Secara weekly chart IHSG Juli masih sideways, masih perlu menunggu momen untuk break resistance agar bisa berpotensi menguat kembali.
Sejak 2 bulan lalu kami konsisten membahas IHSG berada di antara Red Zone dan Green Zone (baca: IHSG Memiliki 2 Area Kritis, Perhatikan). Kemampuan IHSG bertahan di atas level 4500 pada akhirnya kembali mengukuhkan level 4500 sebagai level support kuat IHSG (garis kuning + putih) sehingga apapun kondisinya, selama IHSG berada tidak lebih rendah dari 4500 maka...
Setelah sebelumnya kami menciptakan istilah Green Zone (rebound target) dan Red Zone (Correction target) pada IHSG sejak 21 Maret 2020 lalu, alhasil terlihat bahwa IHSG berhasil rebound mencapai Green Zone namun sangat amat kesulitan bertahan di Green Zone, bahkan di atas level pivot 4500 sekalipun. Jadi bagaimana? Cermati level 4500, jika IHSG tidak mampu...
Melihat weekly chart, meskipun sudah ada pembalikan arah yang cukup besar, namun belum terkonfirmasi valid. Masih perlu menunggu konfirmasi yang menunjukkan ihsg valid untuk berbalik trend menjadi bullish.
Ulasan teknikal IHSG saat ini masih terus melanjuti ulasan teknikal kami pada 22 Maret lalu: 'IHSG Memiliki 2 Area Kritis, Perhatikan'. Setelah berhasil rebound di area 4000 di pertengahan Maret, IHSG berkonsolidasi dan mampu bertahan di atas level penting 4500 dengan penguatan yang signifikan menuju 4726. Hal ini akan mendorong kenaikan kembali menuju Green...
IHSG masih berpotensi kembali koreksi jika ditutup di bawah 4800 dengan kemungkinan akan mengambil tenaga ke arah 4317-4414 sebelum kembali akan menguji R di 5040-5141 (Gap)
Masih menggunakan grafik dan coretan teknikal yang sama sejak Maret 2020, terlihat bahwa IHSG semakin kesulitan memasuki area green zone. Semakin lama IHSG tidak naik - naik memasuki green zone, semakin berat effort yang dibutuhkan untuk naik. Kita bisa melihat bahwa IHSG saat ini tertekan di area 4500 yang merupakan titik penting sebelum mencapai green zone....
Halo Selamat Pagi para Trader dan Investor Indonesia. Semoga selalu diberikan kesehatan dan keberkahan oleh Tuhan YME. Stay Safe dan #Dirumahaja Pada Perdagangan hari Rabu tanggal 07/04/2020 Pasar saham kita ditutup melemah -3.18% dengan ditutup diharga 4626.69 atau melemah 151 point. Jika kita perhatikan pada chart IHSG saat ini, pada 2 hari lalu candle stick...
Melanjuti ulasan IHSG sebelumnya dimana IHSG berpeluang mengalami rebound setelah mencapai area merah (red zone) dan akan berkonsolidasi di area 4500 (garis kuning) untuk menguji resisten di area hijau (green zone), tampak semakin besar peluang bagi IHSG untuk menguji area green zone, terutama di level 4850 - 5134. Ingat selalu, rebound hanya sebatas technical...
Diluar dugaan wave (e) atau wave 4 besar dari IHSG ternyata sangat dalam sebagai imbas dari pandemi corona. Saat ini IHSG memang sudah ada pada wave (e), namun masih belum ada kepastian apakah sudah berakhir atau masih akan tejadi perpanjangan dari wave (e) yang saat ini sedang berjalan.
Melanjuti ulasan IHSG sebelumnya: 'IHSG Memiliki 2 Area Kritis, Perhatikan', maka rebound tajam pada IHSG yang terjadi 2 hari terakhir adalah sebuah hal yang sudah terprediksi dan umum. Mengapa umum? Karena setelah turun hampir -40% sejak awal tahun, rebound +15% adalah biasa. Perhatikan posisi IHSG yang saat ini berada di kisaran resisten psikologis 4500...
Posisi IHSG saat ini berada di area low point pada minor crisis tahun 2013 dan 2015 kisaran 3837 - 4033 yang ditunjukkan pada area merah (red zone). Rebound yang terjadi Jumat lalu adalah hal yang wajar, dan jika memang dalam beberapa hari kedepan IHSG membuktikan bisa bertahan di atas area red zone, maka terbuka ruang terjadinya technical rebound yang...
Sepanjang Tahun, BBRI terus menunjukan penguatan harga yang tertinggi. Selama 2020 BBRI telah sampai pada titik tertinggi yaitu pada harga Rp 4.760. Apakah BBRI bisa terus berlanjut menguat? Jika kita melihat chart didalam Monty Time Frame, BBRI, masih berada diatas EMA 21 & 34, yang dimenunjukan BBRI masih berada didalam Trend Bullish. TAPI, jika kita tarik...
Sangat mengejutkan, ihsg gagal menembus resistance dan sekarang berada di posisi support yang menentukan. Akankah kembali naik atau menembus dan kembali merosot menuju support selanjutnya?
Mega konsolidasi IHSG berakhir negatif. Jika kita lihat, dari sejak awal tahun 2018 hingga awal tahun 2020, IHSG berada dalam range konsolidasi lebar 5557 s/d 6690. per hari Kamis ini, 27 Februari 2020, IHSG untuk pertama kali dalam 2 tahun gagal bertahan di atas 5557. IHSG terus bergerak bearish selaras dengan analisa kami mengenai IHSG sejak di level 6000...
IHSG minggu ini akan kembali mencoba bertahan di area S kuat (5767-5918) jika berhasil akan memantul kembali, jika tidak akan kembali turun cukup dalam Trend IHSG sendiri secara daily masih SW
Melanjuti ulasan IHSG sebelumnya: 'IHSG Berpeluang Bergerak Bearish Kembali Jika di Bawah 6005', posisi IHSG saat ini berada di level 5882. Dengan demikian, skenario pergerakan logis kedepan adalah pelemahan menuju 5790 hingga 5620. Ingat ya, 5620 adalah level kritikal. Yang nyangkut akan menyesal, yang terburu - buru beli akan celaka. Kami kok jadi bearish...
IHSG sempat melemah ke bawah 2 area support, di level 6005 & 5935. Walaupun harga kembali rebound namun bukan berarti terjadi pembalikan arah. Gambaran besar IHSG adalah sebagai berikut: Pergerakan IHSG pada dasarnya berada dalam range konsolidasi besar yang membentuk symmetrical triangle dimana batas bawah di 5950 - 6005 dan batas atas di 6235 - 6350. Jadi,...