Para Trader Menantikan Dampak Besar Data Perekonomian Amerika SePDB DAN CPI
Selama minggu perdagangan yang akan datang, perekonomian Amerika Serikat akan menjadi fokus utama, dengan perekonomian terbesar di dunia ini yang akan merilis sejumlah data berdampak besar, termasuk Data Ritel, CPI, PPI, Durable Goods, Data Kepercayaan Konsumen dan Properti. Pound Sterling Inggris kemungkinan akan tetap tak stabil pada minggu ini begitu kita menyaksikan jajak pendapat kunci lainnya dalam Parlemen Inggris, dengan Perdana Menteri Inggris Theresa May yang berusaha untuk mendorong nota Brexit berharga miliknya. Jika PM May gagal meloloskan kesepakatannya, maka para pembuat hukum Inggris akan memperoleh opsi apakah mereka akan menunda tanggal kepergian Inggris dari Uni Eropa atau tidak.
Minggu ini kita juga akan menyaksikan keputusan suku bunga penting dari Bank of Japan, dengan BOJ yang disarankan untuk tetap mempertahankan suku bunga dan mendiskusikan lebih jauh perihal risiko global. Peristiwa kunci lainnya dalam peta perekonomian minggu ini mencakup data CPI, angka inflasi Uni Eropa, PDB Inggris, dan Data Perdagangan.
Senin, 11 Maret, USD Data Penjualan Ritel USA
Data Penjualan Ritel USA diterbitkan oleh United States Census Bureau dan mengukur perubahan dalam nilai total penjualan yang sudah disesuaikan dengan inflasi pada tingkatan ritel selama periode waktu tertentu. Angka ini merepresentasikan indikator biaya yang dikeluarkan oleh konsumen di dalam perekonomian Amerika Serikat. Angka ritel yang lebih tinggi biasanya mengindikasikan biaya pengeluaran konsumen yang lebih kuat, yang mana merupakan hal vital bagi PDB dan pertumbuhan ekonomi USA.
Pasangan USDJPY hanya bullish ketika diperdagangkan di atas level 111.00, perolehan lebih jauh ke level 112.20 dan 113.00 kemungkinan akan terjadi.
Jika pasangan USDJPY diperdagangkan di bawah level 111.00, para penjual kemungkinan akan menjajal level dukungan 110.65 dan 110.00.
Selasa, 12 Maret, USD Indeks Harga Konsumen USA
Indeks Harga Konsumen diterbitkan oleh US Bureau of Labor Statistics dan mengevaluasi fluktuasi biaya hidup dengan cara mengukur perubahan dalam harga yang dibayarkan oleh konsumen untuk seperangkat produk. Dalam istilah pengukuran inflasi, Indeks Harga Konsumen merupakan cara paling jelas untuk mengukur fluktuasi terkait daya beli, meskipun Federal Reserve bersandar pada PCE Deflator sebagai sarana utama yang menentukan apakah inflasi terjadi atau tidak.
Pasangan USDCHF bullish ketika diperdagangkan di atas level 1.0010, kunci ketahanan berada pada level 1.0090 dan 1.0150.
Jika pasangan USDCHF bergerak ke bawah level 1.0010, para penjual kemungkinan akan menjajal tingkat dukungan 0.9950 dan 0.9890.
Rabu, 13 Maret, USD PPI Amerika Serikat
Indeks Harga Produsen (PPI) dirilis oleh US Bureau of Labor Statistics dan Kementerian Ketenagakerjaan untuk mengukur perubahan dalam harga jual produsen yang dikenakan untuk produk dan layanan yang ada di Amerika Serikat sekaligus memantau bagaimana harga ditentuan selama proses produksi. PPI berharga sebagai indikator awal infasi karena produsen cenderung untuk memberikan harga lebih tinggi kepada konsumen sama seperti harga ritel yang juga tinggi. Data ini juga memberikan gambaran mengenai betapa tinggi suatu harga dibandingkan bahan mentah yang kemudian diproses hingga menjadi produk akhir.
Pasangan GBPUSD hanya bearish ketika diperdagangkan di bawah level 1.3100, kunci ketahanan ditemukan pada level 1.3200 dan 1.3350.
Jika pasangan GBPUSD bergerak di atas level 1.3100, kunci dukungan berada pada level 1.2970 dan 1.2840.
