XAUUSD BISA MENCAPAI 2300 ?xauusd 2024 97.8% data PCE, CPI, PPI, FOMC Minutes. minggu kemarin Logam mulia melanjutkan kenaikannya menyusul lonjakan pada hari Rabu setelah pembuat kebijakan Fed mengatakan mereka memperkirakan akan menurunkan suku bunga sebesar 75 basis poin tahun depan. Mendinginnya inflasi telah mendorong investor mengambil posisi untuk melakukan pelonggaran, sehingga memacu emas batangan untuk sempat melonjak ke rekor tertingginya pada minggu lalu.
Konsensus terluas di antara sebagian besar analis adalah bahwa Federal Reserve akan terus mendorong harga emas. Namun, dengan tingkat suku bunga Fed Funds yang berada pada puncaknya, satu-satunya arah yang harus ditempuh adalah turun. Sekarang yang menjadi pertanyaan adalah kapan dan seberapa cepat penurunan tersebut akan terjadi.
Dalam proyeksi ekonomi terbarunya pada hari Rabu, Federal Reserve mengisyaratkan bahwa mereka melihat potensi penurunan suku bunga sebanyak tiga kali pada tahun 2024. Ini adalah sinyal jelas pertama bahwa komite tersebut siap untuk melakukan perubahan, yang akan berdampak positif bagi emas.
Bank of America memperkirakan harga emas akan mencapai $2.400 per ounce pada tahun 2024. Saxo Bank memperkirakan harga emas akan mencapai $2.300 per ounce. Wells Fargo mengatakan pihaknya memperkirakan harga $2.100 per ounce.
Dewan Emas Dunia tidak memberikan target harga pada proyeksi tahun 2024, namun mengatakan mereka memperkirakan akan melihat tren kenaikan yang solid di tahun baru.
Peristiwa risiko terbesar minggu depan diperkirakan adalah data inflasi PCE, yang akan dirilis pada hari Kamis. Jika inflasi terus menurun sesuai dengan acuan acuan yang disukai Federal Reserve, hal ini akan menambah seruan penurunan suku bunga secara agresif.
Pasar juga akan menerima perkiraan akhir PDB kuartal ketiga; namun, para ekonom mencatat bahwa fokusnya saat ini adalah pada potensi perlambatan pada paruh pertama tahun depan yang akan memicu pelonggaran dari bank sentral AS.
Data ekonomi yang akan dirilis minggu depan:
- Senin: Keputusan kebijakan moneter Bank of Japan
- Selasa: Perumahan baru dan izin bangunan di AS
- Rabu: Kepercayaan konsumen AS, penjualan rumah yang ada di AS
- Kamis: PDB Kuartal 3 Final AS, klaim pengangguran mingguan, survei Philly Fed
- Jumat: PCE inti AS, barang tahan lama, penjualan rumah baru
xauusd belum bisa break 2050 setelah fomc. perkiraan minggu depan xau test
tahanan atas = 2022-2035-2045-2050solid
tahanan bawah = 2015-2010solid-2000psikolgi-1990
kemungkinan jika 2015-2010 tidak tertembus kebawah bisa melanjutkan kenaikan sampai 2050 & waspadai saat pembukaan pasar pada hari senin karena perang gaza masih terus berlanjut volatilitas emas sangat besar ( jumat malam terjadi serangan di kapal AS oleh Houti di laut merah = xauusd mengambil reaksi sell off).
secara fundamental utama masih tentang suku bunga dan ekonomi amerika yang buruk. dan perang geopolitik.
(sumber kitco.com dan bloomberg.com)
Analisis Fundamental
Emas sedikit meningkat berkat melemahnya USDHarga emas dunia sedikit meningkat berkat melemahnya greenback ketika laporan ekonomi terbaru yang diterbitkan memperkuat ekspektasi bahwa Federal Reserve AS (FED) akan memangkas suku bunga pada Maret 2024. Data menunjukkan Produk Domestik Bruto (PDB) AS meningkat 4,9% pada tahun kuartal ketiga, lebih rendah dari ekspektasi sebesar 5,2% karena belanja konsumen dan impor yang lebih lemah dari perkiraan, sementara aplikasi tunjangan pengangguran mingguan sedikit meningkat.
Pasar mengharapkan FED mempercepat proses penurunan suku bunga. Data PDB yang lebih lemah menyebabkan USD turun 0,5%, sementara imbal hasil Treasury AS bertenor 10-tahun berfluktuasi mendekati level terendah dalam 5 bulan, mendorong harga emas naik.
Pagi ini, USD-Index berada di level 101.84 poin, imbal hasil obligasi Treasury AS bertenor 10 tahun meningkat menjadi 3.905%, namun masih berada di level terendah dalam 5 bulan.
Emas berada pada level tinggiHarga spot emas dunia berada di kisaran 2,038.3 USD/ounce, naik 9.3 USD/ounce dibandingkan tadi malam. Harga emas berjangka untuk Februari 2024 di lantai Comex New York berada pada 2,051 USD/ounce.
