Obral Cyber MondayDISKON hingga 70%

Support dan Resisten

ANALISIS XAUUSDTREND : BULLISH MOMENTUM : Middle Area PRICE : Secara price action XAUUSD akan mengalami koreksi wajar sampai area classic support dengan kombinasi harmonic fibo 0,618 di area 1945-1958 di dukung dengan adanya long body bearish candle dan stochastic menghadap ke bawah menuju area oversold. Apabila dapat mempertahankan di area support dan terdapat candle rejection maka XAUUSD akan menguat hingga target strong classic resistance 2000-2009. #DYOR
Pilihan editor
OANDA:XAUUSD
oleh abbygailyudhistira
7
XAUUSD MelemahDisclaimer Market analysis ini sama sekali tidak bermaksud untuk mengajari anda, terlebih lagi mengajak anda untuk open posisi trading. Segala tindakan / keputusan yang anda ambil merupakan tanggung jawab penuh atas diri anda sendiri. Summary : Berdasarkan history Daily Timeframe , area harga ( 2009.15 - 1992.49 ) sering terjadi false break dan setelahnya terjadi bearish impulsive. masing-masing false break tersebut berada di tanggal : - 1 september 2020 - 10 Maret 2022 - 18 April 2022 - 20 Maret 2023 Dengan kejadian berulang tersebut, asumsi di tanggal 27 maret 2023 memungkinkan harga akan terus melemah melanjutkan koreksi / trennya akan berubah menjadi bearish Lampiran di atas hanya mengacu dari History, Candlestick dan Support/Resistance (Analisis Teknikal) Khusus untuk Indikator hanya sebagai konfirmasi tambahan DYOR (Do Your Own Risk) Swing Trade Entry : 1975.26 SL : 1994.31 TP 1 : 1953.26 TP Max : 1940.53
Pilihan editor
SAXO:XAUUSDPenjualan
oleh mnsyafaat
Kondisi saham SEMA 31/3/2023Saat ini saham IDX:SEMA terlihat jelas dalam tren bearish pada timeframe D1 dan posisi harga saat ini berada pada SNR area yang didukung oleh Point of Control (POC) volume profile dan level 50% fibonaci. Pada Perdagangan hari ini juga terlihat masuknya liquiditas yang signifikan tetapi jika kita melihat dari timeframe H1 maka akan terlihat jelas pergerakan liquiditas tersebut liquiditas mulai masuk pada candle A sehingga muncul candle bullish yang cukup kuat, kemudian disusul masuknya liquiditas pada candle B dengan volume yang lebih besar dari candle A tetapi menghasilkan Candle yang lebih kecil dari candle A. hal ini menunjukan intensi Liquiditas pada hari ini untuk terjadi perlemahan momentum harga. kesimpulan maka langkah paling ideal saat ini adalah melakukan taking profit, karena harga belum menunjukkan tanda tanda akan memasuki tren bullish dan kemungkinan besar masih akan melanjutkan penurunan.