Kamis, 14 Maret, CNY Chinese Industrial Production
The Chinese Industrial Production Index diterbitkan oleh National Bureau of Statistics of China dan merupakan indikator ekonomi yang mengukur perubahan hasil untuk sektor manufaktur, pertambangan, dan utilitas. Angka dalam data ini juga digunakan oleh bank-bank sentral dalam mengukur inflasi, terutama di dalam suatu negara yang menitikberatkan pada industri manufaktur dan ekspor bahan mentah.
Pasangan AUDUSD bearish ketika diperdagangkan di bawah level 0.7080, kunci dukungan berada pada level 0.7000 dan 0.6930.
Jika pasangan AUDUSD bergerak di atas level 0.7080, para pembeli kemungkinan akan menjajal tingkat ketahanan 0.7130 dan 0.7180.
Jumat, 15 Maret, EUR Indeks Harga Konsumen Zona Eropa
Indeks Harga Konsumen Zona Eropa diterbitkan oleh Eurostat dan mengukur perubahan dalam harga produk dan jasa dari sudut pandang konsumen. Angka yang tinggi dalam CPI merepresentasikan tekanan inflasi yang signifikan dalam perekonomian Zona Eropa dan juga memberikan tekanan pada Bank Sentral Eropa untuk menaikkan tingkat suku bunga. Data CPI tidak akan memengaruhi pasar secara signifikan karena CPI merupakan target inflasi yang dimandatkan oleh Bank Sentral Eropa.
EURUSD bearish ketika diperdagangkan di bawah level 1.1300, kunci dukungan berada pada level 1.1170 dan 1.1120.
Jika pasangan EURUSD bergerak di atas level 1.1300, para pembeli kemungkinan akan menjajal tingkat ketahanan 1.1330 dan 1.1360.
Chf
Pasar Mencari Arah dari Kepala Fed dan Negosiasi PerdaganganPernyataan dan Perdagangan
Selama minggu perdagangan berikutnya para trader dan investor menantikan pernyataan dari Kepala Federal Reserve Jerome Powell dan negosiasi perdagangan Amerika Serikat demi mencari arah. Kepala Fed Jerome Powell akan hadir di hadapan Kongres USA pada hari Selasa dan Rabu untuk mendiskusikan perekonomian dan kebijakan moneter Amerika Serikat, pasar akan menjadi fokus utama dalam pemikiran terkini beliau mengenai nilai suku bunga Amerika Serikat. Kita juga akan melihat tenggat waktu untuk negosiasi perdagangan Sino-USA yang akan kedaluwarsa pada hari Jumat, dengan para negosiator dari Beijing dan Washington yang bergegas sebelum tenggat waktunya tiba.
Minggu ini kita juga akan menyaksikan terbitnya Data Manufaktur penting dari perekonomian Amerika Serikat dan China. Kita juga akan melihat terbitnya Data Inflasi Kunci CPI dari perekonomian Kanada dan perekonomian Zona Eropa serta terbitnya Data ISM Manufaktur Amerika Serikat dan Data Kunci PCE Amerika Serikat, yang merupakan tolok ukur inflasi yang menjadi pilihan Federal Reserve.
Senin, 25 Februari, EUR PDB Italia
Produk Domestik Bruto Italia mengukur perubahan dalam nilai keseluruhan produk dan jasa yang disesuaikan dengan inflasi dan diproduksikan oleh perekonomian negara tersebut. Produk Domestik Bruto dilihat sebagai indikator utama kesehatan perekonomian dan diamati oleh investor serta para pelaku pasar. Perekonomian Italia menyusut sebanyak 0,2 persen selama kuartal terakhir tahun 2018, menandai kontraksi dua kuartal berturut-turut, menempatkan perekonomian Italia ke dalam resesi teknis.
Pasangan EURUSD hanya bearish ketika diperdagangkan di bawah level 1.1300, kunci dukungan berada pada level 1.1230 dan 1.1180.
Jika pasangan EURUSD bergerak di atas level 1.1370, para pembeli kemungkinan akan menjajal tingkat ketahanan 1.1410 dan 1.1450.
