DXY kritis di resistenPergerakan DXY pada timeframe H4 menunjukkan harga masih tertahan di area resistance yang sebelumnya sudah di-break oleh bayangan candle (break shadow). Struktur ini membuat market berpotensi melakukan retracement terlebih dahulu karena tekanan seller mulai terlihat di sekitar zona tersebut. Area demand kecil di bawah harga menjadi kunci pertama untuk melihat apakah buyer masih ingin mempertahankan momentum naik.
Jika harga mampu memantul dari demand tersebut dan kembali menembus high minor, maka skenario bullish berpeluang berlanjut dengan kemungkinan pembentukan struktur higher high baru. Namun apabila retest di demand gagal dan justru ditembus, maka arah market akan berbalik melemah dan membuka jalan menuju area demand yang lebih besar di bawah, dengan target sekitar level 99.661.
Ide trade
DXY menuju demand penentuanDXY saat ini bergerak dalam tekanan bearish setelah gagal mempertahankan struktur tinggi sebelumnya. Harga menunjukkan rejection dari area supply 99.40–99.55, dan penurunan berpotensi berlanjut menuju area demand utama 98.82–98.50.
Selama harga belum mampu break & close di atas zona supply tersebut, skenario pelemahan masih dominan. Potensi validasi bullish baru akan muncul jika harga berhasil melakukan sweep di area demand bawah, kemudian membentuk struktur higher low dan kembali menembus supply. Jika skenario ini terjadi, DXY berpeluang melanjutkan penguatan menuju area 99.80–100.00.
Untuk saat ini, fokus utama berada pada reaksi harga di zona demand besar 98.82–98.50 sebagai area penentu arah berikutnya.
DXY — Potensi Rebound dari Zona Demand Harga USD Index saat ini bergerak di area 99.48, mengalami koreksi setelah rally kuat sebelumnya. Struktur besar masih menunjukkan momentum bullish, ditandai dengan higher high dan higher low yang terbentuk sejak Oktober.
Pada chart, terlihat jelas area demand zone di sekitar 98.50 – 98.99, yang merupakan area reaksi harga dari break of structure sebelumnya. Area ini kini berpotensi menjadi support kuat untuk melanjutkan tren naik.
Ekspektasi Dollar Tetap BullishAnalisa ini hanya berfokus pada analisa teknikal, price action.
Saya melihat terdapat penguatan pada dollar index yang terjadi pada timeframe daily. Swing Low pada 17 September 2025 menjadi awal mula terjadinya Bullish Reversal. Kemudian setelah itu, harga membuat kenaikan yang signifikan darisana, sambil membuat pattern yang biasa kita lihat, seperti N pattern atau juga dapat menggunakan fibonacci untuk entry ketika retracement atau setelah ada rejection pada area golden zone.
Saat ini, penguatan masih menjadi fokus saya karena saat ini belum ada tanda reversal yang kuat seeprti pada 17 September lalu. Namun perlu diperhatikan bahwa minggu depan ada Non-Farm Payroll, dimana idealnya lebih baik tidak digunakan untuk trading dan lebih berfokus pada minggu kedua hingga ke-empat.
Bagaimana pendapatmu?
DXY Minggu ini - Akankah Double Bottom Terjadi ? DXY saat ini menunjukkan Pra/ Emerging pola double bottom yang kuat di area 96.37 — sebuah sinyal akumulasi besar yang menandakan potensi reversal jangka menengah. Setelah berhasil menembus struktur minor di atas 98.50, harga menunjukkan momentum bullish yang mulai stabil. Koreksi jangka pendek ke area 98.59 bisa terjadi sebagai retest support baru sebelum melanjutkan kenaikan.
Skenario Bullish (utama)
Selama DXY bertahan di atas 98.59, momentum naik masih valid.
Target kenaikan selanjutnya berada di 100.28 sebagai resistance utama.
Jika menembus 100.28, potensi lanjut ke area 101.50–102.00 terbuka.
Skenario Koreksi (alternatif)
Jika harga gagal bertahan di atas 98.59, DXY berpotensi turun kembali ke trendline naik di kisaran 97.80–98.00.
