Mulai

Motif-Motif Harmonik

Analisis singkat pada market CFD Minyak Mentah Analisis singkat pada market CFD TVC:USOIL Minyak Mentah (WTI) di timeframe 1 jam: Trendline Support: Harga bergerak naik mengikuti trendline support yang terbentuk sejak penurunan sebelumnya. Resistance Rejection: Harga telah menyentuh area resistance di sekitar 68.000 dan mengalami penolakan. Area Supply Zone: Terdapat area supply (kotak abu-abu) yang menandakan potensi tekanan jual. Potensi Koreksi: Harga berpotensi turun menuju area demand di sekitar 67.400 yang berdekatan dengan trendline support. Kesimpulan: Potensi koreksi turun masih terbuka selama harga belum mampu break resistance di atas 68.000.
FX:USOILPenjualan
oleh DNAVEST
Analisis EUR/JPY (4H) – Manipulasi Institusi & Open PosisiAnalisis EUR/JPY (4H) – Manipulasi Institusi & Open Posisi 1. Struktur Pasar & Liquidity Grab Harga mendekati resistance di 161.604 - 161.806 (zona supply). Ada potensi fake breakout karena harga berada di area likuiditas tinggi. Stochastic Overbought (82.27) → Menandakan kemungkinan reversal atau koreksi. 2. Kemungkinan Manipulasi Institusi Jika harga menembus 161.806 tetapi tidak bisa close di atasnya, kemungkinan hanya stop hunt sebelum turun. Jika ada wick panjang ke atas & bearish rejection, bisa jadi sinyal untuk sell. 3. Rekomendasi Open Posisi 🔻 SELL Setup (Lebih Dominan) ✅ Entry Sell: 161.600 - 161.800 ✅ Stop Loss (SL): 162.300 (Di atas fake breakout) ✅ Take Profit (TP): TP1: 160.800 TP2: 160.000 💡 Konfirmasi Sell: Tunggu candlestick rejection atau bearish engulfing di area 161.600 - 161.800. 🔹 BUY Setup (Jika Breakout Valid) ✅ Entry Buy: Jika harga close di atas 161.806 & retest di 161.600 ✅ SL: 161.200 ✅ TP1: 162.500 ✅ TP2: 163.000 Kesimpulan Signal: 🚀 SELL lebih dominan karena berada di area manipulasi & overbought. 📉 BUY hanya jika breakout valid dengan konfirmasi retest. Pantau pergerakan harga sebelum open posisi! 🚀📊
Penjualan
oleh DNAVEST
analisis menggunakan konsep Manipulasi Institusi1. Identifikasi Struktur Pasar Trend utama: Sideways dengan potensi distribusi. Resistance utama: ± 2.920 Support kuat: ± 2.840 2. Indikasi Manipulasi Institusi Likuiditas diambil di level atas: Harga sudah naik mendekati area 2.920 setelah fase konsolidasi. Stochastic Overbought: Indikasi bahwa harga telah mencapai level jenuh beli. Potensi Stop Hunt (Fakeout di atas resistance 2.920): Jika terjadi kenaikan singkat sebelum penurunan tajam, itu adalah sinyal distribusi oleh institusi. 3. Rekomendasi Trading Entry terbaik: Sell di 2.915 - 2.920 jika terjadi rejection kuat. Stop Loss (SL): ± 2.930 (di atas resistance utama untuk menghindari fake breakout). Take Profit (TP): TP1: 2.880 (struktur support terdekat). TP2: 2.850 (likuiditas low yang bisa ditargetkan). TP3: 2.840 (support kunci dari area akumulasi sebelumnya). Kesimpulan Rekomendasi utama: SELL di 2.915 - 2.920 dengan SL di 2.930 dan TP di 2.880 - 2.840. Jika harga breakout ke atas tanpa rejection, bisa menunggu konfirmasi sebelum masuk lagi.
