DJI sama seperti major index dunia lain yang terkoreksi cukup dalam minggu kemarin walaupun tidak seburuk IHSG, DJI hanya terkoreksi 3,2% sedangkan IHSG terkoreksi lebih dari 7%. Secara teknikal DJI pada bulan November berhasil breakout resisten sejak awal tahun 2020 (sebelum market crash) dengan membentuk gap (breakaway) sehingga meninggalkan area kosong (gap) yang sangat lebar dan ada juga gap saat market crash Februari-Maret tahun lalu sehingga area tersebut (grey box) banyak yang kosong yang perlu diisi atau ditutup walaupun tidak semua gap perlu diisi atau ditutup. Selain sekenario fill the gap DJI berpotensi turun kearea tersebut juga untuk retest breakout sebelumnya mengingat area tersebut adalah resisten kuat sehingga perlu konfirmasi.
Informasi dan publikasi tidak dimaksudkan untuk menjadi, dan bukan merupakan saran keuangan, investasi, perdagangan, atau rekomendasi lainnya yang diberikan atau didukung oleh TradingView. Baca selengkapnya di Persyaratan Penggunaan.