Harga emas saat ini untuk pengiriman spot di pasar dunia berada pada kisaran 2.029 USD/ounce. Emas yang dikirimkan pada bulan Februari 2024 di lantai Comex New York berada pada 2.041 USD/ounce.
Harga emas di pasar dunia berada pada level tinggi dan cenderung meningkat secara bertahap. Sementara itu, harga emas dalam negeri berada pada puncak bersejarah dan mungkin akan segera mencetak rekor tertinggi baru sesuai pergerakan harga dunia.
Emas dunia meningkat terutama disebabkan oleh penurunan USD. Indeks DXY – yang mengukur pergerakan USD terhadap sekeranjang 6 mata uang utama – sedikit turun menjadi 102,4 poin.
Emas menahan nafas menunggu langkah The FedHarga emas sedikit berfluktuasi karena investor menunggu data penting inflasi AS yang akan dirilis pada akhir minggu untuk mencari lebih banyak sinyal mengenai arah suku bunga Federal Reserve AS setelah pernyataan dovish baru-baru ini.
Pasar berada dalam mode jeda menunggu berita atau data ekonomi fundamental penting berikutnya. Ia mengatakan, aktivitas pembelian para pedagang pada sesi perdagangan pertama minggu ini merupakan psikologi pembelian saat harga turun.
Faktor fundamental yang menjaga harga emas adalah melemahnya dolar, kebijakan moneter yang lebih longgar dan beberapa permintaan safe-haven dari ketegangan di Timur Tengah.
Pedagang memperkirakan kemungkinan sebesar 69% bahwa The Fed akan memangkas suku bunga pada bulan Maret. Imbal hasil obligasi dan suku bunga yang lebih rendah merupakan kondisi yang menguntungkan bagi emas karena mengurangi biaya peluang untuk memegang logam semacam ini. Nantikan serangkaian data ekonomi penting AS minggu ini, termasuk laporan inti indeks pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) bulan November.
Emas melambat dan menunggu sinyal pasarHarga emas dunia berada pada 2.020 USD/ounce. Volatilitas di pasar emas minggu ini dikatakan sulit diprediksi karena investor terus mengevaluasi perkiraan terbaru perekonomian Federal Reserve AS (FED) yang diumumkan pada pertemuan kebijakan terakhirnya. pada tahun 2023.
Selain itu, investor dan trader juga akan mencermati sejumlah laporan penting, termasuk indeks pengeluaran konsumsi pribadi yang akan dirilis pada hari Kamis. Jika laporan menunjukkan inflasi terus berlanjut, penurunan tersebut akan memperkuat kemungkinan bahwa FED akan memangkas suku bunga tahun depan dan mendorong harga emas lebih tinggi. Sebaliknya, skenario kenaikan inflasi akan memberikan tekanan pada emas.
Resistensi emas diperkirakan sebesar $2.050/ounce, diikuti oleh level tertinggi yang dicapai pada bulan Mei di sekitar $2.075. Ada kemungkinan juga bahwa emas akan mencapai level tertinggi baru dalam waktu dekat. Level support emas saat ini adalah 2.010 USD/ounce. Jika level ini ditembus, logam mulia bisa turun ke $1.990/ounce, atau bahkan lebih rendah lagi.
Analisa XAUUSD Senin, 18 Desember 2023 Oleh Iman WahyudiAnalisa Teknical XAUUSD/GOLD
Review, 15 Desember 2023
Open : 2036.45
High : 2044.90
Low : 2015.50
Close : 2019.65
Support (S) dan Resisten (R) harian:
18 - Desember - 2023
R5: 2055
R4: 2050
R3: 2045
R2: 2040
R1: 2035
Pivot Daily : 2030
Pivot Weekly : 2010
S1: 2015
S2: 2010
S3: 2005
S4: 2000
S5: 1995
Analisa teknikal emas hari ini :
Perhatikan Chart H4,H8, D1 dan W1.
FUNDAMENTAL THIS WEEK (k)
• Senin, 18 Desember 2023
-----------------------
• Selasa, 19 Desember 2023
> 20:30 wib
- USD Building Permits (Nov)
• Rabu, 20 Desember 2023
> 22:00 wib
- USD CB Consumer Confidence (Dec)
- USD Existing Homes Sales (Nov)
> 22:30 wib
- USD Crude Oil Inventories
• Kamis, 21 Desember 2023
> 20:30 wib
- USD GDP (QoQ) (Q3)
- USD Initial Jobless Claims
- USD Philadelphia Fed Manufacturing Index (Dec)
• Jum'at, 22 Desember 2023
> 20:30 wib
- USD Core Durable Goods Orders (MoM) (Nov)
- USD Core PCE Price Index (MoM) (Nov)
- USD Core PCE Price Index (YoY) (Nov)
> 22:00 wib
- USD New Home Sales (Nov)
Rangkuman Analisa :
> Rangkuman Mingguan :
Pada minggu esok, Terlihat jelas pola market emas kedepan.
akan adanya pergerakan market diluar ekspektasi chart, mungkin terlihat chart arah naik namun bisa saja kebalikannya. artinya jika melihat data dan history chart saya melihat market masih dalam range market sama namun setelah terjadinya Perang stelah genjatan senjata dan efek suku bunga AS yg berdampak positif terhadap emas.