OANDA:XAUUSDPenjualan
oleh DNAVEST
UPDATE TOTAL3 (waspada beartrap)Kisaran Historis: Market cap mencapai puncak tertinggi di sekitar 1.35T (1,35 triliun) pada tahun 2023. Setelah itu, terjadi penurunan signifikan hingga level terendah sekitar 540B pada tahun 2024. Sejak pertengahan 2024, market cap menunjukkan pemulihan bertahap, mendekati level 1.05T saat ini. Proyeksi: Garis tren naik yang ditarik pada chart menunjukkan potensi kenaikan market cap menuju 1.75T dan bahkan hingga 2.75T di masa depan (meskipun ini hanya proyeksi visual tanpa konfirmasi). Indikator Teknis TEMA 30: Nilainya adalah 937.27B, menunjukkan rata-rata market cap jangka pendek. TEMA 50: Nilainya adalah 954.78B, menunjukkan rata-rata market cap jangka menengah. Kedua TEMA ini berada di atas market cap saat ini (771.04B), tetapi posisinya menunjukkan bahwa market cap sedang mendekati atau berada di bawah kedua rata-rata ini dalam pergerakan terakhir. RSI (Relative Strength Index) 14 Close: Nilainya adalah 45.64, dengan rentang 58.17 (mungkin maksimum historis atau nilai sebelumnya). RSI berada di zona netral (antara 40–60), menunjukkan bahwa market cap belum overbought atau oversold secara ekstrem. CMF (Chaikin Money Flow) 21: Nilainya adalah 0.15, menunjukkan aliran uang sedikit positif, yang mengindikasikan adanya tekanan beli ringan. Level Kunci pada Sumbu Y Skala Market Cap: 185B hingga 360B: Level support historis pada 2022–2023. 540B: Level terendah pada 2024, yang berfungsi sebagai support kuat sebelum pemulihan. 850B: Level terbaru yang mungkin bertindak sebagai support atau resistance sementara. 1.05T hingga 1.15T: Level saat ini yang mendekati puncak pemulihan terbaru. 1.35T: Puncak historis pada 2023. 1.75T hingga 2.75T: Proyeksi kenaikan masa depan berdasarkan garis tren. Periode Analisis: Data 5 hari terakhir menunjukkan volatilitas harian sebesar 771.04B ± 3.12B. Kesimpulan Berdasarkan Gambar Market cap TOTAL3 saat ini berada pada 771.04B, menunjukkan pemulihan dari level terendah 540B pada 2024, dan mendekati level 1.05T–1.15T. Indikator teknikal menunjukkan kondisi netral hingga sedikit bullish: TEMA 30 dan 50 berada di atas market cap saat ini, RSI pada 45.64 (zona netral), dan CMF pada 0.15 (aliran uang positif ringan). Level historis menunjukkan bahwa 540B adalah support kuat, sedangkan 1.35T adalah puncak sebelumnya. Proyeksi garis tren menunjukkan potensi kenaikan menuju 1.75T–2.75T jika tren berlanjut.
CRYPTOCAP:TOTAL3
oleh rrr_x
ARKMUSDT (TF WEEKLY)Skenario Bearish (Dominan Saat Ini): Harga sudah menembus area entri (0.75–1.132) dan berada di 0.534, menunjukkan tren turun yang kuat. Indikator seperti RSI (mendekati oversold) dan CFM (tekanan jual) mendukung skenario bearish. Target berikutnya jika tren turun berlanjut adalah 0.280 atau 0.180. Skenario Bullish (Potensi Koreksi): Jika harga bertahan di 0.534 dan menunjukkan tanda-tanda pembalikan (misalnya, RSI naik di atas 50 dan CFM bergerak ke zona positif), ada peluang rebound menuju 0.75–1.132, dengan target lebih lanjut di 1.618 atau 2.000. Dalam jangka panjang, jika tren naik kembali, harga bisa mencapai 3.500 hingga 8.000. Rekomendasi: Trader Konservatif: Tunggu konfirmasi pembalikan di sekitar 0.534 (misalnya, RSI keluar dari zona oversold dan pola candlestick bullish seperti hammer atau engulfing). Jika rebound terjadi, pertimbangkan entry buy dengan target 0.75–1.132 dan stop-loss di bawah 0.534. Trader Agresif: Jika yakin tren turun berlanjut, pertimbangkan untuk masuk posisi sell dengan target 0.280 atau 0.180, tetapi tetap waspada terhadap potensi koreksi karena RSI sudah mendekati oversold. Pantau indikator seperti RSI dan CFM untuk konfirmasi arah pergerakan selanjutnya.