Selasa, 26 Februari, USD Kepercayaan Konsumen Amerika Serikat
Indeks Kepercayaan Konsumen Amerika Serikat diterbitkan oleh Dewan Konferesi Amerika Serikat mengukur tingkat kepercayaan konsumen dalam kegiatan ekonomi. Indeks Dewan Konferensi Amerika Serikat memiliki kelompok sampel terbesar untuk tolak ukur kepercayaan konsumen USA, menjadikan Indeks Kepercayaan Konsumen sebagai barometer kesehatan perekonomian USA secara keseluruhan dari sudut pandang konsumen.
Pasangan GPBUSD bearish ketika diperdagangkan di bawah level 1.3000, kunci dukungan ditemukan pada level 1.2940 dan 1.2810.
Jika pasangan GBPUSD bergerak di atas level 1.3095, para pembeli kemungkinan akan menjajal level ketahanan 1.3160 dan 1.3200.
Rabu, 27 Februari, CAD CPI Kanada
Indeks Harga Konsumen Kanada diterbitkan oleh Lembaga Statistik Kanada dan mengukur perubahan dalam harga produk dan jasa dari sudut pandang konsumen. Ini merupakan indikator penting inflasi Kanada dan dipantau oleh Bank of Canada. Sebuah peningkatan kuat atau berkelanjutan dalam CPI Inflasi perekonomian Kanada dapat menstimulasi bank sentral untuk meningkatkan suku bunga acuan demi mengatur inflasi dan pertumbuhan perekonomian yang lambat.
Pasangan USDCAD hanya bullish ketika diperdagangkan di atas level 1.3240, peningkatan lebih lanjut ke level 1.3300 dna 1.3380 kemungkinan akan terjadi.
Jika pasangan USDCAD diperdagangkan di bawah level 1.3240, para penjual kemungkinan akan menjajal tingkat dukungan 1.3100 dan 1.2990.
Kamis, 28 Februari, USD PDB Tahunan
PDB Tahunan Amerika Serikat diterbitkan oleh Kantor Analisis Ekonomi Amerika Serikat dan berdasarkan data perekonomian kuartalan. Produk Domestik Bruto Amerika Serikat merupakan nilai pasar dari seluruh barang jadi dan jasa dari suatu negara, biasanya dikalkulasikan dalam basis tahunan. Karena mayoritas komponen laporan diketahui lebih awal, PDB Amerika Serikat melaporkan signifikansi dan kemampuan untuk menggerakkan pasar telah menurun.
Pasangan USDCHF bullish ketika diperdagangkan di atas level 1.0050, peningkatan lebih jauh ke level ketahanan 1.0100 dan 1.0190 kemungkinan akan terjadi.
Jika pasangan USDCHF diperdagangkan di bawah level 1.0100, para penjual kemungkinan akan menjajal tingkat dukungan 0.9950 dan 0.9910.
Jumat, 1 Maret, CNY PMI Manufaktur China
Indeks PMI Manufaktur China diterbitkan oleh Federasi Logistik dan Pembelian China. PMI Manufaktur China merupakan indikator ekonomi yang mengukur tingkat kegiatan manajer pembelian dalam sektor manufaktur setiap bulannya. PMI Manufaktur China untuk bulan Februari diharapkan akan jauh lebih kuat daripada angka yang ada pada bulan Januari, tetapi di bawah prakiraan 50,0 diperlukan untuk ekspansi ekonomi.
Pasangan AUDUSD hanya bearish ketika diperdagangkan di bawah level 0.7210, penurunan lebih jauh ke level 0.7150 dan 0.7080 kemungkinan akan terjadi.
Jika pasangan AUDUSD diperdagangkan di atas level 0.7210, para pembeli kemungkinan akan menjajal tingkat ketahanan 0.7340 dan 0.7410.
Rapat FOMC dan Data Manufaktur Menjadi Tajuk Utama Berita EkonomRapat dan Manufaktur
Penerbitan risalah rapat FOMC menjadi tajuk utama kalender perekonomian minggu ini sejalan dengan penerbitan Data Kunci Manufaktur PMI dari perekonomian Zona Eropa. Para pelaku pasar akan melihat lebih dekat bahasa yang digunakan oleh para pembuat kebijakan Amerika Serikat di dalam risalah rapat FOMC, terutama komentar bernada lunak atau keras. Para investor juga akan berfokus pada kegiatan manufaktur di dalam perekonomian Zona Eropa minggu ini, terutama prakiraan PMI Manufaktur Prancis dan Jerman.