Area tersebut bisa menjadi titik pantulan baru untuk melanjutkan fase bullish.
Disclaimer on
DXY: Kemungkinan Melanjutkan KenaikanHalo teman-teman, ini Madelina!
Saat ini, harga sedang berada dalam fase kenaikan, membentuk pola kelanjutan yang kuat, yang menunjukkan bahwa para pembeli mulai menguasai pasar setelah periode akumulasi. Dasar harga yang membulat menunjukkan bahwa para investor sedang menyerap tekanan jual, menciptakan momentum yang kokoh untuk terjadinya breakout yang kuat dalam waktu dekat.
Jika pembeli berhasil mempertahankan posisi di atas level harga ini, itu akan mengonfirmasi kelanjutan tren, dengan target yang bisa mencapai level 100.
Namun, jika para penjual masuk dan mendorong harga turun di bawah level breakout ini, kita mungkin akan melihat sebuah breakout palsu dan koreksi jangka pendek sebelum kenaikan harga berikutnya terjadi.
Selalu perhatikan perkembangan pasar dan ambil keputusan trading yang tepat. Semoga kalian sukses dalam trading dan meraih keuntungan yang diinginkan!
Bullish Divergence pada USD IndexBullish Divergence pada USD Index
Sejak Mei 2025, disaat TVC:DXY terus turun membentuk Lower Low, RSI 14 membentuk Higher High dari level Oversold di Mei 2025 lalu di Juli 2025 dan saat ini Low-nya berada di sekitar 30 - 40 atau di atas area Oversold.
Dari SMA 60 pun sudah mulai terlihat mendatar dan sejak Agustus 2025, beberapa kali USD Index berada di atas SMA 60 (Whipsaw). Dalam waktu dekat SMA 60 sudah mulai terlihat mengarah ke atas dan USD Index seharusnya sudah akan stabil di atas SMA 60.
Penguatan USD Index akan menjadi Headwinds bagi berbagai aset keuangan termasuk IHSG dan Obligasi. Hal ini karena Rupiah berpotensi semakin melemah sehingga di mata Investor Asing, walaupun aset saham dan obligasi tidak bergerak, hal tersebut akan merugikan mereka.
Secara Seasonality, IHSG cenderung bagus di kuartal 4 yaitu di Oktober dan Desember. Namun penguatan USD Index ini menjadi ancaman.
We'll see.
DXY Road Maps - Bearish ConsolidationDari struktur intraday terbentuk falling wedges / Descending, lebih ke arah bearish jangka pendek. Namun belum terkonfirmasi. Artinya Dollar sampai saat ini belum terlihat secara long term akan dibawa kemana. Kita lihat juga SMA 100, yang masih mendatar mendukung non trending pada dollar.
Secara intraday - NFP kemarin masih membuat Seller mendominasi, artinya reaksi bearish masih akan terlihat.
Key Level
Resistance:
98.014 - 98.425 - 98.83
Support:
97.919 - 97.400 – 97.100
Skenario Roadmap
Bullish Scenario 🚀
Jika harga mampu bertahan di atas 98.014 dan menembus 98.425, potensi uji ke 98.834 terbuka. Break di atas area ini dapat mengakhiri channel turun → membuka jalan ke area 99.000+.
Bearish Scenario 📉
Jika harga gagal bertahan di atas 98.000 dan breakdown ke bawah 97.919 → peluang uji 97.400 – 97.109 cukup kuat. Break di bawah 97.100 dapat melanjutkan tren turun lebih dalam.
Disclaimer on
Pelemahan DXYPidato Powell di Jackson Hole, 22 Agustus 2025
Ketua The Fed Jerome Powell menyampaikan pidato penting di Jackson Hole Symposium dengan tema “Economic Outlook and Framework Review”.
Powell menyoroti dua hal utama: inflasi yang masih bertahan di sekitar 2,7% serta tanda-tanda pelemahan di pasar tenaga kerja. Ia menegaskan bahwa kebijakan moneter, khususnya pemangkasan suku bunga, akan tetap sangat bergantung pada data ekonomi terbaru.