Namun yg saya lihat market sesungguhnya mungkin emas akan lebih cenderung mengarah pada bearish lanjutan.
harga terendah berada di 1972 dan tertinggi di 2060.
namun jika 1972 itu berlanjut maka 1900-1930 menjadi harga terendah pada Akhir Tahun ini atau awal tahun depan.
Perhatikan chart H4,H8, D1 & W1 pada dasarnya emas mungkin akan melanjutkan penurunan pada sesi asia-eropa terlebih dahulu. namun hati2 market akan mengetest harga tertingginya lgi setelah ilustrasi bearish lanjutan terjadi. akan tetapi harga tertinggi tersebut adalah cikal bakal harga tertinggi terakhirnya kemungkinan harga $2146 tidak akan terjadi lagi satu 7 bulan kedepan *(dengan catatan).
> Rangkuman harian :
Senin pada sesi asia eropa kemungkinan akan mengalami bearosh lanjutan hingga support terendahnya dan jika berada pada titik yg sama potensi berbalik ke harga open hingga resisten itu bsa terjadi, perhatikan chart saat sise AS.
Rekomendasi transaksi hari ini, Take Profit dengan selisih 3-5 persposisinya.
Sell : 2027, 2030 & 2034
Buy : 2016, 2013 & 2010
Jika melakukan posisi di atas alangkah baiknya posisis di agas hold hingga market kenbali menyentuh dibawab $2000/toz.
IT-A iman wahyudi,
Minggu, 10:14 wib (Analisa di rangkum)
silaturahmi yuk, biar enak !
D𝐢sclaimer:
Tulisan ini hanya analisa bukan sebagai acuan pasti. Tetap perhatikan aspek fundamental & teknikal dalam bertransaksi sebelum melakukan keputusan investasi/trading (bertransaksi) dan pastikan trading di perusahaan dibawah pengawasan & terdaftar di bappebti, kbi,icdx & jfx
XAUUSD 97.8% DATA CPI,FOMC,PPIXAUUSD minggu kemarin pada hari senin membukukan kenaikan All Time High (2150$ ctrader) dikarenakan Houthi menyerang kapal laut AS di Laut Merah, dan para pelaku pasar langsung mengambil sikap taking profit hingga emas ditutup pada hari jumat diatas 2000 (tepatnya 2004) dibarengi data AS NFP & Unemployment rate yang baik mendukung kenaikan dolar.
ditutupnya gold diatas 2000 kemungkinan bisa test area bawah 1995-1960. tidak menutup kemungkinan kembali ke ATH 2050-2100 (tergantung sentimen pasar juga menjelang data CPI AS yang diperkirakan mereda dan FOMC the fed menahan suku bunganya dan mengakhiri siklus kenaikan suku bunganya). 2010-1990 adalah area saya buy.
tahanan atas = 2010solid-2020-2035-2040-2050solid
tahanan bawah = 2000solid-1995-1988-1977-1960
premis fundamentalnya adalah bahwa The Fed dan bank sentral lainnya akan berhenti melakukan pengetatan dalam menghadapi memburuknya perekonomian dan beban utang yang tidak dapat dikelola sementara inflasi masih tetap tinggi, dan skenario ini sangat bullish untuk emas." - Adrian Day, Presiden Adrian Day Asset Management.
James Stanley, ahli strategi pasar senior di Forex.com, memperkirakan harga emas akan naik minggu depan. “Emas memiliki kecenderungan untuk memasang perangkap penurunan (bear trap) tahun ini dan pembalikan yang terlihat pada awal minggu ini mungkin akan menyebabkan hal serupa,” katanya. "Jika harga spot Emas mingguan ditutup di bawah $2 ribu, hal itu akan terlihat seperti pembalikan candle yang agresif. Namun, sungguh, saya tidak yakin latar belakang risiko mendukung tesis tersebut saat ini, dan ada dua pendorong utama minggu depan dengan CPI dan FOMC, sehingga keadaan dapat berubah dengan cepat.
keputusan suku bunga FOMC pada hari Rabu, diikuti oleh keputusan ECB dan Bank of England pada hari Kamis. Ketiganya diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tidak berubah, meskipun investor masih akan mencermati apakah ada pergeseran dalam bias dan proyeksi pengetatan mereka.
Beberapa analis mengatakan bahwa jika inflasi inti tetap di atas 3%, hal ini akan memaksa Federal Reserve untuk mempertahankan bias pengetatannya. Mengenai The Fed, para pedagang memperkirakan bank sentral AS akan mempertahankan suku bunganya.