Minggu ini, kita juga akan menyaksikan terbitnya risalah rapat dari Bank Sentral Eropa dan Reserve Bank of Australian berikut data kunci tenaga kerja bulanan dan data pengangguran dari perekonomian Australia. Perekonomian Inggris juga akan turut merilis data upah, data tenaga kerja, dan data perumahan untuk bulan Januari.
Senin, 18 Februari, GBP Indeks Harga Perumahan Inggris
Rightmove House Price Index (Indeks Harga Perumahan) menyediakan sebuah sampel harga properti dan tempat tinggal bulanan dan tahunan dalam perekonomian Inggris. Indeks ini memberikan sebuah indikator kuat dari kekuatan pasar properti di Inggris, dengan harga rumah yang umumnya dianggap vital bagi kesehatan seluruh perekonomian Inggris. Indeks Harga Perumahan Inggris saat ini memiliki kecenderungan untuk bergerak lebih rendah akibat kegelisahan dari rumah tangga Inggris akibat ketidakpastian mengenai Brexit.
Pasangan GBPUSD hanya bearish ketika diperdagangkan di bawah level 1.2900, kunci dukungan berada pada level 1.2830 dan 1.2790.
Jika pasangan GBPUSD bergerak di atas level 1.2900, para pembeli kemungkinan akan menjajal tingkat ketahanan 1.2990 dan 1.3095.
Selasa, 19 Februari , AUD Risalah Rapat RBA
Risalah Rapat Kebijakan Moneter Reserve Bank of Australia dipublikasikan dua minggu setelah keputusan mengenai suku bunga aktua RBA. Risalah Rapat RBA memberikan rekaman penuh mengenai diskusi kebijakan RBA, termasuk faktor-faktor yang memengaruhi keputusan para pembuat kebijakan dan perbedaan pandangan di antara para anggota RBA.
Pasangan AUDUSD bearish ketika diperdagangkan di bawah level 0.7280, kunci dukungan teknis berada pada level 0.7150 dan 0.7080.
Jika pasangan AUDUSD diperdagangkan di atas level 0.7280, para pembeli kemungkinan akan menjajal level 0.7340 dan 0.7450.
Rabu, 20 Februari, USD Risalah Rapat FOMC
Risalah Rapat FOMC memberikan pandangan terbaik mengenai proses pembuatan kebijakan moneter dalam Federal Reserve serta mengenai pemikiran Federal Reserve terkait perkembangan ekonomi di dalam dan di luar perekonomian Amerika Serikat. FOMC menyelenggarakan delapan rapat dalam setahun demi memberikan panduan jelas untuk masa kebijakan suku bunga Amerika Serikat di masa yang akan datang.
Pasangan USDCHF bullish ketika diperdagangkan di atas level 0.9990, kunci ketahanan berada pada level 1.0050 dan 1.0100.
Jika pasangan USDCHF diperdagangkan di bawah level 0.9990, para penjual kemungkinan akan menjajal tingkat dukungan 0.9910 dan 0.9845.
Kamis, 21 Februari, EUR Risalah Rapat Kebijakan BSE
Rekaman Rapat Kebijakan Moneter Bank Sentral Eropa memberikan rincian lengkap mengenai rapat terkini dalam Dewan BSE, menyediakan indikasi berharga dan pemahaman mendalam terkait kondisi perekonomian Zona Eropa saat ini. Risalah Rapat Kebijakan BSE dapat memengaruhi arah mata uang Euro, terutama jika sebuah kebijakan yang baru berubah dibahas atau bahasa kebijakan diterima sebagai bearish atau bullish.
Pasangan EURGBP bearish ketika diperdagangkan di atas level 0.8845, kerugian lebih jauh ke level 0.8710 dan 0.8580 kemungkinan akan terjadi.
Jika pasangan EURGBP bergerak di atas level 0.8845, para pembeli kemungkinan akan menjajal tingkat ketahanan 0.8890 dan 0.8950.
Jumat, 22 Februari, CAD Penjualan Ritel Kanada
Penjualan Ritel Kanada diterbitkan oleh Lembaga Statistik Kanada dan mengukur perubahan menyeluruh dalam nilai total penjualan yang disesuaikan dengan inflasi pada tingkat ritel. Angka-angka yang ada menunjukkan sebuah ukuran konsumsi dan kepercayaan konsumen kepada perekonomian Kanada karena perdagangan ritel menjadi indikator utama untuk kesehatan menyeluruh perekonomian Kanada dan berdampak pada Bank of Canada yang membuat prakiraan mengenai perekonomian domestik.