oleh rrr_x
POTENSI GOLD 3/11/2025Selamat Pagi Warga Trading View Semoga kabar anda sehat selalu kemarin setelah Gold mengenai target yang ditentukan saat ini saya melihat peluang terhadap Gold Market, semoga ini bisa dipelajari dan dimanfaatkan momentumnya. Disclaimer On & Do Your Own Research Reason For Entry : 1. Harga saat ini sudah memasuki pergerakan trend bearish karena harga tidak mampu menembus high sebelumnya & cenderung membentuk lower high beberapa kali pada time frame kecil. 2. Harga juga pada time frame m30 membentuk pola Drop base drop, dan saat ini masih berpotensi untuk turun kembali ke area support selanjutnya yang sudah ditandai. 3. Terjadi Valid swing high pada Time frame m30 dan mengenai area fibonacci 61.8% Golden level atau pembalikan arah untuk turun kembali membentuk primary trend. 4. Inget Risk management sangat penting, maka setup ini memiliki risk sebesar -71 pips jangan kamu greedy/serakah. Hitung baik-baik resiko yang ingin digunakan pada setup ini.
OANDA:XAUUSDPenjualan
oleh Geraldokofit
SUSDT (Entry kalo ada aksi buyer di line channelnya)1. Kerangka Waktu dan Data Grafik menampilkan pergerakan harga dari Februari 2025 hingga Juni 2025 pada kerangka waktu harian (D), berdasarkan label di sudut kiri atas. Harga saat ini adalah 0.4282 USDT, dengan penurunan sebesar 2.15% dari pembukaan. 2. Pola Harga dan Analisis Tren Grafik menunjukkan pembentukan pola Ascending Triangle yang rusak (broken ascending triangle). Pola ini biasanya dianggap sebagai pola konsolidasi dengan bias bullish, tetapi breakout ke bawah menunjukkan potensi bearish. Struktur Pola: Garis tren naik (lower highs) bertemu dengan garis resistensi horizontal (upper resistance) di sekitar 0.4676 (harga tertinggi). Kotak hijau menandai zona konsolidasi atau support potensial di sekitar 0.4087 - 0.4282. Breakout: Harga telah breakout ke bawah dari pola ini, mengkonfirmasi sinyal bearish. Breakout ke bawah biasanya diikuti oleh penurunan menuju level support berikutnya. Garis tren putus-putus menunjukkan arah penurunan yang mungkin berlanjut jika support gagal bertahan. 3. Indikator TEMA (Triple Exponential Moving Average) TEMA adalah indikator tren yang responsif. Grafik ini menampilkan dua garis TEMA, meskipun nilai spesifiknya tidak ditampilkan secara eksplisit: TEMA 30 dan TEMA 50 (warna biru dan hijau) terlihat sebagai garis tren di atas harga saat ini. Interpretasi TEMA: Harga saat ini (0.4282) berada di bawah kedua garis TEMA, mengindikasikan tren bearish jangka pendek. Garis TEMA menunjukkan penurunan yang konsisten setelah gagal menembus resistensi puncak pola (0.4676). 4. Osilator RSI (Relative Strength Index) RSI 14 close: 33.93 (dengan level 45.91 dan 0). Interpretasi RSI: RSI berada di zona di bawah 40, mendekati area oversold (di bawah 30). Ini menunjukkan tekanan jual yang kuat, tetapi ada potensi pembalikan jika RSI mulai naik dari level ini. Posisi RSI saat ini (33.93) mengindikasikan bahwa pasar mungkin oversold dalam jangka pendek, yang bisa menjadi sinyal pembalikan bullish jika didukung oleh volume atau katalis lain. 5. Osilator CMF (Chaikin Money Flow) CMF 21: -0.11 Interpretasi CMF: Nilai CMF negatif (-0.11) menunjukkan aliran uang yang sedikit condong ke arah distribusi (penjualan). Ini mengkonfirmasi tekanan jual yang sesuai dengan breakout bearish dari pola ascending triangle. 