Asing Net Buy Rp 442 Miliar Saat IHSG Terkoreksi, Saham-Saham Ini Banyak Ditadah
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan akhir pekan ini. Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, IHSG melemah 17,23 poin atau 0,26% ke level 6.687,00 pada penutupan perdagangan Jumat (26/5).
Sepanjang perdagangan IHSG bergerak dari zona hijau ke zona merah dengan rentang 6.669 - 6.727.
Total volume perdagangan saham di BEI mencapai 21,27 miliar dengan nilai transaksi Rp 9,05 triliun. Ada 324 saham yang turun, 204 saham yang naik dan 209 saham yang tidak berubah.
Investor asing mencatat net buy sebesar Rp 442,08 miliar di seluruh pasar.
Investor asing mencatat net buy terbesar pada saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 211,04 miliar. Saham BBRI ditutup menguat 2,28% ke Rp 5.600 per saham. Total volume perdagangan saham BBRI mencapai 216,58 juta dengan nilai transaksi Rp 1,2 triliun.
Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) juga banyak dikoleksi asing Rp 139,45 miliar. Namun saham GOTO ditutup merosot 6,31% ke Rp 104 per saham. Total volume perdagangan saham GOTO mencapai 3,98 miliar dengan nilai transaksi Rp 424,29 miliar.
Kemudian saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) juga banyak diburu asing Rp 132,81 miliar. Saham BBCA ditutup naik 1,10% ke Rp 9.150 per saham. Total volume perdagangan saham BBCA mencapai 60,43 juta dengan nilai transaksi Rp 552,99 miliar.
Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Jumat
1. BBRI Rp 211,04 miliar2. GOTO Rp 139,45 miliar3. BBCA Rp 132,81 miliar4. ADRO Rp 66,95 miliar5. ICBP Rp 66,18 miliar6. BMRI Rp 33,04 miliar7. MAPI Rp 23,229 miliar8. AMRT Rp 15,15 miliar9. BRMS Rp 11,39 miliar10. FILM Rp 10,09 miliar