Data ekonomi yang harus diperhatikan minggu depan:
- Selasa: CPI AS
- Rabu: IHP AS, keputusan kebijakan moneter FOMC
- Kamis: Keputusan kebijakan moneter Bank of England, keputusan kebijakan moneter Bank Sentral Eropa
- Jumat: Survei manufaktur Empire State, Flash PMI
(Sumber kitco.com, fxstreet.com)
Emas sedang tren naik tetapi tidak lagi kuatDi pasar dunia, harga emas mencapai 2,034.65, meningkat sebesar 1.99 USD. Pengakuan The Fed bahwa tekanan inflasi sedang menurun telah meningkatkan ekspektasi penurunan suku bunga. Hal ini mempengaruhi kekuatan imbal hasil obligasi pemerintah AS dan USD, namun berdampak positif pada pasar emas.
Dalam jangka pendek, menurut analisa teknikal, emas masih dalam tren naik namun tidak sekuat sebelumnya. Level resistance terdekat untuk harga emas adalah 2,012.5 USD/ounce (tertinggi pada 12 Desember) dan level resistance kuat berikutnya adalah 2,075 USD/ounce. Sementara itu, ambang batas dukungannya adalah 1.955,4 USD/ounce. Ini merupakan level terendah di bulan November.
Emas rebound setelah anjlokHarga emas dunia pada hari Selasa berada di sekitar angka 1,990 USD/ounce setelah mengalami penurunan selama 2 sesi. Harga emas dunia menjadi lebih berhati-hati karena adanya informasi bahwa harga konsumen AS secara tak terduga meningkat pada bulan November, karena para pedagang sedang menunggu pertemuan kebijakan bank sentral yang penting untuk menemukan petunjuk mengenai kebijakan tersebut. buku mata uang.
Indeks harga konsumen (CPI) meningkat 3,1% tahun ke tahun di bulan November, sejalan dengan ekspektasi para Ekonom. CPI bulan November meningkat 0,1% dibandingkan bulan sebelumnya. Pada saat yang sama, tingkat bunga dasar tahunan tetap sebesar 4%.
Semua perhatian tertuju pada pertemuan kebijakan moneter dua hari The Fed, yang akan berakhir pada hari Rabu dengan keputusan suku bunga dan rilis ringkasan perkiraan ekonomi. The Fed diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada minggu ini, dengan peluang penurunan suku bunga sekitar 80% pada bulan Mei, menurut CME FedWatch Tool.
Harga emas turun tajam hari iniHarga emas dunia berada pada level 1,983 USD/ounce, turun tajam sebesar 20 USD/ounce dibandingkan jam yang sama kemarin pagi. Emas berfluktuasi di kisaran harga terendah selama 20 hari terakhir.
Trader emas sedang menunggu beberapa informasi fundamental baru. Kondisi grafik emas dalam jangka pendek telah memburuk. Jika angka CPI lebih tinggi dari perkiraan, hal ini dapat menimbulkan tekanan jual di pasar emas.
Hari ini, Federal Reserve (Fed) AS akan mengadakan pertemuan pertamanya dalam dua hari pertemuan di bulan Desember. Para ahli mengatakan bahwa dengan informasi ketenagakerjaan yang stabil dan inflasi aktual seperti yang diperkirakan, kemungkinan besar The Fed akan tetap mempertahankan suku bunga tetap tinggi hingga target inflasi tercapai. sebesar 2% tercapai. Jika perekonomian dan lapangan kerja stabil, suku bunga tinggi akan menyebabkan harga emas terus merosot.
Intinya, pasar menghadapi peluang pembelian yang menjanjikan, namun momentum yang diperlukan belum terwujud. Masa depan emas masih belum pasti, namun ketidakpastian inilah yang menjadikannya pasar yang menarik untuk diperhatikan dalam beberapa hari mendatang.
Sementara itu, informasi dari Dewan Emas Dunia (WGC) menyebutkan bahwa bank sentral terus berlomba membeli emas, dengan pembelian bersih bulanan dilaporkan sebesar 42 ton di bulan Oktober.
probabilitas penurunan ASII dengan sentimen laporan keuangan q3 yang semakin naik,maka holder/smart money akan menggunakan momentum untuk realisasi take profit selam 3 tahun akumulasi,penurunan akan terjadi saat laporan q1 dan q2 yang lebih turun dari q3 23 dan lebih rendah dari q1 2022 secara YOY q1 ,selama masih 5600 silakan take profit dulu dan kembali entry posisi pada april ,di harga 4500-4700.untuk hold jangka menengah.ini di karenakan beberapa manager investasi akan lebih mengutamakan dana tersimpan di instrumen keuangan sejenis obligasi atau pun surat berharga yang lebih menjajikan,dan dengan pelemahan rupiah para investor asing akan berbondong-bondong untuk realisasi profit yang mana selama akumulasi di 2021-2023 mengalami penguatan.
DYOR
disc on
Mengawali pekan baru, bagaimana harga emas?Harga emas dunia diperdagangkan pada USD/ounce tahun 1997. Dibandingkan sesi penutupan minggu lalu, harga emas dunia sedikit turun sebesar 6 USD/ounce.