6. Pergerakan Harga Grafik menunjukkan tren naik dari level terendah sebelumnya (sekitar 0.3000) menuju puncak di 0.4676, diikuti oleh konsolidasi dalam pola ascending triangle. Breakout ke bawah dari pola telah terjadi, dengan harga turun ke 0.4282, mendekati support di 0.4087. Volatilitas tampaknya meningkat setelah breakout, menunjukkan potensi penurunan lebih lanjut jika support gagal. 7. Level Support dan Resistance Support: Zona kotak hijau (0.4087 - 0.4282) adalah support utama berdasarkan harga terendah dan konsolidasi saat ini. Jika support ini gagal, harga bisa turun menuju level berikutnya di sekitar 0.3500 atau lebih rendah. Resistance: TEMA 30 dan TEMA 50 (di atas 0.4282) adalah resistensi terdekat. Resistensi utama ada di puncak pola ascending triangle (0.4676). 8. Analisis Tren Tren Bearish Jangka Pendek: Breakout ke bawah dari ascending triangle, ditambah harga di bawah TEMA 30 dan 50, mengkonfirmasi dominasi penjual. Potensi Pembalikan: RSI yang mendekati oversold (33.93) dan zona support kotak hijau menunjukkan bahwa harga mungkin menemukan dasar. Pembalikan bullish bisa terjadi jika harga menembus kembali di atas TEMA 30 dengan volume yang kuat. 9. Skenario Harga Bearish: Jika harga gagal bertahan di support kotak hijau (0.4087), penurunan bisa berlanjut menuju 0.3500 atau lebih rendah. Bullish: Jika harga memantul dari support dan menembus TEMA 30 (di atas 0.4282), ini bisa menjadi sinyal awal untuk tren naik menuju 0.4676 (puncak pola). Konsolidasi: Harga mungkin bergerak sideways di zona 0.4087 - 0.4282 hingga ada konfirmasi arah dari volume atau berita pasar. Kesimpulan Grafik SUSDT menunjukkan breakout bearish dari pola ascending triangle yang rusak, dengan harga saat ini (0.4282) di bawah TEMA 30 dan 50. RSI yang mendekati oversold (33.93) dan CMF negatif (-0.11) mengindikasikan tekanan jual yang kuat, tetapi zona support kotak hijau (0.4087 - 0.4282) bisa menjadi titik pembalikan. Perhatikan breakout di atas TEMA 30 untuk sinyal bullish atau penembusan ke bawah 0.4087 untuk konfirmasi bearish lebih lanjut.
oleh rrr_x
XRPUSDT TF WEEKLY (DIAMOND PATTERN ?)1. Kerangka Waktu dan Data Grafik menampilkan pergerakan harga XRPUSDT dari Maret 2023 hingga Maret 2026 pada kerangka waktu mingguan (W), berdasarkan label di sudut kiri atas. Harga saat ini adalah 2.0647 USDT, dengan penurunan sebesar 3.46% dari pembukaan. 2. Pola Diamond Pattern Pembentukan Pola: Grafik menunjukkan pola Diamond Pattern yang terbentuk setelah tren naik tajam. Pola ini ditandai dengan garis-garis putus-putus yang membentuk bentuk berlian (diamond) dengan puncak dan dasar yang jelas. Bagian kiri pola (sebelum puncak) menunjukkan ekspansi volatilitas dengan higher highs dan higher lows. Bagian kanan pola (setelah puncak) menunjukkan kontraksi volatilitas dengan lower highs dan higher lows, membentuk simetri berlian. Interpretasi Pola: Diamond Pattern biasanya merupakan pola pembalikan (reversal pattern). Dalam kasus ini, pola ini terbentuk setelah tren naik yang kuat (dari sekitar 0.4200 ke puncak di 2.8309), menunjukkan potensi pembalikan bearish. Harga saat ini (2.0647) telah breakout ke bawah dari pola ini, mengkonfirmasi sinyal bearish. Breakout ke bawah biasanya diikuti oleh penurunan lebih lanjut dengan target harga yang dihitung dari ketinggian pola (dari puncak ke dasar pola). 