF Daily
Kita melihat BTC Drop selalu tertahan pada Trendline Supportnya, dan pada saat itu juga BTC selalu terjadi Rebound.
Ada kemungkinan bahwa, ada Whales yang sedang mempertahankan area tersebut agar tetap Tebentuk Elliott Wave Running Flat Correction.
Kenapa mempertahankan Pola tersebut? Karena Jika Running Flat di breakdown maka berpotensi besar akan membentuk Expanded Flat Correction, yang dimana pergerakan harga akan Drop lebih signifikan lg.
Kita juga dapat melihat pada trendline Resistance yang dibuat dari ATH pada BTC.
Pada waktu lalu BTC telah breakout pada Resistance tersebut & tertahan pada EMA 55 di TF Daily.
Kini kita melihat BTC seperti sedang testing pd persilangan Resistance dengan Support yang kita buat, jadi tidak heran kalau BTC mengalami rekasi Rebound kembali, karena terdapat area Support yg cukup kuat.
Kalian jg dapat melihat Resistance & Support terdekat dengan Fibo Retrace yang telah saya buat pada outlook saya
Fibo Warna Biru = Resistance
Fibo Warna Merah = Support
BTC Timeframe 4 JamBTC sebelumnya sempat drop Signifikan sampai testing area Support dari Descending Broadening Wedge Pattern, sekaligus testing pada area Fibonacci Extension 0.618, di $34.300
Saat ini BTC perlahan kembali naik, tapi kita melihat naiknya itu tidak sebanding dengan penurunannya, seperti hanya untuk koreksi saja.
Jika dibuat Fibonacci Retracement untuk mencari potensi area Resistance, maka kalian akan menemukan beberapa area :
🔹Fibo Retrace 0.382, di $36.000.
🔹Fibo Retrace 0.5, di $36.600 (Tepat di area saat ini yang kita Analysis)
🔹Fibo Retrace 0.618, di $37.200
Buat yang ingin akumulasi untuk Spot atau Long di Futures, akan lebih baiknya untuk berhati hati yaa, posisi semua Market saat ini masih dibayangi dengan konfisi Fundamental yang cukup buruk, bisa menggoyangkan harga Market lagi.
Lebih baik untuk cari Resistance untuk Entry Short bagi yg main Futures.
Kalian juga dpt mencari potensial Supportnya, terdapat area Fibo Extension :
🔸0.618, di $34.000
🔸0.786, di $33.000
🔸100%, di $31.000
SAND Timeframe DailyPosisi SAND saat ini masih dipertengahan pada area Descending Channelnya.
Terlihat sudah over Extend dari EMA 55 dan EMA 21 pada Price Actionnya, dan juga SAND drop sampai testing area Fibonacci Retracement 0.786, di $2.9.
Pada Fibonacci Retracement 0.786 (Garis Hitam Tebal) tersebut bisa di katakan area terakhir yang memungkinkan pergerakan harga terjadi Reversal.
Kita dapat mengukur seberapa jauh SAND akan reversal atau rebound nya jika memang mampu bertahan pada area Fibonacci Retracement saat ini, maka terdapat area :
🔹Fibo Retrace 0.382, di $3.49
🔹Fibo Retrace 0.5, di $3.7
🔹Fibo Retrace 0.618, di $3.95
Namun jika tidak mampu bertahan pada Fibonacci Retracement 0.786, maka next Potensi Support pada SAND yaitu terdapat di area :
🔸Fibo Retrace 100%, di $2.5
🔸Fibo Retrace 1.272, di $2.16
Ah ya, pada area Support ke-2 (Fibo Retrace 1.272) merupakan area yang bertepatan dengan Support dari Descending Channel.
XRP Timeframe WeeklyTampaknya XRP sedang membentuk Descending Triangle Pattern, yang dimana pada Area Support nya itu sangat strong, karena selalu terjadi Reaksi pada area tersebut, sehingga membuat Support & Resistance.
Secara Simple bagi kalian yang ingin Hold XRP untuk Jangka Panjang, kalian dapat memanfaatkan Area Strong Support tersebut untuk sebagai area yang lumayan ideal untuk Entry/Akumulasi. Karena secara jangka panjang pun XRP termasuk Coin yang okr banvet Fundamentalnya.
Tapi, kalian juga perlu berhati-hati karena terbentuknya Pola Descending Triangle, yang dimana Pola tersebut memiliki kecenderungan untuk Bearish Continuation.
Nah, bagi kalian yang sudah ada Hold XRP nih, kalian juga bisa menjadikan Trendline/Resistance pada Descending Triangle Pattern tersebut sebagai area untuk Taking Profit, lebih baik untuk mengamankan Profit kalian, entah itu Sebagian ataupun Full. Karena tidak menutup kemungkinan, XRP akan mendapatkan Reaction pada Resistance tersebut, maybe for Retest atau Drop signifikan.
XRP Timeframe DailyNah bagi kalian yang ingin Scalping / Daily trading, kalian juga dapat mengukur potensial Area Support yang dapat di Visit oleh XRP, yaitu pada area :
🔹Fibo Retrace 0.382, di $0.78
🔹Fibo Retrace 0.5, di $0.73
🔹Fibo Retrace 0.618, di $069
Dan juga terlihat pada EMA 21 sedang berproses Crossing pada bagian EMA 55 nya
But, untuk yang ingin Entry, idealnya untuk Wait & See sih, mengingat keadaan Market Crypto sedang tidak baik baik saja karena Fundamentalnya. Seperti The FED berencana menaikan Suku Bunga, Masalah Inflasi, Konflik Rusia & Ukraina.
Tapi nih, yang bikin buat kita berpikir keras soal Fundamental, karena saat ini sudah mulai banyak Instansi/Negara/Perusahaan Besar yang mulai Menerima & Mengadopsi Bitcoin bahkan beberapa Altcoin lainnya.
Maka dari itu, kita hanya perlu Wait and See untuk Follow the Trend saja, nah selagi Wait & See, kita harus memahami & cari tau kalau Market akan dibawa kearah mana oleh mereka (Whales), kita sebagai Retail Trader cukup Nebeng aja sama mereka 😅
SHIB Timeframe DailySHIB tampaknya sedang berproses Re-test pasca Rebound yabg sangat Signifikan pada waktu lalu, hingga Breakout pada Resistance dari Trendline Bearishnya.
Kita juga dapat melihat berdasarkan Elliott Wave Theory, saat ini SHIBA sedang mencari posisi dari Corrective Wave 2, yabg tentunya minimal harus bertahan di atas resistance dari trendline bearish nya.
Atau kalian juga dapat mencari potensial area Support dengan menggunakan Fibonacci Retracement, maka terdapat area :
🔹Fibo Retrace 0.5, di $0.00002600
🔹Fibo Retrace 0.618, di $0.00002400
🔹Fibo Retrace 0.786, di $0.00002100
Namun jika SHIB tidak mampu bertahan pada ke-3 area Fibonacci Retracement tersebut, apalagi kembali Masuk pada area Trendline Bearishnya, maka tidak menutup kemungkinan SHIB akan lebih sulit ter-recovery nya. Apalagi ditambah dengan situasi Fundamental yang Cukup Buruk bagi Market Crypto.
Tapi moga SHIB bisa Listing Robinhood dalam waktu dekat lah ya, biar bisa Lawan Arus 🤣🤣🤣