Beberapa analis percaya bahwa masa depan akan menjadi tantangan bagi emas. Saat ini pasar emas sedang tertekan karena laporan ketenagakerjaan bulan November di AS yang dipublikasikan akhir pekan lalu cukup positif. Secara khusus, non-farm payrolls di AS pada bulan November menciptakan 199.000 lapangan kerja baru, lebih tinggi dari perkiraan 180.000 lapangan kerja dan 150.000 lapangan kerja yang diciptakan pada bulan Oktober.
Tingkat pengangguran di bulan November berada di 3,7%, lebih rendah dari perkiraan dan mencapai 3,9% di bulan Oktober. Pendapatan rata-rata per jam di bulan November juga meningkat dari 0,2% di bulan Oktober menjadi 0,4%, lebih tinggi dari perkiraan 0,3%.
Pasar emas juga mendapat tekanan karena pertemuan Federal Reserve (Fed) AS akan berlangsung pada 12 dan 13 Desember.
Menutup sesi perdagangan minggu lalu, harga emas turun tajam lebih dari 3% pada akhir minggu lalu, menyebabkan pasar emas mengalami fluktuasi terkuat sejak pertengahan Agustus 2020. Banyak ahli memperkirakan harga logam mulia akan turun pada minggu ini.
Setelah laporan pekerjaan dan data upah dirilis minggu lalu, Federal Reserve (Fed) AS mungkin akan bersikap lebih hawkish, yang akan mendorong USD dan imbal hasil obligasi lebih tinggi, sehingga memberi tekanan pada harga emas.
Emas mengakhiri pekan paling bergejolak dalam lebih dari 3 tahunMinggu lalu harga emas meroket, mencetak rekor baru sebesar 2,149 USD. Namun harga tersebut tidak bertahan lama.
Menutup sesi perdagangan mingguan, harga emas dunia berada pada level 2,004 USD/ounce, turun tajam menjadi 68 USD/ounce dibandingkan penutupan sesi minggu lalu. Minggu lalu harga emas meroket, mencetak rekor baru sebesar 2,149 USD. Namun harga tersebut tidak bertahan lama. Harga logam mulia berbalik dan terus anjlok, terkadang turun hingga hanya 1.995 USD/ounce. Dengan fluktuasi sebesar 154 USD pada minggu ini, pasar emas menyaksikan fluktuasi mingguan terkuat sejak pertengahan Agustus 2020.
Data ketenagakerjaan yang dirilis akhir pekan ini seperti “menenangkan” ekspektasi penurunan suku bunga. Jumlah lapangan kerja meningkat lebih tinggi dari perkiraan ditambah dengan turunnya tingkat pengangguran, menyebabkan pasar menunda ekspektasi penurunan suku bunga ke bulan Mei, dibandingkan bulan Maret seperti sebelumnya.
Diperkirakan emas akan mengalami tekanan penurunan harga pada minggu depan. Setelah laporan pekerjaan pada hari Jumat, kecil kemungkinannya Ketua Fed Jerome Powell akan mengubah sikap hawkishnya, bahkan jika bank sentral diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tidak berubah.
Meskipun prospek jangka panjangnya positif, emas rentan terhadap berita buruk. Emas mungkin jatuh di bawah 2.000 USD/ounce, ke level support sekitar 1.975 USD/ounce.
Analisa XAUUSD Senin, 11 Desember 2023 Oleh Iman WahyudiAnalisa Teknical XAUUSD/GOLD
Review, 08 Desember 2023
Open : 2028.35
High : 2034.00
Low : 1994.40
Close : 2003.60
Support (S) dan Resisten (R) harian:
11 - Desember - 2023
R5: 2040
R4: 2035
R3: 2030
R2: 2025
R1: 2020
Pivot Daily : 2014
Pivot Weekly : 2070
S1: 1997
S2: 1992
S3: 1987
S4: 1982
S5: 1977
Analisa teknikal emas hari ini :
Perhatikan Chart H4,H8, D1 dan W1.
FUNDAMENTAL THIS WEEK (k)
• Senin, 11 Desember 2023
-----------------------
• Selasa, 12 Desember 2023
> 01:00 wib
- USD 10-Year Note Auction
> 20:30 wob
- USD Core CPI (MoM) ( Nov)
- USD CPI (YoY) (Nov)
- USD CPI (MoM) (Nov)
• Rabu, 13 Desember 2023
> 01:00 wib
- USD 30-Year Bond Auction
> 20:30 wib
- USD PPI (MoM) (Nov)
> 22:30 wib
- USD Crude Oil Inventories
• Kamis, 14 Desember 2023
> 01:00 wib
- USD Fed Interest Rate Decision
> 02:00 WOB
- USD FOMC Economic Projection
- USD FOMC Statement
> 02:30 wib
- USD FOMC Press Conference
> 19:00 WIB
- GBP BoE Interest Rate Decision (Dec)
> 20:15 wob
- EUR Deposite Facility Rate (Dec)
- EUR ECB Interest Rate Decision (Dec)
> 20:30 wib
- USD Core Retail Sales (MoM) (Nov)
- USD Initial Jobless Claims
- USD Retail Sales (MoM) (Nov)
> 20:45 wib
- EUR ECB Press Conference
• Jum'at, 15 Desember 2023
> 21:45 wib
- USD S&P Global Service PMI
Rangkuman Analisa :
> Rangkuman Mingguan :
Untuk minggu-minggu berikutnya harga emas kemungkinan akan mencoba menembus harga 50% Fibonacci Retacement (1975-1980) pada metastock offline yg saya liat.