Pasangan USDCAD hanya bearish ketika diperdagangkan di bawah level 1.3290, kerugian lebih jauh terhadap level 1.3220 dan 1.3100 kemungkinan akan terjadi.
Jika pasangan USDCAD diperdagangkan di atas level 1.3290, para pembeli kemungkinan akan menjajal level ketahanan 1.3388 dan 1.3455.
Pantauan (27.1): Peluang Entry Buy USDCHF (Untuk SwingTrade)1. Candle berada diatas MA20, 50, dan 200
>> indikasi uptrend
2. Candle retrace menuju area pantauan (kotak biru), sehingga menunggu entry trigger
>> menunggu entry trigger
3. Diharapkan muncul bullish engulfing, atau hammer pada area konsolidasi (kotak biru)
>> entry trigger
4. Untuk harga dan batas-batas tujuan, dapat dilihat pada link dibawah ini
**note
1. pair ini sedikit kurang lebih berkaitan dengan analisa indeks USD yang memperkirakan masih sideways
2. untuk pair ini mengharapkan penguatan pada indeks USD
Pantauan (21.1): Peluang Buy USDCHF (Untuk SwingTrade)1. Candle berada diatas MA20, 50, dan 200
>> indikasi uptrend
2. Candle breakhigh dari triangle pattern (garis kuning)
>> indikasi uptrend
3. Dalam 1 minggu terakhir pergerakan candle bullish cukup dominan, sehingga memunculkan kecenderungan akan adanya retrace sebelum melanjutkan pola uptrend
>> indikasi retrace
4. Menunggu candle mendekati / retrace ke area berwarna biru muda, sehingga untuk SL akan lebih kecil dengan reward maksimal
5. Potensi Risk:Reward = 1:3, sehingga cocok untuk dimasukkan ke dalam watchlist
6. TP1 berada di harga 1.006, apabila TP1 tercapai maka lakukan trailing stoploss dengan target TP2 di harga 1.0250
Pantauan (13.1): Peluang Entry Sell USDCHF (Untuk SwingTrade)1. Candle berada dibawah MA20, 50, dan 200
>> indikasi downtrend
2. Candle retrace (mendekat) ke triangle pattern setelah breaklow dari minggu kemarin
>> indikasi downtrend, entry trigger
3. Candle ke 2 sebelum closing minggu kemarin merupakan bullish engulfing
>> indikasi reversal / uptrend
4. Menunggu trigger untuk entry sell setelah adanya candle bullish yang cukup besar
5. Untuk batas-batas TP dan SL dapat dilihat pada link dibawah ini
Pantauan (6.1): Peluan Entry Sell USDCHF (Untuk SwingTrade)1. Candle berada dibawah MA20, 50, dan 200
>> indikasi downtrend
2. Candle kembali masuk ke zona triangle pattern (garis kuning), namun pada penutupan minggu kemarin, candle kembali breaklow dari pattern tersebut
>> indikasi downtrend
3. Candle Close berbentuk doji, setelah adanya bullish candle yang cukup besar dan dibalas dengan hampir 50% bearish candle
>> indikasi sideways
4. Apabila pada hari senin candle ditutup lebih rendah dibandingkan sebelumnnya, merupakan entry trigger untuk pair ini
5. Mengenai batas2 harga, dapat dilihat pada link dibawah ini
Pantauan (1.1): Peluang Entry Sell USDCHF (Untuk SwingTrade)1. Candle berada dibawah MA20, 50, dan 200
>> indikasi dowtrend
2. Candle breaklow dari area triangle pattern (garis kuning)
>> indikasi downtrend
3. Menunggu trigger dan area build up (mini sideways) untuk entry, dikarenakan apabila entry sekarang, maka SL akan cukup besar
>> wait and see
4. Berharap candle akan bermain di area berwarna biru dengan mengikuti target dari skema No. 2
5. Potensi Risk:Reward = 1:3.5, sehingga dapat dimasukkan ke dalam watchlist
6. TP1 berada di harga 0.97389, apabila harga sudah mencapai TP1, lakukan trailing stoploss dengan target TP2 di harga 0.95500
Pantauan (23.12): Peluang Entry Sell GBPCHF (Untuk SwingTrade)1. Candle berada dibawah MA20, 50, dan 200
>> indikasi downtrend