3. Indikator TEMA (Triple Exponential Moving Average) TEMA adalah indikator tren yang responsif. Grafik ini menampilkan dua garis TEMA: TEMA 30: 2.8309 (garis biru) TEMA 50: 2.5819 (garis merah) Interpretasi TEMA: Harga saat ini (2.0647) berada di bawah kedua garis TEMA (30 dan 50), mengkonfirmasi tren bearish jangka pendek. TEMA 30 (2.8309) bertindak sebagai resistensi utama, yang juga bertepatan dengan puncak pola Diamond Pattern. TEMA 50 (2.5819) adalah resistensi kedua yang perlu ditembus jika harga ingin berbalik ke tren bullish. 4. Osilator RSI (Relative Strength Index) RSI 14 close: 52.11 (dengan level 70.66 dan 0). Interpretasi RSI: RSI berada di zona netral (52.11), tidak menunjukkan kondisi overbought (di atas 70) atau oversold (di bawah 30). Penurunan dari level puncak sebelumnya (70.66, yang menunjukkan overbought saat harga mencapai puncak) mengindikasikan bahwa momentum bullish telah melemah, sejalan dengan breakout bearish dari pola Diamond. 5. Osilator CMF (Chaikin Money Flow) CMF 21: 0.20 Interpretasi CMF: Nilai CMF positif (0.20) menunjukkan adanya aliran uang masuk (akumulasi), meskipun tidak terlalu kuat. Ini sedikit bertentangan dengan breakout bearish, karena CMF positif biasanya mengindikasikan tekanan beli. Namun, nilai yang rendah (0.20) menunjukkan bahwa tekanan beli ini tidak cukup kuat untuk mencegah penurunan harga. 6. Pergerakan Harga Grafik menunjukkan tren naik yang kuat dari level 0.4200 (Maret 2023) hingga puncak di sekitar 2.8309 (dekat TEMA 30), diikuti oleh pembentukan Diamond Pattern. Breakout ke bawah dari pola Diamond telah terjadi, dengan harga turun ke 2.0647, mengkonfirmasi sinyal bearish. Volatilitas tampaknya meningkat setelah breakout, menunjukkan potensi penurunan lebih lanjut. 7. Level Support dan Resistance Support: Level support terdekat ada di sekitar 1.9925 (berdasarkan harga terendah dalam periode ini). Jika penurunan berlanjut, target dari Diamond Pattern bisa dihitung dengan mengukur ketinggian pola (dari puncak 2.8309 ke dasar pola, lalu proyeksikan ke bawah dari titik breakout). Ini mungkin membawa harga ke level 1.5000 atau lebih rendah. Resistance: TEMA 50 (2.5819) adalah resistensi terdekat. TEMA 30 (2.8309) adalah resistensi utama yang bertepatan dengan puncak pola Diamond. 8. Analisis Tren Tren Bearish: Breakout ke bawah dari Diamond Pattern, ditambah harga di bawah TEMA 30 dan 50, mengkonfirmasi tren bearish jangka pendek hingga menengah. Momentum: RSI netral (52.11) menunjukkan bahwa meskipun tren bearish dominan, belum ada kondisi oversold yang ekstrem, sehingga penurunan masih bisa berlanjut. 9. Skenario Harga Bearish: Dengan breakout bearish dari Diamond Pattern, harga kemungkinan akan terus turun menuju support berikutnya di 1.9925. Jika level ini gagal bertahan, target berikutnya bisa berada di 1.5000 atau lebih rendah (berdasarkan proyeksi pola). Bullish: Jika harga berhasil kembali ke atas TEMA 50 (2.5819) dengan volume yang kuat, ini bisa menjadi sinyal pembalikan bullish, dengan target berikutnya di TEMA 30 (2.8309). Konsolidasi: Harga mungkin bergerak sideways di sekitar 1.9925 - 2.0647 jika tidak ada katalis baru untuk mendorong arah yang jelas. Kesimpulan Grafik XRPUSDT menunjukkan pembentukan Diamond Pattern yang telah breakout ke bawah, mengkonfirmasi tren bearish jangka pendek hingga menengah. Harga saat ini (2.0647) berada di bawah TEMA 30 (2.8309) dan TEMA 50 (2.5819), dengan RSI netral (52.11) dan CMF positif lemah (0.20). Fokuskan pada level support 1.9925 dan potensi target bearish di 1.5000 jika penurunan berlanjut. Perhatikan breakout di atas TEMA 50 untuk sinyal pembalikan bullish.