Karena harga emaa pada minggu lalu menembus dibawah $2000/toz, dengan Resisten 2070 bsa kembali terjadi.
> Rangkuman Harian :
Senin esok, market pada sesi asia dan eropa kemungkinan besar akan mengalami pergerakan yang tidak sepertinya.
Perhatikan chart H1, H4 & H8.
Perhatikan News Yang akan rilis pada jam 01:00 wib (Ganti Hari).
Rekomendasi transaksi hari ini, Take Profit dengan selisih 3-5 persposisinya.
Sell : 2018, 2022 & 2026
Buy : 2000, 1996 & 1992
Jika melakukan posisi di atas alangkah baiknya posisis di agas hold hingga market kenbali menyentuh dibawab $2000)/toz.
IT-A iman wahyudi,
Minggu, 20:14 wib (Analisa di rangkum)
silaturahmi yuk, biar enak !
D𝐢sclaimer:
Tulisan ini hanya analisa bukan sebagai acuan pasti. Tetap perhatikan aspek fundamental & teknikal dalam bertransaksi sebelum melakukan keputusan investasi/trading (bertransaksi) dan pastikan trading di perusahaan dibawah pengawasan & terdaftar di bappebti, kbi,icdx & jfx
USDJPY - Perlemahan Yen dapat picu outflow pada US Treasury.Bank of Japan selama ini diduga melakukan penjualan US Treasury untuk memenuhi kebutuhan Dolar guna melakukan intervensi terhadap nilai tukar USD/JPY. Sedangkan bagi investor swasta, motif utama merupakan investasi yang artinya arus keluarmasuk ditentukan oleh proyeksi total return dari US Treasury.
Atribusi total return US Treasury bagi investor Jepang dapat dibagi menjadi capital gain/loss dari kepemilikan US Treasury dan currency gain/loss jika memiliki posisi unhedged.
Nampak pelemahan Yen terhadap dolar AS yang mencapai -15.40% YTD mampu menutupi capital loss dari koreksi US Treasury. Dengan perubahan arah moneter Bank of Japan yang perlahan mulai mengetat, tentu outlook JPY akan lebih baik ke depannya. Terbuka peluang investor yang menggunakan analisis forward looking untuk merealisasikan gain yang telah didapat dari unhedged position di US Treasury sebelum JPY (Yen) berbalik menguat ke depannya.
Emas dalam tekananUntuk malam ini emas mengalami tekanan,
harga terkahir 2029 harga saat ini dimalam ini pukul 23:29:30 dikisaran 2015.76 dan masih mengalami penurunan
Prefensi saya titik pivot berada pada 2050 target 2010 dan 2000 jika melewati 2000 kebawah lebih maka akan melanjutkan penurunan ke 1985
Namun untuk posisi buy alternatif 2050 ke 2075
Silahakan gunakan tehnikal sendiri..
XAUUSD BREAK ALL TIME HIGH ?xauusd minggu kemarin terjadi kenaikan yang sangat signifikan dengan sentimen pelaku pasar bahwa the fed mengakhiri siklus kenaikan suku bunganya. xauusd jumat ditutup pada harga 2071 setelah menyentuh all time high sebelumnya 2075 sebagai resistance solid bebarengan dengan (imbas sentimen pertemuan SPELMAN COLLEGE EVENT pidato powell yang mengisyaratkan berakhirnya siklus kenaikan suku bunganya). sebelumnya data inflasi PCE AS yang melemah.
saya tetapkan analisa bullish (meskipun ada aksi jual setelah menyentuh ATH sebelumnya) pada bulan desember ini tidak akan ada kenaikan suku bunga AS. karena data inflasi PCE AS sudah melemah. (satu data sudah didapat PCE, tinggal CPI,PPI,FOMC Minutes) ingat clue ini (2024 opportunity data PCE,CPI,PPI & FOMC Minutes).
Axel Merk, Presiden dan Chief Investment Officer di Merk Investments, Dia mencatat bahwa meskipun Federal Reserve terus berbicara keras, perekonomian terus melambat, dan jelas bahwa bank sentral sudah selesai menaikkan suku bunga.
pasar memperkirakan tidak ada lagi kenaikan suku bunga, dan potensi penurunan suku bunga yang lebih tinggi dalam waktu dekat. – maka kita bisa mendapatkan pasar bull emas seperti tiga kali terakhir siklus suku bunga Dana Fed terjadi," kata Minter dalam komentarnya kepada Berita Kitco.
minggu depan:
-Selasa: PMI Sektor Jasa ISM, Lowongan Kerja JOLTS AS
-Rabu: Ketenagakerjaan sektor swasta ADP, keputusan kebijakan moneter Bank Kanada
-Kamis: Klaim pengangguran mingguan
-Jumat: nonfarm payrolls, survei sentimen konsumen Universitas Michigan
MAPA-Kinerja keuangan yg baik vs Sentimen penjualan ritel produkMenjelang laporan pendapatan MAPA tgl 1 November 2023 nanti akan menjadi daya tarik investor dalam transaksi di saham MAPA.
