Ratio Kenaikan/Penurunan

Definisi

Rasio kenaikan penurunan menunjukkan jumlah saham yang ditutup lebih tinggi dibandingkan dengan jumlah saham yang ditutup lebih rendah. Rasio ini dihitung menggunakan harga penutupan hari sebelumnya. Rasio digunakan untuk menganalisis rentang pasar dan menentukan seberapa kuat pasar secara keseluruhan.

Perhitungan

Rasio kenaikan penurunan dihitung dengan membagi jumlah saham yang naik dengan jumlah saham yang menurun.

Takeaway

Ketika menggunakan rasio kenaikan penurunan, perlu diingat bahwa rasio akan naik ketika saham naik lebih cepat daripada saham yang menurun, dan rasio akan turun ketika saham yang menurun dilaporkan telah melebihi yang mengalami kenaikan.

Rasio kenaikan penurunan yang rendah secara historis berpotensi menunjukkan pasar yang oversold, sedangkan rasio kenaikan penurunan yang tinggi mengarah ke pasar yang berpotensi overbought. Rasio kenaikan penurunan dapat dihitung untuk berbagai periode waktu, termasuk satu hari, seminggu, atau sebulan.

Apa yang dicari

  1. Terdapat lebih dari satu cara untuk menggunakan rasio kenaikan penurunan. Mari jelajahi opsi di bawah ini.
  2. Mengunakan rasio kenaikan penurunan untuk menentukan status pasar dan mencari tahu apakah overbought atau oversold.
  3. Melihat secara keseluruhan tren rasio dan menggunakan informasi ini untuk membantu anda menentukan apakah pasar menunjukkan tren bearish atau bullish. Rasio yang terus meningkat/menurun akan menandakan status tren.

Kesimpulan

Singkatnya, rasio kenaikan penurunan adalah indikator analisis teknikal yang membantu trader dalam menentukan tren secara keseluruhan, tren potensial, dan kemungkinan pembalikan tren yang mungkin berdampak terhadap keseluruhan pasar. Alat ini dapat membantu mengidentifikasi status pasar dan apakah itu bersifat bullish atau bearish.