oleh rrr_x
SOLUSDT1. Kerangka Waktu dan Data Grafik menampilkan pergerakan harga dari Juli 2023 hingga Maret 2025, dengan proyeksi hingga Juli 2026. Kerangka waktu utama tampaknya berbasis mingguan (TF Weekly), seperti yang ditunjukkan oleh label "Area Demand Berdasarkan TF Weekly." 2. Indikator TEMA (Triple Exponential Moving Average) TEMA adalah indikator tren yang responsif, dirancang untuk mengurangi lag dengan menggunakan tiga perhitungan eksponensial. Grafik ini menampilkan: TEMA 30: $124,47 (garis biru) TEMA 50: $130,80 (garis merah) Interpretasi TEMA: Harga saat ini ($117,65) berada di bawah kedua garis TEMA (30 dan 50), menunjukkan tren bearish jangka pendek. TEMA 30 ($124,47) dan TEMA 50 ($130,80) bertindak sebagai resistensi terdekat. Jika harga berhasil menembus TEMA 30, ini bisa menjadi sinyal awal untuk pemulihan. Garis tren menurun (dengan level Fibonacci 1.272 dan 0.618) menunjukkan bahwa harga sedang dalam fase koreksi setelah mencapai puncak lokal. 3. Area Demand Berdasarkan TF Weekly Kotak hijau di tengah grafik menandai "Area Demand" berdasarkan kerangka waktu mingguan. Area ini menunjukkan zona di mana harga sebelumnya menemukan dukungan kuat dan pembeli masuk, membentuk dasar untuk kenaikan berikutnya. Harga saat ini berada di atas area demand ini, tetapi dekat dengan garis tren menurun, menunjukkan potensi uji ulang support di zona tersebut jika penurunan berlanjut. 4. Osilator RSI (Relative Strength Index) RSI 14 close: 32,11 (dengan level 35,87 dan 0). Interpretasi RSI: RSI berada di zona di bawah 40, mendekati area oversold (di bawah 30). Ini menunjukkan tekanan jual yang kuat, tetapi ada potensi pembalikan jika RSI mulai naik dari level ini. Posisi RSI saat ini mengindikasikan bahwa pasar mungkin oversold dalam jangka pendek, yang bisa menjadi sinyal pembalikan bullish jika didukung oleh volume atau katalis lain. 5. Osilator CMF (Chaikin Money Flow) CMF 21: 0,02 Interpretasi CMF: Nilai CMF yang sangat kecil (0,02) menunjukkan aliran uang yang netral, dengan sedikit aktivitas akumulasi atau distribusi. Ini mengindikasikan kurangnya tekanan beli atau jual yang signifikan saat ini, yang bisa berarti pasar sedang menunggu katalis baru untuk arah yang jelas. 6. Pergerakan Harga Grafik menunjukkan tren naik yang kuat dari Juli 2023 hingga puncak lokal (dekat level Fibonacci 1.272), diikuti oleh koreksi tajam. Pola candlestick menunjukkan volatilitas tinggi, dengan harga saat ini mendekati garis tren menurun dan area demand. Jika harga gagal bertahan di atas area demand, ada risiko penurunan lebih lanjut menuju support berikutnya. 7. Level Support dan Resistance Support: Area demand (di sekitar level $105-$110, berdasarkan kotak hijau) adalah support utama berdasarkan TF Weekly. Level Fibonacci 0.618 bisa menjadi support tambahan di bawah area demand jika harga terus turun. Resistance: TEMA 30 ($124,47) adalah resistensi terdekat. TEMA 50 ($130,80) adalah resistensi berikutnya jika harga berhasil menembus TEMA 30. 8. Analisis Tren Tren Bearish Jangka Pendek: Harga di bawah TEMA 30 dan 50, ditambah garis tren menurun, menunjukkan dominasi penjual saat ini. Potensi Pembalikan: Area demand dan RSI yang mendekati oversold menunjukkan bahwa harga mungkin menemukan support di zona $105-$110. Pembalikan bullish bisa terjadi jika harga menembus TEMA 30 dengan volume yang kuat. 9. Skenario Harga Bearish: Jika harga gagal bertahan di area demand ($105-$110), penurunan bisa berlanjut menuju level Fibonacci 0.618 atau lebih rendah (sekitar $90-$95). Bullish: Jika harga memantul dari area demand dan menembus TEMA 30 ($124,47), ini bisa menjadi sinyal awal untuk tren naik menuju TEMA 50 ($130,80) atau lebih tinggi. Konsolidasi: Harga mungkin bergerak sideways di sekitar level saat ini ($117,65) hingga ada konfirmasi arah dari volume atau berita pasar. Kesimpulan Grafik SOLUSD menunjukkan tren bearish jangka pendek dengan harga di bawah TEMA 30 dan 50. Area demand berdasarkan TF Weekly ($105-$110) adalah zona kunci untuk memantau potensi support, didukung oleh RSI yang mendekati oversold (32,11). CMF yang netral (0,02) menunjukkan kurangnya momentum beli atau jual yang kuat. Perhatikan breakout di atas TEMA 30 atau penembusan ke bawah area demand untuk konfirmasi arah berikutnya.
oleh rrr_x