Berdasarkan data aksi pembelian investor asing periode bulanan thn 2023 ini diketahui sejak bulan agustus 2023 kemarin investor asing meramaikan aksi pembelian saham MAPA.
KINERJA KEUANGAN YANG BAIK vs SENTIMEN PENJUALAN RITEL PRODUK
MAPA sebagai peringkat ke 2 pemegang kapitalisasi pasar di industri yang sama (Ritel), sangat penting untuk MAPA melakukan kinerja usaha yg positif kepada para investor.
Aksi korporasi MAPA melakukan stok split rasio 1:10 pada bulan Juli 2023 kemarin sukses memberikan peningkatan kepemilikan saham kepada para investor dengan konsekwensi harga saham terdelusi menjadi lebih murah, dari nilai saham yang sebelumnya Rp 5.000/Lbr menjadi Rp 810/Lbr sahamnya, dan juga sukses untuk menurunkan rasio PER perusahaan, dari PER yang sebelumnya 13(x) berubah menjadi 1.74(x).
Saya melihat aksi korporasi ini ada kaitan nya seperti apa yang ada didalam laporan keuangan konsolidasi periode 30 Juni 2023 (unaudited) kemarin, dimana didalam laporan keuangan konsolidasi untuk per tanggal 30 Juni 2023, MAPA secara signifikan (mayoritas) sementara ini tidak menggunakan fasilitas perjanjian signifikan dari berbagai institusi keuangan, seperti : (Fasilitas pinjaman kredit, Fasilitas obligasi, Fasilitas LC import, Fasilitas standby LC komersial)
Menurut saya langkah MAPA untuk tidak menggunakan fasilitas perjanjian signifikan dari berbagai institusi keuangan ini adalah bentuk keseriusan dan langkah hati-hati perusahaan dalam mengelola aktifitas bisnis dan menjaga kesehatan keuangan perusahaan.
Dengan kondisi nilai tukar rupiah yg semakin melemah, ditambah resiko inflasi produk dan suku bunga yg tinggi untuk beberapa waktu kedepannya (Higher for longer), penurunan rasio PER yang signifikan tersebut sepertinya adalah aksi MAPA untuk menjawab kemampuan perusahaan menghasilkan laba bersih untuk kedepannya. (Stabil namun tidak signifikan) atau cenderung mengalami perubahan turun dari data QoQ - YoY
Kesimpulan : Ada kemungkinan kinerja keuangan perusahaan MAPA baik/cenderung stabil, namun harga sahamnya cenderung mengalami penurunan.
ANALISA TEKNIKAL PERGERAKAN HARGA SAHAM :
SUPPORT : Rp 750 s.d Rp 600
RESISTANCE : Rp 880 s.d Rp 950
USOIL - Kembalinya harga menuju ke pembukaan awal tahun 2023Skenario kenaikan harga oil :
- Jika OPEC+ melakukan pengurangan produksi minyak ditengah meningkatnya permintaan efek dari menurunnya inflasi, proyeksi perbaikan kondisi ekonomi dan kestabilan politik global.
- Jika negara OPEC+ secara sepakat melakukan embargo minyak, efek dari sentimen perang palestina terhadap israel.
Skenario penurunan harga oil :
- Meningkatnya sentimen politik global dan memanasnya situasi geopolitik antar wilayah, dimana akan mengakibatkan situasi stagnan/stagflasi pertumbuhan ekonomi secara global, dan turunnya minat bisnis dan investasi global.
- Jika terjadi situasi terburuk, situasi stagnan/stagflasi pertumbuhan ekonomi secara global + perang wilayah timur palestina dan israel berubah menjadi situasi perang Multi Dimensi.
DXY - Momen mengalami koreksi setelah data NFP 03/11/2023Index Dollar (DXY) berpotensu mengalami koreksi di Q4 thn 2023 ini dengan target koreksi penurunan menuju pembukaan harga tahun 2023.
Hasil data NFP 03/11/2023 diluar espektasi yaitu data aktual 150K, jauh dibawah data sebelumnya 297K dan dibawah espektasi konsensus biro US 180K
Sementara ini, data NFP mampu memberikan sentimen penurunan terhadap dolar, pelaku pasar melihat bahwa kedepan FED dalam menentukan kebijakan suku bunga kemungkinan untuk tetap Dovish (Pause) / No Change.