2. Candle berada diarea sideways dan return dari breaklow trendline
>> indikasi sideways, saatnya menunggu entry trigger
3. Candle terakhir berbentuk bullish engulfing
>> indikasi reversal / uptrend
4. Potensi Risk:Reward = 1:8, sehingga cocok untuk dimasukkan ke dalam watchlist
5. TP1 berada di harga 1.2284, apabila harga menyentuh TP1, lakukan trailing stoploss dengan target TP2 di harga 1.1750
Pantauan (23.12): Wait n See USDCHF (Untuk SwingTrade)1. Candle berada di atas MA20, 50, dan 200
>> indikasi uptrend
2. Candle berada di dalam triangle pattern (garis kuning), dan masih bertahan di dalam area tersebut
>> indikasi sideways
3. Apabila melihat dari susunan candle pada 3 minggu terakhir, lebih di dominasi oleh candle bearish
>> indikasi downtrend
4. Closing candle minggu kemarin menunjukkan bullish engulfing
>> indikasi uptrend
5. Untuk pergerakan USDCHF ini masih memungkinkan pergerakan baik ke atas maupun ke bawah, sehingga masih diperlukan beberapa candle lagi sebagai konfirmasi
6. Terlampir estimasi buy dan sell untuk pair ini, beserta area berwarna hijau sebagai potensi area bermainnya pergerakan candle sebelum terjadi trend berikutnya
Pantauan (16.12): Peluang Entry Sell AUDCHF (Untuk SwingTrade)1. Candle berada dibawah MA20, 50, dan 200
>> indikasi downtrend
2. Candle close dibawah S/R daily (garis putih)
>> indikasi downtrend
3. Masih menunggu candle break dari area sideways (kotak biru muda)
>> menunggu trigger entry
4. Adanya candle hammer pada closing candle minggu kemarin
>> indikasi pembalikan arah
5. Candle breaklow dan retrest kembali trendline downtrend (garis kuning)
>> indikasi downtrend
6. Untuk potensi dan harga yang perlu diperhatikan, dapat dilihat pada link dibawah ini
WatchList (9.12): Peluang Entry Sell AUDCHF (Untuk SwingTrade)1. Candle berada dibawah MA20, 50, dan 200
>> indikasi downtrend
2. Candle break S/R daily (di harga 0.7200), dan close minggu lalu di bawah S/R tersebut
>> indikasi downtrend
3. Pergerakan candle dalam 1 minggu terakhir didominasi candle bearish yang cukup besar
>> indikasi downtrend
4. Best skenario, candle mengalami penguatan (retrace), dan bertahan beberapa hari di area berwarna biru muda, hingga munculnya entry trigger
>> menunggu konfirmasi
5. Potensi Risk:Reward = 1:3.5, sehingga cocok untuk dimasukkan ke dalam watchlist
6. TP1 berada di harga 0.70239, apabila harga sudah mencapai TP1, lakukan trailing stoploss dengan target TP2 di harga 0.67800
WatchList (2.12): Peluang Entry Buy USDCHF (Untuk SwingTrade)1. Candle berada diatas MA50 dan 200, namun dibawah M20
>> indikasi bullish
2. Candle masih blm bisa lepas dari area sideways (kotak biru)
>> indikasi ketidakjelasan market, namun masih diindikasikan area potensi pengumpulan energi (buildup) untuk melanjutkan pola uptrend
3. Apabila Candle gagal bullish breakoutprevious high bearish candle
>> berpotensi pembalikan arah
4. Untuk potensi risk:reward dan target2 take profit, bisa dilihat pada link dibawah
WatchList (25/11): Peluang Entry Buy USDCHF (untuk SwingTrade)1. Candle berada diatas MA50, dan 200, namun dibawah MA20
>> indikasi uptrend
2. Selama 2 minggu terakhir candle melemah, dan terdapat candle konsolidasi di daerah support daily yang akhirnya terjadi bullish breakout dai area konsolidasi tersebut
>> indikasi uptrend
3. Potensi Risk:Reward = 1:2.5, sehingga dapat dimasukkan ke dalam watchlist
4. Waspada terhadap area di harga 1.0044 - 1.0094, dikarenakan memungkinkan terjadinya area sideways / pembalikan arah (mini resistance)