Meski pasar memperkirakan peluang besar adanya pemotongan suku bunga pada September, Powell tidak memberi kepastianlebih memilih sikap hati-hati agar Fed tetap fleksibel.
Pidato ini juga menjadi bagian dari warisan akhir masa jabatannya, dengan penekanan pada pentingnya menjaga independensi The Fed di tengah tekanan politik.
Seperti biasanya, pernyataan Powell memicu volatilitas pasar, dari pergerakan yield obligasi hingga fluktuasi indeks saham dan dolar.
Potensi long indeks dollarPada chart US Dollar Index terbentuk pola Head and Shoulders:
Left Shoulder (Bahu Kiri): Terbentuk ketika harga naik, kemudian terkoreksi.
Head (Kepala): Harga mencetak puncak lebih tinggi di sekitar 99.804 sebelum kembali turun.
Right Shoulder (Bahu Kanan): Saat ini harga bergerak naik kembali setelah menyentuh area Fibonacci 0.618 (97.395), yang berpotensi menjadi dasar pembentukan bahu kanan.
Jika harga berhasil bertahan di atas level ini, peluang terbentuknya bahu kanan semakin kuat.
---
Trading Plan
Entry Buy: di 97.395 (area support Fibonacci 0.618).
Stop Loss (SL): di 96.740 (Fibonacci 0.786 sekaligus support kuat).
Take Profit (TP):
TP1: 97.852 → resistance terdekat.
TP2: 98.315 → Fibonacci 0.382, area resistance berikutnya.
TP3: 98.600 → area neckline H&S dan resistance utama.
DXY - Dollar Hari Ini - Pra CPITerlihat pola Double Bottom ( DB ) dengan neckline sudah ditembus memberikan konfirmasi rebound. Akumulasi ditinggalkan dan masuk fase marking up.
Kami masih melihat reaksi lanjuttan bullish masih bisa berjalan. Target ke 98.39 , untuk koreksi terdekat bisa re-test neck di 97.86
Jika breakdown di bawah 97.62, skenario bullish batal dan bisa kembali ke 97.52 bahkan lebih rendah.
Summary : Dollar mungkin masih dalam stimulus BULLISH.
Disclaimer on
DXY akan kah kembali ke 97an ?Di Lihat secara Teknikal TF 4H sebelumnya dari tanggal 29 Juli ke 6 Agustus sudah terbentuk H&S yang sempurna, kemudian bearis dan 2 hari setelahnya konsolidasi membentuk Penant (4H) dan bila di TF diatas itu membentuk Simetrycal Triangle,keadaan Fundamental dan Makro jelas mendukung penurunan tersebut. apakah akan terus lanjut bearish ke 97 an dan akan menjadi support kuat?
DXY Road Maps - IHNSDXY menunjukkan sinyal reversal dengan terbentuknya pola Inverse Head and Shoulders,. Garis neckline yang menghubungkan puncak antar shoulder telah berhasil ditembus ke atas di area 98.950, menandakan potensi validasi breakout.
Proyeksi Pergerakkan :
Jika momentum bullish tetap berlanjut, maka proyeksi target kenaikan DXY menuju level 101.778, yang dihitung dari tinggi pola Head ke Neckline, bisa tercapai dalam beberapa pekan ke depan.
Key Level :
Support: 98.000 – 98.300 → menjadi zona penting untuk validasi retest neckline.
Resistance terdekat: 99.500
Target Bullish: 101.778 (selaras dengan struktur pola)
Selama DXY mampu bertahan di atas area neckline dan tidak kembali turun ke bawah struktur right shoulder, maka outlook jangka pendek hingga menengah akan tetap bullish. Pola ini juga berpotensi memberikan tekanan terhadap pasangan mata uang mayor lainnya seperti EUR/USD dan GBP/USD.