IDX:SEMAPenjualan
oleh ESA_MAHANANI
Analisa pergerakaan harga Solana/USD berikut adalah perkiraan harga solana dalam TF 4H. Terlihat solana sedang membentuk pola reversal, yaitu pola inverse head and shoulder. dimana kita dapat open posisis buy jika candle terakhir menembus resis yang ada di harga $21,25. Take Profit bisa dilakukan saat harga menyentuh $23,45 yang mana itu berarti kita mendapat keuntungan sebesar 10% dari modal. stoplos diletak di $20,49 atau sekitar 3% dari modal. bukan ajakan beli/ jual suatu koin tertentu DYOR :)
BINANCE:SOLUSDPembelian
oleh zydan_abli
1
BTCUSDTP Daily ( Bearish Divergence )Dalam dunia trading, divergence adalah kondisi di mana harga suatu aset bergerak ke arah yang berlawanan dengan indikator teknis, misalnya seperti osilator atau RSI. Divergence dianggap sebagai peringatan bahwa harga yang ada saat ini mungkin melemah, dan dalam beberapa kasus dapat menyebabkan perubahan arah harga. Divergence terbagi menjadi dua macam, yaitu divergence positif dan divergence negatif. Divergence positif memberikan sinyal bahwa harga aset segera melonjak lebih tinggi atau bullish, sementara divergence negatif mengindikasikan harga aset akan anjlok atau bearish. Disini terlihat jelas BTCUSDTP di TF Daily terindikasi membentuk pola Bearish divergence yang mana BTC sudah berada pada Fibonaci di R2 daily posisi HH next akan membentuk atau mencari posisi LH (terlihat pada tanda panah Chart dan Indikator RSI) Bearish divergence adalah kondisi ketika grafik harga berada di posisi higher high, sementara posisi indikator berada di lower high. Grafik ini biasanya dianggap sebagai indikasi tren yang akan berbalik, dari naik menjadi turun. untuk Long Term alangkah baiknya OP medium risk menunggu di price 23900 - 24300 (area golden rationya) namun apabila tertembus OP Low Risk nya di Support TL di price 21500 - 21900 dan di BTC CME juga ada GAP rentang price 20335 - 21135 yang mana suatu saat akan dikejar untuk ditutup kembali. #salam sehat, salam cerdas, salam cuan# #Borneo Indo Trade#
Pembelian
oleh arishionaga
tinajuan saham ITMG 31/2/2023telihat jelas saham IDX:ITMG telah memasuki tren bullish terkonfimasi dengan breaknya trend line dan snr area terakhir. posisi harga sekarang sedang melakukan retest pada snr area pada gambar diatas terlihat intensi market untuk kembali memantul pada snr are, terindikasi oleh candle A dan B. candle A menunjukan tingginya bearish dan terkonfimasi volume penujalan dan disusul oleh candle B yang menunjukan adanya perlemahan momentum sell dengan volume yang tidak terlalu berbeda dengan volume candle A. maka bisa disimpulkan sekarang adalah saatnya entry market dan melakukan aksi pembelian
IDX:ITMGPembelian
oleh ESA_MAHANANI
Akankah CTRA breakout resisten?IDX:CTRA Pada TF Weekly terlihat bahwa setelah mencapai titik terendah saat awal pandemi di Maret 2020, CTRA rebound dan selama setahun terus bergerak naik hingga mencapai titik tertinggi di Maret 2021. Setelah itu sejak Agustus 2021 candle bergerak sideways pada range 800 - 1200. Perubahan mulai terjadi pada Maret 2022, dimana sejak itu candle bergerak membentuk beberapa Lower High dan Higher Low, yang merupakan ciri pola Symmetrical Triangle . Saat ini candle berada dekat area resisten pola tersebut, yang juga sekaligus resisten Fibonacci 0.618, sehingga dapat dikatakan bahwa ini merupakan resisten kuat. Namun jika candle dapat breakout resisten ini, potensi kenaikannya cukup menarik. Untuk mengukur potensi kenaikan CTRA berdasarkan pola tersebut, langkah2nya adalah sbb: - Hitung jarak vertikal dari titk D (Higher Low) ke titik C (Lower High terakhir) —> diperoleh 190 poin - Proyeksikan jarak vertikal tersebut dimulai dari titik asumsi breakout pola Symmetrical Triangle —> 1000 + 190 = 1190 Trading plan CTRA adalah sbb: - entry di 1000 - 1010 - cut loss di 975 - target TP1 di 1080 (resisten berupa neckline titik C), TP2 di 1200 (resisten historis Maret 2021 dan November 2021) Dengan demikian rasio risk & reward CTRA adalah 2.5 Disclaimer: bukan ajakan membeli, DYOR
Pilihan editor
IDX:CTRAPembelian
oleh FaridZakaria