5. Apabila entry, TP1 berada di harga 1.007, apabila harga sudah mencapai TP1, lakukan trailing stoploss dengan TP2 di harga 1.0250
WatchList (11/11): Wait n See NZDJPY (Untuk SwingTrade)1. Candle berada diatas MA20, 50, dan 200
>> indikasi uptrend
2. Candle berada breakout dan bertahan diatas support resistance
>> indikasi uptrend
3. Candle bullish beruntun dalam beberapa minggu terakhir, sehingga diperkirakan cepat atau lambat adanya retracement / pullback untuk melanjutkan
>> indikasi uptrend
4. Diharapkan adanya pullback / retracement ini bertahan di area berwarna biru muda, sekaligus menunggu adanya trigger dari candlestick pattern
WatchList (11/11): Wait n See GBPCHF (Untuk SwingTrade)1. Candle berada diatas MA20, 50, namun berada dibawah MA200
>> indikasi uptrend
2. Candle break resistance daily (garis putih), namun kembali melemah dan close sedkit dibawah support daily (garis putih)
>> indikasi uptrend
3. Adanya swinghigh dan swinglow yang baru
>> indikasi uptrend
4. Untuk entry trigger menunggu candle konsolidasi di area biru muda, sebelum entry
5. Potensi Risk:Reward = 1:8, sehingga cocok untuk dimasukkan dalam watchlist
USDCHF PENGUATAN TERBATAS BERPOTENSI BEARISUsdchf mengalami penguatan terbatas pada minggu ini, setelah terkoreksi cukup dalam pada minggu kemaren di harga 0.99417 hal ini menyebabkan terjadi pullback ke harga 1.00690. Pullback tersebut memberikan peluang untuk melakukan jual di harga yang lebih tinggi. Saran posisi yang di ambil untuk pair ini ada sell di harga 1.00410 dengan SL 1.0095 dan target profit di harga 0.99417. Gunakan selalu money management dan risk management untuk hasil trading optimum.
Tradevelling
Trading Jalan, Kita Jalan Jalan
WatchList (14/10): Peluang Entry Buy USDCHF (Untuk SwingTrade)1. Candle berada diatas MA20, 50, dan 200
2. Wait n see untuk kondisi sekarang, dikarenakan masih dalam fase indecision
3. Menunggu adanya trigger bullish candlestick pattern, untuk konfirmasi entry
4. Secara trend, USDCHF masih dalam pola uptrend yang cukup kuat
5. Potensi Risk:Reward = 1:3, sehingga cocok untuk dimasukkan ke dalam watchlist
6. TP1 berada di harga 1.0050, apabila harga sudah mencapai TP1, lakukan trailing stoploss dengan target TP2 di harga 1.0240
**note
1. sebelumnya sya juga sudah entry dan SL tersentuh seperti planning semula, namun pair ini tetap masuk watchlist karena potensi yang cukup besar
WatchList (7/10): Peluang Entry Buy USDCHF (Untuk SwingTrade)1. Candle berada diatas MA20, 50, dan 200
2. Candle bertahan diatas support daily (garis putih di harga 0.9900)
3. Adanya bullish candle secara beruntun sejak tanggal 21 Sept
4. Menunggu adanya konsolidasi 1-3 hari lagi, dengan tujuan MA20 mendekat
5. Menunggu adanya konfirmasi secara candlestick pattern
6. Risk:Reward = 1:4, sehingga cocok untuk dimasukkan ke dalam watchlist
7. TP1 di harga 1.00425, apabila harga sudah mencapai TP1, lakukan trailing stoploss dengan target TP2 di harga 1.02322
WatchList (1/10) : Peluang Entry Sell EURCHF (Untuk SwingTrade)1. Candle berada dibawah MA50 dan 200, namun diatas MA20
2. Candle berada dekat dengan resistance dari trendline daily (garis berwarna kuning)
3. Candle berada dibawah resistance daily di harga 1.5000
4. Menunggu adanya trigger dari candlestick pattern untuk pengambilan posisi pada pair ini
5. Potensi Risk:Reward = 1:3.5, sehingga cocok untuk dimasukkan ke dalam watchlist
6. TP1 berada di harga 1.1245, apabila harga mencapai TP1, lakukan trailing stoploss dengan target TP2 di harga 1.0100