Per tgl info ini di publish (03/11/2023) berdasarkan data CME FedWatch Tools :
porsi Ease (Cut) = 0 %
porsi No Change (Pause) = 90,18 %
porsi Hike = 9,82 %
GOTO - Analisa teknikal berdasarkan data Seasonality Saham GOTOHarga saham GOTO berpotensi menuju ke harga Rp 50.-, Jika penurunan ke level harga Rp 50.- terjadi di bulan oktober 2023 ini, maka menjadi penurunan nilai saham terbesar saham GOTO di Q4 2023.
Secara fundamental data, Bisnis GOTO sampai saat ini masih belum mencetak laba. Namun masih ada kemungkinan di kemudian hari perusahaan GOTO mampu untuk mencetak laba bersih.
Skenario analisa teknikal berdasarkan data Seasonality Saham GOTO.
Level harga Rp 56.- s.d Rp 50.- merupakan level yang menarik untuk investor melakukan aksi koleksi pembelian saham GOTO, jika dilihat berdasarkan data seasonal thn 2022 & 2023, di Q4 ini GOTO memiliki nilai rata-rata seasonal sebesar (-28,2%) yaitu di harga Rp 62.-
Pembelian di level harga Rp 56.- s.d Rp 50.- juga merupakan level pembelian dengan tingkat resiko penurunan harga yg minim di Q4 2023 ini, yaitu di kisaran resiko penurunan harga sebesar (-6,5% s.d 0%) saja.
Potensi skenario bisnis GOTO dikemudian hari juga menjadi tantangan :
- Apakah ada kemungkinan GOTO melakukan Diversifikasi bisnis ?
- Apakah ada kemungkinan GOTO melakukan aksi akuisisi bisnis ?
- Apakah ada kemungkinan GOTO melakukan aksi merger bisnis dengan perusahaan lain ?
Potensi Skenario Aksi Korporasi :
- Berpotensi korporasi melakukan aksi BUYBACK.
Melihat porsi peredaran saham masyarakat non warkat sebesar 70,20%, maka kecil kemungkinan GOTO melakukan aksi korporasi selain Buyback, karena tidak mungkin dengan kondisi saat ini melakukan share deviden karena belum cetak untung, tidak mungkin juga saat ini melakukan stoksplit karena rasio likuiditas perusahaan kondisinya baik, tidak mungkin juga melakukan aksi Right Issue karena equity perusahaan cukup signifikan dan hutang perusahaan pun msh terkendali (relatif kecil).
Potensi resiko transaksi di bursa saham :
- ARA (Auto Reject Atas).
- Suspensi transaksi perdagangan karena transaksi tidak wajar.
Melihat potensi pertumbuhan perusahaan GOTO group kedepan , dimana masih banyak wilayah indonesia yang masih jd potensi, maka kecil kemungkinan untuk GOTO delisting dari bursa.
Harga emas dunia anjlok tajamHarga emas turun lebih dari 2% setelah mencapai titik tertinggi sepanjang masa karena pedagang mata uang berjangka meningkatkan spekulasi bahwa Federal Reserve AS (FED) akan memangkas suku bunga tahun depan.
Emas tetap didukung oleh harapan bahwa tidak hanya siklus pengetatan yang dilakukan oleh The Fed dan bank sentral lainnya telah berakhir tetapi juga oleh ekspektasi penurunan suku bunga. Namun, penurunan hari ini mungkin mencerminkan bahwa peluang penurunan suku bunga sudah terlalu jauh.
Pasar emas saat ini tampaknya mencerminkan perubahan sentimen dibandingkan fundamental tertentu. Tidak ada katalis spesifik yang menyebabkan reli ke $2,150, dan tidak ada peristiwa spesifik yang mendorong harga kembali tajam ke $2,000. Imbal hasil (yield) obligasi AS naik namun hanya sedikit dan penguatan dolar tidak menjelaskan volatilitas tersebut.
Harga logam mulia dunia mencatatkan rekor baruHarga emas dunia yang terdaftar di Kitco berada pada 2,126 USD/ounce, naik 54 USD/ounce dibandingkan dini hari kemarin. Dengan demikian, harga emas saat ini terus mencetak rekor baru, tertinggi yang pernah ada.
Harga logam mulia naik karena komentar dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell meningkatkan kepercayaan pedagang bahwa bank sentral AS telah melakukan pengetatan kebijakan moneter dan suku bunga mungkin diturunkan mulai bulan Maret tahun depan.
Dalam pidatonya, Powell mengatakan bahwa The Fed saat ini tidak memikirkan untuk menurunkan suku bunga. Namun, para analis mengatakan jelas bahwa The Fed tidak akan menaikkan suku bunga karena perekonomian mulai melambat. Hal ini akan menyebabkan harga emas akan terus meningkat tajam dalam waktu dekat.
Pasar memperkirakan The Fed akan mulai memangkas suku bunga pada bulan Maret dan pada akhir tahun depan, suku bunga akan berada di bawah 4%. Selain itu, emas sangat didukung oleh faktor musiman. Menurut statistik selama 6 tahun terakhir, emas selalu meningkat saat Natal.