DXY US INDEXS Secara teknikal, DXY menunjukkan pola kenaikan setelah berhasil menembus level resistensi penting di sekitar 99,800. Momentum bullish ini didorong oleh penutupan yang kuat di atas level tersebut, yang membuka jalan bagi kenaikan menuju 100,550. Indikator RSI (Relative Strength Index) menunjukkan potensi oversold di level tertentu, yang mengindikasikan bahwa dolar AS masih memiliki ruang untuk bergerak lebih tinggi dalam dua pekan mendatang.
Faktor Fundamental: Meredanya Tarif Trump dan Dampaknya pada Pasar Global
Salah satu katalis utama yang dapat memicu penguatan dolar AS adalah meredanya ketegangan perdagangan global, terutama terkait kebijakan tarif yang dikenakan oleh mantan Presiden Donald Trump terhadap negara-negara seperti Tiongkok dan Uni Eropa. Dengan adanya pembicaraan dan sinyal-sinyal dari pemerintahan AS yang saat ini berusaha mengurangi tarif perdagangan, pasar global merasa lebih optimis tentang prospek ekonomi global.
Jika kebijakan proteksionisme AS, yang selama ini memicu ketegangan dalam perdagangan internasional, mulai dilonggarkan atau direvisi, dampaknya akan positif bagi pasar global. Negara-negara mitra dagang utama AS, seperti Tiongkok, Jepang, dan negara-negara Eropa, akan merespons dengan sentimen yang lebih positif terhadap pasar keuangan. Kondisi ini pada gilirannya akan meningkatkan permintaan untuk aset berdenominasi dolar, memperkuat posisi DXY dalam jangka pendek.
Kombinasi Faktor
Kenaikan DXY menuju level 100,550 kemungkinan besar akan dipengaruhi oleh faktor fundamental tersebut, yang memberikan sinyal bahwa pasar lebih cenderung untuk berinvestasi dalam dolar AS. Kabar mengenai meredanya tarif Trump dapat memberikan dorongan lebih lanjut bagi dolar, mengingat hal tersebut bisa memperkuat prospek ekonomi AS di tengah pemulihan ekonomi global pasca-pandemi.
Secara keseluruhan, dengan dukungan dari sisi teknikal dan fundamental, indeks DXY berpotensi melanjutkan kenaikan ke level 100,550 dalam dua pekan ke depan, seiring dengan optimisme pasar terhadap kebijakan perdagangan yang lebih ramah dan stabilitas ekonomi global yang meningkat.
DXY -Index Dollar - Bullish TransitionBerjalan terus pada Ascending Channel, akhirnya bisa memecah retracement dan Trendline.
Artinya, ada potensi reversal pada dollar, Bearish to Bull. Target koreksi kembali ke pecahan ( 98.20 - 98.30 ) Dan Menuju ke 99.40 lagi.
Summary : Dengan menguatnya DXY, maka Pair Kontra akan berpotensi melemah. ( GBP / EUR / AUD / NZ )
Disclaimer on
USD Indexjelas tergambar dalam chart DOWNTREND sangat dominan disini
dan sekarang harga sudah terkoreksi, hanya saja belum ada tanda penolakan dari area supply yang sekarang ini ditest oleh harga
ada 2 opsi ya
1. supply 1 terjadi rejection, dan harga lanjut turun
2. harga membreak supply, dan melanjutkan kenaikan ke supply berikutnya
semoga bermanfaat
Goodluck
DXY Dollar Index - Ranah Hari Ini - Bullish ReboundHari ini bullish rebound signifikan terlihat ditengan bearish major trend yang masih valid.
Dengan menarik fibo retracement, kita lihat ada close candle di atas 38.2% yang memberikan potensi hari ini DXY masih tetap sentiment bullish. Target atas setidaknya ke 98.08
skenario pullback bawah ada di 97.40 yang sejajar dengan bottom bullish channel.
Skenario bearish akan terjadi jika 97.00 terpecahkan sempurna dan akan membentuk bearish flag. Target turun kembali ke support 96.37
Skenario BULLISH full / reversal jika DXY berhasil close diatas 98.25 ( retracement 61.8 )
Summary :
Dengan menguatnya DXY, maka counter pair akan berpotensi menerima sentiment bearish.
Disclaimer on






















